Putusan PN PONTIANAK
312/Pdt.G/2024/PN Ptk

Putusan PN PONTIANAK Nomor 312/Pdt.G/2024/PN Ptk
Tanggal 23 Juli 2025 —Penggugat:
YUANITA ANY ASTUWI
Tergugat:
SUAMATI ZAINI
Turut Tergugat:
KANTOR PERTANAHAN KOTA PONTIANAK

M E N G A D I L I:

Dalam Eksepsi

• Menolak Eksepi Turut Tergugat Untuk Seluruhnya;

Dalam Pokok Perkara

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
2. Menyatakan Surat Pernyataan jual beli tanggal 25 Februari 2021 adalah sah dan berkekuatan Hukum;
3. Menyatakan tanah dan bangunan seluas luas 117 (seratus tujuh belas) meter persegi atas nama Nyonya Sumiati Zaini yang terletak di Desa/Kelurahan Bangka Belitung Darat, Kecamatan Pontianak Tenggara, Kota Pontianak, RT.004/RW.009, Provinsi Kalimantan Barat, dengan Batas-batas sebagai berikut:

• Sebelah Utara berbatasan dengan Linda;
• Sebelah Selatan berbatasan dengan Jl. Komplek Losary Asry;
• Sebelah Barat berbatasan dengan SU. 3970/2003;
• Sebelah Timur berbatasan dengan NIB. 02730 SU. 2736/2011;

Adalah sah milik Penggugat;

1. Memberikan ijin/kuasa kepada Penggugat bertindak untuk dan atas nama Tergugat selaku Penjual sekaligus Penggugat bertindak atas namanya sendiri selaku Pembeli Untuk menghadap Notaris/PPAT di Pontianak guna menandatangani Akta Jual-Beli atas sebidang tanah dan bangunan dengan alas hak Sertifikat Hak Milik Nomor 2673 dengan Surat Ukur Nomor 02737/2011 atas nama Nyonya Suamati Zaini (Tergugat) yang terletak yang terletak di Desa/Kelurahan Bangka Belitung Darat, RT.004/RW.009, Kecamatan Pontianak Tenggara, Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat guna kepentingan proses balik nama kepemilikan atas Sertifikat Hak Milik Nomor 2673 dengan Surat Ukur Nomor 02737/2011 atas nama Nyonya Suamati Zaini (Tergugat) yang diterbitkan Kepala Badan Pertanahan Nasional Kota Pontianak menjadi nama Yuanita Any Astuwi (Penggugat);
2. Menghukum kepada Tergugat dan Turut Tergugat untuk tunduk dan patuh atas putusan ini;
3. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini sejumlah Rp2.558.000,00 ( dua juta lima ratus lima puluh delapan ribu rupiah);