Bahwa semula kehidupan rumah tangga antara Penggugat danTergugat berjalan rukun dan harmonis diliputi kebahagiaan sebagaimanalayaknya suami istri yang hidup dalam rumah tangga yang harmonis,sehingga dari hasil pernikahan antara Penggugat dan tergugat sudahdikaruniai dua orang anak yang bernama Heni Meiliani ( berusia 18tahun ), Hafizda Auliya R. ( berusia 10 tahun );4.

Pembanding tidakboleh menghalanghalangi Terbanding untuk bertemu dan mencurahkankasin sayang seorang ayah terhadap anaknya dan apabila Pembandingsebagai pemegang hak hadhanah tidak memberi akses untuk bertemu anakkepada Terbanding, maka Terbanding dapat mengajukan gugatanpencabutan hak hadhanah/pemeliharaan anak tersebut kepada PengadilanAgama, sesuai dengan Surat Edaran Makamah Agung RI Nomor 1 Tahun2017 huruf c, angka 4;Menimbang, bahwa oleh karena anak Pembanding denganTerbanding yang bernama Hafizda

Menetapkan anak Pemohon Rekonvensi dan Termohon Rekonvensi yang bernama: Hafizda Mufliha Ritonga binti Rinaldi Ritonga, perempuan, umur 5 (lima) bulan, di bawah asuhan (hadanah) Pemohon Rekonvensi. 2.4.

Menetapkan Nafkah anak Pemohon Rekonvensi dengan Termohon Rekonvensi yang bernama: Hafizda Mufliha Ritonga binti Rinaldi Ritonga, perempuan, umur 5 (lima) bulan, minimal sejumlah Rp500.000,00 (Lima ratus ribu rupiah) per bulan, sampai anak tersebut berumur 21 tahun atau sudah menikah, dengan kenaikan 15 % setiap tahun;