Putusan PA SALATIGA
241/Pdt.G/2024/PA.Sal

Putusan PA SALATIGA Nomor 241/Pdt.G/2024/PA.Sal
Tanggal 20 Desember 2024 —Penggugat melawan Tergugat

Dalam Konvensi

1. Mengabulkan permohonan Pemohon seluruhnya;

2. Memberi izin kepada Pemohon (Edwin Agustian Saputra bin Tri Winarto) untuk menjatuhkan talak satu raj?i terhadap Termohon (Salasintia Mega Ananta binti Ciptono) di depan sidang Pengadilan Agama Salatiga;

3. Menghukum Pemohon dan Termohon untuk menaati Kesepakatan Perdamaian Tuntutan Hukum tertanggal 28 Oktober 2024 yang dihasilkan Pemohon dan Termohon dalam proses mediasi sebagai berikut:

3.1 Menetapkan Termohon sebagai pemegang hak asuh/ hak hadhanah anak Pemohon dan Termohon yang bernama Muhammad Rezaldi Saputra (laki-laki lahir di Salatiga tanggal 06 Juli 2019) dan Yanuar Gaza Syahir (laki-laki lahir di Salatiga tanggal 02 Januari 2023) dengan tetap memberi hak kepada Pemohon untuk bertemu, mengunjungi dan mengajak anak tersebut serta mencurahkan kasih sayangnya sepanjang tidak mengganggu kepentingan anak;

3.2 Menghukum Pemohon untuk memberikan kepada Termohon nafkah iddah sejumlah Rp 500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) setiap bulan selama masa iddah atau total sejumlah Rp1.500.000,00 (satu juta lima ratus ribu rupiah);

4. Menghukum Pemohon untuk membayar tunai nafkah iddah, sebagaimana diktum 3.2 tersebut diatas di muka sidang Pengadilan Agama Salatiga sebelum Pemohon mengucapkan ikrar talak;

5. Menghukum Pemohon atau siapa saja yang meguasai anak tersebut diatas dalam diktum 3.1 untuk menyerahkan kepada Termohon;

Dalam Rekonvensi

1. Mengabulkan gugatan rekonvensi Penggugat Rekonvensi untuk sebagian;
2. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk memberikan nafkah kepada anak Penggugat Rekonvensi dan Tergugat Rekonvensi bernama Muhammad Rezaldi Saputra (laki-laki lahir di Salatiga tanggal 06 Juli 2019) dan Yanuar Gaza Syahir (laki-laki lahir di Salatiga tanggal 02 Januari 2023) sejumlah Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) setiap bulannya dengan kenaikan 10% setiap tahun sampai anak tersebut dewasa atau berusia 21 tahun / menikah diluar biaya pendidikan dan kesehatan;
3. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar kepada Penggugat Rekonvensi Nafkah Madliyah (lampau) sejumlah 10 bulan x Rp Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) = Rp 5.000.000,00 (liam juta rupiah);
4. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar kepada Penggugat Rekonvensi Mut?ah berupa uang sejumlah Rp3.000.000,00 (tiga juta rupiah).
5. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar tunai Nafkah Madliyah (lampau) dan Mut?ah tersebut diatas dalam diktum angka 3 dan 4 di muka sidang Pengadilan Agama Salatiga sebelum Tergugat Rekonvensi mengucapkan ikrar talak;
6. Menolak untuk selebihnya gugatan rekonvensi tentang besaran tuntutan Nafkah Anak, Nafkah Madliyah dan Mut?ah;

Dalam Konvensi dan Rekonvensi

Membebankan kepada Pemohon Konvensi / Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 286.000,00 (dua ratus delapan puluh enam ribu rupiah).