Putusan PA JAKARTA BARAT
2490/Pdt.G/2024/PA.JB

Putusan PA JAKARTA BARAT Nomor 2490/Pdt.G/2024/PA.JB
Tanggal 17 Desember 2024 —Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI

DALAM KONVENSI

1. Mengabulkan permohonan Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi.
2. Memberi izin kepada Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi (xx) untuk menjatuhkan talak satu raj?i terhadap Penggugat Rekonvensi/Termohon Konvensi (xx) di depan sidang Pengadilan Agama Jakarta Barat.

3. DALAM REKONVENSI

4. Mengabulkan gugatan rekonvensi untuk sebagian.
5. Menetapkan sesuai kesepakatan dalam mediasi tanggal 9 Oktober 2024 Termohon Konvensi/Penggugat Rekonvensi sebagai pemegang hak asuh anak (hadhanah) atas 1 (satu) orang anak Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi dan Termohon Konvensi/Penggugat Rekonvensi yang bernama Ahmad Zein bin Muhammad, laki-laki, lahir di Jakarta, tanggal 1 Agustus 2021.
6. Memerintahkan kepada Penggugat Rekonvensi/Termohon Konvensi untuk memberikan akses dan tidak menghalang-halangi Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi sebagai ayah kandungnya untuk bertemu secara langsung atau melalui alat komunikasi dengan anaknya yang namanya tersebut pada amar angka 2 di atas, dalam waktu-waktu tertentu yang disepakati.
7. Menghukum Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi membayar biaya-biaya akibat talak kepada Penggugat Rekonvensi/Termohon Konvensi setelah ikrar talak diucapkan di depan sidang Pengadilan Agama Jakarta Barat yang besarannya sesuai kesepakatan dalam mediasi tanggal 9 Oktober 2024 sebagai berikut:
   1. Biaya nafkah selama masa iddah 3 (tiga) bulan sejumlah Rp 3.000.000 (tiga juta rupiah).
   2. Mut?ah berupa uang kontan sejumlah Rp 5.000.000 (lima juta rupiah).
   3. Biaya nafkah untuk 1 (satu) orang anak Pemohon Konvensi/ Tergugat Rekonvensi dan Penggugat Rekonvensi/Termohon Konvensi yang namanya tersebut dalam amar angka 2 di atas minimal sejumlah Rp 1.000.000 (satu juta rupiah) selain biaya kesehatan dan pendidikan dengan kenaikan sebesar 10% (sepuluh persen) setiap tahun terhitung sejak putusan ini dijatuhkan sampai anak tersebut dewasa atau mandiri (berusia 21 tahun atau telah menikah).
8. Menyatakan gugatan rekonvensi tentang nafkah lampau (madhiyah) tidak dapat menerima.
9. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar kepada Penggugat Rekonvensi biaya kesehatan dan pendidikan satu orang anak yang namanya sebagaimana tersebut dalam amar angka 2 di atas minimal sejumlah Rp 500.000 (lima ratus ribu rupiah) setiap bulan
10. Menolak gugatan Penggugat Rekonvensi selain dan selebihnya

11. DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI

    Membebankan kepada Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 1.029.000 (satu juta dua puluh sembilan ribu rupiah).