Putusan PA KOTO BARU
372/Pdt.G/2024/PA.KBr

Putusan PA KOTO BARU Nomor 372/Pdt.G/2024/PA.KBr
Tanggal 10 September 2024 —Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI

1. Dalam Konvensi

1. Mengabulkan permohonan Pemohon;
2. Memberi izin kepada Pemohon (ANDRIANO BIN DANIN) untuk menjatuhkan talak satu raj?i terhadap Termohon (EZA NOVIA BINTI MUHAMMAD DINAR) di depan sidang Pengadilan Agama Koto Baru;
3. Menghukum Pemohon untuk membayar kepada Termohon berupa:

3.1. Nafkah iddah sejumlah Rp 2.100.000,00 (dua juta seratus ribu rupiah) selama masa iddah;

3.2. Mut?ah berupa uang sebesar Rp 400.000,00 (empat ratus ribu rupiah);

4. Menetapkan 1 (satu) orang anak yang bernama Qhayla Viandri binti Andriano, lahir di Kota Solok pada tanggal 14 Agustus 20192 berada dibawah pengasuhan Termohon dengan memberikan akses kepada Pemohon untuk bertemu dengan anaknya;

5. Menghukum Pemohon untuk membayar nafkah 1 (satu) orang anak tersebut melalui Termohon sejumlah Rp900.000,00 (sembilan ratus ribu rupiah) setiap bulan sampai Anak-Anak tersebut berumur 21 tahun (dewasa/ dapat berdiri sendiri) dengan kenaikan setiap tahunnya sebesar 10% (sepuluh persen) di luar biaya pendidikan dan kesehatan;

6. Menghukum Pemohon untuk membayar tunai nafkah iddah dan mut?ah yang tersebut pada dictum 3, serta nafkah anak untuk bulan pertama yang tersebut pada dictum 5 di atas di muka sidang Pengadilan Agama Koto Baru sebelum Pemohon mengucapkan ikrar talak;

1. Dalam Rekonvensi

1. Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonvensi untuk sebagian mengenai nafkah madhiyah;
2. Menetapkan:
   1. Nafkah Madhiyah Penggugat Rekonvensi berupa uang sejumlah Rp13.000.000,00 (tiga belas juta rupiah) selama 26 (dua puluh enam) bulan;

1. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk menyerahkan dan membayar
   1. Hak-hak Penggugat Rekonvensi sebagaimana tersebut dalam diktum angka (2.1) di atas kepada Penggugat Rekonvensi sebelum pengucapan ikrar talak;
2. Menolak gugatan Penggugat Rekonvensi selebihnya;

1. Dalam Konvensi dan Rekonvensi

Membebankan kepada Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp168.000,00 (seratus enam puluh delapan ribu rupiah);