Putusan PN BARABAI
17/Pid.Sus/2022/PN Brb

Putusan PN BARABAI Nomor 17/Pid.Sus/2022/PN Brb
Tanggal 5 April 2022 —Penuntut Umum:
HERLINDA, S.H.,M.H.
Terdakwa:
IBNU IDHAM LUTFI Alias ILUP Bin DJAHRANI

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa Ibnu Idham Lutfi alias Ilup bin Djahrani telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?melawan hukum bersama-sama menyalahgunakan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri? sebagaimana dalam dakwaan alternatif Kedua;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 3 (tiga) tahun;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dengan pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:

• 1 (satu) paket Narkotika jenis sabu-sabu dibungkus plastik klip warna bening dengan berat bruto 0,28 (nol koma dua delapan) gram;
• 1 (satu) buah pipet terbuat dari kaca yang didalamnya terdapat sisa yang diduga Narkotika jenis sabu;
• 1 (satu) buah alat hisap bong terbuat dari botol plastik yang bertuliskan Justmine lengkap dengan sedotannya berwarna putih;
• 1 (satu) buah handphone merek iPhone warna rose-gold dengan kartu SIM dari Telkomsel nomor akun WhatsApp: 0823-5311-9280;
• 1 (satu) buah korek api gas warna biru;
• 1 (satu) buah handphone merek Oppo warna hitam dengan kartu SIM Indosat nomor akun WhatsApp 0856-5490-9126, dan
• 1 (satu) buah dompet warna coklat merek Oakland,

Dirampas untuk dimusnahkan

• 1 (satu) unit sepeda motor merek Honda CBR warna merah dengan nomor polisi terpasang DA 2015 DBJ, dan
• 1 (satu) lembar STNK sepeda motor merek Honda P5E02R22M1 M/T model SPM R2/RD2 Tahun 2019, 150 CC, warna merah, nomor rangka MH1KC911JK177111, nomor mesin KC91E-1185880, nomor polisi DA 2015 BDJ, atas nama Norhayati, lengkap dengan SKPD-nya;

Dikembalikan kepada yang berhak melalui saksi Edi Rahman bin Husni;

• Uang tunai sejumlah Rp2.480.000,- (dua juta empat ratus delapan puluh ribu rupiah),

Dirampas untuk Negara;

6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,- (lima ribu rupiah);