• ASRUL, dikembalikan kepada ASRUL Bin ASRI ;

• Bukti surat berupa Visum Et Repertum Nomor KB B/299/IV/2018 Tanggal 21 April 2018 dibuat oleh pejabat yang berwenang yaitu seorang dokter yang bernama dr.FUAD AZIZI Dokter Rumah Sakit Islam ARAFAH Rembang, tetap terlampir dalam berkas perkara ;

6. Menetapkan terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.5000,- ( Lima Ribu Rupiah ) ;

tulang pipi kiri ;Badan ditemukan jejas, bentuk bulat, sisi tidak rata, dengan ukuran garistengah + 2cm pada dada kanan ;Tangan ditemukan luka robek, dengan panjang + 3cm, ukuran lebar +0,3cm, ukuran dalam + 0,2cm pada jari keiv tangan kiri ;Kaki ditemukan jejas, bentuk tak beraturan memanjang, dengan ukuranpanjang + 3cm, ukuran lebar + 2cm pada kaki kiri bagian depan ;Sebagaimana Visum Et Repertum nomer : KB B / 299 / IV / 2018, tanggal21 April 2018 yang dibuat dengan mengingat sumpah jabatan oleh dr.FUAD

tulang pipi kiri ;Badan ditemukan jejas, bentuk bulat, sisi tidak rata, dengan ukuran garistengah + 2cm pada dada kanan ;Tangan ditemukan luka robek, dengan panjang + 3cm, ukuran lebar +0,3cm, ukuran dalam + 0,2cm pada jari keiv tangan kiri ;Kaki ditemukan jejas, bentuk tak beraturan memanjang, dengan ukuranpanjang + 3cm, ukuran lebar + 2cm pada kaki kiri bagian depan ; Sebagaimana Visum Et Repertum nomer : KB B / 299 / IV / 2018, tanggal21 April 2018 yang dibuat dengan mengingat sumpah jabatan oleh dr.FUAD

korban/ahli waris telahpasrah dan sudah menerimanya dan mengikhlaskan denganmeninggalnya anak kandungnya akibat kecelakaan tersebut;Menimbang, bahwa Terdakwa tidak mengajukan Saksi yangmeringankan (Ade charge) di persidangan walaupun telah diberi kesempatanuntuk itu;Menimbang, bahwa dipersidangan telah dibacakan bukti surat berupaVisum Et Repertum yang dilakukan oleh pihak Rumah Sakit Islam ARAFAHRembang dengan Surat Nomor KB B/299/IV/2018 Tanggal 21 April 2018 yangdibuat dan ditandatangani oleh dr.FUAD

sentimeter, padajari ke IV tangan kiri; Kaki : Ditemukan jejas, bentuk tak beraturan memanjang, dengan ukuranpanjang kurang lebih tiga sentimeter, ukuran lebar kurang lebih duasentimeter, pada kaki kiri bagian depan;Menimbang, bahwa atas Visum Et Repertum yang dibacakan tersebut,Terdakwa menyatakan tidak keberatan;Menimbang, bahwa oleh karena alat bukti surat berupa Visum EtRepertum Nomor KB B/299/IV/2018 Tanggal 21 April 2018 dibuat oleh pejabatyang berwenang yaitu seorang dokter yang bernama dr.FUAD

Bahwa benar alat bukti surat berupa Visum Et Repertum Nomor KB B/299/IV/2018 Tanggal 21 April 2018 dibuat oleh pejabat yang berwenangyaitu seorang dokter yang bernama dr.FUAD AZIZI Dokter Rumah SakitIslam ARAFAH Rembang, bahwa keadaan fisik jenazah korban MuhammadHadis Ridwan (alm) pada hari Senin tanggal 2 April 2018 jam 02.00 Wib ;Pada Kepala :Ditemukan luka robek, dengan ukuran garis tengah kurang lebih tigasentimeter dan patah pada tulang pipi kiri;Pada badan : Ditemukan jejas, bentuk bulat,

• meninggal dunia berdasarkan: Surat keterangan MeninggalDunia No: 445/0246/I/2019 dari Puskesmas Pasar Ujung BatuKecamatan Sosa tanggal 22 Januari 2019 yang ditandatangani dr.FUADIDRIS yang pada pokoknya menerangkan bahwa benar HOTNIDAHASIBUAN dibawa ke Puskesmas Pasar Ujung Batu dalam keadaanmeninggal dunia pada hari Sabtu tanggal 29 Desember 2018 Jam 23.00WIB dan Surat Visum Et Repertum Puskemas Pasar Ujung BatuKecamatan Sosa Nomor 445/0001/VER/I/2019 tanggal 02 Januari 2019yang ditandatangani dr.FUAD

  dan dalamhati Terdakwa berpikir ku bacok atau tidak hingga akhirnya Terdakwaberniatuntuk membacok korban;Halaman 14 dari 21 Putusan Nomor 69/Pid.B/2019/PN Sbh Bahwa parang yang Terdakwa gunakan memang sudah ada di sopo dimanaparang tersebut biasa dipergunakan untuk diperlukan seharisehari; Bahwa sebelum kejadian tersebut Terdakwa ada memakai lem; Bahwa berdasarkan Surat Visum Et Repertum Puskemas Pasar UjungBatu Kecamatan Sosa Nomor 445/0001/VER/I/2019 tanggal 02 Januari2019 yang ditandatangani dr.FUAD

  Bahwa berdasarkan Surat keterangan Meninggal Dunia No:445/0246/I/2019 dari Puskesmas Pasar Ujung Batu Kecamatan Sosatanggal 22 Januari 2019 yang ditandatangani dr.FUAD IDRIS yang padapokoknya menerangkan bahwa benar HOTNIDA HASIBUAN dibawa kePuskesmas Pasar Ujung Batu dalam keadaan meninggal dunia pada hariSabtu tanggal 29 Desember 2018 Jam 23.00 WIB; Bahwa berdasarkan bukti Surat berupa Kartu Keluarga atas nama kepalakeluarga Marenda Pasaribu diketahui bahwa Korban Hotnida Hasibuanadalah Ibu Terdakwa

• yang berusaha melerai,kemudian Khamonangan Siregar pergi dari tempat tersebut dan saat itusaksi melihat Khamonangan Siregar pada mata sebelah kanannyamengalami luka bengkak;Menimbang, bahwa terhadap keterangan para Saksi yang dibacakantersebut, terdakwa membenarkannya;Menimbang, bahwa di persidangan telah diperiksa dan dibacakan alatbukti Surat yang diajukan oleh Penuntut Umum yaitu berupa :Visum Et Repertum Nomor : 445/1544/VER/V/2020, tertanggal 22 April 2020yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.Fuad

  kemudian datang saksi Sumawaini (istri terdakwa),Kasmaniasih (kakak ipar terdakwa) serta saksi WAHIDIN alias DINlangsung melerai perkelahian tersebut;Bahwa benar akibat perbuatan terdakwa Khamonangan Siregar mengalamiLuka Lebam dan Bengkak berwarna hitam kebiruan di Kelopak Mata ataskanan dan tampak luka lecet diatas alis serta tampak luka lecet di leher kiridisertai kemerahan sebagaimana hasil Visum Et Repertum Nomor :445/1544/VER/V/2020, tertanggal 22 April 2020 yang dibuat danditandatangani oleh dr.Fuad

  Akibat perbuatan terdakwa bersama degan AripinHasibuan (DPO), Knhamonangan Siregar mengalami Luka Lebam dan Bengkakberwarna hitam kebiruan di Kelopak Mata atas kanan dan tampak luka lecetdiatas alis serta tampak luka lecet di leher kiri disertai kemerahan sebagaimanahasil Visum Et Repertum Nomor : 445/1544/VER/V/2020, tertanggal 22 April2020 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.Fuad Idris, dokter padaPuskesmas Pasar Ujung Batu, Kecamatan Sosa;Halaman 12 dari 16 hal, Put.No.74/Pid.B/2020/PN SbhMenimbang

• Kemudian datang saksiENDANG RAHMAT untuk melerai dan saat saksi ENDANG RAHMATmenanyakan kepada terdakwa mengapa memukul saksi korban denganberkatabapak nggak boleh begitu dan dijawab terdakwa kamu jangan ikutcampur dan selanjutnya terdakwa pergi meninggalkan saksi korban.Bahwa berdasarkan hasil Visum et Repertum No: 026/RSHJ/VER/XI1/2013tertanggal 04 November 2013 yang ditandatangani oleh dr.Fuad Supriyadi yangmerupakan Dokter Jaga Rumah Sakit Haji Jakarta telah melakukanpemeriksaan terhadap Sdri

  Kemudian datangsaksi ENDANG RAHMAT untuk melerai dan saat saksi ENDANG RAHMATmenanyakan kepada terdakwa mengapa memukul saksi korban denganberkatabapak nggak boleh begitu dan dijawab terdakwa kamu jangan ikutcampur dan selanjutnya terdakwa pergi meninggalkan saksi korban.; Bahwaberdasarkan hasil Visum et Repertum No: 026/RSHJ/VER/X1/2013 tertanggal 04November 2013 yang ditandatangani oleh dr.Fuad Supriyadi yang merupakanDokter Jaga Rumah Sakit Haji Jakarta telah melakukan pemeriksaan terhadapSdri

• saksikorban keluar pagar rumah lalu menampar pipi kiri saksi korban denganmenggunakan tangan kanannya, setelah itu) Terdakwa menghentikanperbuatannya karena dilerai oleh saksi OSEANA PARAMITA dan dihalangi olehsaksi WAHYUDI serta karena telah datang beberapa warga sekitarnya.Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut saksi korban ARIKURNIAWATI mengalami rasa sakit dan mengalami lukaluka sebagaimanadiuraikan dalam Visum Et Repertum No.440/280/RM/2018 tertanggal 16 Mei2018 yang ditanda tangan oleh dr.FUAD

  Pelaku memukulsaksi menggunakan tangan sebelah kanan mengepal sebanyak 1 (Satu)kali mengenai bagian mata sebelah kanan, sedangkan tangan kiri pelakumemegangi leher saksi;Bahwa saksi Ari Kurniawati telah dilakukan Visum et Repertum dandikeluarkan Visum Et Repertum Nomor : 440/280/RM/2018 tertanggal 16Mei 2018 yang ditanda tangan oleh dr.FUAD CIPTO UTOMO, dokterpada Rumah Sakit Umum Daerah Sleman, yang Kesimpulannyamenerangkan : Telah diperiksa seorang perempuan, bengkak dan lebamdi mata kanan, lebam

  Pelaku memukulsaksi menggunakan tangan sebelah kanan mengepal sebanyak 1 (Satu)kali mengenai bagian mata sebelah kanan, sedangkan tangan kiri pelakumemegangi leher saksi:;Bahwa saksi Ari Kurniawati telah dilakukan Visum et Repertum dandikeluarkan Visum Et Repertum Nomor : 440/280/RM/2018 tertanggal 16Mei 2018 yang ditanda tangan oleh dr.FUAD CIPTO UTOMO, dokterpada Rumah Sakit Umum Daerah Sleman, yang Kesimpulannyamenerangkan : Telah diperiksa seorang perempuan, bengkak dan lebamdi mata kanan, lebam

• saksi korban keluar pagarrumah lalu menampar pipi kiri saksi kKorban dengan menggunakan tangankanannya, setelah itu terdakwa menghentikan perbuatannya karena dileraioleh saksi OSEANA PARAMITA dan dihalangi oleh saksi WAHYUDI sertakarena telah datang beberapa warga sekitarnya.Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi korban ARIKURNIAWATI mengalami rasa sakit dan mengalami lukaluka sebagaimanadiuraikan dalam Visum Et Repertum No.440/280/RM/2018 tertanggal 16 Mei2018 yang ditanda tangan oleh dr.FUAD

• . : 070/VER/VII/2014 tanggal 7 Juli 2014 yang dibuat dan ditanda tangani oleh Dr.Fuad Supriyadi sebagai dokter pemeriksa tanggal 7 Juli 2014 bertempat diRumah Sakit Haji Jakarta, dengan kesimpulan terdapat luka lecet dan memar dibibir atas serta luka memar di hidung ;~ Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 ayat (1) KUHP.Menimbang, bahwa dipersidangan telah didengar keterangan saksi dibawahsumpah yaitu saksi YULI TRIYONO yang keterangan selengkapnya sebagaimanadalam Berita Acara

• sebelahKanan, namun Saksi Parlindungan hanya diam paman Terdakwa punmelepaskan pegangan tangannya, Terdakwa yang ada didekat SaksiParlindungan sejak awal kemudian meninju Saksi Parlindungan denganmenggunakan tangan kanan terkepal yang mengenai pipi sebelah kanan;Halaman 9 dari 12 Putusan Nomor 420/Pid.B/2019/PN MpwMenimbang, bahwa akibat perbuatan Terdakwa, Saksi korbanParlindungan mengalami sakit dibagian pipi berdasarkan Visum et RepertumNomor VER/209/V/2019 tanggal 28 Mei 2019 yang ditandatangani oleh dr.Fuad

• Bahwa berdasarkan surat Visum Et Repertum yang dikeluarkan olehRSUD Provinsi Kepulauan Riau Nomor:144/VER/RSUD PROV/VII/2016tanggal 30 Agustus 2016, telah dilakukan pemeriksaan oleh DokterPemeriksa dr.FUAD NURUL ADHA terhadap perempuan dengan namaWINA PUTRI NABILA dengan kesimpulan hasil pemeriksaan korbanperempuan berumur tiga belas tahun ini ditemukan selaput dara dalamHalaman 4 dari 26 Putusan Nomor 396/Pid.Sus/2016.

  Bahwa berdasarkan surat Visum Et Repertum yang dikeluarkan olehRSUD Provinsi Kepulauan Riau Nomor:144/VER/RSUD PROV/VIIV2016tanggal 30 Agustus 2016, telah dilakukan pemeriksaan oleh DokterPemeriksa dr.FUAD NURUL ADHA terhadap perempuan dengan namaWINA PUTRI NABILA dengan kesimpulan hasil pemeriksaan korbanHalaman 6 dari 26 Putusan Nomor 396/Pid.Sus/2016.

• tujuan Terdakwa meminta password handphone saksi Havinah untukmelihat nomornomor handphone siapa saja yang diambil oleh saksi Havinahdari handphone Terdakwa;Bahwa akibat dari pemukulan yang dilakukan oleh Terdakwa, saksi Havinahmengalami rasa sakit, luka memar dan nampak benjol pada kening sebelah kiri,luka memar pada daerah kelopak mata sebelah kiri dan beberapa luka lecetkecil pada pipi sebelah kiri sebagaimana Visum Et Repertum No009/VER/RSUD PROV/I/2017 tanggal 12 Januari 2017 yang dibuat oleh dr.Fuad

• Sus.Anak /2019/PN SmnPANDU alias BONGOR memukul dengan tangan kanan sebanyak 3 (tiga) kalimengenai bagian kepala dan punggung saksi korban;Menimbang, bahwa akibat perbuatan Pelaku Anak bersama PANDU aliasBONGOR tersebut, saksi korban mengalami Iuka memar pada dada bagiandepan, punggung dan kepala, sebagaimana diterangkan dalam Visum EtRepertum Nomor : 04/1/2019/Rumkit Bhy. yang dibuat dan ditanda tangani oleh dr.FUAD HABIBI dokter pada Rumah Sakit Bhayangkara;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur

• Hartinah d/a Kerto RT 01/ Pleret BantulYogyakarta;Halaman 12 dari 20 Putusan Nomor 431/Pid.Sus/2019/PN.SmnMenimbang, bahwa dipersidangan telah dibacakan hasil Visum EtRepertum Nomor : VER/20/VII/2019/Rumkit Bhy. yang ditanda tangani oleh dr.FUAD HABIBI, Dokter pemeriksa dari Rumah Sakit Bhayangkara, akibatperbuatan terdakwa tersebut menyebabkan saksi korban SRI HARMANImengalami luka robek tepat pada Ilubang anus tepat sejajar dengan lubang vaginawarna kemerahan dengan perdarahan, nyeri saat disentuh

• dalamkeadaan mabuk ketika keluar dari Galaxy;Bahwa Terdakwa dan Fadli Sandria Alias Apek Fadli tidak ada menggunakanHelm;Bahwa Terdakwa sama sekali tidak mengingat bagaimana kecelakaan terjadi;Bahwa akibat kecelakaan tersebut Fadli Sandria Alias Apek Fadli meninggaldunia sedangkan Terdakwa mengalami luka ringan;Halaman 14 dari 22 Putusan Nomor 309/Pid.Sus/2017/PN Tpg Bahwa telah dibacakan hasil Visum Et Repertum Nomor : 080/VER/RSUDPROV/V/2017 tanggal 03 Mei 2017 yang dibuat dan ditanda tangani oleh dr.Fuad

• setelah parang dipegang olehSafri Ginting kemudian saksi dan Terdakwa keluar dari parit ;e Bahwa setelah keluar dari parit sempat juga saksi dan Terdakwasaling pukul dan saat itulah Terdakwa dipukul oleh saksi hinggaterjatuh ketanah dan pada saat tersebut saksi melihat oranglain lewat dijalan tersebut dengan naik sepeda motor kemudiandistop oleh saksi lalu saksi minta tolong agar dibawa kerumahseorang Bidan di Rumah Galoh dan tidak berapa lama kemudiandatang keluarga saksi mengantarkan saksi kerumah dr.Fuad

• itupeluru 5,56 mm bisa saja ditembakkan dari senjata api lain yang berupasenjata api rakitan; Bahwa menurut ahli sama halnya apabila peluru kaliber 5,56 mmitu ditembakkkan dari senjata api peruntukkannya (misal M16, SS1, AK101 Rusia) jika ditembakkan dengan menggunakan senjata api rakitan,maka akan sangat mematikan, terlebih jika mengenai organ vital daritubuh manusia;Menimbang, bahwa di persidangan telah pula dibacakan Visum etRepertum Nomor: VER/47/X1I/2019/Rumkit Bhy yang ditanda tangani oleh dr.Fuad

• Di kelas 4, Terdakwa melakukan perbuatancabul dan persetubuhan kepada Anak Korban NURUL FITRIYANIberkalikali;Bahwa setelah mendengar keterangan dari Anak Korban NURULFITRIYANI, Saksi menyuruh bu leknya Saksi Anak Korban NURULFITRIYANI, yaitu Saksi UNIK KHOTIMAH untuk memeriksakan AnakKorban NURUL FITRIYANI ke klinik Sayung, dan bertemu dengan Dr.Fuad. Setelah diperiksa, Dr.