Putusan PN BONDOWOSO
7/Pdt.G/2016/PN Bdw

Putusan PN BONDOWOSO Nomor 7/Pdt.G/2016/PN Bdw
Tanggal 10 Nopember 2016 — Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI:

Dalam Eksepsi:

• Menyatakan eksepsi Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III dan Turut Tergugat II tidak dapat diterima;

Dalam Pokok Perkara:

1. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
2. Menetapkan bahwa Sertifikat atas nama Anang Purwiadi (Tergugat I) SHM 1521 merupakan hak sepenuhnya milik Penggugat berdasarkan Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 3397/K/Pdt/2002 tanggal 29 Mei 2007;
3. Menyatakan bahwa perbuatan Tergugat I dan II menjadikan Sertifikat Nomor: 1521 atas nama Tergugat I Anang Purwiadi sebagai jaminan dalam perjanjian kredit antara Tergugat I dan II dengan Tergugat III sebagai perbuatan melawan hukum sehingga batal demi hukum;
4. Menyatakan bahwa Sertifikat Nomor: 1521 atas nama Tergugat I Anang Purwiadi yang dijadikan jaminan kredit antara Tergugat I dan II dengan Tergugat III, tidak mempunyai kekuatan hukum;
5. Menyatakan bahwa tanah dan bangunan rumah serta sertifikat yang melekat diatasnya adalah milik sah Penggugat I sesuai Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 3397/K/Pdt/2002 tanggal 29 Mei 2007 terhadap perkara Nomor: 3/Pdt.G/2001/PN Bdw yang dimintakan kasasi oleh Tergugat I;
6. Menyatakan bahwa Penggugat sebagai pihak yang berhak berdasarkan Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 3397/K/Pdt/2002 tanggal 29 Mei 2007 untuk mengajukan permohonan penerbitan alas hak yang baru;
7. Menyatakan sah dan berharga sita jaminan atau conservatoir beslag yang telah dilakukan oleh jurusita Pengadilan Negeri Bondowoso pada hari Kamis tanggal 27 Oktober 2016 berdasarkan Penetapan No: 07/Pdt.G/CB/2016/PN Bdw tanggal 21 September 2016;
8. Menghukum agar pihak Turut Tergugat I dan Turut Tergugat II tunduk pada Putusan Pengadilan Negeri Bondowoso pada perkara ini;
9. Menghukum para Tergugat untuk membayar biaya perkara sebesar Rp2.379.000,00 (dua juta tiga ratus tujuh puluh sembilan ribu rupiah) secara tanggung renteng;
10. Menolak gugatan Penggugat selain dan selebihnya;