Putusan PN PADANG
204/Pdt.G/2023/PN Pdg

Putusan PN PADANG Nomor 204/Pdt.G/2023/PN Pdg
Tanggal 21 Agustus 2024 —Penggugat:
1.SYAFRIDA SYAMSUDDIN
3.FIRMASARI
4.MUHIDIN SUPAAN
Tergugat:
1.USMAN
2.USI
3.NRBAITI
4.Si AS
5.ASNIMAR
6.EMI
7.IYUS
8.MUL
9.IL
Turut Tergugat:
1.H.DESRIZAL IDRUS HAKIMI SH
2.KEPALA KANTOR PERTANAHAN kOTA pADANG

MENGADILI:

DALAM KONPENSI

Dalam Eksepsi :

• Menolak Eksepsi atau Keberatan Kuasa Para Tergugat I, Para Tergugat II.

Dalam Pokok Perkara :

1. Mengabulkan Gugatan Penggugat untuk Sebagian.
2. Menyatakan objek perkara yang terletak di Sikuliek Rt.003/Rw.005, Kelurahan Koto Panjang Ikur Koto, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat sebagaimana Sertifikat Hak Milik Nomor 3734/Kel.Koto Panjang Ikur Koto, Gambar Situasi tanggal 07 Desember 2008 Nomor 1822/2009 luas + 16.500 m² (enam belas ribu lima ratus meter persegi), dengan pemegang hak atas nama Drs.SYAMSUDDIN SUPAAN, yang saat ini dikuasai Para Tergugat I.A-I.F dan Para Tergugat II.A-II.C, adalah sah milik Penggugat I dan Penggugat II.
3. Menyatakan sah secara hukum telah terjadi transaksi jual beli atas objek perkara sebagaimana tertuang dalam Akta Jual Beli Nomor 47/V/1989 tanggal 30 Mei 1989 yang dibuat oleh Notaris YUYU TRISTANTI, S.H. selaku Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT), antara Drs.SYAMSUDDIN SUPAAN (suami Penggugat I/kakak Tergugat II) selaku Pihak Pembeli dengan UMAR (Mamak Kepala Waris), dengan anggota kaum SYAIR, USI, NURBAITI, TIKAMAR, SI AS, ASNIMAR, USMAN (SI IRMAN) dan EMI selaku Pihak Penjual.
4. Menyatakan sah menurut hukum Akta Kuasa Nomor : 11 tanggal 23 September 2022 yang dibuat oleh Notaris Afriwandi,S.H,MKn, yang memberi kuasa kepada Penggugat III (FIRMASARI) untuk melakukan tindakan hukum terhadap tanah objek perkara a quo yang telah Sertifikat Hak Milik Nomor : 3734/Kel. Koto Panjang Ikur Koto, GS. Tanggal 07 Desember 2009 Nomor : 1822/2009 luas 16.500 m2 (enam belas ribu lima ratus meter persegi).
5. Menyatakan perbuatan Tergugat I.A-I.F bersama-sama dengan Tergugat II.A-II.C yang menghalangi Penggugat III untuk melakukan pembersihan atas tanah obyek perkara adalah merupakan perbuatan melawan hukum (onrechtmatige daad).
6. Menyatakan perbuatan Tergugat II.B-II.C yang menguasai sebahagian objek perkara dengan cara membangun rumah diatas sebahagian obyek perkara tersebut tanpa seizin dari Penggugat I dan Penggugat II adalah merupakan perbuatan melawan hukum (ontrechtmatige daad).
7. Menghukum Tergugat I.A-I.F dan Tergugat II.A-II.C atau pada siapapun yang mendapatkan hak darinya untuk segera mengosongkan objek perkara bebas dari penguasaan pihak manapun juga dan selanjutnya menyerahkan objek perkara kepada Para Penggugat, jika ingkar dilakukan upaya paksa (eksekusi) dengan bantuan pihak Kepolisian Negara Republik Indonesia.
8. Menghukum Tergugat I.A-I.F dan Tergugat II.A-II.C secara tanggung renteng untuk membayar uang paksa (dwangsoom) kepada Para Penggugat sebesar Rp.200.000,00 (dua ratus ribu rupiah) per-hari keterlambatan, dihitung semenjak putusan ini memiliki kekuatan hukum tetap (inkracht van gewisde).
9. Menghukum Turut Tergugat I dan Turut Tergugat II untuk tunduk dan patuh pada putusan a quo.
10. Menolak gugatan Para Penggugat selain dan selebihnya.