Putusan PN TEGAL
100/Pid.Sus/2024/PN Tgl

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa I Kurniawan Bin Wasroni dan Terdakwa II Marsidin Bin Yatin tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Turut Serta Tanpa Hak Menguasai Narkotika Golongan I Bukan Tanaman? sebagaimana dalam dakwaan tunggal;

2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa I Kurniawan bin Wasroni dengan pidana penjara selama 5 (Lima) Tahun dan denda sebesar Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan

3. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa II Marsidin bin Yatin selama 4 (Empat) Tahun dan denda sebesar Rp. 800.000.000,- (delapan ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan;

4. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Para Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

5. Menetapkan Para Terdakwa tetap ditahan;

6. Menetapkan barang bukti berupa:

1) 1 (satu) paket sabu yang di bungkus dengan plastik putih bening dengan berat bersih / Neto 0,13074 gram (nol koma tiga satu nol tujuh empat) yang di simpan di dalam potongan sedotan plastik warna hitam yang di simpan di dalam potongan sedotan plastik warna hitam;

Dirampas untuk dimusnahkan

2) 1 (satu) unit Handphone, merk Redmi 9A, warna Biru Dongker, Nomor IMEI 1 : 868198051779588, Nomor IMEI 2 : 868198051779596, Nomor Simcard : 0895417795212

3) 1 (satu) unit Handphone, merk OPPO A77s, warna Kuning, Nomor IMEI 1 : 864997063254157, Nomor IMEI 2 : 864997063254140, Nomor Simcard : 085955325903

Dirampas untuk Negara

4) 1 (satu) unit SPM merk Honda Scoopy, warna Putih, Nomor polisi : G-5969-ASG, tahun : 2024, Nomor Rangka : MH1JM0416PK630190, Nomor Mesin : JMQ4E1640863;

Dikembalikan kepada Terdakwa Kurniawan bin Wasroni

7. Membebankan kepada Para Terdakwa membayar biaya perkara masing-masing sejumlah Rp2.000,00 (dua ribu rupiah)