Putusan PN PANDEGLANG
106/Pid.Sus/2024/PN Pdl

Putusan PN PANDEGLANG Nomor 106/Pid.Sus/2024/PN Pdl
Tanggal 28 Oktober 2024 —Penuntut Umum:
VERA FARIANTI HAVILAH, S.H
Terdakwa:
ROHMAN BIN AKHMAD alias ROHMAN

1. Menyatakan Terdakwa Rohman Bin Akhmad Alias Rohman tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Turut Serta Membawa Warga Negara Indonesia ke Luar Wilayah Negara Republik Indonesia Dengan Maksud Untuk Dieksploitasi di Luar Wilayah Negara Republik Indonesia? sebagaimana dalam dakwaan alternatif kesatu;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa, oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun 6 (enam) bulan dan denda sejumlah Rp200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 6 (enam) bulan;
3. Menghukum Terdakwa untuk membayar Restitusi berdasarkan surat dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Nomor: R- 3715/4.1.PPP/LPSK/06/2024, Tanggal 25 Juni 2024 kepada para korban dengan rincian sebagai berikut:

• Saksi Korban Lia Safitri sebesar Rp7.465.000,00 (tujuh juta empat ratus enam puluh lima ribu rupiah).
• Saksi Korban Nurajijah sebesar Rp4.170.000,00 (empat juta seratus tujuh puluh ribu rupiah).
• Saksi Korban Siti Nurhasanah sebesar Rp6.780.000,00 (enam juta tujuh ratus delapan puluh ribu rupiah);

Dengan total restitusi yang dibayarkan oleh Terdakwa Rohman Bin Akhmad sejumlah Rp18.415.000,00 (delapan belas juta empat ratus lima belas ribu rupiah). Jika dalam waktu 14 (empat belas) hari terhitung sejak putusan ini telah memperoleh kekuatan hukum tetap restitusi tidak dilaksanakan, maka diperintahkan kepada Penuntut Umum untuk dilakukan penyitaan terhadap harta kekayaan Terpidana dan melelang harta tersebut untuk pembayaran restitusi dan apabila Terpidana tidak mampu membayar maka dikenai pidana kurungan pengganti selama 1 (satu) bulan;

4. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
5. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
6. Menetapkan barang bukti berupa:

• 1 (satu) buah Passpor asli atas nama LIA SAFITRI BINTI HERNO WIBOWO dengan No. E1625685;
• 1 (Satu) Lembar eTiket Qatar Airways penerbangan Jakarta ? Doha Flight QR959 dan Doha ? Istanbul Flight QR245, tanggal 8 Januari 2023;
• 1 (satu) Lembar bookingan Hotel di Istanbul;
• 1 (satu) boarding Pass TURKISH AIRLINES Flight TK0056 tujuan ISTANBUL - Soekarno Hatta a.n. LIA SAFITRI BINTI HERNO WIBOWO;
• 1 (satu) buah Passpor No. E2468354 atas nama NURAJIJAH;
• 2 (dua) Lembar boording pass Qatar Airways tiket keberangkatan Jakarta ? Turki;
• 1 (satu) lembar boarding Pass TURKISH AIRLINES tiket kepulangan Turki ? Jakarta;
• 1 (satu) buah paspor Nomor E1625562 atas nama SITI NURHASANAH;
• 1 (satu) lembar boarding Pass TURKISH AIRLINES tiket kepulangan Turki Jakarta;
• 1 (satu) Buah Handphone VIVO y21 warna Biru muda dengan Simcard 082211522775;
• 3 (tiga) lembar surat ijin orang tua/suami/keluarga;
• 3 (tiga) lembar Surat Pernyataan TKI;
• 1 (satu) Buah Handphone merk VIVO warna hitam;
• 1 (satu) bundle data perlintasan WNI yang dikeluarkan oleh pihak kantor imigrasi kelas 1 Khusus TPI Soekarno Hatta;
• 1 (satu) buah kartu ATM paspor gold debit Bank BCA dengan nomor: 6019 0085 2311;
• 1 (satu) Buah ATM BCA dengan Nomor Kartu 5379412139333669;
• 1 (satu) Bundel Print Out Rekening Koran BCA dengan nomor rekening 4930606281 a.n. ROHMAN;

Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dipergunakan dalam perkara Terdakwa Dedeh Sutianah alias Salwa binti Marjuk;

7. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah);