Putusan PA PADANG PANJANG
241/Pdt.G/2024/PA.PP

Putusan PA PADANG PANJANG Nomor 241/Pdt.G/2024/PA.PP
Tanggal 28 Nopember 2024 —Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI

1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap sidang, tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat secara verstek;
3. Menjatuhkan talak satu ba?in sughra Tergugat (TERGUGAT) terhadap Penggugat (PENGGUGAT);
4. Menghukum Tergugat (TERGUGAT) untuk membayar kepada Penggugat (PENGGUGAT) sebelum Tergugat mengambil akta cerai berupa:
   • Nafkah selama masa ?iddah sejumlah Rp1.500.000,00 (satu juta lima ratus ribu rupiah);
   • Mut?ah berupa uang sejumlah Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah);
   • Nafkah Madhiyah (nafkah lampau) sejumlah Rp5.000.000,00 (lima juta rupiah);
5. Menetapkan Penggugat sebagai Pemegang Hak Asuh 2 (dua) orang anak Penggugat dan Tergugat yang bernama ANAK I, perempuan, lahir di Padang Panjang, tanggal 04 Februari 2014 dan ANAK II, perempuan, lahir di Padang Panjang, tanggal 09 Desember 2015, dengan kewajiban Penggugat tetap memberikan hak akses kepada Tergugat untuk mengunjungi, bertemu dan berkomunikasi dengan anak-anak tersebut;
6. Menghukum Tergugat untuk memberikan kepada Penggugat berupa nafkah untuk 2 (dua) orang anak Penggugat dan Tergugat sebagaimana dalam diktum angka 5 (lima) di atas, setiap bulannya minimal sejumlah Rp2.500.000,00 (dua juta lima ratus ribu rupiah) dengan rincian:

• Nafkah ANAK I, perempuan, lahir di Padang Panjang, tanggal 04 Februari 2014, sejumlah Rp1.500.000,00 (satu juta lima ratus ribu rupiah) perbulan;
• Nafkah ANAK II, perempuan, lahir di Padang Panjang, tanggal 09 Desember 2015, sejumlah Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) perbulan;

dengan kenaikan minimal sebesar 10 % (sepuluh persen) setiap tahun, di luar biaya pendidikan dan kesehatan terhitung semenjak putusan dijatuhkan sampai anak tersebut dewasa dan/atau mandiri atau berusia 21 (dua puluh satu) tahun;

7. Membebankan biaya perkara kepada Penggugat sejumlah Rp144.000,00 (seratus empat puluh empat ribu rupiah).