P/2011/PA Tgr.BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIMDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Tenggarong yang memeriksa dan mengadiliperkaraperkara tertentu pada tingkat pertama, pada persidanganMajelis Hakim menjatuhkan penetapan sebagaimana tersebut dibawah ini dalam perkara dispensasi nikah yang diajukan oleh :PEMOHON, umur 42 tahun, agama Islam, pekerjaan kuli bangunan,bertempat tinggal di, Kabupaten Kutai Kartanegara, disebutPemohon.Pengadilan Agama tersebut.Telah membaca berkas perkara

dijamin oleh UndangUndang Dasar Tahun 1945 Pasal 29 ayat (2) jo.Pasal 6 UndangUndang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak,dan untuk memenuhi hak dasar anak tersebut Pemohon mengajukanDispensasi Kawin ke Pengadilan Agama, sebagaimana diatur dalam ketentuanPasal 7 ayat (2) UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan,dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwa Pemohon hendakmenikahkan anaknya meskipun masih di bawah umur karena keinginan anaktersebut dengan mengajukan permohonan dispensasi

nikah ke PengadilanAgama Sintang dinilai oleh Majelis Hakim merupakan langkah dan keputusanyang arif dan bijaksana dan tidak bermaksud hendak menyalahi ketentuan yangdigariskan oleh Pasal 26 ayat (1) huruf (c) UndangUndang Nomor 23 Tahun2002 Tentang Perlindungan Anak, dengan demikian keinginan Pemohon dapatdipertimbangkan lebih lanjut;Menimbang, bahwa terhadap permohonan Pemohon mengenaiDispensasi kawin terhadap anak Pemohon, dari keterangan anak Pemohon dancalon suaminya serta faktafakta hukum

PEMOHON (DISPENSASI NIKAH)

bahwa Majelis Hakim telah berusaha untuk memberikannasehat seperlunya kepada Pemohon agar bersabar menunggu untuk menikahkan anaklakilakinya tersebut sampai usia perkawinan sesuai dengan peraturan Perundangundangan, namun tidak berhasil;Menimbang, bahwa setelah dibacakan permohonan Pemohon, isinya tetapdipertahankan oleh Pemohon ; Menimbang, bahwa dalam persidangan anak lakilaki Pemohon telahmenerangkan sebagai berikut :e Bahwa, ia bernama ANAK PEMOHON, umur 17 tahun 6e Bahwa, Pemohon memohonkan dispensasi

nikah untuk dirinya yangakan menikah dengan calon isterinya bernama CALON ISTRI ANAKPEMOHON, umur 16 tahun 10 bulan, dari Kabupaten Semarang dansudah mendaftarkan di Kantor Urusan Agama Kecamatan Tengaran,Kabupaten Semarang tetapi ditolak; e Bahwa, ia dan calon isterinya sudah lama berhubungan badan dansekarang calon isteri sudah hamil 4e Bahwa, orang tuanya atau Pemohon telah melamar calon isterinyatersebut tahun yang lalu dan calon isterinya tidak dalam pinanganorang lain dan pinangannya diterima

SAKSI I, umur 48 tahun, agama Islam, pekerjaan Tani, tempat kediaman di Kabupaten Semarang, di dalam persidangan telah memberikan keterangan di bawahsumpah yang pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa saksi kenal dengan Pemohon karena tetangga ; e Bahwa, saksi tahu Pemohon mengajukan dispensasi nikah untuk anaklakilaki Pemohon karena sudah di daftarkan untuk nikah di KUA tetapiditolak sebab kurang umur; e Bahwa, anak Pemohon yang akan dinikahkan bernama ANAKPEMOHON umur 17 tahun 6 bulan;e Bahwa, anak

Menimbang, bahwa selanjutnya untuk mempersingkat uraian penetapan ini,ditunjuk hal hal sebagaimana yang tercantum dalam berita acara persidangan iniyang merupakan bagian yang tak terpisahkan dengan penetapanTENTANG HUKUMNYAMenimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalahsebagaimana tersebut di atas ; Menimbang, bahwa Majelis telah menasehati Pemohon untukmenangguhkan perkawinan anak Pemohon akan tetapi tidak berhasil ; Menimbang, bahwa Pemohon pada pokok permohonannya adalahmengajukan dispensasi

nikah untuk anak lakilakinya bernama ANAK PEMOHONyang belum mencapai batas minimal usia diperbolehkan nikah oleh undangundang ;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.1 berupa Fotocopy Kartu TandaPenduduk atas nama Pemohon menunjukkan bahwa Pemohon berdomisili di wilayahPengadilan Agama Ambarawa sehingga Pengadilan Agama Ambarawa berwenanguntuk memeriksa dan mengadili perkara ini ; Menimbang, bahwa dari bukti P.2 berupa fotocopy Kutipan Akta Nikahdengan bermeterai cukup serta telah sesuai dengan aslinya

PENETAPANNomor xxxx/Pdt.P/2014/PA.PoDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Ponorogo yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalamtingkat pertama telah menjatuhkan penetapan dalam perkara Dispensasi Nikah yangdiajukan oleh :PEMOHON, umur 50 tahun, agama Islam, pekerjaan Tani, tempat tinggal di KabupatenPonorogo, sebagai Pemohon;Pengadilan Agama tersebut;Setelah membaca dan mempelajari suratsurat perkara;Setelah mendengar keterangan Pemohon dan para saksi dihadapan persidangan

;DUDUK PERKARABahwa Pemohon dalam surat Permohonannya tertanggal 22 April 2014 yangdidaftarkan di KePaniteraan Pengadilan Agama Ponorogo, Nomor: xxxx/Pdt.P/2014/PA.Po, telah mengajukan Dispensasi Nikah dengan uraian/alasan sebagai berikut :1.

Atau menjatuhkan penetapan lain yang seadiladilnya;Bahwa pada hari dan tanggal sidang yang telah ditetapkan, Pemohon telah hadirmenghadap secara pribadi dipersidangan, dan Majelis telah mengupayakan agar maksudpermohonan dispensasi nikah anaknya yang masih dibawah umur dipertimbangkan masakmasak termasuk dampaknya di kemudian hari, bahkan diurungkan dan dicabut menunggusampai anaknya mencapai batas usia kawin menurut ketentuan perundangundangan,namun tidak berhasil dan Pemohon tetap pada pendiriannya

nikah yang diajukan olehpihak yang beragama Islam, oleh karenanya berdasarkan dengan ketentuan pasal 49 ayat (1huruf a) dan ayat (2) UndangUndang Nomor 7 tahun 1989 yang telah diubah denganUndangUndang Nomor 3 tahun 2006, sebagaimana yang telah diubah untuk kali keduadengan UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, maka perkara a quo merupakankewenangan absolut Peradilan Agama;Penetapan No.xxxx/Pdt.P/2014/PA.Po.hal 5 dari 5Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha menasehati Pemohon untuk tidakmelanjutkan

permohonan dispensasi nikah terhadap anaknya yang masih dibawah umur,namun tidak berhasil;Menimbang, bahwa Pemohon mengajukan Permohonan Dispensasi Kawin untukmenikahkan anaknya bernama ANAK KANDUNG PEMOHON, karena ditolak olehKantor Urusan Agama Kecamatan Slahung Kabupaten Ponorogo, sebagaimana bukti P.1,disebabkan usia anak Pemohon tersebut belum genap 19 tahun, maka permohonanPemohon tersebut telah sesuai dengan pasal 7 ayat (1 dan 2) UndangUndang Nomor 1tahun 1974;Menimbang bahwa untuk meneguhkan

Puskesmas Tengaran, KabupatenSemarang, kemudian oleh Ketua Majelis ditandai dengan P.7 ; Bahwa Pemohon ~ mengajukan saksisaksi dipersidangan, masingMaSing :1 JURONI BIN FATCHUL HADI, umur 30 tahun, agama Islam, pekerjaan Petani ,bertempat tinggal di Dusun Pakisan RT.003 RW. 008 Desa Banyukuning KecamatanBandungan Kabupaten Semarang, memberikan keterangan di bawah sumpah padapokoknya;Bahwa saksi adalah tetangga dekat Pemohon ; Bahwa saksi mengetahui Pemohon ke persidangan ini untuk mengajukanpermohonan dispensasi

nikah anaknya yang bernama Sri SunyahnibintiSugiyanto, karena umurnya masih kurang ; Bahwa Pemohon sudah mengajukan pernikahan anaknya tersebut ke KantorUrusan Agama , namun ditolak ; Bahwa anak Pemohon sudah dilamar Ediyanto bin Hartono dan orang tuanya 3bulan yang lalu dan lamarannya telah diterima oleh Pemohon sebagai orang tuaSri Sunyahni ; Bahwa saksi mengetahui Sri Sunyahni dengan Ediyanto sudah berpacaran dan SriSuyahni telah hamil 3 bulan ; Bahwa Sri Sunyahni bersatatus perawan srdangkan

ABDUL JALIL BIN MARDUM , umur 49 tahun, agama Islam, pekerjaanKaryawan Swasta , bertempat tinggal di Dusun Krajan RT.004 RW. 002 DesaBanyukuning Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang, memberikan keterangandi bawah sumpah pada pokoknya:Bahwa saksi adalah kakak sepupu Pemohon ; Bahwa saksi mengetahui Pemohon ke persidangan ini untuk mengajukanpermohonan dispensasi nikah anaknya yang bernama Sri Sunyahni bintiSugiyanto, karena umurnya masih kurang ; Bahwa Pemohon sudah mengajukan pernikahan anaknya

nikah dariPengadilan;Menimbang, bahwa disamping syarat tersebut, berdasarkan keterangan saksi,bahwa anak Pemohon dan calon suaminya tidak ada hubungan persaudaraan, baikhubungan darah maupun sepersusuan, pula calon isteri anak Pemohon tidak sedangdalam pinangan orang lain, dan atas rencana pernikahan tersebut tidak ada yangkeberatan, sehingga tidak ada halangan bagi keduanya untuk menikah;Menimbang, bahwa prinsipnya perkawinan memerlukan kesiapan dankematangan calon pengantin, sedang kenyataan yang

Pasal 15 Ayat (1) dan (2), Pasal 16, dan Pasal 39 Kompilasi Hukum Islam, makapermohonan Pemohon patut dikabulkan;Menimbang, bahwa permohonan Dispensasi Nikah termasuk dalam bidangperkawinan, maka sesuai Pasal 89 Ayat (1) Undangundang Nomor 7 Tahun 1989 yangdiubah dengan Undangundang Nomor 3 Tahun 2006, dan dengan perubahan keduadengan Undangundang Nomor 50 tahun 2009, Tentang Peradilan Agama, biayaperkara ini dibebankan kepada Pemohon;Mengingat, segala peraturan perundangundangan yang berlaku dan

nikah untuk menikahkan saya denan calonsuami saya bernama CALON SUAMI ANAK PEMOHON, karena umur saya baru15 tahun sehingga ditolak Kantor Urusan Agama ; Bahwa saya sudah dilamar oleh keluarga calon suami saya bulan Juni 2015 danlamarannya diterima oleh Pemohon ; Bahwa benar saya sudah berpacaran dan berhubungan badan dengan Achimunsehingga sekarang saya hamil 5 bulan ; Bahwa calon suami dan saya tidak ada larangan untuk menikah, karena tidak adahubungan darah, semenda maupun sepersusuan ; Bahwa

