Putusan PN WAIKABUBAK
140/Pid.Sus-LH/2024/PN Wkb

Putusan PN WAIKABUBAK Nomor 140/Pid.Sus-LH/2024/PN Wkb
Tanggal 19 Februari 2025 —Penuntut Umum:
Johansen C. Hutabarat, S.H., M.H.
Terdakwa:
1.ASTERIUS BULU Alias ASTE
2.ENOS BILI KATTO Alias ENOS
3.DOMINGGUS RINGGI Alias RIAN

MENGADILI

1. Menyatakan Terdakwa I Asterius Bulu alias Aste, Terdakwa II Enos Bili Katto alias Enos, dan Terdakwa III Dominggus Ringgi alias Rian, tersebut di atas terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Turut serta mengolah hasil hutan kayu yang berasal dari kawasan hutan yang diambil atau dipungut secara tidak sah? sebagaimana dalam dakwaan alternative kedua Penuntut Umum;
2. Menjatuhkan pidana kepada Para Terdakwa, oleh karena itu dengan pidana penjara masing-masing selama 3 (tiga) tahun dan pidana denda masing-masing sejumlah Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan masing-masing selama 6 (enam) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Para Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Memerintahkan agar Para Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:

1. 1 (satu) unit mesin sensor merk Yamamax Pro GX 070, Dengan nomor seri SW23070046 warna hijau;
2. 19 (sembilan belas) lembar papan jenis kayu kemiri berukuran tebal 3 sentimeter, lebar 20 sentimeter, dan Panjang 4 meter;
3. 24 (dua puluh empat) lembar papan jenis kayu merah, berukuran tebal 4 sentimeter, lebar 16 sentimeter, dan Panjang 220 sentimeter;
4. 3 (tiga) batang kayu bulat (gelondongan) jenis kayu mahoni dengan ukuran kurang lebih 150 sentimeter, diameter 30 sentimeter;

5) 1 (satu) batang kayu bulat (gelondongan) jenis kayu jati merah dengan ukuran kurang lebih 220 sentimeter, diameter 30 sentimeter;

Dirampas untuk Negara;

6) 1 (satu) lembar Surat Tugas dengan No. 090/563/UDLHK.11.13, tanggal 13 Agustus 2024 dari Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan UPTD KPH Wilayah Kabupaten Sumba Barat Daya;

7) 1 (satu) lembar berita acara hasil pemeriksaan/lacak balak di Kawasan hutan roko raka mata lombu (RTK.45) Kecamatan Wewewa Barat Kab. Sumba Barat Daya dengan Nomor 090/563.a/UDLHK11.3 tanggal 13 Agustus 2024 dari Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan UPTD KPH Wilayah Kabupaten Sumba Barat Daya;

8) 1 (satu) lembar peta Lokasi illegal logging / asal usul hasil hutan kayu Kawasan hutan roko raka mata lombu (RTK45) tanggal 14 Agustus 2024 dari Kepala UPTD KPH Wilayah Kabupaten Sumba Barat Daya;

Terlampir dalam berkas perkara;

6. Membebankan kepada Para Terdakwa untuk membayar biaya perkara masing-masing sejumlah Rp 2.000,00 (dua ribu rupiah);