Putusan PA KALIANDA
1709/Pdt.G/2025/PA.Kla

Putusan PA KALIANDA Nomor 1709/Pdt.G/2025/PA.Kla
Tanggal 9 Oktober 2025 —Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI:

1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap sidang, tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek;
3. Menjatuhkan talak satu ba'in sughra Tergugat (Beni Kurniawan bin Bejo) terhadap Penggugat (Vivi Mariana binti Sujari);
4. Menghukum Tergugat untuk membayar nafkah selama masa iddah sejumlah Rp 900.000.00 (sembilan ratus ribu rupiah) kepada Penggugat sebelum Tergugat mengambil akta cerai;
5. Memerintahkan kepada Penitera Pengadilan Agama Kalianda untuk menahan akta cerai Tergugat sampai Tergugat membayar nafkah iddah kepada Penggugat sebagaimana diktum angka 4;
6. Menetapkan Penggugat sebagai pemegang hak asuh atas anak yang bernama Alesha Zahra binti Beni Kurniawan, tempat tanggal lahir Lampung Selatan, 18 Januari 2024, sampai anak tersebut dewasa dan mandiri, dengan kewajiban memberikan hak akses kepada Tergugat (Beni Kurniawan bin Bejo) untuk bertemu dengan anak tersebut;
7. Menghukum Tergugat untuk memberikan nafkah pemeliharaan (hadhanah) anak Penggugat dan Tergugat sebagaimana tersebut pada diktum angka 6 (enam) di atas minimal sejumlah Rp 300.000.00 (tiga ratus ribu rupiah) setiap bulan yang diberikan melalui Penggugat terhitung sejak amar putusan dijatuhkan sampai anak-anak tersebut dewasa/mandiri atau berumur 21 tahun, dengan kenaikan sebesar 10 (sepuluh) persen setiap pergantian tahun diluar biaya pendidikan dan kesehatan;
8. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp193.000,00 (seratus sembilan puluh tiga ribu rupiah);