Putusan PN SELONG
23/Pdt.G/2024/PN Sel

Putusan PN SELONG Nomor 23/Pdt.G/2024/PN Sel
Tanggal 5 September 2024 — Penggugat:
LALU ARSALAN
Tergugat:
1.NUR’ASIAH Alias INAQ KUDIN
2.SAHMUN Alias MUN
3.SEHATI
4.SAKRAH

MENGADILI:

DALAM EKSEPSI:

• Menolak eksepsi Para Tergugat;

DALAM POKOK PERKARA:

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
2. Menyatakan hukum bahwa tanah ladang seluas 12.395 m² (dua belas ribu tiga ratus sembilan puluh lima meter persegi) yang terletak di Dusun Sungkun, Desa Ekas Buana, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten lombok Timur, dengan batas-batas sebagai berikut:

• Sebelah Utara : Tanah milik Amaq Salam, Tanah milik Amaq Pawang, Tanah milik Lalu Arsalan (Pengugat), Jalan Raya;
• Sebelah Selatan : Tanah Amaq Ela, Jalan Raya dan Tanah milik Hayadi;
• Sebelah Barat : Tanah Amaq Jaya yang dijual kepada H. Lalu Arsalan (Penggugat), Tanah Amaq Ela dan Tanah milik Anita;
• Sebelah Timur : Tanah milik Hayadi, dan Tanah milik H. Lalu Arsalan (Penggugat);

Bahwa dari luas serta batas-batas sebagaimana tersebut diatas yang menjadi obyek tanah sengketa dalam perkara ini adalah sebagiannya, yaitu:

3. Tanah objek sengketa I seluas + 7.600 m² (lebih kurang tujuh ribu enam ratus meter persegi), dengan batas-batas sebagai berikut:

• Sebelah Utara : Ladang milik Amaq Salam, Ladang milik Anita, Jalan Tanah, dan Ladang milik Lalu Arsalan (Penggugat);
• Sebelah Selatan : Ladang Amaq Ela;
• Sebelah Barat : Pecahan Tanah obyek sengketa, Ladang Amaq Ela, Ladang Amaq Salam dan Ladang milik Anita;
• Sebelah Timur : Jalan Raya;

Adalah merupakan milik dari LALU ARSALAN (Penggugat);

1. Tanah objek sengketa II seluas + 2.100 m² (lebih kurang dua ribu seratus meter persegi) dengan batas-batas sebagi berikut:

• Sebelah Utara : Tanah milik Inaq Haerudin yang dibeli oleh Amaq Esa;
• Sebelah Selatan : Tanah Milik Hayadi;
• Sebelah Barat : Jalan Raya;
• Sebelah Timur : Tanah milik Lalu Arsalan dan Tanah milik Hayadi;

Adalah merupakan milik dari LALU ARSALAN (Penggugat);

3. Menyatakana hukum bahwa tindakan dan perbuatan SAHMUN alias MUN (Tergugat II), SEHATI (Tergugat III) dan SAKRAH (Tergugat IV) yang melakukan kerjasama atau kong kali kong dengan NUR?ASIAH alias INAQ KUDDIN (Tergugat I) dalam melakukan gugatan waris mal waris terhadap tanah objek sengketa I dan II di Pengadilan Agama Selong dengan perkara Nomor 1159/ Pdt.G/2021/PA.SEL tanggal 4 Oktober 2021, serta melakukan perdamaian dengan kesepakatan bahwa NUR?ASIAH alias INAQ KUDDIN menyerahkan tanah objek sengketa I dan II kepada SAHMUN alias MUN (Tergugat II), SEHATI (Tergugat III) dan SAKRAH (Tergugat IV) dan selanjutnya SAHMUN alias MUN (Tergugat II), SEHATI (Tergugat III) dan SAKRAH (Tergugat IV) memberikan 1/8 bagian dari tanah objek sengketa I dan II kepada NUR?ASIAH alias INAQ KUDDIN tanpa menghiraukan hak-hak dari Penggugat adalah merupakan tindakan dan perbuatan melawan hukum oleh karenanya segala bentuk surat-surat yang timbul atas tanah objek sengketa I dan II tersebut adalah tidak sah dan batal demi hukum;

