Putusan PN PONOROGO
124/Pid.Sus/2024/PN Png

Putusan PN PONOROGO Nomor 124/Pid.Sus/2024/PN Png
Tanggal 16 Desember 2024 —Penuntut Umum:
Erfan Nurcahyo,S.H
Terdakwa:
MUHAMMAD RIFQI ARDIANSYAH ALS RIFQI ALS NINI BIN SUWARNI

MENGADILI:

1. Menyatakan bahwa Terdakwa Muhammad Rifqi Ardiansyah als Rifqi als Nini Bin Suwarni telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana permufakatan jahat untuk melakukan tindak pidana Narkotika dan Prekursor Narkotika secara tanpa hak atau melawan hukum menjadi perantara dalam jual beli Narkotika Golongan I yang beratnya lebih dari 5 (lima) gram sebagaimana dalam dakwaan alternatif pertama Penuntut Umum;
2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Muhammad Rifqi Ardiansyah als Rifqi als Nini Bin Suwarni oleh karenanya dengan pidana penjara selama 11 (sebelas) tahun dan pidana denda sejumlah Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan;
3. Menyatakan Barang bukti berupa:

• 1 (satu) plastik yang bertuliskan J&T EXPRESS yang didalamnya berisi:
• 1 (Satu) plastik warna hitam yang berisi :
• 1 (satu) kardus kecil warna abu-abu bertuliskan BELLEDA yang didalamnya terdapat :
• 1 (satu) kotak jam tangan warna abu-abu bertuliskan BELLEDA yang berisi :
• 1 (satu) gulung alumunium foil yang berisi 1 (satu) bungkus kertas tisu warna putih dibungkus lakban warna coklat berisi 1 (satu) plastik klip yang berukuran 9X15 Cm yang dililit lak ban warna coklat berisi serbuk Kristal warna putih narkotika jenis sabu dengan berat kotor 53,98 gram;
• 1 (satu) gulung alumunium foil yang didalmnya terdapat 1 (satu) satu plastik bening berisi serbuk Kristal warna putih narkotika jenis sabu dengan berat kotor 1,69 gram;

Dirampas untuk dimusnahkan

• 1 (satu) unit handphone warna hitam merk REDMI 10 C dengan nomer IMEI 1 868174068862220, IMEI 2 868174068862238 dengan nomor sim card 0881027995226;
• 1 (Satu) buah handphone merk OPPO warna hitam No. Imei 865944059843451 No. Imei 2: 865944059843444 berikut dengan simxard XL dengan nomor 085962906404;

Dirampas untuk negara

4. Membebankan terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah);