Putusan PN BANGKO
48/Pid.Sus/2025/PN Bko

Putusan PN BANGKO Nomor 48/Pid.Sus/2025/PN Bko
Tanggal 11 Juni 2025 —Penuntut Umum:
SYAHRU MARDOTILLAH,S.H
Terdakwa:
IMRON HADI Als IMRON Bin SUBHAN

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa Imron Hadi Als Imron Bin Subhan tersebut diatas, tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalam dakwaan kesatu Primair;
2. Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari dakwaan kesatu Primair Penuntut Umum;
3. Menyatakan Terdakwa Imron Hadi Als Imron Bin Subhan tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Tanpa hak atau melawan hukum memiliki narkotika Golongan I dalam bentuk tanaman dan menguasai senjata penusuk? sebagaimana dalam dakwaan kesatu Subsidair dan kedua;
4. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) tahun dan denda sejumlah Rp1.000.000.000,00 (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan;
5. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
6. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
7. Menetapkan barang bukti berupa:

• 1 (satu) buah kertas warna Putih yang berisikan Narkotika Jenis Ganja dengan berat bersih akhir untuk barang bukti di Pengadilan yakni 0,753 (nol koma tujuh lima tiga) gram dan dikurangi 0,017 (nol koma nol satu tujuh) gram untuk BPOM yaitu dengan hasil 0,736 (nol koma tujuh tiga enam) gram;
• 6 (enam) buah kertas Vapir yang digunakan untuk melinting Narkotika Ganja;
• 1 (satu) buah kotak rokok merek Surya;
• 1 (satu) bilah pisau jenis penusuk dengan total panjang keseluruhan 26 CM, dengan panjang bilah 15,5 CM terbuat dari besi dengan sisi tajam, panjang gagang 9 CM dengan gagang terbuat dari kayu bewarna Coklat, dan sarung pisau terbuat dari pipa dengan panjang 18 CM;

Dimusnahkan;

• 1 (satu) lembar uang tunai dengan pacahan Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah);
• 1 (satu) unit sepeda motor merek Honda Revo warna Hitam tanpa Nomor Polisi, dengan Nomor Mesin : JBE1E-1136430, Nomor Rangka : MH1JBE116BK139814, beserta kunci kontak;

Dirampas untuk negara;

8. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah);