/PN Skt.eBahwa awal mulanya terdakwa Daffa minta bantuan kepada saksi untukmencarikan mobil untuk disewa, dan selanjutnya saksi menawarkan mobillHonda Odissey No.Pol.

/PN Skt.eBahwa mobil Odissey yang Terdakwa sewa tersebut selanjutnya ditaruh dirumah saksi Mujiyatmi sebagai ganti mobil Avanza milik Terdakwa yangTerdakwa gadaikan kepada Mujiyatmi karena mobil Avanza tersebut akanTerdakwa jual;eBahwa sampai saat ini Terdakwa belum membayar harga sewa mobil Odisseytersebut kepada saksi Tri Cahyo;2 Terdakwa NURUL HIDAYAH:Bahwa Terdakwa adalah istri dari terdakwa Daffa Hafidz;Bahwa Terdakwa pernah bersamasama Daffa Hafidz meminjam mobilHonda Odissey kepada perusahaan

AD8574 HU milik terdakwa Daffa Hafidz;e Bahwa pada bulan Pebruari 2015, terdakwa Daffa Hafidz dan Nurul Hidayahmenyewa mobil Honda Odissey milik saksi Andik Setiawan dari saksi TriCahyo Mulyono, karyawan Andik Setiawan, dengan jangka waktu satuminggu dengan harga sewa Rp450.000,00 perharinya, sedangkan yangmengambil mobil Honda Odissey tersebut dari kantor saksi Tri CahyoMulyono adalah terdakwa Agus Setiawan dengan Nurul Hidayah.

Unsur : Benda tersebut seluruhnya atau sebagian milik orang lain:Menimbang, bahwa benda yang dimaksudkan dalam perkara ini adalah mobilHonda Odissey tahun 2001 warna silver No.Pol.

Unsur : Barang tersebut berada padanya bukan karena kejahatan:Menimbang, bahwa sebagaimana terungkap dipersidangan berdasarkanketerangan saksi Tri Cahyo Mulyono serta terdakwa Daffa Hafidz dan Nurul Hidayah,keberadaan mobil Honda Odissey di tangan para Terdakwa, atas dasar perjanjian sewa,Halaman 11 dari 15 Putusan Nomor 83/Pid.B/2015./PN Skt.sehingga penguasaan mobil Honda Odissey itu oleh para Terdakwa bukan karenakejahatan, dengan demikian unsur ini juga telah terpenuhi;Ad.4.

KM Odissey bersandar, telah dihentikan petugas Ditpolair Baharkam Polri yaitusaksi Muhammad Aziz dan saksi Billy Roy Rumayomi yang sedang melakukan patroli diwilayah perairan Semarang dengan menggunakan perahu karet Kp.

Budiman memesan solar sebanyak 3 KI atau 3 ton atau 3.000 liter solar;Bahwa pembelian solar sebanyak 3.000 liter solar tersebut akan diisikan pada cranekapal cargo KM Odissey, dengan rencana pengisian hari Selasa tanggal 24 Juli 2018jam 18.00 Wib di Pelabuhan Nusantara Tanjung Mas Semarang;Bahwa untuk pengisian solar pada kapal cargo KM Odissey, saksi berkomunikasidengan sdr. Nur Salim selaku jurumudi/nahkoda perahu sopek yang membawa solaryang akan diisikan pada KM Odissey ;Bahwa sdr.

Nur Salim telah ditangkap petugas Polairud karenamembawa BBM jenis solar tanpa dilengkapi dokumen surat ijin usaha ;Bahwa Nur Salim bekerja kepada Terdakwa sebagai jurumudi/nahkoda perahu sopekmilik Terdakwa, yang akan mengisi solar pada crane KM Odissey ;Bahwa saksi yang memesan atau order BBM solar pada sdr. Ika Agustiyan Cahyonosebanyak 3 KL atau 3.000 liter untuk mengisi crane kapal niaga KM Odissey;Bahwa awalnya pada hari Minggu tanggal 22 Juli 2018 saksi dimintai tolong sdr.

Ika AgustiyanCahyono, dan karena katanya kalau 20 KL tidak ada, kemudian disepakati untuk ordersebanyak 3 KL saja untuk mengisi crane KM Odissey ;Bahwa saksi tahu saksi Ika Agustiyan Cahyono membeli BBM solar kepada Terdakwa;Bahwa BBM solar dan perahu sopek yang mengangkut solar adalah milik Terdakwa;Bahwa untuk harga BBM solar yang dijual kepada sdr. Nia dari PT.

Odissey;Bahwa BBM (Bahan Bakar Minyak) jenis solar yang dipesan saksi Ika AgustiyanCahyono untuk diisikan ke KM Odissey tersebut adalah milik saksi TeguhWinarno yang dijual dengan harga Rp. 6.500, per liter, dan saksi Teguh Winarnomembeli BBM solar tersebut dari kapalkapal/tug boat, dengan harga Rp. 5.500,(lima ribu lima ratus rupiah) per liter, yaitu :e Pada hari Sabtu tanggal 21 Juli 2018, saksi Teguh Winarno membeli BBM solarsebanyak 4 KL (4.000 liter) dari bas Ari (DPO) yang merupakan ABKkapal

Odissey;Bahwa BBM (Bahan Bakar Minyak) jenis solar yang dipesan saksi Ika AgustiyanCahyono untuk diisikan ke KM Odissey tersebut adalah milik saksi TeguhWinarno yang dijual dengan harga Rp. 6.500, per liter, dan saksi Teguh Winarnomembeli BBM solar tersebut dari kapalkapal/tug boat, dengan harga Rp. 5.500,(lima ribu lima ratus rupiah) per liter, yaitu :e Pada hari Sabtu tanggal 21 Juli 2018, saksi Teguh Winarno membeli BBMsolar sebanyak 4 KL (4.000 liter) dari bas Ari (DPO) yang merupakan ABKkapal

Budiman memesan solarsebanyak 3 KI atau 3 ton atau 3.000 liter solar;Bahwa pembelian solar sebanyak 3.000 liter solar tersebut akan diisikan padacrane kapal cargo KM Odissey, dengan rencana pengisian hari Selasa tanggal24 Juli 2018 jam 18.00 Wib di Pelabuhan Nusantara Tanjung Mas Semarang;Bahwa untuk pengisian solar pada kapal cargo KM Odissey, saksiberkomunikasi dengan Terdakwa Nur Salim selaku jurumudi/nahkodaperahu sopek yang membawa solar yang akan diisikan pada KM Odissey;Bahwa Terdakwa Nur

Teguh Winarto Rp. 6.500, per liter, dan dijual kekapal KM Odissey juga dengan harga Rp. 6.500, per liter, saksi tidakmengambil keuntungan;Bahwa saksi baru sekali memesan solar pada dr. Teguh Winarto, dan saksimembeli solar kepada sdr.

Sutarman masingmasing Rp.2.000.000, per bulan; Bahwa rencana pengisian solar ke KM Odissey tersebut awalnya pada hariSelasa tanggal 24 Juli 2018 tersebut, saksi mendapat order atau pesanan darisdr.

Odissey;Bahwa BBM (Bahan Bakar Minyak) jenis solar yang dipesan saksi lkaAgustiyan Cahyono untuk diisikan ke KM Odissey tersebut adalah miliksaksi Teguh Winarno yang dijual dengan harga Rp. 6.500, per liter, dansaksi Teguh Winarno membeli BBM solar tersebut dari kapalkapal/tugboat, dengan harga Rp. 5.500, (lima ribu lima ratus rupiah) per liter, yaitu:e Pada hari Sabtu tanggal 21 Juli 2018, saksi Teguh Winarno membeliBBM solar sebanyak 4 KL (4.000 liter) dari bas Ari (DPO) yangmerupakan ABK kapal

24 Juli 2018 sekitar jam 18.00Wib Terdakwa bersama dengan saksi Sutarman yang juga bekerja padasaksi Teguh Winarno berangkat dari dermaga Cipta Semarang denganmengangkut 11.669 liter solar yang disimpan di palka perahu menuju kedermaga nusantara pelabuhan Tanjung Emas Semarang untuk mengisiBBM jenis solar pada kapal cargo KM Oddissey;Bahwa ketika perahu sopek yang dinahkodai Terdakwa tersebut sampai diperairan alur Semarang dalam posisi 0656436 S 11025259 T yaitusekitar 300 meter dari tempat KM Odissey

Odissey; Bahwa BBM (Bahan Bakar Minyak) jenis solar yang dipesan saksi IlkaAgustiyan Cahyono untuk diisikan ke KM Odissey tersebut adalah miliksaksi Teguh Winarno yang dijual dengan harga Rp. 6.500, per liter, dansaksi Teguh Winarno membeli BBM solar tersebut dari kapalkapal/tugboat, dengan harga Rp. 5.500, (lima ribu lima ratus rupiah) per liter, yaitu:e Pada hari Sabtu tanggal 21 Juli 2018, saksi Teguh Winarno membeliBBM solar sebanyak 4 KL (4.000 liter) dari bas Ari (DPO) yangmerupakan ABK kapal

Sby., yang dilanjutkan dengan tuntutan Terbanding / Tergugattelah memasukkan mobil Honda Odissey No. Pol.

oleh Pembanding / Penggugat dalam MemoriBanding Pembanding / Penggugat kecuali apa yang diakui secara tegas; Bahwa tidak dimasukkannya kendaraan Honda Odissey No.

Certis;Menimbang, bahwa Penggugat dalam posita gugatan angka 7 maupunpetitum gugatan pada angka 3 dan 4 tetap menuntut ganti rugi tidak diserahkannyaantara lain 1 (satu) unit kendaraan Honda Odissey nopol : L 1508 V, oleh karenaitu Majelis Hakim berpendapat bahwa dalam gugatan Penggugat tentunya harus adapihak pihak lain yang harus bertanggung jawab tentang barang bukti kendaraanHonda Odissey nopol : L 1508 V tersebut yang diluar tanggung jawab Tergugat;Menimbang, bahwa dengan tidak diikut sertakannya

Oleh karenanya tuntutanPembanding / Penggugat dalam petitum gugatan No. 3 dapat dikabulkan kecualimengenai Honda Odissey No. Pol. L1508V karena mengenai barang bukti tersebuttidak tercantum dalam amar putusan;Menimbang, bahwa mengenai barang bukti Honda Odissey No. Pol.L1508V yang dituntut Pembanding / Penggugat yang dibantah oleh Terbanding /Tergugat ternyata tidak tercantum dalam amar putusan tersebut, sedangPembanding / Penggugat juga tidak membuktikan adanya penyitaan atas HondaOdissey No.

Dengan demikian tuntutan dalampetitum No. 2 harus ditolak;Menimbang, bahwa oleh karena terbukti Terbanding / Tergugat telahmelakukan Perbuatan Melawan Hukum yang merugikan Pembanding / Penggugat,maka tuntutan Pembanding / Penggugat mengenai ganti rugi yang diperhitungkanoleh Pembanding / Penggugat dapat dikabulkan, namun nominal yang dituntut harusdikurangi dengan harga Honda Odissey sebesar Rp. 300.000.000, (tiga ratus jutarupiah), karena tuntutan Pembanding / Penggugat atas Honda Odissey telah

Nomor 2438 K/Pdt/2016barangbarang sitaan hasil kejahatan;Bahwa akan tetapi, atas kendaraan Honda Odissey dengan Nopol : L1508Vbeserta dengan STNK dan BPKB, sebagai barang bukti hasil kejahatan tidakdicantumkan didalam berkas perkara, sehingga didalam amar putusan perkaraNomor 3153/Pid.B/201 1/PN.Sby., tentang barang bukti menyatakan, yaitu:4. Menetapkan agar barang bukti berupa :1 (satu) unit mobil L 300 Nomor Polisi B9826NU dengan nomorlambung 153 dengan terdapat tulisan Cisco dan Certis;Bag.

Putih; Seuntai liontin silang kerrawang Far mt addg step (BR); Seuntai liontin motif bunga kerrawang; Seuntai kalung dengan motif tali: Seuntai cincin dengan mata batu putih;1 (satu) unit kendaraan Honda Odissey Nomor Polisi : L1508V;Bahwa telah jelas dan terang, bahwa atas barang bukti sebagaimanatertuang didalam putusan perkara nomor 3153/Pid.B/2011/PN Sby., junctoputusan perkara nomor 124/PID/2012/PT SBY, juncto putusan MahkamahAgung RI perkara nomor 1043 K/Pid/2012, yang sudah berkekuatan hukumtetap

lima ratus riburupiah); Uang dollar sebanyak 141 lembar dengan pecahan USD 100 (seratusdollar) atau setara dengan USD 14100 x 9.800 (kurs tukar rupiah) =Rp138.180.000,00 (seratus tiga puluh delapan juta seratus delapanpuluh ribu rupiah); 1 (satu) buku tabungan Bank BNI dengan nominal Rp250.000.000,00(dua ratus lima puluh juta rupiah); Uang tunai sebanyak Rp276.000.000,00 (dua ratus tujuh puluh enamjuta rupiah); Sejumlah perhiasan senilai Rp10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah); 1 (satu) unit Honda Odissey

Putih; Seuntai liontin silang kerrawang Far mt addg step (BR); Seuntai liontin motif bunga kerrawang; Seuntai kalung dengan motif tali; Seuntai cincin dengan mata batu putih;1 (satu) unit kKendaraan Honda Odissey Nomor Polisi L1508V; adalahmerupakan perbuatan melawan hukum;Menghukum Tergugat untuk membayar kepada Penggugat atas kerugianmateriil sebesar Rp1.212.816.000,00 (satu miliar dua ratus dua belas jutadelapan ratus enam belas ribu rupiah) dan kerugian immaterial sebesarRp287.184.000,00 (dua

Nomor 2438 K/Pdt/2016 Uang tunai Rp. 19.500.000 (sembilan belas juta lima ratus ribu rupiah); Uang dollar sebanyak 141 lembar dengan pecahan USD 100 (seratusdollar Amerika); 1(satu) buku tabungan Bank BNI dengan nominal Rp250.000.000,00 (duaratus lima puluh juta rupiah); Uang tunai sebanyak Rp276.000.000,00 (dua ratus tujuh puluh enam jutarupiah);5 (lima) segel Cisco;1 (satu) unit kendaraan Honda Odissey Nomor Polisi L1508 V;Menimbang, bahwa terhadap alasanalasan tersebut Mahkamah Agungberpendapat

Bahwa akan tetapi, atas kendaraan Honda Odissey dengan Nopol : L 1508 V beserta dengan STNK dan BPKB, sebagai barang bukti hasilkejahatan tidak dicantumkan didalam berkas perkara, sehingga didalamamar putusan perkara No : 3153/ Pid.B/ 2011/ PN. Sby., tentang barangbukti menyatakan, yaitu :4. Menetapkan agar barang bukti berupa :e 1 (satu) unit mobil L 300 No. Pol. B 9826 NU dengannomor lambung 153 dengan terdapat tulisan Cisco danCertis ;e Bag. No.

Putih ;e Seuntai liontin silang kerrawang Far mt addg step (BR) ;e Seuntai liontin motif bunga kerrawang ;e Seuntai kalung dengan motif tali ;e Seuntai cincin dengan mata batu putih ;e 1 (satu) unit kendaraan Honda Odissey nopol : L 1508=V:8. Bahwa telah jelas dan terang, bahwa atas barang bukti sebagaimanatertuang didalam putusan perkara nomor : 3153/ Pid.B/ 2011/ PN. Sby. joputusan perkara nomor : 124/ Pid/ 2012/ PT.

Putih ;e Seuntai liontin silang kerrawang Far mt addg step (BR) ;e Seuntai liontin motif bunga kerrawang ;e Seuntai kalung dengan motif tali ;e Seuntai cincin dengan mata batu putih ;e 1 (satu) unit kKendaraan Honda Odissey nopol : L 1508 V ; adalah merupakan Perbuatan Melawan Hukum.4.

Putih;e Seuntai liontin silang kerrawang Far mt addg step (BR);e Seuntai liontin bunga kerawang;e Seuntai kalung dengan motif tali;e Seuntai cincin dengan mata batu putih;Menimbang, bahwa atas dasar faktafakta hukum tersebut, telah terbuktibenar, bahwa atas kendaraan Honda Odissey dengan No.Pol.

Oleh karena itu Majelis Hakim berpendapat bahwadalam gugatan Penggugat tentunya harus ada pihakpihak lain yang harusmempertanggung jawabkan tentang barang bukti berupa kendaraan HondaOdissey No.Pol : L1508V tersebut yang merupakan diluar tanggung jawabTergugat.Menimbang, bahwa dengan tidak diikut sertakannya pihakpihak yangterlibat dalam proses adanya barang bukti kendaraan Honda Odissey No.

penjara pengganti denda untuk terdakwa selama 3 ( tiga ) bulan ;- Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa akan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; - Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan ; - Memerintahkan barang bukti berupa : 2 (dua) bungkus plastic berisi methamfetamina berat netto 8,8272 gram sisa hasil lab krim dari berat brutto 200 (dua ratus ) gram yang sudah di musnahkan ; 4 (empat ) buah handphone, 1 (satu) unit Honda Odissey

Pasal 132 ayat (1) Undang Undang Republik IndonesiaNomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika ; Menimbang, bahwa untuk menguatkan dakwaan tersebut diatas Penuntut Umummengajukan pula barang bukti sebagai berikut :e 2 (dua) bungkus plastic berisi methamfetamina berat netto 8,8272 gram sisa hasillab.krim dari berat brutto 200 (dua ratus) gram ;e 4 (empat) buah hand phone ;e = (satu) unit Honda Odissey warna hitam No. Pol.

TOMMY WIRYO membawa bungkusan kotakberisi sabu.Bahwa tidak lama kemudian mobil berbalik arah, bersamaan dengan itu para saksimemberhentikan mobil tersebut, menangkap dan melakukan penggeledahan terhadapmereka dan menyita barang bukti Narkoba sejumlah 2 (dua) bungkus plastik bening yangberisi narkoba berupa kristal putih dengan berat @ 100 (seratus) gram, jumlah keseluruhan200 (dua ratus) gram dan 4 (empat) buah handphone.Bahwa benar Terdakwa meminjam mobil Honda Odissey kepada Sdr.

, maka di jatuhkan pidana penjarapengganti denda untuk terdakwa selama 3 (tiga) bulan ;e Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa akan dikurangkanseluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;e Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan ;e Memerintahkan barang bukti berupa :e 2 (dua) bungkus plastic berisi methamfetamina berat netto 8,8272 gram sisa hasillab krim dari berat brutto 200 (dua ratus ) gram yang sudah di musnahkan ;11e 4 (empat ) buah handphone, (satu) unit Honda Odissey

No. 168/PID/2017/PT.PLG.c. 2 (dua) paket besar narkotika jenis sabu dengan berat 199,66 gram;d. 8 (delapan) paket sedang Narkotika jenis sabu yang dibungkus plastik kliptransparan dengan berat 53,08 gram;e. 1 (Satu) buah timbangan digital warna hitam merek HWH;f. 1 (Satu) buah handphone merek Samsung Duos GTE1272 warna putihdengan nomor simcard 082372353331 dan nomor simcard 082165766665;g. 1 (Satu) buah koper warna grey merek President;Dirampas untuk dimusnahkan.h. 1 (satu) unit mobil Honda Odissey

sembilan puluh lima) butir dengan berat 86,00gram; 2(dua) paket besar Narkotika Jenis Sabu dengan berat 199,66 gram; 8(delapan) paket sedang Narkotika Jenis Sabu yang dibungkus plastik kliptransparan dengan berat 53,08 gram; 1(satu) buah timbangan digital warna hitam merek HWH; 1(satu) buah handphone merek Samsung Duos GTE1272 warna putihdengan nomor simcard 082372353331 dan nomor simcard 082165766665; 1 (satu) buah koper warna grey merek President;Dirampas untuk dimusnahkan; i1(satu) unit mobil Honda Odissey

Selama saksi bekerja ditempat tersebut saksisering melihat/hampir setiap hari terdakwa datang ketempat tersebut, namunsaksi tidak mengetahui apa urusannya;e Bahwa, ditempat tersebut saksi melihat ada 10 (sepuluh) unit mobil namunyang saksi ingat yaitu mobil Odissey, Nisan Extril, Innova warna hitam,Alvad, APV, Harrier. Setahu saksi mobil Alvad dan Odissey adalah milikorang tua dari H. Chep Hernawan sedangkan mobil lainnya saksi tidakmengetahui milik siapa.

Selain itu ada mobil Alvaddan Odissey dan setahu saksi mobil itu milik orang tua dari H. ChepHernawan sedangkan mobil lainnya saksi tidak mengetahui milik siapa.Mobilmobil tersebut telah ada semenjak saksi bekerja di rumah H.

Saksi melihat ditempat tersebut ada 10 (sepuluh) unit mobilnamun yang saksi ingat yaitu mobil Odissey, Nisan Extril, Innova warna hitam,Alvad, APV, Harrier. Setahu saksi mobil Alvad dan Odissey adalah milik orang tuadari H. Chep Hernawan sedangkan mobil lainnya saksi tidak mengetahui milik siapa.Mobilmobil tersebut telah ada semenjak saksi bekerja di rumah H.

Selama bekerja ditempat itu saksi melihat ada 10 (sepuluh) unitmobil dirumah tersebut, adapun mobilmobil tersebut yaitu mobil Nisan Extril,Innova (warna hitam), Alvad, APV (warna silver/ambulace), Harrier (warna silver).Selain itu ada mobil Alvad dan Odissey dan setahu saksi mobil itu milik orang tuadari H.

Raya Sudirman Kav. 25Jakarta Selatan terdakwa menawarkan sebuah mobil Honda Odissey RB3 2,4 ATNo.Pol.

rupiah) dan terdakwa juga mengatakan bahwa mobiltersebut adalah mobil sitaan dari Polda Metro Jaya sehingga suratsuartnya dapatdiurus dan BPKP mobil tersebut akan diserahkan pada akhir bulan September 2010,karena saksi LIE CHARLES yakin dan percaya dengan perkataan terdakwa tersebutmaka saksi LIE CHARLES menyerahkan uang sebesar Rp. 350.000.000, (tiga ratuslima puluh juta rupiah) kepada terdakwa dengan car ditransfer secara bertahapmelalui bank ;Pada bulan Nopember 2010 ternyata BPKB mobil Honda Odissey

rupiah) dan terdakwa juga mengatakan bahwa mobiltersebut adalah mobil sitaan dari Polda Metro Jaya sehingga suratsuartnya dapatdiurus dan BPKP mobil tersebut akan diserahkan pada akhir bulan September 2010,karena saksi LIE CHARLES yakin dan percaya dengan perkataan terdakwa tersebutmaka saksi LIE CHARLES menyerahkan uang sebesar Rp. 350.000.000, (tiga ratuslima puluh juta rupiah) kepada terdakwa dengan car ditransfer secara bertahapmelalui bank ;e Pada bulan Nopember 2010 ternyata BPKB mobil Honda Odissey

Putusan Nomor 668/Pid.Sus/2018/PN Dpk.Erwin Hehamahua, setelah alamat Terdakwa berikan ke Saksi ErwinHehamahua, Saksi Erwin Hehamahua memberitahukan ke Terdakwabahwa paket yang akan dikirim berisikan Narkoba namun Jenis danJumlahnya tidak diberitahukan.Bahwa Terdakwa berkomunikasi dengan Saksi Ilham Saputra dengan caramelalui facebook nama akun Odissey Odin dan komunikasi Whats App,pada pertengahan bulan puasa Terdakwa menghubungi Saksi IlhamSaputra memberitahukan ke Saksi Ilham Saputra bahwa paket

/Pid.Sus/2018/PN Dpk.Limo Kota Depok Jawa Barat atas nama penerima yaitu Putra,selanjutnya kedua alamat terbut diatas Terdakwa sampaikan/memberitahukan ke Saksi Erwin Hehamahua (berkas dipisah), setelahalamat Terdakwa berikan ke Saksi Erwin Hehamahua, Saksi Hehamahuamemberitahukan ke Terdakwa bahwa paket yang akan dikirim berisikanNarkoba namun Jenis dan Jumlahnya tidak diberitahukan.Bahwa Terdakwa berkomunikasi dengan Saksi Ilham Saputra (berkas diSeplit) dengan cara melalui facebook nama akun Odissey

/Pid.Sus/2018/PN Dpk.Limo Kota Depok Jawa Barat atas nama penerima yaitu Putra,selanjutnya kedua alamat terbut diatas Terdakwa sampaikan/memberitahukan ke Saksi Erwin Hehamahua (berkas diseplit), setelahalamat Terdakwa berikan keSaksi Erwin Hehamahua, Saksi Hehamahuamemberitahukan ke Terdakwa bahwa paket yang akan dikirim berisikanNarkoba namun Jenis dan Jumlahnya tidak diberitahukan.Bahwa Terdakwa berkomunikasi dengan Saksi Ilham Saputra (berkas diSeplit) dengan cara melalui facebook nama akun Odissey

Raya Rt. 005/ Rw. 005, PerumahanGriya Cinere Raya 2, Kelurahan Limo, Kecamatan Limo, Kota Depok; Bahwa Terdakwa menjalani hukuman di Lembaga Pemasyarakatan kelasIIA Tangerang karena perkara Jual Beli Narkotika; Bahwa Terdakwa divonis oleh pengadilan untuk menjalani hukumanpenjara selama 5 (lima) tahun karena Jual Beli Narkotika jenis Shabu; Bahwa Terdakwa berkomunikasi dengan Ilham Saputara denganmenggunaka handphone didalam Lembaga Pemasyarakatan melalui pesanWhatsApp dan Facebook dengan nama Odissey

Bahwa Terdakwa berkomunikasi dengan Saksi Ilham Saputra dengancara melalui facebook dengan nama akun Odissey Odin dan komunikasiWhatsApp, lalu pada pertengahan bulan puasa Terdakwa menghubungiSaksi Ilham Saputra memberitahukan bahwa paket yang akan diterimadidalamnya berisikan Narkoba namun jenis dan jumlahnya Terdakwa tidakmemberitahukan dan pada hari Sabtu tanggal 9 Juni 2018 Terdakwamencoba menghubungi Saksi Ilham Saputra melalui Facebook namun tidakada jawaban dari Saksi Ilham Saputra (berkas

Sebuah Kendaraan Roda 4 (mobil) Honda Odissey Warna Hitam NomorPolisi D XXX, tahun 2012;5. Sebuah Kendaraan Roda 4 (mobil) Honda CRV, warna silver, Nomor PolisiD XXX NF, tahun 2013;6. Sebuah Kendaraan Roda 2 (motor) Merek Honda Mio, warna merah,nomor polisi Z XXX KI;7. SebuahKendaraan Roda 2 (motor) Merek Yamaha Byson, warna merah,nomor polisi D XXX IH;8. SebuahKendaraan Roda 2 (sepeda) MTB;9. Depositodeposito, tabungantabungan dan harta bergerak dan tidakbergerak lainnya atas nama XXX;Il.

Sita Revindicatoir Beslag (RvB) terhadap barang bergerak berupa :1 (satu) unit mobil merk HONDA ODISSEY, tahun 2003, No. Pol. N 1707NL, atas nama Muhamad Rohim.76. Menghukum Tergugat Untuk memberikan sebagian gajinya untuk Penggugatsesuai undangundang Pegawai negeri Sipil.7.

TERGUGAT melakukan Pengancaman, Pengrusakandan Pengambilan paksa barang milik PENGGUGAT.Justru yang terjadi sebenarnya adalah ketika PENGGUGAT menyatakan ingin berceraidan meninggalkan rumah, malah yang ada PENGGUGAT menguasai tempat usahaberikut beberapa asset milik TERGUGAT diantaranya uang tabungan yang dititipkanTERGUGAT yang diakui PENGGUGAT secara lisan pada akhir 2018 berjumlahsebesar Rp 450.000.000 ( Empat Ratus Lima Puluh juta Rupiah ), dalam bentukinvestasi 1 ( satu ) unit Mobil Honda Odissey

Hukum Acara Pidana danketentuan Pasal 5 jo Pasal 6 huruf b jo Pasal 35 ayat 3 UndangUndang RepublikIndonesia Nomor 46 tahun 2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsimenjadi kewenangan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan NegeriJakarta Pusat yang berwenang mengadili dan memutus perkara ini, telahmenerima atau menguasai penempatan, pentransferan, pembayaran, hibah,sumbangan, penitipan, penukaran, atau menggunakan harta kekayaan yaituTerdakwa menerimai (satu) unit mobil merk Honda tipe Odissey

Perbuatan tersebutdilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut :e Pada sekitar bulan April 2017, Terdakwa meminta mobil Honda Odissey ke ALISADLI. Atas permintaan Terdakwa tersebut ALI SADLI kemudian menghubungitemannya yang bekerja di bengkel mobil yang bernama ANDRIJANTO.Setelah mendapati ada kendaraan yang tersedia di dealer mobil PT.

berikut :e Tanggal 02 Mei 2017 sebesar Rp300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah)e Tanggal 12 Mei 2017 sebesar Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah)e Tanggal 15 Mei 2017 sebesar Rp135.000.000,00 (seratus tiga puluhlima juta rupiah)e Tanggal 16 Mei 2017 sebesar Rp10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah)e Tanggal 18 Mei 2017 sebesar Rp151.000.000,00 (seratus lima puluhsatu juta rupiah)e Tanggal 20 Mei 2017 sebesar Rp4.000.000,00 (empat juta rupiah).e Pada tanggal 20 Mei 2017, 1 (satu) unit Mobil Honda Odissey

Danau Sunter Barat Blok A 1/7Jakarta Utara;e Terdakwa mengetahui atau patut menduga bahwa penerimaan 1 (satu) unitmobil merk Honda Tipe Odissey RC 17 E.2.4 CVT Prestige warna whiteorchid pearl tersebut adalah berasal dari asal usul perolehan yang tidak dapatdipertanggungjawabkan secara sah dari hasil tindak pidana Korupsi yangdilakukan ALI SADLI selakuKepala Sub Auditorat III.B.2 AKN BPK RI danmerangkap sebagai Pelaksana Tugas Kepala Auditorat III.B pada AuditorUtama Keuangan Ill BPK RI yang menyimpang

Fotokopi dari Asli Rekening Tahapan Bank BCA dengan NomerRekening 1930326557 Atas Nama Penggugat Bukti bahwa PenggugatMelakukan Penarikan pada tanggal 21 Januari 2019 untuk melakukanPembelian Mobil Odissey Bukti Surat tersebut telah diberi meterai cukup danKetua Majelis telah mencocokkan dengan aslinya ternyata sesuai lalu diberitanda P.18;Halaman 40 dari 89 putusan Nomor 1571 Pdt.G/2020/PA.Smp19.

Pasal 2 (3) Undangundang Nomor 13Tahun 1985, oleh karenanya alat bukti tersebut dapat diterima sebagai bukti dalamperkara ini;Menimbang, bahwa bukti P18, berupa fotokopi dari Asli RekeningTahapan Bank BCA dengan Nomer Rekening 1930326557 Atas NamaPenggugat, sesuai dengan aslinya, dileges dan dinazegelen, isi bukti tersebutmenjelaskan Penggugat Melakukan Penarikan pada tanggal 21 Januari 2019untuk uang muka Pembelian Mobil Odissey. Bukti tersebut telah memenuhiketentuan Pasal 165 HIR Jo.

Kemudian berdasarkan bukti P18 dan P19, yakni : Penggugatmelakuan penarikan uang guna pembelian mobil Odissey yang kemudian dibarterdengan Perumahan Resmi 2. Sementara Tergugat dalam jawabannya tidakmembantah, namun kemudian keberatan karena ada harta Tergugat yangdigunakan untuk membeli perumahan Resmi 2 tersebut, namun Tergugat tidakmengajukan buktibukti bantahannya.

Hukum Acara Pidana danketentuan Pasal 5 jo Pasal 6 huruf b jo Pasal 35 ayat 3 UndangUndang RepublikIndonesia Nomor 46 tahun 2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsimenjadi kewenangan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan NegeriJakarta Pusat yang berwenang mengadili dan memutus perkara ini, telahmenerima atau menguasai penempatan, pentransferan, pembayaran, hibah,sumbangan, penitipan, penukaran, atau menggunakan harta kekayaan yaituTerdakwa menerimai (satu) unit mobil merk Honda tipe Odissey

Perbuatan tersebutdilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut :e Pada sekitar bulan April 2017, Terdakwa meminta mobil Honda Odissey ke ALISADLI. Atas permintaan Terdakwa tersebut ALI SADLI kemudianmenghubungi temannya yang bekerja di bengkel mobil yang bernamaANDRIJANTO. Setelah mendapati ada kendaraan yang tersedia di dealermobil PT.

Rp3800.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah)e Tanggal 12 Mei 2017 sebesar Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah)halaman 35 Putusan 11/Pid.SusTPK/2018/PT.DKIe Tanggal 15 Mei 2017 sebesar Rp135.000.000,00 (seratus tiga puluhlima juta rupiah)e Tanggal 16 Mei 2017 sebesar Rp10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah)e Tanggal 18 Mei 2017 sebesar Rp151.000.000,00 (seratus lima puluhsatu juta rupiah)e Tanggal 20 Mei 2017 sebesar Rp4.000.000,00 (empat juta rupiah).e Pada tanggal 20 Mei 2017, 1 (satu) unit Mobil Honda Odissey

Danau Sunter Barat Blok A 1/7Jakarta Utara:e Terdakwa mengetahui atau patut menduga bahwa penerimaan 1 (satu) unitmobil merk Honda Tipe Odissey RC 17 E.2.4 CVT Prestige warna whiteorchid pearl tersebut adalah berasal dari asal usul perolehan yang tidak dapatdipertanggungjawabkan secara sah dari hasil tindak pidana Korupsi yangdilakukan ALI SADLI selakuKepala Sub Auditorat III.B.2 AKN BPK RI danmerangkap sebagai Pelaksana Tugas Kepala Auditorat III.B pada AuditorUtama Keuangan Ill BPK RI yang menyimpang

Papua IndahPerkasa tersebut bukan di wilayah Kabupaten Biak Numfor, dan saksitidak pernah membicarakan masalah pekerjaan secara detail denganTerdakwa.Bahwa selain PT Papua Indah Perkasa, Terdakwa juga memilikibeberapa perusahaan lainnya diantaranya yaitu CV Zeus Mitra Sarana,PT Odissey Papua Perkasa dan beberapa perusahaan lain yang saksitidak ingat, dimana kedudukan hukumnya adalah di Jakarta.

Pst.Bahwa saksi memiliki usaha sendiri sebagai Direktur PT Odissey MaritimNusantara yang bergerak di bidang ekspedisi kargo.Bahwa atas permintaan Terdakwa, Saksi pernah menukarkan uang darimata uang rupiah ke mata uang Dollar Singapura, sebanyak 2 (dua) kaliyaitu pada tanggal 13 Juni 2014 ditukarkan pada money changer CitraValas dengan nominal Rp600.000.000,00 (enam ratus juta rupiah) danditukar ke mata uang dollar Singapura yang terdiri dari pecahan SGD10,000 (sepuluh ribu dollar Singapura) sebanyak

persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa Terdakwa bekerja sebagai Direktur PT Papua Indah Perkasa, yangbergerak di bidang infrastruktur knusus di Papua, dimana perusahaanTerdakwa tersebut berkedudukan di kota Sorong dan Jakarta.Bahwa selain Terdakwa menjabat sebagai Direktur PT Papua IndahPerkasa, Terdakwa juga memiliki beberapa perusahaan lainnya yakni CVMega Buana Putra, CV Papua Abadi, CV Bisma Parama Persada, CVBaimus Jaya, CV Zeus Mitra Sarana dan PT Odissey

Rum Riviani Warsito,SH, Jalan Jenderal Anmad Yani Ruko Nomor 6 HBM Sorong, danpemegang kendali perusahaan atas CV Mega Buana Putra, CV PapuaAbadi, CV Bisma Parama Persada, CV Balimus Jaya, CV Zeus MitraSarana dan PT Odissey Papua Perkasa;Bahwa pada sekitar bulan Maret 2014, Terdakwa berkenalan dengan SaksiYESAYA SOMBUK di Lobby Cafe Thamrin City Mall Jakarta Pusat;Bahwa saat itu Saksi YESAYA SOMBUK hadir bersama Saksi YUNUSSAFLEMBOLO yang sudah dikenal oleh Terdakwa;Bahwa Saksi YESAYA SOMBUK adalah

Kendaraan roda empat Honda New Odissey Absolute,tahun pembuatan 2008, nomor polisi B1349WB, nomorrangka nomor mesin JHMRB18708C203789 K24A650037896. Kendaraan roda empat Nissan XTrail, tahunpembuatan 2007, nomor polisi B1256GL, nomor rangka nomor mesin T30A49358 QR20682443A ;7. Kendaraan roda empat BMW320, tahun pembuatan2006, nomor polisi B266ER, nomor rangka nomormesin MHHVA77086 K9137141371J460 ;14 hal Put. No.2#al. 14 dari 28 hal. Put. No.527 K/Pdt.Sus/2010K/PHI/2006 .8.