Putusan PN AMLAPURA
141/Pdt.G/2024/PN Amp

Putusan PN AMLAPURA Nomor 141/Pdt.G/2024/PN Amp
Tanggal 25 Juni 2024 — Penggugat melawan Tergugat

M E N G A D I L I

1. Menyatakan bahwa Tergugat yang telah dipanggil secara sah dan patut untuk datang menghadap dipersidangan tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya secara verstek;
3. Menyatakan perkawinan Penggugat dengan Tergugat yang dilangsungkan secara Adat dan Agama Hindu pada tanggal 28 Oktober 2018 dan perkawinan tersebut telah dicatatkan di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Karangasem pada tanggal 21 November 2018 berdasarkan Kutipan Akta Perkawinan Nomor: 5107-KW-21112018-0016 tertanggal 21 November 2018 adalah sah;
4. Menyatakan perkawinan Penggugat dengan Tergugat yang dilangsungkan secara Adat dan Agama Hindu pada tanggal 28 Oktober 2018 dan perkawinan tersebut telah dicatatkan di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Karangasem pada tanggal 21 November 2018 berdasarkan Kutipan Akta Perkawinan Nomor: 5107-KW-21112018-0016 tertanggal 21 November 2018 putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;
5. Menetapkan hak asuh untuk anak hasil perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang bernama: Ngurah Dewa Arsya Wicaksana Putra, jenis kelamin Laki-laki, lahir di Gianyar, pada tanggal 23 Februari 2019 berada pada Tergugat dengan tetap memberikan kesempatan kepada Penggugat untuk dapat bertemu dan mencurahkan kasih sayang kepada anak-anaknya;
6. Memerintahkan kepada Para Pihak untuk melaporkan Putusan Perceraian ini paling lambat 60 (enam puluh) hari sejak putusan ini telah berkekuatan hukum tetap kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Karangasem, untuk melakukan pendaftaran Putusan ini dan memperoleh Akta Perceraian;
7. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara ini sejumlah Rp. 202.000,00 (dua ratus dua ribu rupiah);