Putusan PN SINGARAJA
131/Pdt.G/2025/PN Sgr

Putusan PN SINGARAJA Nomor 131/Pdt.G/2025/PN Sgr
Tanggal 5 Mei 2025 —Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI:

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;

2. Menyatakan hukum bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat yang dilangsungkan secara adat dan agama Hindu di Kabupaten Buleleng, Bali, dan perkawinan tersebut telah dicatatkan pada Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Buleleng dengan Nomor: 5108-KW-14052018-0045 tertanggal 14 Mei 2018 adalah putus karena perceraian;

3. Menyatakan hukum/menetapkan hak asuh atas: anak kedua atas nama Made Epi Satrini, perempuan, lahir tanggal 3 April 2013, agar tetap berada dalam asuhan Penggugat, tanpa mengurangi hak Tergugat sebagai Ibu kandungnya untuk sewaktu-waktu menemui anak-anaknya untuk menumpahkan rasa kasih sayang selaku ibunya;

4. Memerintahkan kepada kedua belah pihak untuk mengirimkan segera salinan turunan resmi putusan perceraian ini paling lambat 60 (enam puluh) hari setelah mempunyai kekuatan hukum tetap (inkracht) ke Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Buleleng, selanjutnya agar dicatatkan dalam register yang dipergunakan untuk itu dan segera diproses untuk segala bentuk administrasi kependudukan yang timbul dari Perceraian ini serta menerbitkan Akta Perceraian;

5. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri Singaraja atau pejabat yang ditunjuk untuk mengirimkan salinan putusan perkara ini yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Buleleng untuk dicatat dalam daftar yang disediakan untuk itu;

6. Membebankan biaya yang timbul dalam perkara ini sejumlah Rp258.500,00 (dua ratus lima puluh delapan ribu lima ratus rupiah) kepada Tergugat;

7. Menolak gugatan Penggugat untuk yang selain dan selebihnya;