Menjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat (MURSID SIREGAR Bin JAHUALA SIREGAR (ALM)) terhadap Penggugat (YUHANNI TANJUNG Binti SULAIMAN TANJUNG (ALM));
4.

Penggugat :
YUHANNI TANJUNG Binti SULAIMAN TANJUNG (ALM)
Tergugat:
MURSID SIREGAR Bin JAHUALA SIREGAR (ALM)

KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Rantauprapat yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama, dalam persidangan Hakim Majelis telah menjatuhkanputusan sebagaimana tersebut di bawah ini dalam perkara Cerai Gugat, antara:YUHANNI TANJUNG Binti SULAIMAN TANJUNG, Umur 59 tahun, agama Islam,pendidikan terakhir Dil, pekeriaan PNS, tempat kediaman di PangkatanBom Desa Pangkatan Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhanbaiu,selanjutnya disebut sebagai Pengqqugat;MelawanMURSID SIREGAR Bin JAHUALA

Oppu Sombaon Sidabutar, Oppu Jamatio Sidabutar,Oppu Jahuala Sidabutar dan Oppu Santun Sidabutar, yang dulunyabertempat tinggal di Huta Tomok Bolon;Bahwa setelah keenam anak dari Oppu Rajadihuta Sidabutar dewasa danberumah tangga, lalu dipajae (=mencar) dari rumah di Huta Tomok Bolondengan masingmasing memiliki rumah dan Huta (Kampung) sendiri kecualliyang bungsu, Oppu Santun Sidabutar telan merantau ke Timur(Simalungun) dan menetap disana, A.

(dua ribu delapan ratus meter persegi) yakniukuran panjang + 54 m x lebar + 52 m, dengan batasbatas sebagai berikut: Sebelah Timur Jalan Raya TomokAmbarita; Sebelah Selatan Tanah/Huta Milik Keturunan Jahuala Sidabutar: Sebelah Barat Lahan Pekuburan (Parbandaan) Keturunan OppuHutatam Sidabutar;Halaman 5 dari 18 hal. Put.

(dua ribu delapan ratus meter persegi) ukuran + panjang 54meter x lebar 52 meter yang terletak dan merupakan Huta SosorTongatonga, Desa Tomok Parsaoran, Kecamatan Simanindo, KabupatenSamosir, Provinsi Sumatera Utara dengan batasbatas sebagai berikut, Sebelah Timur Jalan Raya Tomok Ambarita; Sebelah Selatan Tanah/Huta milik kKeturunan Oppu Jahuala Sidabutar; Sebelah Barat Lahan Pekuburan (Parbandaan) Keturunan OppuHutatam Sidabutar; Sebelah Utara Jalan Setapak/Jalan Desa;adalah sah milik keturunan

(dua ribu delapan ratus meter persegi) ukuran kurang lebih 54meter x lebar 52 meter yang terletak dan merupakan Huta SosorTongatonga, Desa Tomok Parsaoran, Kecamatan Simanindo, KabupatenSamosir, Provinsi Sumatera Utara dengan batasbatas sebagai berikut: Sebelah Timur Jalan Raya Tomok Ambarita; Sebelah SelatanTanah/Huta milik keturunan Oppu Jahuala Sidabutar; Sebelah BaratLanhan Pekuburan (Parbandaan) Keturunan OppuHutatam Sidabutar; Sebelah Utara Jalan Setapak/Jalan Desa;Adalah sah milik Keturunan

(dua ribu delapan ratus meter persegi) ukuran kurang lebih 54meter x lebar 52 meter yang terletak dan merupakan Huta SosorTongatonga, Desa Tomok Parsaoran Kecamatan Simanindo KabupatenSamosir Provinsi Sumatera Utara dengan batas batas sebagai berikut: Sebelah Timur Jalan Raya Tomok Ambarita; Sebelah Selatan Tanah/Huta milik kKeturunan Oppu Jahuala Sidabutar; Sebelah Barat Lahan Perkuburan (Perbandaan) keturunan OppuHutatam Sidabutar: Sebelah Selatan Jalan Setapak/jalan Desa;adalah sah milik keturunan

