Hotmatiar Sitindaon

PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkarapidana dalam tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkaraTerdakwa : Nama Lengkap : HOTMATIAR SITINDAONTempat Lahir : SidumadumaUmur / tg lahir : Tahun / Juni 1984Jenis kelamin : Laki lakiKebangsaan : IndonesiaTempat tinggal : Dusun Sidumaduma desa Parbaba DolokKec. Pangururan Kab.

Perbuatan tersebutdilakukan Terdakwa HOTMATIAR SITINDAONdengan cara sebagai berikut :e Bahwa berawal dari permasalahan yang terjadi antara keluarga Terdakwa HOTMATIAR SITINDAON dengan keluarga saksi JONTA SIHALOHO dimanakeluarga Terdakwa HOTMATIAR SITINDAON dituduh mengambil tanah danmemiliki begu ganjang oleh keluarga JONTA SIHALOHO, sehingga untukmembicarakan hal tersebut pada hari Selasa tanggal 03 Mei2011 sekira pukul ON SAM enc ecceasee19.00 Wib, Terdakwa HOTMATIAR SITINDAON bersamafsama dengan

HOTMATIAR SITINDAON mengatakan : Ikut kau ya dan langsunparang sebanyak 2 (dua) kali kebagian kepalanya dan pada saat itu sakgDpDmengayunkan i BINSARSITINDAON datang dan langsung mengayunkan parang sebanyak 2 (dua) kali kebagiankepala NIKOLAUS NAEK SIHALOHO, dan NIKOLAUS NAEK SIHkedua tangannya berusaha melindungi kepalanya yang sudah terluka dalalu berjalan menuju rumah PATIK SIHALOHO kemudian datang saksmenolong NIKOLAUS NAEK SIHALOHO dan membawanya masuk JSIHALOHO, saat itu Terdakwa HOTMATIAR

SITINDAON dan saksiSITINDAON mendengar suara teriakan minta tolong dari saksi ESRASIMBOLON;Bahwa mendengar suara teriakan tersebut Terdakwa HOTMATIAR STsaksi BINSAR SITINDAON mendatangi saksi ESRA ROMAIDA BR.saat itu mereka melihat saksi KAWAN SITINDAON sedang mengejarROMAIDA BR.

MANGUMBANGSIHALOHO dan saksi KAWAN SITINDAON juga beberapa kali menikam kearah bagiandada MANGUMBANG SIHALOHO sehingga MANGUMBANG SIHALOHO terjatuh;Bahwa akibat perbuatan Terdakwa HOTMATIAR SITINDAON sehingga mengakibatkanMANGUMBANG SIHALOHO meninggal dunia di tempat kejadian dan NIKOLAUSNAEK SIHALOHO meninggal dunia setelah beberapa hari kemudian, sebagaimanaditerangkan dalam Visum Et Repertum Nomor : 440/850/RSUD/VER/V/2011 tanggal 11Mei 2011 dari Rumah Sakit Dr.

Perkara : PDM 133/BLG/06/2011 tanggalJuli 2011 mendakwa Terdakwa yang berbunyi sebagai berikut :DAKWAAN :KESATUPRIMAIR :or Bahwa Terdakwa KAWAN SITINDAON, baik secara bersamasama ataubertindak sendirisendiri dengan saksi HOTMATIAR SITINDAON, saksi BINSARSITINDAON, saksi JABARU SITINDAON (saksisaksi selaku Terdakwa dituntutsecara terisah/splitzing), pada hari Selasa tanggal 03 Mei 2011 sekira pukul 19.30 Wibatau setidaktidaknya pada waktu lain dalam bulan Mei 2011, bertempat di DusunSidumaduma Desa

SITINDAON, dan saksiHOTMATIAR SITINDAON yang mendengar suara keributan dari luar rumah, langsungmengambil parang, pisau dan kampak yang telah dipersiapkan sebelumnya lalu merekakeluar dari rumah dan masingmasing berpencar mencari sasaran yaitu saksi JONTASIHALOHO dan keluarga marga Sihaloho;Bahwa setibanya diluar rumah terdakwa langsung menghampiri dan masuk kedalam MobilTruk milik saksi Jonta Sihaloho dan mencari Jonta Sihaloho dan saksi Esra Romaida Br.Simbolon sedangkan saksi JABARU SITINDAON, saksi HOTMATIAR

ya dan langsung mengayunkan parang sebanyak 2(dua) kali kebagian kepalanya dan pada saat itu saksi BINSAR SITINDAON datang danlangsung mengayunkan parang sebanyak 2 (dua) kali kebagian kepala NIKOLAUS NAEKSIHALOHO, dan NIKOLAUS NAEK SIHALOHO dengan kedua tangannya berusahamelindungi kepalanya yang sudah terluka dan berlumuran darah lalu berjalan menujurumah PATIK SIHALOHO kemudian datang saksi SUDIN TURNIP menolongNIKOLAUS NAEK SIHALOHO dan membawanya masuk ke rumah PATIK SIHALOHO,saat itu saksi HOTMATIAR

SIMBOLON dikarenakanterdakwa KAWAN SITINDAON mengejar saksi ESRA ROMAIDA BR.SIMBOLON didalam Mobil Truk milik saksi Jonta Sihaloho;Bahwa mendengar suara teriakan tersebut saksi HOTMATIAR SITINDAON dan saksiBINSAR SITINDAON mendatangi saksi ESRA ROMAIDA BR. SIMBILON dan saat ituterdakwa KAWAN SITINDAON sedang mengejar saksi ESRA ROMAIDA BR.SIMBOLON yang berada di dalam mobil ruck colt diesel No.

SIMBOLON berlari memasuki rumah saksi KALPEN SINAGA melaluipintu dapur;Bahwa pada saat itu MANGUMBANG SIHALOHO datang dengan mengendarai sepedamotor dan berkata : Ada apa iniada apa ini dengan suara yang keras, mendengar suaratersebut saksi HOTMATIAR SITINDAON bersamasama dengan terdakwa KAWANSITINDAON dan saksi BINSAR SITINDAON menghampiri MANGUMBANGSIHALOHO, kemudian saksi BINSAR SITINDAON mengatakan : Kenapa rupanyasambil mengayunkan sebilah parang ke bagian leher MANGUMBANG SIHALOHO laluMANGUMBANG

SIMBOLON berlari memasuki rumah saksi KALPENSINAGA melalui pintu dapur;Bahwa pada saat itu MANGUMBANG SIHALOHO datang dengan mengendarai sepedamotor dan berkata : Ada apa iniada apa ini dengan suara yang keras, mendengar suaratersebut terdakwa JABARU SITINDAON mengatakan ido dalangna, potong ma (itudalangnya potong lah) dan terdakwa juga menyuruh anakanak terdakwa untuk membunuh~5~MANGUMBANG SIHALOHO yaitu saksi HOTMATIAR SITINDAON, saksi KAWANSITINDAON, saksi BINSAR SITINDAON selanjutnya saksi HOTMATIAR

SIMBOLON berlari memasuki rumah saksi KALPENSINAGA melalui pintu dapur;Bahwa pada saat itu MANGUMBANG SIHALOHO datang dengan mengendarai sepedamotor dan berkata : Ada apa iniada apa ini dengan suara yang keras, mendengar suaratersebut terdakwa JABARU SITINDAON mengatakan ido dalangna, potong ma (itudalangnya potong lah) dan terdakwa juga menyuruh anakanak terdakwa untuk membunuhMANGUMBANG SIHALOHO yaitu saksi HOTMATIAR SITINDAON, saksi KAWANSITINDAON, saksi BINSAR SITINDAON selanjutnya saksi HOTMATIAR

SIMBOLON berlari memasuki rumah saksi KALPENSINAGA melalui pintu dapur;Bahwa pada saat itu MANGUMBANG SIHALOHO datang dengan mengendarai sepedamotor dan berkata : Ada apa iniada apa ini dengan suara yang keras, mendengar suaratersebut terdakwa JABARU SITINDAON mengatakan ido dalangna, potong ma (itudalangnya potong lah) dan terdakwa juga menyuruh anakanak terdakwa untuk membunuhMANGUMBANG SIHALOHO yaitu saksi HOTMATIAR SITINDAON, saksi KAWAN18SITINDAON, saksi BINSAR SITINDAON selanjutnya saksi HOTMATIAR

SIMBOLON berlari memasuki rumah saksi KALPENSINAGA melalui pintu dapur;24Bahwa pada saat itu MANGUMBANG SIHALOHO datang dengan mengendarai sepedamotor dan berkata : Ada apa iniada apa ini dengan suara yang keras, mendengar suaratersebut terdakwa JABARU SITINDAON mengatakan ido dalangna, potong ma (itudalangnya potong lah) dan terdakwa juga menyuruh anakanak terdakwa untuk membunuhMANGUMBANG SIHALOHO yaitu saksi HOTMATIAR SITINDAON, saksi KAWANSITINDAON, saksi BINSAR SITINDAON selanjutnya saksi HOTMATIAR