Putusan PN PONTIANAK
256/Pdt.G/2023/PN Ptk

Putusan PN PONTIANAK Nomor 256/Pdt.G/2023/PN Ptk
Tanggal 22 Mei 2024 — Penggugat:
ANWAR SUTRISNO
Tergugat:
1.PT. BORNEO JAYA SEJATI
2.PT. BORNEO KUARI
3.PHUA CHAI SENG

MENGADILI:

DALAM KONVENSI

DALAM EKSEPSI :

• Menolak eksepsi Tergugat I Konvensi, Tergugat II Konvensi/Penggugat Rekonvensi dan Tergugat III Konvensi untuk seluruhnya;

DALAM POKOK PERKARA :

1. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat Konvensi / Tergugat Rekonvensi untuk sebagian;
2. Menyatakan sah secara hukum Perjanjian Pengelolaan Usaha Pertambangan tertanggal 15 Maret 2012 dan Perjanjian Pemegang Saham tertanggal 15 Maret 2012;
3. Menyatakan sah secara hukum PT. Borneo Kuari yang didirikan berdasarkan Akta Pendirian Perseroan Terbatas Nomor : 01 tanggal 01 Mei 2012, yang telah disahkan berdasarkan Keputusan Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor : AHU-36898.AH.01.01.Tahun 2012 Tentang Pengesahan Badan Hukum Perseroan;
4. Menyatakan sah secara hukum Penggugat Konvensi / Tergugat Rekonvensi dan Tergugat I Konvensi telah menempatkan saham pada PT. Borneo Kuari (Tergugat II Konvensi / Penggugat Rekonvensi) sebagaimana yang tertuang dalam Akta Pendirian Terbatas PT. Borneo Kuari, Nomor 1 tanggal 1 Mei 2012 seluruhnya sebesar Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah) dengan masing-masing kepemilikan saham sebagai berikut :
   1. Saham Penggugat Konvensi / Tergugat Rekonvensi berjumlah 4.000 (empat ribu) saham dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp. 40.000.000,- (empat puluh juta rupiah) yang disetor dan ditempatkan pada Tergugat II Konvensi / Penggugat Rekonvensi (PT. BORNEO KUARI);
   2. Saham Tergugat I Konvensi (PT. BORNEO JAYA SEJATI) berjumlah 16.000 (enam belas ribu) saham dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp. 160.000.000,- (serratus enam puluh juta rupiah) yang disetor dan ditempatkan pada Tergugat II Konvensi / Penggugat Rekonvensi (PT. BORNEO KUARI);
5. Menyatakan Tergugat I Konvensi, Tergugat II Konvensi / Penggugat Rekonvensi dan Tergugat III Konvensi telah melakukan perbuatan ingkar janji / wanprestasi;
6. Menghukum Tergugat I Konvensi, Tergugat II Konvensi / Penggugat Rekonvensi dan Tergugat III Konvensi membayar Kerugian Materiil yaitu sebesar Rp6.057.670.960,00 (enam milyar lima puluh tujuh juta enam ratus tujuh puluh ribu Sembilan ratus enam puluh rupiah) dengan perhitungan:

• Keuntungan Deviden yang seharusnya diperoleh Penggugat Konvensi / Tergugat Rekonvensi sebesar Rp. 1.217.670.960,00 (satu milyar dua ratus tujuh belas juta enam ratus tujuh puluh ribu Sembilan ratus enam puluh rupiah) dihitung dari Rp8.000,00 x 152.208,87 M3 = Rp1.217.670.960,00 (satu milyar dua ratus tujuh belas juta enam ratus tujuh puluh ribu Sembilan ratus enam puluh rupiah);
• Modal investasi yang telah disetor pada Tergugat II Konvensi / Penggugat Rekonvensi dengan perhitungan modal investasi sebesar Rp. 24.000.000.000,- X 20 % saham Penggugat Konvensi / Tergugat Rekonvensi = Rp4.800.000.000,00 (empat milyar delapan ratus juta rupiah) yang seharusnya diterima oleh Penggugat Konvensi / Tergugat Rekonvensi sejak dinyatakan efektif mundur dari Kepengurusan Direksi dari Tergugat II Konvensi / Penggugat Rekonvensi (PT. Borneo Kuari);
• Saham milik Penggugat Konvensi / Tergugat Rekonvensi berjumlah 4.000 (empat ribu) saham dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp. 40.000.000,- (empat puluh juta rupiah) yang disetor dan ditempatkan pada Tergugat II Konvensi / Penggugat Rekonvensi (PT. Borneo Kuari) yang seharusnya diterima oleh Penggugat Konvensi / Tergugat Rekonvensi sejak dinyatakan efektif mundur dari Kepengurusan Direksi dari Tergugat II Konvensi / Penggugat Rekonvensi (PT. Borneo Kuari);
• Sehingga total seluruh kerugian material yang dialami Penggugat Konvensi / Tergugat Rekonvensi adalah sebesar Rp1.217.670.960,00 (satu milyar dua ratus tujuh belas juta enam ratus tujuh puluh ribu Sembilan ratus enam puluh rupiah) + Rp. 4.800.000.000,- (empat milyar delapan ratus juta rupiah)+ Rp. 40.000.000,- (empat puluh juta rupiah) = Rp6.057.670.960,00 (enam milyar lima puluh tujuh juta enam ratus tujuh puluh ribu Sembilan ratus enam puluh rupiah) yang harus dibayar oleh Tergugat I Konvensi, Tergugat II Konvensi / Penggugat Rekonvensi dan Tergugat III Konvensi kepada Penggugat Konvensi / Tergugat Rekonvensi sejak putusan dalam perkara a quo berkekuatan hukum tetap;

7. Menghukum Tergugat I Konvensi, Tergugat II Konvensi/ Penggugat Rekonvensi dan Tergugat III Konvensi membayar bunga sebesar 6 % pertahunnya terhitung dari tahun 2015 s/d 2023 yaitu selama 8 (delapan) tahun dengan perhitungan Rp Rp6.057.670.960,00 (enam milyar lima puluh tujuh juta enam ratus tujuh puluh ribu Sembilan ratus enam puluh rupiah) X 8 Tahun X 6 % = Rp2.907.682.060,80 (dua milyar Sembilan ratus tujuh juta enam ratus delapan puluh dua ribu enam puluh rupiah koma delapan puluh sen) kepada Penggugat Konvensi / Tergugat Rekonvensi seketika sejak putusan ini berkekuatan hukum tetap;

8. Menolak gugatan Penggugat Konvensi/ Tergugat Rekonvensi untuk selain dan selebihnya;

DALAM REKONVENSI

• Menyatakan Gugatan Penggugat Rekonvensi / Tergugat II Konvensi tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijke Verklaard);

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI

Menghukum Tergugat I Konvensi, Tergugat II Konvensi / Penggugat Rekonvensi dan Tergugat III Konvensi untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp.324.000,00 (tiga ratus dua puluh empat ribu rupiah) secara tanggung renteng;