Putusan PTA SEMARANG
193/Pdt.G/2024/PTA.Smg

Putusan PTA SEMARANG Nomor 193/Pdt.G/2024/PTA.Smg
Tanggal 31 Juli 2024 —Identitas Pihak Tidak Dipublikasi

MENGADILI

1. MENYATAKAN PERMOHONAN BANDING PEMBANDING DAPAT DITERIMA;
2. MENGUATKAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA DEMAK NOMOR 611/PDT.G/2024/PA.DMK YANG TELAH DIPUTUS TANGGAL 27 MEI 2024 MASEHI BERTEPATAN DENGAN TANGGAL 18 ZULKAIDAH 1445 HIJRIAH DENGAN PERBAIKAN AMAR SEBAGAI BERIKUT;

DALAM KONVENSI

1. MENGABULKAN PERMOHONAN PEMOHON;
2. MEMBERI IZIN KEPADA PEMOHON (SUKARI BIN SUGIYONO) UNTUK MENJATUHKAN TALAK SATU RAJI TERHADAP TERMOHON (SUTIANAH BINTI RUKIYAN) DI DEPAN SIDANG PENGADILAN AGAMA DEMAK;

DALAM REKONVENSI

1. MENGABULKAN GUGATAN PENGGUGAT REKONVENSI SEBAGIAN;
2. MENGHUKUM TERGUGAT REKONVENSI UNTUK MEMBAYAR KAPADA PENGGUGAT REKONVENSI BERUPA:
3. NAFKAH IDDAH SELAMA 3 (TIGA) BULAN SEJUMLAH RP9.000.000,00 (SEMBILAN JUTA RUPIAH);
4. MUTAH BERUPA UANG SEJUMLAH RP36.000.000,00 (TIGA PULUH ENAM JUTA RUPIAH);
5. NAFKAH LAMPAU/MADLIYAH YANG TERHUTANG SELAMA 8 (DELAPAN) BULAN SEJUMLAH RP24.000.000,00 (DUA PULUH EMPAT JUTA RUPIAH);

YANG HARUS DIBAYARKAN SECARA LANGSUNG DAN TUNAI PADA SAAT SIDANG IKRAR TALAK DILAKSANAKAN;

1. MENETAPKAN ANAK YANG BERNAMA MUHAMMAD ARIF ROKHA, LAKI-LAKI, DEMAK, 8 FEBRUARI 2012 DAN NUR AINI QURROTUR RIFAH, PEREMPUAN, DEMAK, 20 FEBRUARI 2021 BERADA DI BAWAH PEMELIHARAAN (HADHONAH) PENGGUGAT REKONVENSI, DENGAN TETAP MEMBERIKAN AKSES KEPADA TERGUGAT REKONVENSI SELAKU AYAH KANDUNGNYA UNTUK MENJUMPAI KEDUA ANAK TERSEBUT DALAM RANGKA MEMBERIKAN KASIH SAYANGNYA DAN APABILA AKSES TERSEBUT TIDAK DIBERIKAN, MAKA HAL TERSEBUT DAPAT DIJADIKAN ALASAN TERGUGAT REKONVENSI MENGAJUKAN GUGATAN TERHADAP HAK ASUH KEDUA ANAK TERSEBUT;
2. MENGHUKUM TERGUGAT REKONVENSI UNTUK MEMBAYAR KEPADA PENGGUGAT REKONVENSI NAFKAH 2 (DUA) ORANG ANAK SEBAGAIMANA PADA DIKTUM 3 (TIGA) PER BULAN MASING-MASING SEJUMLAH RP1.500.000,00 (SATU JUTA LIMA RATUS RIBU RUPIAH) X 2 (DUA) ORANG ANAK = RP 3.000.000,00,00 (TIGA JUTA RUPIAH) PER BULAN TERHITUNG SEJAK PUTUSAN INI MEMPUNYAI KEKUATAN HUKUM TETAP SAMPAI ANAK TERSEBUT DEWASA (21 TAHUN) ATAU MAMPU BERDIRI SENDIRI DENGAN KENAIKAN 10% (SEPULUH PERSEN) UNTUK SETIAP TAHUN SELAIN BIAYA PENDIDIKAN DAN KESEHATAN;
3. MENYATAKAN GUGATAN TENTANG HUTANG TERGUGAT REKONVENSI KEPADA ORANG TUA PENGGUGAT REKONVENSI SEJUMLAH RP125.000.000,00 (SERATUS DUA PULUH LIMA JUTA RUPAH) TIDAK DAPAT DITERIMA (NIET ONTVANKELIJKE VERKLAARD/NO);
4. MENOLAK SELAIN DAN SELEBIHNYA

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI

MEMBEBANKAN KEPADA PEMOHON KONVENSI/TERGUGAT REKONVENSI UNTUK MEMBAYAR BIAYA PERKARA DALAM TINGKAT PERTAMA SEJUMLAH RP259.000,00 (DUA RATUS LIMA PULUH SEMBILAN RIBU RUPIAH);

MEMBEBANKAN KEPADA PEMBANDING UNTUK MEMBAYAR BIAYA PERKARA DALAM TINGKAT BANDING SEJUMLAH RP150.000,00 (SERATUS LIMA PULUH RIBU RUPIAH);

MENGADILI

1. Menyatakan permohonan banding Pembanding dapat diterima;
2. Menguatkan putusan Pengadilan Agama Demak Nomor 611/Pdt.G/2024/PA.Dmk yang telah diputus tanggal 27 Mei 2024 Masehi bertepatan dengan tanggal 18 Zulkaidah 1445 Hijriah dengan perbaikan amar sebagai berikut;

Dalam Konvensi

1. Mengabulkan permohonan Pemohon;
2. Memberi izin kepada pemohon (Sukari bin Sugiyono) untuk menjatuhkan talak satu raj?i terhadap Termohon (Sutianah binti Rukiyan) di depan sidang Pengadilan Agama Demak;

Dalam Rekonvensi

1. Mengabulkan Gugatan Penggugat Rekonvensi sebagian;
2. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar kapada Penggugat Rekonvensi berupa:
3. Nafkah iddah selama 3 (tiga) bulan sejumlah Rp9.000.000,00 (sembilan juta rupiah);
4. Mut?ah berupa uang sejumlah Rp36.000.000,00 (tiga puluh enam juta rupiah);
5. Nafkah lampau/madliyah yang terhutang selama 8 (delapan) bulan sejumlah Rp24.000.000,00 (dua puluh empat juta rupiah);

yang harus dibayarkan secara langsung dan tunai pada saat sidang ikrar talak dilaksanakan;

1. Menetapkan anak yang bernama Muhammad Arif Rokha, Laki-laki, Demak, 8 Februari 2012 dan Nur ?Aini Qurrotur Rif?ah, Perempuan, Demak, 20 Februari 2021 berada di bawah pemeliharaan (hadhonah) Penggugat Rekonvensi, dengan tetap memberikan akses kepada Tergugat Rekonvensi selaku ayah kandungnya untuk menjumpai kedua anak tersebut dalam rangka memberikan kasih sayangnya dan apabila akses tersebut tidak diberikan, maka hal tersebut dapat dijadikan alasan Tergugat Rekonvensi mengajukan gugatan terhadap hak asuh kedua anak tersebut;
2. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar kepada Penggugat Rekonvensi nafkah 2 (dua) orang anak sebagaimana pada diktum 3 (tiga) per bulan masing-masing sejumlah Rp1.500.000,00 (satu juta lima ratus ribu rupiah) x 2 (dua) orang anak = Rp 3.000.000,00,00 (tiga juta rupiah) per bulan terhitung sejak putusan ini mempunyai kekuatan hukum tetap sampai anak tersebut dewasa (21 tahun) atau mampu berdiri sendiri dengan kenaikan 10% (sepuluh persen) untuk setiap tahun selain biaya pendidikan dan kesehatan;
3. Menyatakan gugatan tentang hutang Tergugat Rekonvensi kepada orang tua Penggugat Rekonvensi sejumlah Rp125.000.000,00 (seratus dua puluh lima juta rupah) tidak dapat diterima (niet ontvankelijke verklaard/NO);
4. Menolak selain dan selebihnya

Dalam Konvensi dan Rekonvensi

Membebankan kepada Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara dalam tingkat pertama sejumlah Rp259.000,00 (dua ratus lima puluh sembilan ribu rupiah);

Membebankan kepada Pembanding untuk membayar biaya perkara dalam tingkat banding sejumlah Rp150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah);