Putusan PN Mentok
103/Pid.B/2024/PN Mtk

Putusan PN Mentok Nomor 103/Pid.B/2024/PN Mtk
Tanggal 20 Agustus 2024 —Penuntut Umum:
RAKA KUSUMA WARDANA SETYAWAN, S.H.
Terdakwa:
1.KARLOS ALVANDO Als ALDO Bin KARNOTO
2.ROSIDI Als PUTRA Als CIPUT Bin AJERAINI

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa I Karlos Alvando alias Aldo bin Karnoto dan Terdakwa II Rosidi alias Putra alias Ciput bin Ajeraini telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana pidana pencurian dalam keadaan memberatkan secara berlanjut sebagaimana dalam dakwaan tunggal;
2. Menjatuhkan pidana kepada Para Terdakwa oleh karena itu masing-masing dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan dan 7 (tujuh) hari;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Para Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Para Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:
   1. 15 (lima belas) karung berwarna putih yang berisikan pasir timah tailing;
   2. 10 (sepuluh) karung berwarna putih;

Dikembalikan kepada Saksi Sopian alias Bambang bin Sy?aari Matsam;

1. 1 (satu) buah waring dengan panjang sekitar 1 (satu) meter;
2. 2 (dua) buah ember besar berwarna putih;
3. 2 (dua) buah ember kecil berwarna silver;

Dirampas untuk dimusnahkan;

1. 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Aerox berwarna kuning dengan Nopol BN 5261 RK no. rangka MH35G4620JJ040502 no. mesin G3J1E-0246294 an. pemilik Hamiah;
2. 1 (satu) buah Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) sepeda motor Yamaha Aerox berwarna kuning dengan Nopol BN 5261 RK no. rangka MH35G4620JJ040502 no. mesin G3J1E-0246294 an. pemilik Hamiah;
3. 1 (satu) buah Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) sepeda motor Yamaha Aerox berwarna kuning dengan Nopol 5261 RK no. rangka MH35G4620JJ040502 no. mesin G3J1E-0246294 an. pemilik Hamiah;

Dikembalikan kepada Saksi Hamiah binti M. Tosin;

1. 1 (satu) buah Flashdisk yang berisi 2 (dua) rekaman CCTV yang berdurasi 54 detik dan 1.19 menit;

Tetap terlampir dalam berkas perkara;

6. Membebankan kepada Para Terdakwa membayar biaya perkara masing-masing sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah);