Ditemukan 312892 data
0 — 0
1. Mengabulkan permohonan Para Pemohon;
2. Menetapkan memberikan dispensasi kawin kepada anak Para Pemohon bernama Eka Oktavianti bin Parto untuk menikah dengan calon suaminya bernama Dwi Ariyanto bin Suyatno;
3. Membebankan kepada Para Pemohon untuk membayar biaya perkara ini yang hingga kini dihitung sejumlahRp. 110.000( seratus sepuluh ribu rupiah) ;
6 — 0
5 — 3
>DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Kabupaten Malang yang memeriksa dan mengadiliperkara pada tingkat pertama telah menjatuhkan penetapan sebagai berikut, dalamperkara dispensasi kawin yang diajukan oleh:SUSILO Bin ADI, umur 52 tahun, agama Islam, pekerjaan PNS, bertempatkediaman di Dusun Sumbermanjingwetan RT.009 RW. 003 DesaSumbermanjingwetan Kabupaten Malang, selanjutnya disebutsebagai Pemohon;Pengadilan Agama tersebut;Telah membaca dan mempelajari berkas perkara
penetapan;Bahwa untuk mempersingkat uraian penetapan ini, maka ditunjuk segala halsebagaimana yang telah termuat dalam berita acara sidang perkara ini, merupakanbagian yang tak terpisahkan dengan penetapan ini;PERTIMBANGAN HUKUMMenimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalahsebagaimana telah terurai dalam duduk perkara;Menimbang, bahwa Pemohon berdomisili di Wilayah Kabupaten Malang,bermaksud hendak menikahkan anaknya akan tetapi belum cukup umur olehkarenanya Pemohon mengajukan permohonan dispensasi
kawin ke PengadilanAgama Kabupaten Malang.
Oleh karena itusetiap perkawinan harus memenuhi syarat yang ditentukan oleh hukum;Menimbang, bahwa dispensasi kawin mengandung maksud untukmenyimpangi ketentuan mengenai batas minimal umur dalam melangsungkanperkawinan sebagaimana Pasal 7 ayat (1) UndangUndang Nomor 16 Tahun 2019tentang Perubahan Atas UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentangPerkawinan, oleh karena itu Hakim akan mempertimbangkan permohonanPemohon a quo apakah benarbenar mendesak akan pernikahan anak Pemohondengan calon istrinya tersebut
Namun demikian,untuk memberikan kepastian hukum terhadap konsep baligh, maka undangundangmenetapkan 19 tahun sebagai usia minimal, yang belum mencapai 19 tahun tapisudah baligh, Pasal 7 ayat (2) UndangUndang Nomor 16 Tahun 2019 tentanghalaman 8 dari 11 halaman, Penetapan Nomor 930/Pdt.P/2021/PA.Kab.MlgPerubahan Atas UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinanmembolehkan sepanjang ada dispensasi kawin dari pengadilan;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum diatas anak Pemohon telahmenjalin
3 — 2
PENETAPANNomor 1038/Pdt.P/2021/PA.Kab.Mlg2, wat yt 2DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Kabupaten Malang yang memeriksa dan mengadiliperkara dispensasi kawin pada tingkat pertama telah menjatuhkan penetapansebagai berikut, dalam perkara yang diajukan oleh :Solikin bin Paimin, umur 45 tahun, agama Islam, pekerjaan Tani, bertempatkediaman di Dusun Bokorsari RT.00O9 RW. 003 DesaTegalrejo Kecamatan Sumbermanjingwetan KabupatenMalang, selanjutnya disebut sebagai Pemohon;Pengadilan
kawin sebagaimanadiatur Pasal 7 Ayat (2) UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 yang telah diubahdengan UndangUndang Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa Hakim telah memberikan nasihat kepada Pemohon,Anak pemohon, Calon Istri Anak Pemohon, dan Orang Tua/Wali Calon IstriAnak Pemohon agar bersabar dulu dan menunda pernikahan sampai anaktersebut mencapai usia yang diperkenankan undangundang untukmelaksanakan perkawinan, namun tidak berhasil;halaman 7 dari 14 halaman, Penetapan Nomor 1038
perempuan sebagai suami isteri untuk membentuk rumah tanggayang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan yang Maha Esa, oleh karenaitu setiap perkawinan harus memenuhi syarat yang ditentukan oleh hukum;halaman 10 dari 14 halaman, Penetapan Nomor 1038/Pdt.P/2021/PA.Kab.MlgMenimbang bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, rencanapernikahan anak Pemohon dengan calon isterinya hanya kurang satu syaratyaitu syarat umur calon isteri yang haruS mencapai usia minimal 19 tahunsehingga harus mendapat dispensasi
kawin dari Pengadilan Agamasebagaimana ketentuan Pasal 7 Ayat (1) dan (2) UndangUndang RepublikIndonesia Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas UndangundangNomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan;Menimbang bahwa syaratsyarat lain sebagaimana yang diatur dalamPasal 6 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan telahterpenuhi;Menimbang bahwa syarat batas minimal lakilaki umur 19 tahun padadasarnya adalah indikasi kedewasaan pihak lakilaki sehingga diharapkandapat melaksanakan hak dan kewajiban
Yang belum mencapai 19 tahun tapi sudah mukallaf,Pasal 7 Ayat (2) UndangUndang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2019tentang Perubahan Atas Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentangPerkawinan membolehkan sepanjang ada dispensasi kawin dari PengadilanAgama;halaman 11 dari 14 halaman, Penetapan Nomor 1038/Pdt.P/2021/PA.Kab.MlgMenimbang, bahwa berdasarkan faktafakta di atas, anak Pemohon bisadikategorikan telah mukallaf karena sudah aqil dan baligh sehingga bisadianggap mampu melaksanakan hak dan kewajiban
10 — 2
PENETAPANNomor 1025/Pdt. ceSeleDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Kabupaten Malang yang memeriksa dan mengadiliperkara dispensasi kawin pada tingkat pertama telah menjatuhkan penetapansebagai berikut, dalam perkara yang diajukan oleh :Bobby Erkoyo Santoso bin Bambang Santoso, umur 40 tahun, agama Islam,pekerjaan Swasta, bertempat kediaman di JalanJagalan 1/4 RT.001 RW. 016 Kelurahan PenelehKecamatan Genteng Kota Surabaya yang dalamperkara ini memilin berdomisili di
Pengadilan Agama berwenangmemeriksa dan mengadili serta memutus perkara a quo;Menimbang bahwa dalam permohonan Pemohon, domisili Pemohonberada pada yurisdiksi Pengadilan Agama Kabupaten Malang, maka perkara inimerupakan kewenangan relatif Pengadilan Agama Kabupaten Malang;Menimbang bahwa Pemohon dalam permohonannya mendalilkanbahwa Pemohon adalah seorang ayah yang mempunyai anak kandung yanghendak menikah namun belum cukup umur, oleh karena itu Pemohon memilikilegal standing untuk mengajukan permohonan dispensasi
kawin sebagaimanadiatur Pasal 7 Ayat (2) UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 yang telah diubahdengan UndangUndang Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa Hakim telah memberikan nasihat kepada Pemohon,Anak pemohon, Calon Suami Anak Pemohon, dan Orang Tua/Wali Calonhalaman 8 dari 16 halaman, Penetapan Nomor 1025/Pdt.P/2021/PA.Kab.Mlg.Suami Anak Pemohon agar bersabar dulu dan menunda pernikahan sampaianak tersebut mencapai usia yang diperkenankan undangundang untukmelaksanakan perkawinan
kawin dari Pengadilan Agamasebagaimana ketentuan Pasal 7 ayat (1) dan (2) UndangUndang RepublikIndonesia Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas UndangundangNomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan;Menimbang bahwa syaratsyarat lain sebagaimana yang diatur dalamPasal 6 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 yang telah diubah denganUndangUndang Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perkawinan telah terpenuhi;Menimbang bahwa syarat batas minimal perempuan umur 19 tahunpada dasarnya adalah indikasi kedewasaan pihak
Yang belum mencapai 19 tahuntapi sudah mukallaf, Pasal 7 Ayat (2) UndangUndang Republik IndonesiaNomor 16 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Undangundang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan tentang Perkawinan membolehkan sepanjangada dispensasi kawin dari Pengadilan Agama;Menimbang bahwa Hakim menyadari jika permohonan Pemohon inimelanggar ketentuan Pasal 26 Ayat (1) huruf (c) UndangUndang Nomor 23Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, yang menyatakan bahwa orang tuaberkewajiban dan bertanggung jawab
7 — 0
5 — 0
14 — 2
M E N E T A P K A N
1. Mengabulkan permohonan Pemohon;
2. Memberikan dispensasi
kawin kepada Pemohon Medding bin Paddo untuk menikahkan anak perempuannya bernama Anti binti Medding dengan laki-laki bernama Andis NP bin Parosi ;
3. Membebankan Pemohon untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp. 241.000,00,- (dua ratus empat puluh satu ribu rupiah.).
