Putusan PN LUWUK
23/Pdt.G/2018/PN Lwk

Putusan PN LUWUK Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Lwk
Tanggal 6 Juni 2018 —Penggugat melawan Tergugat

M E N G A D I L I :

1. Menyatakan Tergugat NGESTI YEKTO SAMBOWOWARNO, telah dipanggil secara sah dan patut untuk menghadap dipersidangan, namun tidak pernah hadir;
2. Menyatakan Pemeriksaan gugatan Penggugat dilakukan secara Verstek;
3. Mengabulkan Gugatan Penggugat untuk sebagian;
4. Menyatakan hukumnya bahwa Perkawinan antara Penggugat dan Tergugat yang di langsungkan dihadapan pemuka agama KATOLIK yang bernama P. RONNY DAHUA, M.Sc, pada tanggal 22 Juni 2002 sesuai dengan Kutipan akta Perkawinan No. 82 / 2002, dalam Perkawinan menurut Stbl. 1933, di Luwuk Pada tanggal 25 November 2002, sebagaimana membenarkan surat keterangan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan sipil Kab.Banggai No. 474 / 436 / Disdukpencapil / 2017, Putus karena Perceraian dengan segala akibat hukumnya.
5. Menetapkan anak-anak Penggugat dan Tergugat yaitu :

• MARCELLIO JAYEKTO, Laki-laki,lahir di Luwuk tanggal 25 Maret Tahun 2003.
• ALVINO JAYEKTO Laki-laki, lahir di Luwuk tanggal 19 Maret tahun 2005.

Berada dalam pengasuhan dan pemeliharaan Penggugat sampai mereka dewasa dan mandiri;

1. Menghukum Tergugat membayar biaya untuk keberlangsungan hidup dan termasuk biaya pendidikannya, memberikan nafkah dan biaya-biaya lainnya sebesar Rp.1.500.000 (Satu juta lima ratus rupiah), secara tunai dan setiap bulannya untuk kedua anak masing-masing MARCELLIO JAYEKTO dan ALVINO JAYEKTO kepada Penggugat dan pembayaran dilakukan tergugat setiap tanggal 5 tiap bulannya sampai anak-anak tersebut dewasa;
2. Memerintahkan kepada para pihak untuk mendaftarkan kepada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Banggai paling lambat 60 (enam puluh) hari sejak putusan Pengadilan tentang perceraian yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap, untuk dicatatkan dalam register yang diperuntukkan untuk itu;
3. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp. 971.000,- (Sembilan ratus tujuh puluh satu ribu rupiah);

Menolak gugatan selain dan selebihnya;