Putusan PN SAMBAS
164/Pid.Sus/2023/PN Sbs

Putusan PN SAMBAS Nomor 164/Pid.Sus/2023/PN Sbs
Tanggal 1 Nopember 2023 — Penuntut Umum:
1.ADAM PUTRAYANSYA, S.H., M.H.
2.IIN LINDAYANI, S.H.,M.H
3.YOSUA RANGGINA SARUNGALLO, S.H.
4.TETTY SITOHANG, S.H
Terdakwa:
DEDI MUARZI Als MOK GADANG Bin MUNZIRI (Alm)

1. Menyatakan Terdakwa Dedi Muarzi Als Mok Gadang Bin Munziri (Alm) tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan Primair;
2. Membebaskan Terdakwa Dedi Muarzi Als Mok Gadang Bin Munziri (Alm) oleh karena itu dari dakwaan Primair tersebut;
3. Menyatakan Terdakwa Dedi Muarzi Als Mok Gadang Bin Munziri (Alm) tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Tanpa Hak dan Melawan Hukum Menyediakan Narkotika Golongan I? sebagaimana dalam dakwaan subsidiair;
4. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa Dedi Muarzi Als Mok Gadang Bin Munziri (Alm) oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun dan pidana denda sejumlah Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan;
5. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
6. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
7. Menetapkan barang bukti berupa:

• 1 (satu) paket plastik klip transparan yang berisikan butiran kristal yang merupakan narkotika jenis sabu;
• 1 (satu) helai celana pendek warna hitam merk Jack & Jones;
• 1 (satu) buah timbangan digital warna hitam;
• 1 (satu) bungkus plastik klip transparan kosong;

Dimusnahkan;

• Uang tunai sejumlah Rp250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu rupiah) dengan pecahan Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah) sebanyak 2 (dua) lembar dan pecahan Rp50.000,00 (lima puluh ribu rupiah) sebanyak 1 (satu) lembar;
• 1 (satu) buah handphone merk INFINIX HOT 11 S NFC warna grey dengan nomor IMEI I: 353312903197921 dan nomor IMEI II: 353312903197939;

Dirampas untuk negara;

8. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah).