Putusan PN JAKARTA UTARA
497/Pdt.G/2023/PN Jkt.Utr

Putusan PN JAKARTA UTARA Nomor 497/Pdt.G/2023/PN Jkt.Utr
Tanggal 25 September 2024 —Penggugat:
JIMMY HALIM
Tergugat:
1.GUBERNUR PROVINSI DKI JAKARTA c.q SEKRETARIS DAERAH PROVINSI DKI JAKARTA
2.KEPALA BADAN PENGELOLA ASET DAERAH PROVINSI DKI JAKARTA
3.KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DKI JAKARTA
4.KEPALA SUKU DINAS PENDIDIKAN DASAR KOTA ADMINISTRASI JAKARTA UTARA
5.KEPALA SEKOLAH DASAR (SD) NEGERI 01 PEGANGSAAN DUA (dahulu dikenal dengan SDN PEGANGSAAN DUA 01 (Pagi) dan SDN PEGANGSAAN DUA 02 (Sore))
6.KEPALA SEKOLAH DASAR (SD) NEGERI 03 PEGANGSAAN DUA (dahulu dikenal dengan SDN PEGANGSAAN DUA 03 (Pagi) dan SDN PEGANGSAAN DUA (Sore))
7.KEPALA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI (SMPN) 170 PEGANGSAAN DUA

M E N G A D I L I

Dalam Eksepsi

Menyatakan eksepsi-eksepsi dari Tergugat-Tergugat tidak dapat diterima;

Dalam Pokok Perkara

1. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
2. Menyatakan bahwa ?Objek Perkara? berupa sebidang tanah seluas + 3.080 m2 yang terletak Jalan Kompi Udin (sekarang dikenal dengan Jalan Kepu), Kelurahan Pegangsaan Dua, Kecamatan Kelapa Gading, Kota Administrasi Jakarta Utara sebagaimana tercatat dalam Sertifikat Hak Milik No. 9484/Pegangsaan Dua, Surat Ukur No. 00020/Pegangsaan Dua/2013 tanggal 22 April 2013 yang merupakan pemecahan dari bidang tanah sebagaimana Sertifikat Hak Milik No. 104/Pegangsaan Dua, yang diperoleh dari pembelian lelang secara sah sebagaimana Petikan Risalah Lelang Nomor : 118/2005, yang dibuat dihadapan Laila Chairani, S.H, Pejabat Lelang Kelas I pada Kantor Pelayanan Piutang dan Lelang Negara (KP2LN) Jakarta V pada tanggal 24 November 2005 adalah milik sah Penggugat;
3. Menyatakan perbuatan Para Tergugat yang telah menguasai dan memanfaatkan Objek Perkara dengan cara mendirikan bangunan SD Negeri 01 Pegangsaan Dua (dahulu dikenal dengan SDN 01 Pegangsaan Dua (Pagi) dan SDN 02 Pegangsaan Dua (Sore)) dan bangunan SD Negeri 03 Pegangsaan Dua (dahulu dikenal dengan SDN 03 Pegangsaan Dua (Pagi)) dan SDN 04 Pegangsaan Dua (Sore)) seluas + 2.907 m2, serta sebagiannya terpakai seluas + 173 m2 untuk halaman dari SMP 170 Pegangsaan Dua, adalah suatu perbuatan melawan hukum (onrechtmatige overheidsdaad);
4. Menyatakan pencatatan Objek Perkara ke dalam Kartu Inventaris Barang (KIB) Tergugat I adalah tidak sah, cacat hukum dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat;
5. Menyatakan bahwa pencatatan objek perkara ke dalam Kartu Inventaris Barang milik Tergugat I dalam catatan aset yang dilakukan oleh Tergugat II adalah perbuatan melawan hukum (onrechtmatige overheidsdaad);
6. Menghukum dan memerintahkan Tergugat II untuk menghapus pencatatan Objek Perkara dalam Kartu Inventaris Barang (KIB) milik Tergugat I seketika pada saat putusan perkara ini dibacakan;
7. Menghukum dan memerintahkan Para Tergugat untuk menyerahkan Objek Perkara kepada Penggugat dalam keadaan kosong dan bebas dari penguasaan siapapun juga yang memperoleh hak dari padanya, jika ingkar, dilakukan dengan bantuan POLRI atau TNI;
8. Menghukum dan memerintahkan kepada Para Tergugat secara tanggung renteng untuk membayar uang ganti kerugian materil dengan rincian sebagai berikut :

Kerugian Materil berupa kompensasi sewa tanah Objek Perkara senilai Rp4.500.000.000,00 (empat milyar lima ratus juta Rupiah) Pertahun, dihitung sejak tahun 2005 s.d Objek Perkara dikembalikan kepada Penggugat;

1. Menghukum dan memerintahkan Para Tergugat secara tanggung renteng untuk membayar uang paksa (Dwangsom) senilai Rp10.000.000,00(sepuluh juta Rupiah) untuk setiap hari keterlambatan pemenuhan isi putusan ini, terhitung sejak putusan diucapkan hingga dilaksanakan;
2. Menghukum Para Tergugat untuk membayar seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp.1.714.200,00,- (satu juta tujuh ratus empat belas ribu dua ratus rupiah);
3. Menolak gugatan Penggugat untuk yang lain dan selebihnya;