Ditemukan 4 data

Urut Berdasarkan
 
Mungkin maksud Anda adalah : hebatilah hibatulah hibatilah habatilah hibatillah habatillah habibatillah
Pengadilan PA RANTAU PRAPAT Perdata Agama
Register : 11-08-2020 — Putus : 09-11-2020 — Upload : 10-11-2020
Putusan PA RANTAU PRAPAT Nomor 1089/Pdt.G/2020/PA.RAP
Tanggal 9 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
16 — 3
  • bentuk cincin seberat 2 (dua) mayam atau setara dengan 6,6 (enam koma enam) gram;
  • Kiswah dan maskan sejumlah Rp2.500.000,00 (dua juta lima ratus ribu rupiah);
  • Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar hak-hak Penggugat Rekonvensi sebagaimana diktum angkar 2 (dua) tersebut di atas kepada Penggugat Rekonvensi sesaat Tergugat Rekonvensi mengikrarkan talaknya di hadapan sidang Pengadilan Agama Rantauprapat;
  • Menetapkan anak bernama Alifah Haibatilah
    tanggal 25 Juli 2018, berada di bawah hadhanah (hak asuh) Penggugat Rekonvensi hingga anak tersebut mumayyiz (12 tahun), dengan memberikan akses kepada Tergugat Rekonvensi memberikan kasih sayang kepada anak tersebut dengan memperhatikan psikis dan psikologis serta kesehatan anak;
  • Menghukum Tergugat Rekonvensi/Pemohon Konvensi untuk membayar biaya nafkah satu orang anak Penggugat Rekonvensi/Termohon Konvensi dan Tergugat Rekonvensi/Pemohon Konvensi yang bernama Alifah Haibatilah
    Bahwa Pemohon dan Termohon telah melakukan hubungansebagaimana suami istri, dan telah dikaruniai 1 orang anak yang bernamaAlifan Haibatilah, perempuan, lahir tanggal 25 Juli 2018, dan saat inidibawah asuhan Termohon,4.
    Memberi izin kepada Pemohon (XxxXxxxxxxxxxxxx) untukmenjatuhkan talak satu raj'i terhadap Termohon (Xxxxxxxxxxxxxxx) didepansidang Pengadilan Agama Rantauprapat.2S: Memberikan hak asuh anak Alifah Haibatilah jatuh ketanganPemohon.4.
    Memberikan hak asuh anak Alifah Haibatilah jatuh ketangan Pemohon.4.
    Bahwa Termohon dan Pemohon adalah suami istri dan dan telahdikarunial satu orang anak bernama Alifah Haibatilah, perempuan, umursetahun lebih, dan saat ini di bawah asuhan Termohon;2. Bahwa rumah tangga Termohon dan Pemohon terjadi perselisihandan pertengkaran terus menerus disebabkan masalah sepele dan sulitdidamaikan;s.
    Menetapkan anak bernama Alifah Haibatilah, perempuan, lahirtanggal 25 Juli 2018, berada di bawah hadhanah (hak asuh)Penggugat Rekonvensi hingga anak tersebut mumayyiz (12 tahun),dengan memberikan akses kepada Tergugat Rekonvensi memberikankasih sayang kepada anak tersebut dengan memperhatikan psikis danpsikologis serta kesehatan anak;Putusan Nomor 1089/Pdt.G/2020/PA.RAP.Hal. 41 dari 43 Halaman.C.5.
Pengadilan PA RANTAU PRAPAT Perdata Agama
Register : 11-08-2020 — Putus : 09-11-2020 — Upload : 09-11-2020
Putusan PA RANTAU PRAPAT Nomor 1089/Pdt.G/2020/PA.RAP
Tanggal 9 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
13 — 0
  • bentuk cincin seberat 2 (dua) mayam atau setara dengan 6,6 (enam koma enam) gram;
  • Kiswah dan maskan sejumlah Rp2.500.000,00 (dua juta lima ratus ribu rupiah);
  • Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar hak-hak Penggugat Rekonvensi sebagaimana diktum angkar 2 (dua) tersebut di atas kepada Penggugat Rekonvensi sesaat Tergugat Rekonvensi mengikrarkan talaknya di hadapan sidang Pengadilan Agama Rantauprapat;
  • Menetapkan anak bernama Alifah Haibatilah
    tanggal 25 Juli 2018, berada di bawah hadhanah (hak asuh) Penggugat Rekonvensi hingga anak tersebut mumayyiz (12 tahun), dengan memberikan akses kepada Tergugat Rekonvensi memberikan kasih sayang kepada anak tersebut dengan memperhatikan psikis dan psikologis serta kesehatan anak;
  • Menghukum Tergugat Rekonvensi/Pemohon Konvensi untuk membayar biaya nafkah satu orang anak Penggugat Rekonvensi/Termohon Konvensi dan Tergugat Rekonvensi/Pemohon Konvensi yang bernama Alifah Haibatilah
Pengadilan PA RANTAU PRAPAT Perdata Agama
Register : 11-08-2020 — Putus : 09-11-2020 — Upload : 09-11-2020
Putusan PA RANTAU PRAPAT Nomor 1089/Pdt.G/2020/PA.RAP
Tanggal 9 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
16 — 0
  • bentuk cincin seberat 2 (dua) mayam atau setara dengan 6,6 (enam koma enam) gram;
  • Kiswah dan maskan sejumlah Rp2.500.000,00 (dua juta lima ratus ribu rupiah);
  • Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar hak-hak Penggugat Rekonvensi sebagaimana diktum angkar 2 (dua) tersebut di atas kepada Penggugat Rekonvensi sesaat Tergugat Rekonvensi mengikrarkan talaknya di hadapan sidang Pengadilan Agama Rantauprapat;
  • Menetapkan anak bernama Alifah Haibatilah
    tanggal 25 Juli 2018, berada di bawah hadhanah (hak asuh) Penggugat Rekonvensi hingga anak tersebut mumayyiz (12 tahun), dengan memberikan akses kepada Tergugat Rekonvensi memberikan kasih sayang kepada anak tersebut dengan memperhatikan psikis dan psikologis serta kesehatan anak;
  • Menghukum Tergugat Rekonvensi/Pemohon Konvensi untuk membayar biaya nafkah satu orang anak Penggugat Rekonvensi/Termohon Konvensi dan Tergugat Rekonvensi/Pemohon Konvensi yang bernama Alifah Haibatilah
Pengadilan PA RANTAU PRAPAT Perdata Agama
Register : 24-06-2019 — Putus : 24-09-2019 — Upload : 25-09-2019
Putusan PA RANTAU PRAPAT Nomor 0763/Pdt.G/2019/PA.RAP
Tanggal 24 September 2019 — Penggugat melawan Tergugat
11 — 1
  • Kiswah berupa uang sejumlah Rp. 3.500.000,00 (tiga juta lima ratus ribu rupiah);
  • Mutah berupa emas 24 (dua puluh empat) karat seberat 6,6 (enam koma enam) gram;
  • Menghukum Tergugat untuk membayar hak-hak Penggugat sebagaimana yang telah ditetapkan dalam diktum angka 2 (dua) diatas kepada Penggugat sesaat sebelum Tergugat mengikrarkan talaknya di depan sidang Pengadilan Agama Rantauprapat;
  • Menetapkan anak Penggugat dan Tergugat yang bernama Alifah Haibatilah
    ;Bahwa Pemohon bekerja sebagai karyawan BUMN (PTPN);Bahwa selama menikah Pemohon dan Termohon tinggal di rumahperkebunan dan tidak pernah pindah;Bahwa anak Pemohon dan Termohon bernama Alifah Haibatilah,lahir 25 Juli 2018, ikut Termohon sejak pisah rumah sampai sekarang;Bahwa selama pisah rumah Pemohon ada memberikan nafkahhidup isteri tetapi tidak mencukupi;Bahwa Pemohon tetap dengan permohonannya;Menimbang, bahwa dari faktafakta yang disimpulkan tersebutmerupakan fakta yang dikonstatir, ternyata