Putusan PN SINGKEL
45/Pid.B/2025/PN Skl

Putusan PN SINGKEL Nomor 45/Pid.B/2025/PN Skl
Tanggal 24 Juni 2025 —Penuntut Umum:
1.DIKA PERMANA GINTING, S.H
2.DANU RACHMANULLAH, S.H.
3.Idam Kholid Daulay, S.H.
Terdakwa:
1.RAJALI Bin M. YUSUF, Cs.
2.SURISMAN Alias IWAN Bin Alm. ABDUL KADIR

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa I Rajali Bin M. Yusuf dan Terdakwa II Surisman Alias Iwan Bin Alm. Abdul Kadir, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Pencurian Dalam Keadaan Memberatkan? sebagaimana termuat dalam Dakwaan Tunggal Penuntut Umum;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa I Rajali Bin M. Yusuf dan Terdakwa II Surisman Alias Iwan Bin Alm. Abdul Kadir, oleh karena itu dengan pidana penjara masing-masing selama 10 (sepuluh) bulan;
3. Menetapkan lamanya masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa I Rajali Bin M. Yusuf dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan, kecuali terhadap masa ketika Terdakwa I Rajali Bin M. Yusuf melarikan diri dari tahanan Rutan dan masa pembantaran (stuiting) terhadap Terdakwa I Rajali Bin M. Yusuf, maka tidak ikut dikurangkan;
4. Menetapkan Terdakwa I Rajali Bin M. Yusuf tetap berada dalam tahanan;
5. Menyatakan barang bukti berupa:
   - 1 (satu) unit sepeda motor merek Honda Scoopy warna merah hitam dengan Nomor Polisi BL 6631 IG, tahun 2019, Nomor Rangka: MH1JM3135KK129940 dan Nomor Mesin: JM31E31250081;
   - 1 (satu) STNK Nomor 04659214 atas nama Zefrijal, sepeda motor merek Honda Scoopy warna merah hitam dengan Nomor Polisi BL 6631 IG, tahun 2019, Nomor Rangka: MH1JM3135KK129940 dan Nomor Mesin: JM31E31250081;
   - 1 (satu) BPKB No: P-P-05466310 atas nama Zefrijal, sepeda motor merek Honda Scoopy warna merah hitam dengan Nomor Polisi BL 6631 IG, tahun 2019, Nomor Rangka: MH1JM3135KK129940 dan Nomor Mesin: JM31E3125008;
   Dikembalikan kepada Saksi Zefrijal melalui Saksi Jannati Binti Jubir Angkat;
   - 1 (satu) unit handphone merek Redmi warna hitam dengan IMEI1: 865817053635067 dan IMEI2: 865817053635075;
   Dimusnahkan;
6. Menetapkan agar Para Terdakwa dibebani membayar biaya perkara masing-masing sejumlah Rp2.000,00 (dua ribu rupiah);