hal ini belum cukup umuruntuk dapat melangsungkan perkawinan sebagaimana ketentuan Pasal 6 ayat (2)dan Pasal 7 ayat(1) UndangUndang Nomor 1 tahun 1974.Menimbang, bahwa oleh karena anak Pemohon masih berumur kurangdari 16 tahun, maka berdasarkan ketentuan Pasal 7 ayat (2) UndangUndangNomor 1 tahun 1974, untuk dapat melangsungkan perkawinan harusmendapatkan dispensasi dari Pengadilan Agama.Menimbang, bahwa untuk kepentingan tersebut diatas, maka PengadilanAgama Sengkang perlu mengeluarkan Penetapan dispensasi
kawin kepada anakPemohon dengan berdasarkan ketentuan Pasal 7 ayat (2) UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 jo.
6 — 0
Kediri yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama telah menjatuhkan penetapan dalam perkarapermohonan Dispensasi Kawin diajukan oleh:Nama : Pemohon Tempat Tgl Lahir : Kediri, O1 Juli 1972 (umur 47 tahun)Agama : IslamPendidikan : SDPekerjaan : PetaniAlamat : Kabupaten Kediri, sebagai Pemohon ;danNama : Pemohon IITempat Tgl Lahir : Kediri, 01 Juli 1979 (umur 40 tahun)Agama : IslamPendidikan : SDPekerjaan : PetaniAlamat : Kabupaten Kediri, sebagai Pemohon Il, Untukselanjutnya
5 — 0
Kediri yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama telah menjatuhkan penetapan dalam perkarapermohonan Dispensasi Kawin diajukan oleh :Nama > XXXXX Bin XXXXXUmur : 46 tahun, Agama IslamPekerjaan : PeternakTempat tinggal di : Kabupaten Kediri, sebagai Pemohon;Pengadilan Agama tersebut;Setelah membaca berkas perkara;Setelah mendengar keterangan Pemohon dan anaknya beserta saksisaksi;TENTANG DUDUK PERKARANYAMenimbang, bahwa Pemohon dengan surat permohonannya tertanggal 07Agustus
Penetapan Nomor : 0291/Pat.P/2019/PA.Kab.KdrPegawai Pencatat Nikah pada Kantor Urusan Agama setempat (XXXXX), makauntuk itu mereka memohon diberi dispensasi kawin untuk menikahkan anaknyadengan seorang lakilaki (Calon suaminya) yang bernama (XXXXX bin XXXXxX);Menimbang, bahwa untuk meneguhkan dalildalil PermohonannyaPemohon telah mengajukan alat bukti berupa suratsurat (P.1L Sampai denganP.8) dan dua orang saksi;Menimbang, bahwa alat bukti yang diajukan oleh Pemohon telahmemenenuhi sarat formil dan
3 — 2
9 — 1
6 — 2
5 — 2
4 — 1
6 — 1
5 — 0
3 — 0
1 — 0
8 — 0