Putusan PT PONTIANAK
18/PID.SUS/2025/PT PTK

Putusan PT PONTIANAK Nomor 18/PID.SUS/2025/PT PTK
Tanggal 20 Januari 2025 —Pembanding/Terdakwa : DENI ADRIAN S Alias YAN Bin SUBAIR
Terbanding/Penuntut Umum : HERI SUSANTO, S.H., M.H.

MENGADILI:

• MENERIMA PERMINTAAN BANDING DARI TERDAKWA DENI ADRIAN S ALIAS YAN BIN SUBAIR TERSEBUT;
• MENGUBAH PUTUSAN PENGADILAN NEGERI SINGKAWANG NOMOR 233/PID.SUS/2024/PN SKW TANGGAL 10 DESEMBER 2024 YANG DIMINTAKAN BANDING TERSEBUT, MENGENAI LAMANYA PIDANA YANG DI JATUHKAN DAN STATUS BARANG BUKTINYA SEHINGGA? AMAR SELENGKAPNYA SEBAGAI BERIKUT:

1. MENYATAKAN TERDAKWA DENI ADRIAN S ALIAS YAN BIN SUBAIR TELAH TERBUKTI SECARA SAH DAN MEYAKINKAN BERSALAH MELAKUKAN TINDAK PIDANA "PERMUFAKATAN TANPA HAK DAN MELAWAN HUKUM MENGUASAI NARKOTIKA GOLONGAN I SEBAGAIMANA DAKWAAN ALTERNATIF KEDUA;
2. MENJATUHKAN PIDANA KEPADA TERDAKWA OLEH KARENA ITU DENGAN PIDANA PENJARA SELAMA 4 (EMPAT) TAHUN DAN DENDA SEBESAR RP800.000.000,00 (DELAPAN RATUS JUTA RUPIAH), DENGAN KETENTUAN APABILA DENDA TERSEBUT TIDAK DIBAYAR MAKA DIGANTI DENGAN PIDANA PENJARA SELAMA 3 (TIGA) BULAN;
3. MENETAPKAN MASA PENANGKAPAN DAN PENAHANAN YANG TELAH DIJALANI OLEH TERDAKWA TERSEBUT DIKURANGKAN SELURUHNYA DARI PIDANA YANG DIJATUHKAN;
4. MENETAPKAN AGAR TERDAKWA TETAP BERADA DALAM TAHANAN;
5. MENETAPKAN BARANG BUKTI BERUPA ;

• 4 (EMPAT) PAKET KANTONG PLASTIK KLIP YANG DIDUGA BERISIKAN NARKOTIKA JENIS SHABU DENGAN BERAT BERSIH 2,78 GRAM;
• 1 (SATU) LEMBAR KERTAS ALUMINIUM FOIL;
• 1 (SATU) BUAH KANTONG PLASTIK WARNA HITAM;
• 1 (SATU) BUAH KALENG BEKAS PERMEN MERK PAGODA WARNA BIRU;
• 1 (SATU) UNIT TIMBANGAN DIGITAL;
• UANG TUNAI SEJUMLAH RP. 300.000 (TIGA RATUS RIBU RUPIAH);
• 1 (SATU) UNIT HP MERK REALME WARNA BIRU DENGAN NOMOR IMEI 864038057577012 DAN NOMOR APLIKASI WHATSSAPP : +6283193061506;
• 1 (SATU) UNIT SEPEDA MOTOR YAMAHA KING DENGAN PLAT NOMOR KB 4051 CI DENGAN NOMOR RANGKA RXS302041 DAN NOMOR MESIN 3HB-001855.

DIGUNAKAN DALAM PERKARA TERDAKWA YOGI SEPTRI ANZASMARA ALIAS YOGI BIN SUHAILI;

6. MEMBEBANKAN KEPADA TERDAKWA UNTUK MEMBAYAR BIAYA PERKARA SEJUMLAH YANG DALAM TINGKAT BANDING SEBESAR RP2.500.- (DUA RIBU LIMA RATUS RUPIAH);

MENGADILI:

• Menerima permintaan banding dari Terdakwa Deni Adrian S Alias Yan Bin Subair tersebut;
• Mengubah Putusan Pengadilan Negeri Singkawang Nomor 233/Pid.Sus/2024/PN Skw tanggal 10 Desember 2024 yang dimintakan banding tersebut, mengenai lamanya pidana yang di jatuhkan dan status barang buktinya sehingga?? amar selengkapnya sebagai berikut:

1. Menyatakan terdakwa Deni Adrian S alias Yan bin Subair telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "permufakatan tanpa hak dan melawan hukum menguasai Narkotika golongan I sebagaimana Dakwaan alternatif kedua;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun dan denda sebesar Rp800.000.000,00 (delapan ratus juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa tersebut dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
5. Menetapkan barang bukti berupa ;

• 4 (empat) paket kantong plastik klip yang diduga berisikan narkotika jenis shabu dengan berat bersih 2,78 gram;
• 1 (satu) lembar kertas aluminium foil;
• 1 (satu) buah kantong plastik warna hitam;
• 1 (satu) buah kaleng bekas permen merk PAGODA warna biru;
• 1 (satu) unit timbangan digital;
• Uang tunai sejumlah Rp. 300.000 (tiga ratus ribu rupiah);
• 1 (satu) unit hp merk realme warna biru dengan nomor IMEI 864038057577012 dan nomor aplikasi whatssapp : +6283193061506;
• 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha KING dengan plat nomor KB 4051 CI dengan nomor rangka RXS302041 dan nomor mesin 3HB-001855.

Digunakan dalam perkara terdakwa Yogi Septri Anzasmara Alias Yogi Bin Suhaili;

6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah yang dalam tingkat banding sebesar Rp2.500.- (dua ribu lima ratus rupiah);