Oppu Sombaon Sidabutar, Oppu Jamatio Sidabutar,Oppu Jahuala Sidabutar dan Oppu Santun Sidabutar, yang dulunyabertempat tinggal di Huta Tomok Bolon;3. Bahwa setelah keenam anak dari Oppu Rajadihuta Sidabutar dewasa danberumah tangga, lalu dipajae ( =mencar ) dari rumah di Huta Tomok Bolondengan masingmasing memiliki rumah dan Huta (Kampung) sendiri kecualiyang bungsu, Oppu Santun Sidabutar telah merantau ke Timur(Simalungun) dan menetap disana, A.

yakni ukuran Panjang + 54 M Xlebar+ 52 M,dengan batasbatas sebagai berikut:Sebelah Timur : Jalan Raya TomokAmbarita;Sebelah Selatan : Tanah / Huta Milik Keturunan Jahuala Sidabutar;Sebelah Barat : Lahan Pekuburan (Parbandaan) Keturunan Oppu HutatamSidabutar;Sebelah Utara : Jalan Setapak / Jalan Desa ;yang didalam lahan Huta Sosor Tongatonga juga secara melawan hukum telahdibangun rumah/kioskios oleh tergugat, adalah seluas kirakira 320 M?

Menyatakan dalam hukum tanah terperkara yaitu sebidang tanah denganluas + 2.800 M2 ukuran + panjang 54 M x lebar 52 M yang terletak danmerupakan Huta Sosor Tongatonga, Desa Tomok Parsaoran, KecamatanSimanindo, Kabupaten Samosir, Provinsi Sumatera Utara dengan batasbatas sebagai berikut,Sebelah Timur : Jalan Raya Tomok Ambarita;Sebelah Selatan : Tanah / Huta milik keturunan Oppu Jahuala Sidabutar;Sebelah Barat : Lahan Pekuburan (Parbandaan) Keturunan Oppu HutatamSidabutar;Sebelah Utara : Jalan Setapak

Besturende Radjas Hoendoelan Tomok No. 1234, SuratKutipan oleh Panitera Pengadilan Negeri Balige No.11/ 2013 tanggal 5September 2013;Menyatakan bahwa tanah sengketa yaitu sebidang tanah dengan luas +2.800 M2 ukuran kurang lebih 54 m x lebar 52 m yang terletak danmerupakan Huta Sosor Tongatonga, Desa Tomok Parsaoran,Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, Provinsi Sumatera Utaradengan batasbatas sebagai berikut:Sebelah Timur : Jalan Raya Tomok Ambarita;Sebelah Selatan: Tanah/ Huta milik keturunan Oppu Jahuala

ukuran + panjang 54 M x lebar 52 M yang terletakdan merupakan Huta Sosor Tongatonga, Desa Tomok Parsaoran,Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, Provinsi Sumatera Utaradengan batasbatas sebagai berikut :Sebelah Timur : Jalan Raya Tomok Ambarita;Sebelah Selatan : Tanah / Huta milik keturunan Oppu Jahuala Sidabutar;Sebelah Barat : Lahan Pekuburan (Parbandaan) Keturunan OppuHutatam Sidabutar;Sebelah Utara : Jalan Setapak / Jalan Desa;diklaim sepihak oleh Djalongos Sidabutar sebagai miliknya sendiri

Rajadihuta Sidabutar, OppuHutatam Sidabutar, Oppu Sombaon Sidabutar, Oppu Jamatio Sidabutar,Oppu Jahuala Sidabutar dan Oppu Santun Sidabutar, yang dulunyabertempat tinggal di Huta Tomok Bolon;3. Bahwa setelah keenam anak dari Oppu Rajadihuta Sidabutar dewasa danberumah tangga, lalu dipajae (mencar) dari rumah di Huta Tomok Bolondengan masingmasing memiliki rumah dan huta (Kampung) sendiri kecualiyang bungsu, Oppu Santun Sidabutar telah merantau ke Timur(Simalungun) dan menetap di sana, A.

(dua ribu delapan ratus meter persegi) yakniukuran Panjang + 54 m x lebar + 52 m, dengan batasbatas sebagai berikut:Sebelah Timur : Jalan Raya TomokAmbarita;Sebelah Selatan: Tanah/Huta milik Keturunan Jahuala Sidabutar;Sebelah Barat : Lahan Pekuburan (Parbandaan) Keturunan Oppu HutatamSidabutar;Sebelah Utara : Jalan Setapak/Jalan Desa;Yang di dalam lahan Huta Sosor Tongatonga juga secara melawan hukumtelah dibangun rumah/kioskios oleh Tergugat, adalah seluas kirakira 320m?

Nomor 3590 k/Pdt/201510.11.12.m x lebar 52 m yang terletak dan merupakan Huta Sosor Tongatonga, DesaTomok Parsaoran, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, ProvinsiSumatera Utara dengan batasbatas sebagai berikut:Sebelah Timur : Jalan Raya Tomok Ambarita;Sebelah Selatan: Tanah/Huta milik keturunan Oppu Jahuala Sidabutar;Sebelah Barat : Lahan Pekuburan (Parbandaan) keturunan Oppu HutatamSidabutar;Sebelah Utara : Jalan Setapak/Jalan Desa;Adalah sah milik keturunan Oppu Hutatam Sidabutar (kecuali keturunanBalga

1. Menyatakan Termohon yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap sidang, tidak hadir;
2. Mengabulkan permohonan Pemohon secara verstek;
3. Memberi izin kepada Pemohon (Khairul Anwar bin Jahuala Siregar Alm) untuk menjatuhkan talak satu raji terhadap Termohon (Siti Nur Cahaya binti Sugeng) di depan sidang Pengadilan Agama Rantauprapat.

namun belakangankerap disebut warga sebagai Huta/Kampung Bulu Duri, karena disekitarPantai (Sebelah Barat) sengaja ditanami bambu yang memiliki duri, namunbambubambu tersebut sekarang sebagian sudah tidak ada karena terjadipenyusutan air danau Toba dan itu pula mengakibatkan kian luasnyawilayah/tanah Huta/Kampung Lumban Raja atau Bulu Duri tersebut;Bahwa adapun batasbatas Huta/Kampung Lumban Raja tersebut adalahSebelah Utara: Jalan Kampung, Sebelah Timur: Danau Toba, SebelahSelatan: Tanah Milik Jahuala

Bahwa adapun batasbatas Huta/Kampung Lumban Raja tersebutadalah Sebelah Utara Jalan Kampung, Sebelah Timur ; Danau Toba,Sebelah Selatan; Tanah Milik Jahuala Sidabutar, Sebelah Barat ;Adalah Jalan Tomok Ambarita, dari dulu hingga sekarang ;Bahwa dalil hukumnya tersebut diatas sangat bertentangan dengan denganyang didalikan pada angka 7. Tersebut terdahulu diatas, serta sangatbertentangan pula dengan dalil hukumnya yang didalilkan pada angka 8.dapat di kutip sebagai berikut:8.

Rajadihuta Sidabutar yaitu samaSama keturunan dari anak ke2 dari Oppu RajadihutaSidabutar;Bahwa nama kampung / Huta dari anak kedua OppuRajadihuta Sidabutar yang keturunannya adalahPenggugat dan Tergugat adalah Huta Tongatonga;Bahwa saksi tidak mengetahui luas tanah terperkara,hanya batasbatasnya yang saksi ketahui yaitu SebelahTimur berbatas dengan Jalan, Sebelah Barat berbatasdengan Tanah Kuburan, Sebelah Utara berbatas denganJalan Setapak dan Sebelah Selatan berbatas dengan Hutamilik Keturunan Jahuala

Saksi Jhonson Sidabutar;Bahwa saksi Kepala Desa di Tomok sejak tahun 1991Sampai dengan tahun 2004;Bahwa yang dipermasalahkan antara Para Pihak adalahmasalah tanah perkampungan yang terletak di SosorTongatonga Desa Tomok Parsaoran Kecamatan SimanindoKabupaten Samosir, dengan batasbatas Sebelah Timurberbatas dengan Jalan, Sebelah Barat berbatas dengantanah kuburan, Sebelah Utara berbatas dengan jalanSetapak dan sebelah Selatan berbatas dengan Huta milikketurunan Jahuala Sidabutar;Bahwa asal tanah perkara

Jahuala dan Op. Santun;e Bahwa keturunan dari Op. Rajadihuta masingmasing telahmemiliki Kampung di Desa Tomok;e Bahwa Op.

namunbelakangan kerap disebut warga sebagai Huta/Kampung Bulu Duri, karenadisekitar Pantai (Sebelah Barat) sengaja ditanami bambu yang memiliki duri,namun bambubambu tersebut sekarang sebagian sudah tidak ada karenaterjadi penyusutan airdanau Toba dan itu pula mengakibatkan kian luasnyawilayah/tanah Huta/Kampung Lumban Raja atau Bulu Duri tersebut;Bahwa adapun batasbatas Huta/Kampung Lumban Raja tersebut adalahSebelah Utara: Jalan Kampung, Sebelah Timur: Danau Toba, SebelahSelatan: Tanah Milik Jahuala

Bahwaadapun batas batas Huta/ Kampung Lumban Raja tersebut adalahSebelah Utara Jalan Kampung, Sebelah Timur ; Danau Toba, SebelahSelatan ; Tanah Milik Jahuala Sidabutar, Sebelah Barat ; Adalah JalanTomok Ambarita, dari dulu hingga sekarang ;Bahwa dalil hukumnya tersebut diatas sangat bertentangan dengan denganyang didalilkan pada angka 7.

Jahuala,Op. Santun.Bahwa masingmasing keturunan dari Op.

Bahwa adapun batasbatas Huta/Kampung Lumban Raja tersebut adalahSebelah Utara: Jalan Kampung, Sebelah Timur: Danau Toba, SebelahSelatan: Tanah Milik Jahuala Sidabutar, Sebelah Barat: Adalah JalanTomok Ambarita, dari dulu hingga sekarang;.

Bahwa adapun batas batas Huta / Kampung Lumban Raja tersebut adalahSebelah Utara Jalan Kampung, Sebelah Timur ; Danau Toba, SebelahSelatan ; Tanah Milik Jahuala Sidabutar, Sebelah Barat ; Adalah Jalan TomokAmbarita, dari dulu hingga sekarang ;Bahwa dalil hukumnya tersebut diatas sangat bertentangan dengan dengan yangdidalilkan pada angka 7. Tersebut terdahulu diatas, serta sangat bertentangan puladengan dalil hukumnya yang didalilkan pada angka 8. dapat di kutip sebagaiberikut ;8.

Tomok 31 Januari 1934,jelaslah sudah tanah yang = menjadi objek perkara No.12/Pdt.G/2014/PN.Blg, tanggal 23 Maret 2015, seluas + luas + 2.800 M2dengan ukuran kurang lebih 54 m x lebar 52 m yang terletak di HutaSosor Tongatonga, Desa Tomok Parsaoran, Kecamatan Simanindo,Kabupaten Samosir, Propinsi Sumatera Utara dengan batas batasberikut :Halaman 13 dari 42 Putusan Perdata Perlawanan Nomor 75/Padt.Plw/2019/PN Big Sebelah Timur : Jalan Raya Tomok Ambarita ; Sebelah Selatan : Tanah Keturunan Oppu Jahuala

Putusan PN Balige No. 12/Pdt.G/ 2014/PNBLG Tanggal 23 Maret 2015,adalah sebidang tanah dengan luas + 2.800 M2 ukuran +54 Meter x 52Meter yang terletak dan merupakan Huta Sosor Tongatonga, Desa TomokParsaoran, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir Provinsi SumateraUtara, dengan batasbatas sebagai berikut:Sebelah Timur: Jalan Raya Tomok Ambarita;Sebelah Selatan:Tanah/ Huta milik Keturunan Oppu Jahuala Sidabutar;Sebelah Barat: Lahan Pekuburan (Parbandaan) Keturunan Oppu HutatamSidabutar;Sebelah Utara