4. Menyatakan bahwa perbuatan Para Tergugat yang telah menguasai tanah objek sengketa I dan II serta tidak mau mengembalikan kepada Penggugat adalah merupakan perbuatan melawan hukum;

5. Menyatakan hukum bahwa transaksi dan atau peralihan atau pemindahtanganan tanah objek sengketa I dan II yang dilakukan oleh Para Tergugat dari kepemilikan LALU ARSALAN (Penggugat) adalah batal demi hukum;

6. Menyetakan segala bentuk surat-surat yang timbul atas tanah objek sengketa yang berakibat beralihnya kepemilikan tanah objek sengketa I dan II adalah batal demi hukum atau setidak tidaknya tidak memiliki kekuatan hukum;

7. Menyatakan hukum kepada Penggugat melalui Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Lombok Timur untuk melakukan balik nama atas Sertipikat Hak Milik Nomor 1768 dari yang semula atas nama INAQ KUDDIN (Tergugat I), menjadi atas namanya LALU ARSALAN (Penggugat) terhadap tanah objek sengketa I seluas + 7.600 m² (lebih kurang tujuh ribu enam ratus meter persegi) dan tanah objek sengketa II seluas + 2.100 m² (lebih kurang dua ribu seratus meter persegi);

8. Menghukum kepada Para Tergugat atau siapa saja yang mendapatkan hak dari padanya atas bidang tanah ladang seluas 12.395 m² (dua belas ribu tiga ratus sembilan puluh lima meter persegi) yang terletak di Dusun Sungkun, Desa Ekas Buana, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur, dengan batas-batas sebagai berikut:

• Sebelah Utara : Tanah milik Amaq Salam, Tanah milik Amaq Pawang, Tanah milik Lalu Arsalan (Pengugat), Jalan Raya;
• Sebelah Selatan : Tanah Amaq Ela, Jalan Raya dan Tanah milik Hayadi;
• Sebelah Barat : Tanah Amaq Jaya yang dijual kepada H. Lalu Arsalan (Penggugat), Tanah Amaq Ela dan Tanah milik Anita;
• Sebelah Timur : Tanah milik Hayadi, dan Tanah milik H. Lalu Arsalan (Penggugat);

Bahwa dari luas serta batas-batas sebagaimana tersebut diatas yang menjadi tanah objek sengketa dalam perkara ini adalah sebagiannya, yaitu:

1. Tanah objek sengketa I seluas + 7.600 m² (tujuh ribu enam ratus meter persegi), dengan batas-batas sebagai berikut:

• Sebelah Utara : Ladang milik Amaq Salam, Ladang milik Anita, Jalan Tanah, dan Ladang milik Lalu Arsalan (Penggugat);
• Sebelah Selatan : Ladang Amaq Ela;
• Sebelah Barat : Pecahan Tanah obyek sengketa, Ladang Amaq Ela, Ladang Amaq Salam dan Ladang milik Anita;
• Sebelah Timur : Jalan Raya;
  1. Tanah objek sengketa II seluas + 2.100 m² (dua ribu seratus meter persegi), dengan batas-batas sebagi berikut:
• Sebelah Utara : Tanah milik Inaq Haerudin yang dibeli oleh Amaq Esa;
• Sebelah Selatan : Tanah Milik Hayadi;
• Sebelah Barat : Jalan Raya;
• Sebelah Timur : Tanah milik Lalu Arsalan dan Tanah milik Hayadi;

Untuk segera mengosongkan dan menyerahkan tanah objek sengketa I dan II beserta dengan apa yang ada diatasnya kepada Penggugat tanpa beban perdata apapun bila perlu dengan bantuan alat negara yaitu kepolisian (POLRI);

9. Menghukum SAHMUN Alias MUN (Tergugat II) untuk membongkar bangunan rumah semi permanen yang dibangun diatas tanah objek sengketa I tanpa beban perdata apapun, bila perlu dengan bantuan aparat kepolisian (POLRI);

10. Menghukum Para Tergugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp3.401.000,00- (tiga juga empat ratus satu ribu rupiah);

11. Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya;