Putusan PN PACITAN
10/Pid.Sus/2025/PN Pct

Putusan PN PACITAN Nomor 10/Pid.Sus/2025/PN Pct
Tanggal 22 April 2025 —Penuntut Umum:
BUDHI PUJO SUSANTO
Terdakwa:
1.MIFTAH AL CHAFIDH Als. HAFID Bin AGUS SYAFI’UDIN
3.RAMA AJI PRATAMA Als RAMA Bin RIYONO

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa I Miftah Al Chafidh alias Hafid bin Agus Syafi?udin dan Terdakwa II Rama Aji Pratama alias Rama bin Riyono terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa hak membeli Narkotika Golongan I dengan permufakatan jahat sebagaimana dalam dakwaan alternatif kesatu;
2. Menjatuhkan pidana kepada Para Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara masing-masing selama 6 (enam) tahun dan pidana denda sejumlah Rp 1.000.000.000,00 (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Para Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan agar Para Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:

• 1 (satu) buah Pipet yang berisikan Narkotika Golongan I Jenis Sabu dengan berat bersih 0,04 gram;
• 1 (satu) buah Plastik Bening yang berisikan Narkotika Golongan I Jenis Sabu dengan berat bersih 0,001 gram;
• 1 (satu) lembar Struk Transfer senilai Rp. 1.300.000,- (satu Juta Tiga Ratus Ribu Rupiah) ke Nomor Rekening BRI 658801027017537 atas nama Roni Paslah melalui Agen BRI-Link;
• 1 (satu) buah Gunting warna hitam;
• 1 (satu) buah Korek Api warna biru;
• 1 (satu) buah Korek Api warna merah;
• 1 (satu) buah Alat Hisap Sabu/Bong yang terdiri dari 1 (satu) sedotan warna putih motif garis biru, 1 (satu) sedotan warna hitam, 1 (satu) bekas botol air mineral merk Cleo ukuran 220 mililiter dengan tutup yang berlubang dua;

Dimusnahkan;

• 1 (satu) unit Handphone Merk Oppo K 3 warna putih dengan nomor panggil 089522002435;
• 1 (satu) unit Mobil Merk Honda Brio warna merah pekat mutiara dengan Nomor Polisi D 1602 SHC beserta STNK;

Dirampas untuk Negara;

6. Membebankan kepada Para Terdakwa membayar biaya perkara masing-masing sejumlah Rp 5.000,00 (lima ribu rupiah);