Putusan PT BANJARMASIN
38/PDT/2024/PT BJM

Putusan PT BANJARMASIN Nomor 38/PDT/2024/PT BJM
Tanggal 30 Mei 2024 — Pembanding/Tergugat : PT. ANUGERAH RIZKI ILAHI Cq. Direktur Rumah Sakit Umum Nirwana Diwakili Oleh : H. EDI SUCIPTO, S.H., M.H.
Terbanding/Penggugat : HERRY CAHYADI

M E N G A D I L I:

• MENERIMA PERMOHONAN BANDING DARI PEMBANDING SEMULA TERGUGAT;
• MEMPERBAIKI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI BANJARBARU NOMOR 82/PDT.G/2023/PN BJB TANGGAL 2 APRIL 2024, YANG DIMOHONKAN BANDING TERSEBUT SEHINGGA AMAR SELENGKAPNYA BERBUNYI SEBAGAI BERIKUT:

DALAM KONVENSI

DALAM POKOK PERKARA

1. MENGABULKAN GUGATAN PENGGUGAT UNTUK SEBAGIAN;
2. MENYATAKAN SAH PERSETUJUAN DAN/ATAU PERJANJIAN LISAN YANG DIBUAT OLEH PENGGUGAT DAN TERGUGAT TERKAIT PERJANJIAN BELANJA/PENGADAAN MOBIL OPERASIONAL MEREK AVANZA SECOND WARNA ABU-ABU TUA NOPOL B 1480 ERF,

PERJANJIAN BELANJA BERUPA RENOVASI GEDUNG RUMAH SAKIT UMUM NIRWANA BANJARBARU, MODAL ATAS BELANJA/PENGADAAN BAHAN HABIS PAKAI HEMODIALISA DENGAN TERGUGAT;

1. MENYATAKAN TERGUGAT TELAH MELAKUKAN WANPRESTASI YANG MERUGIKAN PENGGUGAT;
2. MENETAPKAN JUMLAH UANG YANG BELUM DIKEMBALIKAN DAN DIBAYAR TERGUGAT KEPADA PENGGUGAT SEJUMLAH RP427.629.754,00 (EMPAT RATUS DUA PULUH TUJUH JUTA ENAM RATUS DUA PULUH SEMBILAN RIBU TUJUH RATUS LIMA PULUH EMPAT RUPIAH) DENGAN RINCIAN SEBAGAI BERIKUT:

• SEJUMLAH UANG PENGGUGAT ATAS BELANJA/PENGADAAN MOBIL OPERASIONAL MEREK AVANZA SECOND WARNA ABU-ABU TUA NOPOL B 1480 ERF SEJUMLAH RP67.300.000,00 (ENAM PULUH TUJUH JUTA TIGA RATUS RIBU RUPIAH);
• SEJUMLAH UANG PENGGUGAT ATAS BELANJA BERUPA RENOVASI GEDUNG RUMAH SAKIT UMUM NIRWANA BANJARBARU SEJUMLAH RP92.074.000,00 (SEMBILAN PULUH DUA JUTA TUJUH PULUH EMPAT RIBU RUPIAH);
• SEJUMLAH UANG PENGGUGAT SEBAGAI MODAL ATAS BELANJA/PENGADAAN BAHAN HABIS PAKAI HEMODIALISA SEJUMLAH RP268.255.754,00 (DUA RATUS ENAM PULUH DELAPAN JUTA DUA RATUS LIMA PULUH LIMA RIBU TUJUH RATUS LIMA PULUH EMPAT RUPIAH);

1. MENGHUKUM TERGUGAT UNTUK MEMBAYAR KERUGIAN SEJUMLAH RP427.629.754,00 (EMPAT RATUS DUA PULUH TUJUH JUTA ENAM RATUS DUA PULUH SEMBILAN RIBU TUJUH RATUS LIMA PULUH EMPAT RUPIAH) SECARA TUNAI DAN SEKALIGUS;
2. MENGHUKUM TERGUGAT UNTUK MEMBAYAR KERUGIAN MATERIEL BERUPA BUNGA MORATOIR KEPADA PENGGUGAT SEJUMLAH RP25.657.785,00 (DUA PULUH LIMA JUTA ENAM RATUS LIMA PULUH TUJUH RIBU TUJUH RATUS DELAPAN PULUH LIMA RUPIAH) PER TAHUN TERHITUNG SEJAK TANGGAL GUGATAN A QUO DIDAFTARKAN SAMPAI DENGAN KESELURUHAN SISA HUTANG DIBAYAR LUNAS;
3. MENOLAK GUGATAN UNTUK SELAIN DAN SELEBIHNYA;

DALAM REKONVENSI

• MENYATAKAN GUGATAN REKONVENSI TIDAK DAPAT DITERIMA;

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI

• MENGHUKUM PEMBANDING SEMULA TERGUGAT KONVENSI/PENGGUGAT REKONVENSI UNTUK MEMBAYAR BIAYA PERKARA DALAM KEDUA TINGKAT PERADILAN, YANG DALAM TINGKAT BANDING DITETAPKAN SEJUMLAH RP150.000,00 (SERATUS LIMA PULUH RIBU RUPIAH);

M E N G A D I L I:

• Menerima permohonan banding dari Pembanding semula Tergugat;
• Memperbaiki Putusan Pengadilan Negeri Banjarbaru Nomor 82/Pdt.G/2023/PN Bjb tanggal 2 April 2024, yang dimohonkan banding tersebut sehingga amar selengkapnya berbunyi sebagai berikut:

DALAM KONVENSI

Dalam Pokok Perkara

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
2. Menyatakan sah persetujuan dan/atau perjanjian lisan yang dibuat oleh Penggugat dan Tergugat terkait perjanjian belanja/pengadaan mobil operasional merek Avanza second warna abu-abu tua Nopol B 1480 ERF,

Perjanjian belanja berupa renovasi gedung Rumah Sakit Umum Nirwana Banjarbaru, modal atas belanja/pengadaan bahan habis pakai Hemodialisa dengan Tergugat;

1. Menyatakan Tergugat telah melakukan wanprestasi yang merugikan Penggugat;
2. Menetapkan jumlah uang yang belum dikembalikan dan dibayar Tergugat kepada Penggugat sejumlah Rp427.629.754,00 (empat ratus dua puluh tujuh juta enam ratus dua puluh sembilan ribu tujuh ratus lima puluh empat rupiah) dengan rincian sebagai berikut:

• Sejumlah uang Penggugat atas belanja/pengadaan mobil operasional merek Avanza second warna abu-abu tua Nopol B 1480 ERF sejumlah Rp67.300.000,00 (enam puluh tujuh juta tiga ratus ribu rupiah);
• Sejumlah uang Penggugat atas belanja berupa renovasi gedung Rumah Sakit Umum Nirwana Banjarbaru sejumlah Rp92.074.000,00 (sembilan puluh dua juta tujuh puluh empat ribu rupiah);
• Sejumlah uang Penggugat sebagai modal atas belanja/pengadaan bahan habis pakai Hemodialisa sejumlah Rp268.255.754,00 (dua ratus enam puluh delapan juta dua ratus lima puluh lima ribu tujuh ratus lima puluh empat rupiah);

1. Menghukum Tergugat untuk membayar kerugian sejumlah Rp427.629.754,00 (empat ratus dua puluh tujuh juta enam ratus dua puluh sembilan ribu tujuh ratus lima puluh empat rupiah) secara tunai dan sekaligus;
2. Menghukum Tergugat untuk membayar kerugian materiel berupa bunga moratoir kepada Penggugat sejumlah Rp25.657.785,00 (dua puluh lima juta enam ratus lima puluh tujuh ribu tujuh ratus delapan puluh lima rupiah) per tahun terhitung sejak tanggal gugatan a quo didaftarkan sampai dengan keseluruhan sisa hutang dibayar lunas;
3. Menolak gugatan untuk selain dan selebihnya;

DALAM REKONVENSI

• Menyatakan gugatan Rekonvensi tidak dapat diterima;

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI

• Menghukum Pembanding semula Tergugat Konvensi/Penggugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding ditetapkan sejumlah Rp150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah);