Ditemukan 60430 data

Urut Berdasarkan
 
Penelusuran terkait : Farmasi -farmasi
Register : 04-09-2018 — Putus : 18-10-2018 — Upload : 06-06-2022
Putusan PN NGANJUK Nomor 204/Pid.Sus/2018/PN Njk
Tanggal 18 Oktober 2018 — Penuntut Umum: RATRIEKA YULIANA,SH Terdakwa: JOKO PRASETIYO Bin SOEDARSO SIBAN
9021
  • Menyatakan terdakwa JOKO PRASETIYO BIN SOEDARSO SIBAN tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDART DAN/ATAU PERSYARATAN KEAMANAN, KHASIAT ATAU KEMANFAATAN DAN MUTU, sebagaimana dalam dakwaan tunggalnya;------------------------------------------------------------------------------Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan
Register : 27-02-2013 — Putus : 02-05-2013 — Upload : 07-06-2013
Putusan PN RANTAU Nomor 47/Pid.Sus/2013/PN.Rtu.
Tanggal 2 Mei 2013 — *Pidana :-H.ABDUL KADIR Als SAMED Bin H.MACHFUD
3413
  • MACHFUD tersebut, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ; 2 Menjatuhkan pidana kepada terdakwa tersebut dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan dan denda Rp.1.000.000,00 (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar akan diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan ; 3 Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa
    Bypass Kelurahan Rantau Kanan Kecamatan Tapin Utara tepatnya diPakiran Terminal Rantau Bawah Bioskop, atau setidaktidaknya pada suatu tempatyang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Rantau, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memiliki izin edar, Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagaiberikut : Pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, awalnya saksi Sdr. M.FAHROL RAJI dan saksi Sdr.
    pekerjaan kefarmasian adalah Apotekerdan Tenaga Kefarmasian yaitu tenaga yang membantu Apoteker dalammenjalani pekerjaan kefarmasian yang terdiri dari sarjana Farmasi, ahlimadya farmasi, Analis Farmasi dan tenaga menengah Farmasi/AsistenFarmas1 ; 2 nnn nnn nnn nnn nnn eee eneBahwa setiap orang tidak boleh melakukan pekerjaan kefarmasian tanpamemiliki keahlian dan kewenangan sebagaimana diatur dalam UU No. 36Tahun 2009 tentang Kesehatan Pasal 1 98 ; Bahwa yang dimaksud dengan mengedarkan sediaan
    farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memiliki yin edar adalah mengedarkan sediaan farmasidan atau alat kesehatan yang belum didaftarkan yin edarnya atau yang sudahdicabut ijin edarnya ; Bahwa yang dimaksud keahlian dan kewenangan adalah tenaga kefarmasianyang dibuktikan dengan memiliki surat izin praktik ; Bahwa Tenaga kefarmasian adalah tenaga yang melakukan pekerjaankefarmasian yang terdiri atas Apoteker dan Tenaga Tehnis kefarmasian.Adapun Apoteker adalah sarjana farmasi yang telah lulus
    UCA (DPO) sebesarRp.50.000,00 (lima puluh ribu rupiah), sedangkan dextromethorphanmembeli di Desa Tatakan, Kecamatan Tapin Selatan, Kabupaten Tapin ; Bahwa terdakwa tidak mempunyai keahlian khusus di bidang kefarmasiaanatau Mempunyai jin edar untuk menjual obatobat farmasi tersebut ; Bahwa terdakwa telah menjual obatobatan tersebut sudah sekitar 6 (enam)Bahwa terdakwa tahu obatobatan berupa carnophen dan dextromethorphanbiasanya dibeli oleh para remaja ataupun' orang tua dandiminum/disalahgunakan
    Setiap orang ;2. yang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksuddalam pasal 106 ayat (1) ;A.d.1.
Putus : 05-11-2014 — Upload : 02-12-2014
Putusan PN BONDOWOSO Nomor 234/Pid.B/2014/PN.Bdw.
Tanggal 5 Nopember 2014 — Rahmatullah Bin Suradi
5710
  • Menyatakan Terdakwa RAHMATULLAH Bin SURADI tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa izin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan dan pidana denda sejumlah Rp 500.000, (lima Ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.
    Bahwa pil tersebut termasuk sedian farmasi yang memenuhipersyaratan Farmakope Indonesia atau buku standar lainnya.
    Menyatakan terdakwa Rahmatullah Bin Suradi telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi yang tidak memenuhi standard an atau persyaratan keamanankhasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal 98ayat 2 dan ayat 3 sesuai dengan dakwaan kedua Pasal 196 UU No 36 Tahun2009 tentang Kesehatan2.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar dimaksud dalam pasal 106 ayat(1) UU RI No.36 Tahun 2009;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut, Majelis Hakim akanmempertimbangkan sebagai berikut ;Ad.1.
Register : 10-09-2020 — Putus : 01-10-2020 — Upload : 14-04-2022
Putusan PN NGANJUK Nomor 263/Pid.Sus/2020/PN Njk
Tanggal 1 Oktober 2020 — Penuntut Umum: Kristhina Setyowatie, SH, MHum. Terdakwa: MUHAMAD SYAIFUDDIN Als. JEMBLUK Bin S
539
  • Menyatakan Terdakwa MUHAMAD SYAIFUDDIN Alias JEMBLUK Bin SISWANTO tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA MEMILIKI IJIN EDAR sebagaimana Dakwaan Kedua;Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 1(satu) Tahun dan denda sejumlah Rp1000.000,00.
Register : 30-06-2020 — Putus : 03-08-2020 — Upload : 22-04-2022
Putusan PN NGANJUK Nomor 189/Pid.Sus/2020/PN Njk
Tanggal 3 Agustus 2020 — Penuntut Umum: LIYA LISTIANA, S.H. Terdakwa: FERRI BAKRUL ADE SETIAWAN Bin MOCHAMAD AFANDI
6021
  • Menyatakan Terdakwa FERRI BAKRUL ADE SETIAWAN Bin MOCHAMAD AFANDI tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA MEMILIKI IJIN EDAR sebagaimana Dakwaan Pertama;Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 7 (Tujuh) bulan dan denda sejumlah Rp500.000,00 (lima ratus ribu Rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan
Putus : 26-04-2016 — Upload : 08-06-2016
Putusan PN BANGIL Nomor 232Pid.Sus/2016/PN.Bil
Tanggal 26 April 2016 — FADOL Bin TOSARI
235
  • Menyatakan terdakwa FADOL Bin TOSARI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar ;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 9 (sembilan) bulan dan denda sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, maka diganti pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;3.
    berikut :Pertama :Bahwa terdakwa FADOL Bin TOSARI pada hari Jumat tanggal 05Pebruari 2016 sekitar pukul 09.00 wib atau setidaktidaknya pada suatu waktulain yang masih termasuk bulan Pebruari di dalam tahun 2016, bertempatdidepan sebuah toko baju di pasar Nguling Kab.Pasuruan atau setidaktidaknyapada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriBangil yang berhak memeriksa dan mengadili dalam perkara ini, setiap orangyang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Kesehatan;ATAU:Kedua :Bahwa terdakwa FADOL Bin TOSARI pada hari Jumat tanggal 05Pebruari 2016 sekitar pukul 09.00 wib atau setidaktidaknya pada suatu waktulain yang masih termasuk bulan Pebruari di dalam tahun 2016, bertempatdidepan sebuah toko baju di pasar Nguling Kab.Pasuruan atau setidaktidaknyapada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriBangil yang berhak memeriksa dan mengadili dalam perkara ini, setiap orangyang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;fi7. Unsur Barang siapa :Yang dimaksud dengan barang siapa dalam hukum pidana adalahsubyek pelaku dari suatu perbuatan pidana.
    Menyatakan terdakwa FADOL Bin TOSARI telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi tanpa Ijin edar ;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 9 (sembilan) bulan dan denda sebesar Rp. 500.000,(lima ratus ribu rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidakdibayar, maka diganti pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;3.
Register : 01-10-2013 — Putus : 28-11-2013 — Upload : 06-06-2014
Putusan PN MARTAPURA Nomor 307/Pid.Sus/2013/PN.Mtp
Tanggal 28 Nopember 2013 — ABDUL LATIF Als DULLAH Bin SAID
559
  • Menyatakan Terdakwa ABDUL LATIF Als DULLAH Bin SAID telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDAR DAN/ATAU PERSYARATAN KEAMANAN, KEMANFAATAN DAN MUTU ;2.
    Menyatakan terdakwa ABDUL LATIF Als DULLAH Bin SAID, terbukti bersalahmelakukan tindak pidana dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) sebagaimana diatur dan diancam pidana pasal196 jo pasal 98 ayat (2) UndangUndang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatansesuai dengan dakwaan Jaksa Penuntut Umum;2.
    dan kewenangan mengedarkan sediaanfarmasi tersebut adalah apoteker dan dibantu tenaga teknis kefarmasiansebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (2) PP No.51 Tahun 2009 tentangpekerjaan kefarmasian;e Bahwa apoteker adalah sarjana farmasi yang telah menempuh pendidikanapoteker dan telah mengucapkan sumpah jabatan apoteker, sedangkan tenagateknis kefarmasian adalah tenaga yang membantu apoteker dalammelaksanakan pekerjaan kefarmasian yang terdiri dari : Sarjana Farmasi,Ahli Madya Farmasi, Analis Farmasi
    dan Tenaga Menengah Farmasi/Asisten Apoteker;e Bahwa Apoteker dan Tenaga Teknis Kefarmasian memiliki keahlian dankewenangan dalam hal pembuatan, penyediaan, penyimpanan,pendistribusian atau penyaluran, pelayanan obat atas resep dokter, pelayananinformasi obat dan pengamanan sediaan farmasi;e Bahwa fasilitas pelayanan yang digunakan Apoteker dan Tenaga TeknisKefarmasian adalah di Apotek, Instalasi Farmasi Rumah Sakit, Puskesmas,Klinik, Toko Obat dan Pedagang Besar Farmasi (PBF);e Bahwa menurut hasil
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) ;Menimbang, bahwa uraian pertimbangan unsur rumusan delik sebagaimana tersebutdi atas dihubungkan dengan faktafakta yang terungkap dipersidangan adalah sebagaiberikut ;Ad.1.
    Bahwa terdakwa dengan Secara Tanpa Hak berdasarkan peraturanperundangan yang berlaku tidak ada kewenangan yang diberikan kepadanya yang telahmengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu.
Putus : 06-05-2014 — Upload : 20-05-2014
Putusan PN BANGIL Nomor 112/PID.Sus/2014/PN.BGL
Tanggal 6 Mei 2014 — ABD. GOFAR Bin KHOLILI
7612
  • GOFAR Bin KHOLILI, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ABD. GOFAR Bin KHOLILI, oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan ; 3.
    ., atau setidaktidaknyapada waktu lain pada bulan Januari 2014 bertempat di bengkeltermasuk Kelurahan Tembok Kecamatan Bugulkidul Kota Pasuruan atausetidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Bangil, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan atau/alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1)yaitu tablet warna putih logo Y, perbuatan mana dilakukan olehterdakwa dengan cara :e Pada hari
    GOFAR Bin KHOLILI pada hari Senintanggal 6 Januari 2014 sekira pukul 19.30 Wib atau setidaktidaknyapada waktu lain pada bulan Januari 2014 bertempat di bengkeltermasuk Kelurahan Tembok Kecamatan Bugulkidul Kota Pasuruan atausetidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Bangil, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan atau/alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar atau/persyaratan kemanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu sebagaimana
    GOFAR Bin KHOLILI, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah "sengaja mengedarkansediaan farmasi tang tidak memiliki ijin edar ", melanggar pasal197 UndangUndang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009,tentang Kesehatan sebagaimana dakwaan pertama PenuntutUmum ;2. Menjatuhkan Pidana terhadap terdakwa ABD.
    Unsur Dengan Sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memilikiizin edar;Menimbang, bahwa yang dimaksud dalam unsur ini bersifatalternatif artinya apabila salah satu unsur telah terbukti makaterbuktilah semua unsurunsur tersebut, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap dalam pemeriksaan dipersidangan menurutketerangan saksisaksi dan keterangan terdakwa sendiri menerangkan,bahwa Terdakwa pada hari Senin pada tanggal 06 Januari 2014 sekirapukul 14.30
Register : 13-03-2017 — Putus : 30-05-2017 — Upload : 16-05-2018
Putusan PN CIREBON Nomor 39/Pid.Sus/2017/PN CBN
Tanggal 30 Mei 2017 — * Pidana - Jaksa Penuntut Umum BAYU AJI PRAMONO, S.H. - Terdakwa GOOW EK TJOEN als ACUN anak dari GOOW OH HIE
4912
  • Menyatakan Terdakwa GOOW EK TJOEN als ACUN anak dari (alm) GOOW OH HIE tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Standar dan Persyaratan Keamanan, Khasiat atau Kemanfaatan dan Mutu dalam Dakwaan Alternatif Kesatu Penuntut Umum;2.
Register : 14-11-2017 — Putus : 30-01-2018 — Upload : 31-01-2018
Putusan PN BREBES Nomor 167/Pid.Sus/2017/PN Bbs
Tanggal 30 Januari 2018 — TRIYANTO WIBOWO Alias KENANG Bin SUTRIMO.
626
  • Menyatakan Terdakwa TRIYANTO WIBOWO Alias KENANG Bin SUTRIMO terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana, Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu;2.
Putus : 06-05-2014 — Upload : 16-07-2014
Putusan PN BANGIL Nomor 113 / Pid.Sus / 2014 / PN BGL
Tanggal 6 Mei 2014 — SUSWANA alias ICUK
349
  • Menyatakan terdakwa SUSWANA alias ICUK secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa SUSWANA alias ICUK, oleh kkarena itu dengan pidana selama 10 ( sepuluh) bulan;3. Menjatuhkan pidana denda sebear Rp.1.000.000,- (satu juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, diganti dengan pidana kurungan selama 1(satu) bulan;4.
    Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar;ad. 1 Unsur Setiap orang Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan barangsiapa adalah setiaporang sebagai subyek hukum yang telah melakukan suatu tindak pidana danmampu mempertanggungjawabkan perbuatannya. Dalam perkara ini PenuntutUmum telah mengajukan terdakwa SUSWANA alias ICUK.
    karenanyaterdakwa adalah subyek hukum pendukung hak dan kewajiban;Menimbang, bahwa mulai dari berita acara penyidikan, dalam suratdakwaan, maupun dalam persidangan bahwa subyek hukum dalam hal initerdakwa mengaku bernama terdakwa SUSWANA alias ICUK dengan identitaslengkap yang bersesuaian, dengan demikian tidak ada kekeliruan subyekhukum, dalam hal ini terdakwa dalam perkara ini;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan tersebutdiatas, maka unsur ini telah terpenuhi;ad. 2 Unsur Mengedarkan sediaan farmasi
    tetapi termasuk daftar Obat Keras;Menimbang, bahwa obat yang diedarkan oleh terdakwa merupakan jenisobat keras dimana peredarannya harus menggunakan ijin tertentu, obattersebut tidak dapat dijual bebas, dimana obat tersebut harus disertai resepdokter karena obat yang mempunyai sifat keras diberikan kepada kalangantertentu saja;Menimbang, bahwa terdakwa menyimpan, mengedarkan atau menjual pilTrihexphinidyl tersebut tidak mempunyai ijin dari pinak yang berwenang danterdakwa tidak bekerja dibidang farmasi
    Menyatakan terdakwa SUSWANA alias ICUK secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa SUSWANA alias ICUK,oleh kkarena itu dengan pidana selama 10 ( sepuluh) bulan;3. Menjatunkan pidana denda sebear Rp.1.000.000, (satu jutarupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar,diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;4.
Register : 21-01-2014 — Putus : 19-03-2014 — Upload : 21-07-2014
Putusan PN BANJARBARU Nomor 9/Pid.Sus/2014/PN.Bjb
Tanggal 19 Maret 2014 — AHMAD RIFANY Als PANI Bin M. HUDARI (Alm).
3114
  • HUDARI (Alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah ;2. Menjatuhkan pidana oleh karena itu terhadap Terdakwa tersebut dengan pidana penjara selama 1 (satu) Tahun dan denda sebesar Rp. 2.000.000,00 (dua juta Rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan ;3.
    farmasi yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah,Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagaiberikut :e Bahwa bermula ketika Anggota Polsek Banjarbaru Timur mendapatkan informasi darimasyarakat bahwa terdakwa mengedarkan obat jenis Daftar G (Obat keras) di daerah PalamKec.
    atau menjual obat tersebuttidak memenuhi standar / persyaratan keamanan dan mutu pelayanan farmasi serta terdakwatidak memiliki keahlian dan kewenangan yaitu terdakwa hanya berlatar pendidikan terakhirSekolah Menengah Atas (SMA) dan tidak mempunyai latar belakang pendidikan kefarmasianbaik sebagai Apoteker maupun Asisten Apoteker dan tidak mempunyai sertifikasi ujikonpetensi sebagai tenaga farmasi dan terdakwa telah mengedarkan sediaan farmasi ataumenjual obat obat tersebut diatas kepada orang lain
    Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutusebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3);4 Tidak memiliki keahlian dan kewenangan di larang mengadakan, menyimpan, mengolah,mempromosikan, dan mengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat;5 Yang harus memenuhi standard mutu pelayanan farmasi yang ditetapkan denganPeraturan Pemerintah;1.
    Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutusebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3);Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalah obat, bahan obat,obat tradisional dan kosmetika.Menimbang, bahwa unsur dalam pasal ini bersifat alternatif, sehingga apabila salah satuunsur dalam pasal ini terpenuhi maka terbukti seluruh unsur pasal.Menimbang, bahwa berdasarkan
Putus : 08-11-2022 — Upload : 30-03-2023
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 6090 K/Pid.Sus/2022
Tanggal 8 Nopember 2022 — L. SUSANTO KUNCORO alias DAUD
11228 Berkekuatan Hukum Tetap
Register : 11-02-2014 — Putus : 17-03-2014 — Upload : 30-06-2014
Putusan PN MARTAPURA Nomor 38/Pid.Sus/2014/PN.MTP
Tanggal 17 Maret 2014 — AHYUNI alias KAI REVO bin (alm) ARSANI
4410
  • Menyatakan bahwa terdakwa AHYUNI alias KAI REVO bin (alm) ARSANI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar ;2.
    Perk: PDM 017/Marta/Euh.2/01/2014 yangpada pokoknya mohon supaya hakim yang mengadili perkara ini memutuskan:1 Menyatakan terdakwa AHYUNI alias KAI REVO bin (alm) ARSANIbersalah melakukan tindak pidana "mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memiliki izin edar sebagaimana diatur dan diancam PidanaPasal 197 Jo Pasal 106 ayat (1) UndangUndang Republik IndonesiaNomor: 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dalam surat dakwaan JaksaPenuntut Umum;2 Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama
    /Perkara Nomor: 38/Pid.Sus/2014/PN.Mtpundangundangan yang berlaku yakni melalui tahapan sebagai berikut:Perusahaan obat atau pemegang merk" Perusahaan Besar Farmasi" Apotek"Masyarakat/pengguna manfa at obat;e Bahwa pihak apotek dalam setiap penjualan obat jenis carminofein harusberdasarkan resep dokter.
    Artinya tidak dapat dijual secara bebas dan tanpakontrol medis;e Bahwa untuk obat jenis dextrometrophan adalah obat kategori keras akan tetapimasih termasuk ke dalam kategori bebas terbatas sehingga dapat dijual ditempattempat pelaku usaha farmasi selain daripada apotek sepanjang memiliki izinuntuk itu (contoh: toko obat berizin);Atas keterangan ahli tersebut terdakwa tidak keberatan;Menimbang, bahwa di muka persidangan terdakwa telah memberikan keterangansebagai berikut:e Bahwa terdakwa bukan pelaku
    usaha farmasi dan terdakwa tidak memiliki latarbelakang bidang kefarmasian sama sekali;e Bahwa pada hari Rabu tanggal 04 Desember 2013 terdakwa membeli 80 (delapanpuluh) butir obat carminofein seharga Rp. 35.000, (tiga puluh lima ribu rupiah)yang obatobatan tersebut terdakwa peroleh dari sdr.
    /Perkara Nomor: 38/Pid.Sus/2014/PN.Mtpe Bahwa benar carminofein merupakan jenis obatobatan yang hanya dapat dijual olehpelaku farmasi apotek kepada masyarakat dengan suatu resep dokter dandextrometrophan merupakan jenis obat keras, yang berdasarkan cara edarnyatermasuk ke dalam kualifikasi obat bebas terbatas yang dapat dijual pada pelakuusaha farmasi selain daripada apotek sepanjang memiliki izin untuk itu (contoh: tokoobat berizin);e Bahwa benar terdakwa bukan pelaku usaha farmasi dan tidak memiliki
Putus : 31-03-2016 — Upload : 01-07-2016
Putusan PN BANGIL Nomor 131/Pid.Sus/2016/PN.Bil
Tanggal 31 Maret 2016 — ZAENAL ARIFIN bin SAFI’I
224
  • Menyatakan terdakwa ZAENAL ARIFIN bin SAFII terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan, dan denda sebesar Rp. 1.000.000,- (Satu Juta Rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar akan diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan; 3.
Register : 29-10-2013 — Putus : 07-01-2014 — Upload : 21-09-2014
Putusan PN RANTAU Nomor 273/Pid.Sus/2013/PN.Rtu
Tanggal 7 Januari 2014 — - HUSIN Alias AMBAU Bin BASRI
323
  • Menyatakan Terdakwa HUSIN Alias AMBAU Bin BASRI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Ijin Edar ;2.
    Menyatakan Terdakwa HUSIN Alias AMBAU Bin BASRI bersalah melakukantindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang TidakMemiliki Izin Edar sebagaimana diatur dalam Pasal 197 jo Pasal 106 ayat (1)UndangUndang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan, dalam surat dakwaanPrimair ;2.
    Tapin tepatnya di Gedung Eks BioskopPasar Rantau, atau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Rantau, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar,perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut di atas, berawal ketika saksiARIS Bin TIRIN bersama saksi SAPTO BUSONO Bin MARJUNI dan anggotaPolsek Tapin Utara mendapat perintah
    Tapin tepatnya di Gedung Eks BioskopPasar Rantau, atau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Rantau, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standartdan atau persyaratan keamanan, perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengancara sebagai berikut :Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut di atas, berawal ketika saksiARIS Bin TIRIN bersama saksi SAPTO BUSONO Bin MARJUNI dan anggotaPolsek
    Memproduksi atau Mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak dimiliki izin edar ;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur' tersebut Hakim akanmempertimbangkannya sebagai berikut :Ad.1.
    Menyatakan Terdakwa HUSIN Alias AMBAU Bin BASRI telah terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan SengajaMengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Ijin Edar ;142. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa HUSIN Alias AMBAU Bin BASRI, olehkarena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sebanyak Rp.1.000.000, (satu Juta Rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidakdibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan ;3.
Register : 06-02-2014 — Putus : 06-05-2014 — Upload : 24-07-2014
Putusan PN KAB MADIUN Nomor 47/Pid.Sus/2014/PN.Kb.Mn
Tanggal 6 Mei 2014 — TOSO bin WAGE ( Almarhum ) ;
425
  • Menyatakan terdakwa TOSO bin WAGE (Almarhum) terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar ;2.
    Bahwa peredaranobatobat atau sediaan farmasi adalah dari perusahaanobat atau alat kesehatan pedagang besar farmasi, DinasKesehatan, apotek, toko obat berijin (obat bebas terbatas)dan sarana pelayan kesehatan lain (rumah sakit, balaipengobatan).e Bahwa berdasarkan Berita Acara Keterangan ahli dariBPOM Republik Indonesia NO.
    yang tidak memiliki ijin usaha sebagai penjual obat telahmengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standart persyaratan keamanan, khasiatatau manfaat dan mutu obat, yaitu sediaan farmasi berupa obat setelan Cap Bagong, obatsetelan flu tulang, obat setelan kecetit, obat setelan mur dengkul, obat setelan nyerat yangtelah diedarkan oleh terdakwa pada saksi ARDIAN PRAMUDITA, SH berupa 3 (tiga)bungkus obat setelan sakit gigi Cap Bagong, dan diedarkan kepada saksi ANTONWIBISONO, SH berupa obat setelan
    berupa obat yang diedarkan tidakdalam kemasan aslinya tetapi dikemas ulang dengan tidak dilengkapi label/ penandaanyang lengkap, sehingga barang tersebut dapat digolongkan sebagai sediaan farmasiberupa obat yang tidak memiliki izin edar dari Badan POM Republik Indonesia,sehingga produk tersebut merupakan sediaan Farmasi berupa obat tanpa ijin Edar.e Bahwa terdakwa menyesali perbuatannya menjual obat sediaan farmasi tanpa ijin edar;Menimbang, bahwa selanjutnya majelis akan mempertimbangkan apakah
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /ataualat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalamPasal 106 ayat (1);ad.1.
    PY.07.974.01.14/01/.BA tanggal 3 Januari 2014 terhadap barang bukti berupaObat obat tersebut diatas merupakan sediaan farmasi berupa obat yang diedarkan tidak dalamkemasan aslinya tetapi dikemas ulang dengan tidak dilengkapi label/ penandaan yang lengkap,sehingga barang tersebut dapat digolongkan sebagai sediaan farmasi berupa obat yang tidakmemiliki izin edar dari Badan POM Republik Indonesia, sehingga produk tersebut merupakansediaan Farmasi berupa obat tanpa ijin Edar.Menimbang, bahwa dari uraian
Putus : 25-04-2013 — Upload : 30-07-2013
Putusan PN BANGIL Nomor 59/Pid.Sus/2013/PN.Bgl
Tanggal 25 April 2013 — MOH. RONY bin ROSIDI
225
  • RONY bin ROSIDI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakan pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu2.
    RONY bin ROSIDI telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standard an/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu.2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa MOH. RONY bin ROSIDI denganpidana penjara selama 4 (empat) bulan 20 (dua puluh) hari, dikurangi selamaterdakwa berada dalam tahanan dengan perintah para terdakwa tetap ditahan ;3.
    RONY bin ROSIDI pada hari Kamis tanggal 06Desember 2012 sekira pukul 20.00 wib atau setidaktidaknya dalam suatu waktu laindalam bulan Desember 2012, bertempat di pinggir jalan Tamandayu Desa KarangjatiKecamatan Kabupaten Pasuruan atau di tempat lain yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Bangil, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam Pasal 106 ayat (1), perbuatan mana dilakukan terdakwa
    RONY bin ROSIDI pada hari Kamis tanggal 06Desember 2012 sekira pukul 20.00 wib atau setidaktidaknya dalam suatu waktu laindalam bulan Desember 2012, bertempat di pinggir jalan Tamandayu Desa KarangjatiKecamatan Kabupaten Pasuruan atau di tempat lain yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Bangil, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu, sebagaimana
    Saat dilakukan penggeledahan pada diri terdakwa, aparat Satreskoba PolresPasuruan berhasil menemukan dan mengamankan 3 (tiga) butir tablet Trihexyphindyldan 1 (satu) unit HP merk Nexian warna merah.Terdakwa menerangkan bahwa terdakwa menjual obat tersebut dalam kemasanplastic tanpa disertai petunjuk penggunaan dak kegunaan obat tersebut, padahalterdakwa tidak memiliki keahlian di bidang kefarmasian dan tidak memiliki ijindalam menjual obatobatan serta sediaan farmasi yang lain.Terdakwa menerangkan
    RONY bin ROSIDI telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindakan pidana Dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu.
Putus : 12-10-2015 — Upload : 11-11-2015
Putusan PN BONDOWOSO Nomor 151/Pid.Sus/2015/PN Bdw
Tanggal 12 Oktober 2015 — ANDRIK SUHENDRI Bin HAWALI
419
  • Menyatakan Terdakwa ANDRIK SUHENDRI Bin HAWALI tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu;2.
    Menyatakan Terdakwa ANDRIK SUHENDRI Bin HAWALI telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standardan/atau persyaratan keamanan, khasiat dan kemanfaatan dan mutusebagaimana diamksud dalam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) sesuai dengandakwaan kedua pasal 196 UU No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan;2.
    Bahwa pil tersebut termasuk sediaan farmasi yangmemenuhi persyaratan Farmakope Indonesia atau buku standart lainnya.Bahwa pil yang diedarkan oleh Terdakwa tersebut termasuk obat keras dandalam peredarannya tidak dapat dilakukan oleh perorangan dan dijual di saranakesehatan yang berwenang dan yang berijin serta penggunaannya harusdengan resep dokter ;Bahwa berdasarkan UU.RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatandijelaskan yang mempunyai kewenangan atau keahlian dalam melakukanpekerjaan kefarmasian adalah
    ;Menimbang, bahwa dalam Pasal 98 Ayat (2) UndangUndang inidisebutkan bahwa Setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangandilarang mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan, danmengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat', selanjutnya dalam ayat(3) disebutkan : Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan,promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harus memenuhistandar mutu pelayanan farmasi yang ditetapbkan dengan PeraturanPemerintah;Menimbang, bahwa dipersidangan
    Menyatakan Terdakwa ANDRIK SUHENDRI Bin HAWALI tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu;2.
Register : 26-06-2014 — Putus : 09-09-2014 — Upload : 27-10-2014
Putusan PN KAB MADIUN Nomor 202/Pid.Sus/2014/PN.Mjy
Tanggal 9 September 2014 — WARSIANTO Bin SOMO KARIYO
756
  • M E N G A D I L I : Menyatakan Terdakwa WARSIANTO Bin SOMO KARIYO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu ; Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan dan pidana denda sebesar Rp. 200.000,- (dua ratus ribu rupiah) dengan ketentuan bahwa apabila pidana denda tersebut
    Menyatakan Terdakwa WARSIANTO Bin SOMOKARIYO terbukti secara sah dan meyakinkan menuruthukum bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi persyaratan kKeamanan sebagaimana diaturdan diancam dalam Pasal 196 Jo. Pasal 98 Ayat (2)dan ayat (8) UU. No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan2.
    Sehingga barangtersebut dapat digolongkan sebagai sediaan farmasi berupa obat tanpa ijin edar ;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana berdasarkanpasal 197 UU RI Nomor: 36 tahun 2009 Tentang kesehatan ;ATAU ;KEDUA ;Bahwa terdakwa WARSIANTO Bin SOMO KARIYO pada hari selasatanggal 1 April 2014 sekira pukul 11.00 wib. Atau pada suatu waktu lain dalambulan April 2014 bertempat di Toko Asih milik terdakwa di Ds WarurejoRT.18,Rw.7 Kec. Balerejo Kab.
    Apt. yang pada pokoknya telah memberikan pendapat yang padapokoknya sebagai berikut : 2022202 20222 nn nnn nn neee Bahwa ahli adalah sebagai Kepala gudang farmasi pada Dinas KesehatanKab.
    Madiun yang mengetahui tentang pengadaan, produksi, distribusi danpelayanan sediaan farmasi pada masyarakat ;e Bahwa yang dimaksud sediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obattradisionaldan kosmetik, sedangkan alat kesehatan asalah instrument,apparatus, mesin dan/atau implant yang rtidak mengandung obat yangdigunakan untuk mencegah, mendiagnosa, menyembuhkan danmeringankan penyakit, memulinkan kesehatan pada manusia, dan/ataumembentuk struktur dan memperbaiki fungsi tubuh ;e Bahwa praktek kefarmasian
    dan alat kesehatanharus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yang ditetapkandengan Peraturan Pemerintah ;Menimbang, bahwa berdasarkan pemeriksaan di persidangan, diperolehfaktafakta hukum sebagai berikut :e Bahwa terdakwa WARSIANTO Bin SOMO KARIYO pada hari selasatanggal 1 April 2014 sekira pukul 11.00 wib bertempat di Toko Asih milikterdakwa di Ds Warurejo RT.18,Rw.7 Kec.