Putusan PN Melonguane
20/Pdt.G/2025/PN Mgn

Putusan PN Melonguane Nomor 20/Pdt.G/2025/PN Mgn
Tanggal 25 Februari 2025 —Penggugat melawan Tergugat

1. MENGADILI:

1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil dengan sah dan patut tetapi tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya dengan verstek;
3. Menyatakan bahwa perkawinan Penggugat bernama Wilce Matei dengan Tergugat bernama Winli Melgaf Bawulu yang dilaksanakan di Moronge pada tanggal 14 April 2009 yang telah dilangsungkan dihadapan pemuka agama Kristen Protestan yang bernama Pdt.B. Ambalau S.Th, dan elah tercatat oleh Pegawai Pencatat Sipil Kecamatan Moronge berdasarkan Kutipan Akta Perkawinan nomor 170413/1404200903, putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;
4. Menetapkan Penggugat dan Tergugat untuk memelihara dan mendidik hingga dewasa menurut hukum anak Penggugat dan Tergugat yang bernama Clarissa Pratiwi Bawulu berdasarkan Kutipan Akta Kelahiran Nomor 71.04/CLT/20102011.2134 dan Glen Hendrik Lexi Bawulu berdasarkan Kutipan Akta Kelahiran Nomor 7104-LT-31102013.0078;
5. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri Melonguane atau pejabat yang berwenang untuk mengirimkan salinan putusan perceraian ini yang telah berkekuatan hukum tetap kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kepulauan Talaud, untuk dicatat dalam register yang disediakan untuk itu dan guna menerbitkan akta perceraian;
6. Memerintahkan kepada Penggugat dan Tergugat paling lambat 60 (enam puluh) hari sejak putusan telah berkekuatan hukum tetap untuk melaporkan perceraian ini kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kepulauan Talaud;

7. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp. 470.000,00 (empat ratus tujuh puluh ribu rupiah);