Putusan PN Melonguane
137/Pdt.G/2024/PN Mgn

Putusan PN Melonguane Nomor 137/Pdt.G/2024/PN Mgn
Tanggal 6 Desember 2024 —Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI:

1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil secara sah dan patut tetapi tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya dengan verstek;
3. Menyatakan menurut hukum bahwa perkawinan Penggugat dan Tergugat yang dilangsungkan perkawinan di hadapan Pemuka Agama Kristen Protestan yang bernama Pdt. J. RUMAMPUK-TANGKILISAN S.Th. di Kota Bitung pada tanggal 12 Februari 2014 dan telah dicatat oleh Pegawai pencatatan sipil Kota Bitung, dengan Akta Perkawinan Nomor; 7172-KW-20022014-0001; putus karena perceraian;
4. Menyatakan kedua anak dari Penggugat dan Tergugat yang bernama dua orang anak yakni seorang anak Perempuan, yang bernama FIRDA FLORENSI WOLOTO lahir di Bitung 27 Februari 2014, dengan Akte Kelahiran nomor 7104-LU-07042014-0001, dan seorang anak Laki-laki, yang ALDRIEL GRACIO HAMER WOLOTO Lahir di Melonguane 10 Agustus 2015 dengan Akte Kelahiran nomor 7104-LT-14112016-0006 Tetap dalam Pengawasan dan Pengasuhan dari Penggugat dan Tergugat sampai anak Tumbuh dewasa secara Undang-Undang.
5. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri Melonguane untuk mengirimkan Salinan putusan yang telah memperoleh kekuatan Hukum tetap kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kepulauan Talaud dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Bitung, untuk didaftarkar dalam Buku Register yang telah disediakan untuk itu;
6. Memerintahkan Kepada Penggugat dan Tergugat Melaporkan Kepada Instansi Pelaksana yaitu Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kepulauan Talaud dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bitung paling lambat 60 (enam puluh) hari sejak putusan telah memperoleh Kekuatan Hukum tetap untuk dicatatkan pada register akta perceraian dan guna menerbitkan kutipan akta Perceraian
7. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp470.000,00(Empat Ratus Tujuh Puluh Ribu Rupiah);