nikah untuk menikahkan anaknya yangbernama ANAK PEMOHONdengan saya, karena umur anak Pemohon baru 15 tahunsehingga ditolak Kantor Urusan Agama ;Bahwa benar saya sudah bertunangan dan bahkan sudah berhubungan layaknyasuami isteri dengannya yang sekarang calon isteri saya telah hamil 5 bulan;Bahwa orang tua saya sudah melamar dan lamarannya diterima oleh Pemohon, dantidak ada pihak ketiga lainnya yang melamar calon isteri saya ;Bahwa antara saya dengan calon isterinya adalah orang lain, tidak ada

nikah untuk menikahkananaknya yang bernama ANAK PEMOHON, oleh karena baru berumur 15 tahunsehingga ditolak oleh Kantor Urusan Agama ;Bahwa setahu saksi, anak Pemohon hendak dinikahkan dengan Achimun;Bahwa setahu saksi keluarga dari calon suami sudah melamar anak Pemohonsebulan lalu dan lamarannya diterima Pemohon ;Bahwasetahu saksi antara anak Pemohon dengan calon suaminya tidak adahubungan darah, semenda ataupun sepersusuan sehingga mereka halal untukdinikahkan ;Bahwa setahu saksi pernikahan itu

mendesak karena anak Pemohon telah hamil 6bulan ;Bahwa setahu saksi calon suami anak Pemohon sudah bekerja sebagai buruhbangunan namun saksi tidak tahu berapa penghasilannya ;SAKSI I, umur 29 tahun, agama Islam, pekerjaan wiraswasta, bertempat tinggal di Kabupaten Semarang, memberikan keterangan di bawah sumpah pada pokoknya:Bahwa saksi kenal Pemohon karena berteman ;e Bahwa Pemohon hendak mengajukan dispensasi nikah untuk menikahkananaknya yang bernama ANAK PEMOHON, oleh karena baru berumur 15

Nikah termasuk dalam bidangperkawinan, maka sesuai Pasal 89 Ayat (1) Undang Undang Nomor 7 Tahun 1989 yangdiubah dengan Undang Undang Nomor 3 Tahun 2006, dan dengan perubahan keduadengan Undang Undang Nomor 50 tahun 2009, Tentang Peradilan Agama, biayaperkara ini dibebankan kepada Pemohon ;Mengingat, segala peraturan perundangundangan yang berlaku dan hukumsyari yang berkaitan dengan perkara ini ;MENETAPKAN1.

No. 0075/Pdt.P/2017/PA.StgBahwa maksud kedatangan Pemohon ke Pengadilan Agama adalahuntuk mengajukan permohonan dispensasi nikah terhadap anakPemohon bernama CALON MEMPELAI PEREMPUAN NK;Bahwa anak Pemohon tersebut masih di bawah umur karena ia lahirtanggal 30 Desember 2002;Bahwa anak Pemohon yang bernama CALON MEMPELAIPEREMPUAN NK hendak menikah dengan CALON MEMPELAILAKILAKI dan mereka sudah saling cinta dan hubungan mereka sudahsangat dekat;Bahwa sepengetahuan saksi, CALON MEMPELAI LAKILAKIberkenalan

SAKSI Il, di hadapan persidangan saksi mengaku sebagai tetanggaPemohon dan telah memberikan keterangan di bawah sumpah yang padapokoknya sebagai berikut :Bahwa saksi kenal Pemohon bernama PEMOHON;Bahwa saksi kenal anak Pemohon bernama CALON MEMPELAIPEREMPUAN Nk;Bahwa maksud kedatangan Pemohon ke Pengadilan Agama adalahuntuk mengajukan permohonan dispensasi nikah terhadap anakPemohon bernama CALON MEMPELAI PEREMPUAN NK;Bahwa anak Pemohon tersebut masih di bawah umur karena ia lahirtanggal 30 Desember

dijamin oleh UndangUndang Dasar Tahun 1945 Pasal 29 ayat (2) jo.Pasal 6 UndangUndang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak,dan untuk memenuhi hak dasar anak tersebut Pemohon mengajukanDispensasi Kawin ke Pengadilan Agama, sebagaimana diatur dalam ketentuanPasal 7 ayat (2) UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan,dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwa Pemohon hendakmenikahkan anaknya meskipun masih di bawah umur karena keinginan anaktersebut dengan mengajukan permohonan dispensasi

nikah ke PengadilanAgama Sintang dinilai oleh Majelis Hakim merupakan langkah dan keputusanyang arif dan bijaksana dan tidak bermaksud hendak menyalahi ketentuan yangdigariskan oleh Pasal 26 ayat (1) huruf (c) UndangUndang Nomor 23 Tahun2002 Tentang Perlindungan Anak, dengan demikian keinginan Pemohon dapatdipertimbangkan lebih lanjut;Menimbang, bahwa terhadap permohonan Pemohon mengenaiDispensasi kawin terhadap anak Pemohon, dari keterangan anak Pemohon dancalon suaminya serta faktafakta hukum

disebut Pemohon I;Usmala Dewi, umur 39 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SLTA, pekerjaanIbu Rumah Tangga, tempat tinggal di Jalan Permai Alamiah 116 Rt.055 Rw. 08 Kelurahan Sukajaya Kecamatan Sukarami KotaPalembang, selanjutnya disebut Pemohon II;Pengadilan Agama Palembang tersebut;Telah membaca dan mempelajari berkas perkara;Telah mendengarkan keterangan dan pernyataan para Pemohon dimuka sidang ;TENTANG DUDUK PERKARANYABahwa Pemohon I dan Pemohon II telah mengajukan permohonanDispensasi dispensasi

nikah untuk anaknya dengan surat permohonannya tertanggal26 Maret 2013 yang didaftarkan di kepaniteraan Pengadilan Agama Palembangdengan Nomor 0035/Pdt.P/2013/PA.Plg tanggal 27 Maret 2013 menerangkan sebagaiberikut;1 Bahwa para Pemohon hendak menikahkan anak kandungnya ;Hal 1 dari 4 Halaman Penetapan Nomor: 35/Pdt.P/2013/PA.

Menetapkan, memberikan izin (dispensasi) nikah kepada anak keponakan paraPemohon bernama Muhammad bin M. Yusuf ;3.

Yusuf yangdimintakan dispensasi nikah tersebut ;Bahwa untuk meringkas uraian penetapan ini segala sesuatu yang terjadidipersidangan telah dicatat dalam berita acara pemeriksaan perkara ini ditunjuksebagai bagian tidak terpisahkan dari penetapan aquo ;Bahwa akhirnya poara Pemohon menyatakan tidak ada lagi yang akandisampaikan dan mohon penetapan Majelis ;TENTANG HUKUMNYAMenimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan para Pemohonsebagaimana terurai diatas;Menimbang, bahwa Para Pemohon dimuka persidangan

adalah permohonan Dispensasi Kawin terhadap anak lakilakinya yang bernamaKHAIRIL ABDI dikarenakan anak tersebut belum cukup umur untuk melakukanperkawinan ;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 49 Undang Undang Nomor 50 Tahun2009 tentang perubahan kedua atas Undang undang Nomor 7 Tahun 1989 tentangPeradilan Agama (selanjutnya disebut UUPA), beserta penjelasannya, perkara ini termasukwewenang Pengadilan Agama, oleh karenanya perkara ini secara formal dapat diterima ;Menimbang, bahwa terhadap perkara Dispensasi

Nikah, Majelis berpedomankepada Pasal 7 ayat (1) UndangUndang Nomor tahun 1974 tentang perkawinan, yangmenyebutkan bahwa : Perkawinan hanya diizinkan jika pihak pria sudah mencapai umur19 (sembilas) tahun dan pihak wanita sudah mencapai umur 16 (enam belas) tahun.Namun ayat (2) pasal tersebut menyatakan pula bahwa dalam hal penyimpangan terhadapayat (1) pasal ini dapat meminta dispensasi kepada Pengadilan atau Pejabat lain, yangditunjuk oleh kedua orang tua pihak pria maupun pihak wanita ;Menimbang