Putusan PTA BANTEN
38/Pdt.G/2024/PTA.Btn

Putusan PTA BANTEN Nomor 38/Pdt.G/2024/PTA.Btn
Tanggal 11 Juli 2024 —Identitas Pihak Tidak Dipublikasi

MENGADILI

1. MENYATAKAN PERMOHONAN BANDING PEMBANDING DAPAT DITERIMA;
2. MEMBATALKAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA TANGERANG NOMOR 232/PDT.G/2024/PA.TNG., TANGGAL 28 MEI 2024 MASEHI, BERTEPATAN DENGAN TANGGAL 19 DZULQAIDAH 1445 HIJRIAH, DAN DENGAN:

MENGADILI SENDIRI

DALAM EKSEPSI:

MENOLAK EKSEPSI TERGUGAT;

DALAM POKOK PERKARA:

DALAM KONVENSI:

1. MENGABULKAN GUGATAN PENGGUGAT;
2. MENJATUHKAN TALAK SATU BAIN SHUGRO TERGUGAT (RIZKI DWIPAYANA BIN ADHAN EFFENDY H) TERHADAP PENGGUGAT (ERLYN PERATIWI BINTI AHMAD JAELANI);

DALAM REKONVENSI:

• MENYATAKAN GUGATAN PENGGUGAT REKONVENSI TIDAK DAPAT DITERIMA (NIET ONVANKELIJK VERKLAARD);

DALAM KONVENSI DAN REKOVENSI

• MEMBEBANKAN BIAYA PERKARA KEPADA PENGGUGAT KONVENSI/TERGUGAT REKONVENSI DALAM TINGKAT PERTAMA SEJUMLAH RP219.000,00 (DUA RATUS SEMBILAN BELAS RIBU RUPIAH);

LLL. MEMBEBANKAN PEMBANDING UNTUK MEMBAYAR BIAYA PERKARA PADA TINGKAT BANDING SEJUMLAH RP150.000.00.- (SERATUS LIMA PULUH RIBU RUPIAH);

MENGADILI

1. Menyatakan permohonan banding Pembanding dapat diterima;
2. Membatalkan Putusan Pengadilan Agama Tangerang Nomor 232/Pdt.G/2024/PA.Tng., tanggal 28 Mei 2024 Masehi, bertepatan dengan tanggal 19 Dzulqaidah 1445 Hijriah, dan dengan:

MENGADILI SENDIRI

Dalam Eksepsi:

Menolak eksepsi Tergugat;

Dalam Pokok Perkara:

Dalam Konvensi:

1. Mengabulkan gugatan Penggugat;
2. Menjatuhkan talak satu bain shugro Tergugat (Rizki Dwipayana Bin Adhan Effendy H) terhadap Penggugat (Erlyn Peratiwi Binti Ahmad Jaelani);

Dalam Rekonvensi:

• Menyatakan gugatan Penggugat Rekonvensi tidak dapat diterima (Niet Onvankelijk Verklaard);

Dalam Konvensi dan Rekovensi

• Membebankan biaya perkara kepada Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi dalam tingkat pertama sejumlah Rp219.000,00 (dua ratus sembilan belas ribu rupiah);

lll. Membebankan Pembanding untuk membayar biaya perkara pada tingkat banding sejumlah Rp150.000.00.- (seratus lima puluh ribu rupiah);