Putusan PN TEMANGGUNG
31/Pid.B/2024/PN Tmg

Putusan PN TEMANGGUNG Nomor 31/Pid.B/2024/PN Tmg
Tanggal 30 Mei 2024 — Penuntut Umum:
1.NOVITA IRMA YULISTYANI, S.H.
2.ROBERTUS DAVID MAHENDRA SAPUTRA, S.H.
Terdakwa:
MUSA AFANDI Bin NUR IKHSAN

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa Musa Afandi Bin Nur Ikhsan tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Telah Dengan Sengaja Memberikan Bantuan Untuk Mengedarkan Dan/Atau Membelanjakan Rupiah Yang Diketahuinya Merupakan Rupiah Palsu? sebagaimana dalam dakwaan alternatif kesatu Penuntut Umum;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Musa Afandi Bin Nur Ikhsan dengan pidana penjara selama 6 (enam) Bulan dan 15 (lima belas) Hari dan denda sejumlah Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) Bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:

1. 1 (satu) buah kardus kecil yang diberi lakban coklat (paket) yang dipakai untuk membungkus uang palsu yang tertera nama penerima paket adalah ODY / ROHMAT dan pengirim adalah sdr. JUAN. alamat tidak tertulis, dengan nomor Hand Phone 08787200019200 (sebagai pemilik Telegram SEMBILAN NAGA / BANG NAGA?.
2. 1 (satu) sachet kopi ABC gula yang terdapat di dalam paket bersama 30 (tiga puluh) lembar uang palsu pecahan Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah).
3. 32 (tiga puluh dua) lembar uang palsu dengan pecahan Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah) dengan seri sebagai berikut:

• 11 (Sebelas lembar) uang pecahan Rp100.000,00 (HMM099124);
• 2 (Dua) lembar uang pecahan Rp100.000,00 (HMM099125);
• 8 (Delapan) lembar uang pecahan Rp100.000,00 (HMM099126);
• 4 (empat) lembar uang pecahan Rp100.000,00 (HMM099122);
• 5 (Lima) lembar uang pecahan Rp100.000,00 (HMM099121);
• 2 (dua) lembar uang palsu dengan pecahan Rp100.000,00 (seratus ribu) dengan nomor seri (HMM099123) sisa dari pembelian sebelumnya uang palsu sebelumnya;

1. 1 (satu) buah handphone dengan Merek Infinix HOT 20i yang di dalamya terisi dual sim card yaitu kartu XL Axiata dan Indosat Ooredoo yang digunakan untuk pemesanan uang palsu melalui Telegram SEMBILAN NAGA / BANG NAGA;
2. 1 (satu) buah Tas Selempang warna hitam ukuran 17cm x 12 cm bertuliskan OURS.IST sebagai tempat untuk menaruh 2 (dua) lembar uang palsu dengan pecahan Rp100.000,00 (seratus ribu) sisa dari pembelian uang palsu sebelumnya.

1. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp2.000,00 (dua ribu rupiah);