Putusan PN LEMBATA
23/Pdt.G/2022/PN Lbt

Putusan PN LEMBATA Nomor 23/Pdt.G/2022/PN Lbt
Tanggal 31 Mei 2023 — Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI:

DALAM KONVENSI :

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
2. Menyatakan secara hukum Perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat sebagaimana tertuang dalam Kutipan Akta Perkawinan Nomor 5313-KW-30122021-0006 yang dikeluarkan oleh Pejabat Pencatatan Sipil Kabupaten Lembata pada tanggal 30 Desember 2009 merupakan perkawinan yang sah;
3. Menyatakan secara hukum Perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat sebagaimana tertuang dalam Kutipan Akta Perkawinan Nomor 5313-KW-30122021-0006 yang dikeluarkan oleh Pejabat Pencatatan Sipil Kabupaten Lembata pada tanggal 30 Desember 2009, putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;
4. Memerintahkan Panitera Pengadilan Negeri Lembata untuk mengirimkan salinan Putusan ini tanpa meterai sejak putusan ini berkekuatan hukum tetap kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Lembata untuk dicatatkan dalam register perceraian yang dipergunakan untuk itu dan pada bagian pinggir daftar pencatatan perkawinan yang dipergunakan untuk itu, serta untuk mencabut Kutipan Akta Perkawinan Nomor 5313-KW-30122021-0006 yang dikeluarkan oleh Pejabat Pencatatan Sipil Kabupaten Lembata pada tanggal 30 Desember 2009;
5. Memerintahkan Penggugat dan Tergugat, untuk melaporkan salinan putusan perkara ini dalam jangka waktu paling lambat 60 (enam puluh) hari sejak berkekuatan hukum tetap kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Lembata untuk dicatatkan dalam register perceraian yang dipergunakan untuk itu dan untuk mencabut Kutipan Akta Perkawinan Nomor 5313-KW-30122021-0006 yang dikeluarkan oleh Pejabat Pencatatan Sipil Kabupaten Lembata pada tanggal 30 Desember 2009 serta menerbitkan Kutipan Akta Perceraian.

DALAM REKONVENSI :

Menyatakan gugatan Penggugat Rekonvensi tidak dapat diterima (niet onvankelijke verklaard).

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI :

Menghukum Tergugat Konvensi / Penggugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 570.000,00 (lima ratus tujuh puluh ribu rupiah).