Putusan PN PEMATANG SIANTAR
27/Pdt.G/2024/PN Pms

MENGADILI:

DALAM KONVENSI

DALAM EKSEPSI

- Menyatakan eksepsi Tergugat Konvensi/Penggugat Rekonvensi tidak dapat diterima;

DALAM POKOK PERKARA

1. Mengabulkan gugatan Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi untuk sebagian;

2. Menyatakan Tergugat Konvensi/Penggugat Rekonvensi (Asril Sitinjak) dan Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi (Wina Jesica Sitinjak Alias Wina Sitinjak) sebagai ahli waris Almarhum Lamria Purba Alias Lamria Berta Purba;

3. Menyatakan harta berupa:

a. Kebun sawit seluas ?11 (sebelas) hektar, yang terletak di dahulu disebut Kali Kapuk sekarang Sungai Kapuk, Desa Sungai Korang, Kecamatan Huta Raja Tinggi, Kabupaten Padang Lawas. Dengan rincian sebagai berikut:

1) Kebun sawit seluas 6,10 (enam koma sepuluh) hektar, dengan batas-batas sebagai berikut:

- Sebelah Utara :berbatasan dengan tanah yang ditumbuhi tanaman kelapa sawit;

- Sebelah Selatan :berbatasan dengan jalan;

- Sebelah Barat :berbatasan dengan tanah yang ditumbuhi tanaman kelapa sawit;

- Sebelah Timur :berbatasan dengan tanah yang ditumbuhi tanaman kelapa sawit;

2) Kebun sawit seluas 4,81 (empat koma delapan puluh satu) hektar, dengan batas-batas sebagai berikut:

- Sebelah Utara :berbatasan dengan jalan kebun;

- Sebelah Selatan:berbatasan dengan tanah yang ditumbuhi tanaman kelapa sawit;

- Sebelah Barat;sebagian berbatasan dengan jalan dan sebagian berbatasan dengan tanah yang ditumbuhi tanaman kelapa sawit;

- Sebelah Timur :berbatasan dengan tanah yang ditumbuhi tanaman kelapa sawit;

b. Tanah dan rumah yang ada diatasnya yang terletak di Jalan Stadion, Kelurahan Suka Dame, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematang Siantar, sebagaimana Sertifikat Hak Milik Nomor 899, Surat Ukur Nomor 9/Sukadame/2015, tanggal 26 Oktober 2015 atas nama Wina Jesica Sitinjak;

c. Uang tabungan pada Bank Rakyat Indonesia dengan nomor rekening 2084?01?014295?50?8 atas nama Lamria Purba, dengan saldo per tanggal 20 Januari 2024 sejumlah Rp164.996.689,00 (seratus tujuh puluh empat juta sembilan ratus empat puluh lima ribu enam ratus delapan puluh sembilan rupiah);

d. Taspen Almarhum Lamria Purba Alias Lamria Berta Purba yang belum diketahui jumlahnya;

merupakan harta warisan Almarhum Lamria Purba Alias Lamria Berta Purba;

4. Menyatakan sah dan memiliki kekuatan hukum Surat Pernyataan tanggal 29 Desember 2020;

5. Menyatakan sah dan memiliki kekuatan hukum Surat Kesepakatan Pembagian Tanah tanggal 22 November 2023;

6. Menyatakan bahwa:

a. Kebun sawit seluas ?11 (sebelas) hektar, yang terletak di dahulu disebut Kali Kapuk sekarang Sungai Kapuk, Desa Sungai Korang, Kecamatan Huta Raja Tinggi, Kabupaten Padang Lawas. Dengan rincian sebagai berikut:

1) Kebun sawit seluas 6,10 (enam koma sepuluh) hektar, dengan batas-batas sebagai berikut:

- Sebelah Utara: berbatasan dengan tanah yang ditumbuhi tanaman kelapa sawit;

- Sebelah Selatan:berbatasan dengan jalan;

- Sebelah Barat:berbatasan dengan tanah yang ditumbuhi tanaman kelapa sawit;

- Sebelah Timur :berbatasan dengan tanah yang ditumbuhi tanaman kelapa sawit;

2) Kebun sawit seluas 4,81 (empat koma delapan puluh satu) hektar, dengan batas-batas sebagai berikut:

- Sebelah Utara: berbatasan dengan jalan kebun;

- Sebelah Selatan:berbatasan dengan tanah yang ditumbuhi tanaman kelapa sawit;

- Sebelah Barat:sebagian berbatasan dengan jalan dan sebagian berbatasan dengan tanah yang ditumbuhi tanaman kelapa sawit;

- Sebelah Timur :berbatasan dengan tanah yang ditumbuhi tanaman kelapa sawit;

b. Tanah dan rumah yang ada di atasnya yang terletak di Jalan Stadion, Kelurahan Suka Dame, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematang Siantar, sebagaimana Sertifikat Hak Milik Nomor 899, Surat Ukur Nomor 9/Sukadame/2015, tanggal 26 Oktober 2015 atas nama Wina Jesica Sitinjak;

merupakan bagian Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi;

7. Menghukum Tergugat Konvensi/Penggugat Rekonvensi untuk menyerahkan kebun sawit seluas ?11 (sebelas) hektar, yang terletak di dahulu disebut Kali Kapuk sekarang Sungai Kapuk, Desa Sungai Korang, Kecamatan Huta Raja Tinggi, Kabupaten Padang Lawas kepada Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi;

8. Menyatakan harta warisan Almarhum Lamria Purba Alias Lamria Berta Purba berupa:

a. Uang tabungan pada Bank Rakyat Indonesia dengan nomor rekening 2084?01?014295?50?8 atas nama Lamria Purba, dengan saldo per tanggal 20 Januari 2024 sejumlah Rp164.996.689,00 (seratus tujuh puluh empat juta sembilan ratus empat puluh lima ribu enam ratus delapan puluh sembilan rupiah);

b. Taspen Almarhum Lamria Purba Alias Lamria Berta Purba yang belum diketahui jumlahnya;

Dibagi kepada Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi dan Tergugat Konvensi/Penggugat Rekonvensi sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku;

9. Menolak gugatan Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi selain dan selebihnya;

DALAM REKONVENSI

- Menolak gugatan Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi untuk seluruhnya;

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI

- Menghukum Tergugat Konvensi/Penggugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp2.524.500,00 (dua juta lima ratus dua puluh empat ribu lima ratus rupiah);