• PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE (disingkat PSHT) : MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA, dkk.

  Parapatan Luhur PSHT 2016 Nomor:04/PLPSHT/IIV2016; Mengukuhkan Majelis Luhur PSHT sesuaiKeputusan Parapatan Luhur PSHT Nomor: 05/PLPSHT/II/2016dan menetapkan Dr.

  Putusan Nomor ;74/G/2017/PTUNJKTbesar pihak pemegang badan hukum PSHT adalah pengurus baikPusat PSHT maupun CabangCabang PSHT, maka dengan demikiandalil para Penggugat yang panik tersebut haruslah dikesampingkanatau ditolak ;.

  , oleh karena tidak repotrepotlagi mengurus badan hukum PSHT Cabang Probolinggo,apalagi memang pada dasarnya Cabang PSHT sejak jamanAlm.

  badan hukumPSHT adalah pengurus baik Pusat PSHT maupun CabangCabang PSHT, maka dengan demikian dalil Penggugat yangHal. 96 dari 278 Hal.

  umum, oleh karena tidak perlu repotlagi mengurus badan hukum PSHT Cabang Jombang, apalagimemang pada dasarnya Cabang PSHT sejak jaman Alm.

• menggunakan sepeda motor sambil berkonvoi membawa benderakebesaran PSHT dengan jumlah peserta kurang lebih 50 sepeda motordengan berboncengan dua dan tiga dengan jumlah kurang lebih 100 orangyang menuju Desa Mangaran dari padepokan PSHT di Desa Bantongan Kec.Panarukan Kab.

  PSHT Jember danBondowoso berpamitan, sedangkan PSHT Probolinggo berpamitan ke arahbarat lewat Jalan Tembus ke arah PLN Situbondo lalu rombongan PSHTSitubondo ikut mengantar sampai Pasar Sumberkolak setelah itu saksi danlainnya membubarkan diri dan pulang kKerumah masingmasing.

  Probolinggo tetapi saksitidak tahu siapa yang mengundang PSHT dari Probolinggo tersebut tetap!

  Bahwa sekitar pukul 00.30 WIB pada dini hari Senin tanggal 10Agustus 2020 warga PSHT bergeser kearah jalan tembus depan 514Kotakan untuk menunggu warga PSHT dari kota Jember danBanyuwangi sebanyak 60 orang dengan 30 sepeda motor yangdijemput oleh IPUNG lalu rombongan menuju Desa Trebungan.

  anggota PSHT setelah acaratersebut para anggota PSHT berkonvoi dengan sepeda motor, saat konvolkearah Utara masuk wilayah Desa Trebungan terjadi keributanMenimbang, bahwa selanjutnya pada hari Senin tanggal 10 Agustus2020 sekitar pukul 02.00 WIB di Desa Trebungan Kec.

• Fotokopi Berita Acara Serah Terima Uang Bantuan Korban Pengrusakandan Penyerangan Oknum PSHT di Desa Trebungan Kecamatan Mangaran;2. Fotokopi Berita Acara Serah Terima Uang Bantuan Korban Pengrusakandan Penyerangan Oknum PSHT di Desa Kayuputih Kecamatan Panji;3.

  Sesampainya diPadepokan, ternyata sepi tidak ada warga PSHT. Kemudian saksimenghubungi TEGUH menanyakan posisi TEGUH, kemudian TEGUHmenginformasikan bahwa perkumpulannya di Batako. Akhirnya saksibersama terdakwa pergi ke Batako;Sesampainy di Batako saksi bersama dengan terdakwa dan beberapaorang anggota PSHT berkumpul, saksi mendengar dari warga PSHT yangada di batako bahwa akan adanya rencana aksi pembalasan atasperistiwa yang terjadi sore hari.

  Putusan No: 161 / Pid.B / 2020 / PN SitBahwa benar terdakwa adalah pelatih di PSHT Kabupaten Situbondo,sabuk putih;Bahwa benar terdakwa masuk group Whatsapp Pemuda Pemudi ;Bahwa benar Maksud terdakwa meramaikan disini adalah membantusesama warga PSHT (Persaudaraan Setia Hati Terate) yang akan bentrokdengan pagar nusa;Bahwa benar ketika terdakwa datang di lokasi, warga PSHT (PersaudaraanSetia Hati Terate) sudah melakukan pengerusakan;Bahwa benar Terdakwa tidak mengetahui berapa banyak warga PSHT(Persaudaraan

  MARZUKI bersama dengan sebagian anggota PSHT lainnya, tepatnya di Kampung Krajan, RT.002,RW. 002, Desa Kayuputih, Kec. Panji, Kab. Situbondo bersamasama dengan sebagian warga PSHT lainnya, mengakibatkan rumah milik saksi korban Drs.

  MARZUKI bersama dengansebagian anggota PSHT lainnya, tepatnya di Kampung Krajan, RT.002, RW.002, Desa Kayuputih, Kec. Panji, Kab.

• tugu PSHT di Dusun Betek, Desa Sumberwindu,Kecamatan Berbek, Kabupaten Nganjuk untuk memastikan kebenaraninformasi dari Facebook dimaksud, lalu sekira pukul 10.30 Wib, terdakwabersama temantemannya sampai di lokasi tugu Persaudaraan Setia HatiTerate (PSHT) itu dan di lokasi tersebut sudah berkumpul orangorang yangtidak terdakwa kenal yang tergabung dalam komunitas PSHT, berikutnyaterdakwa bersama teman terdakwa ngopi di sebuah warung yang dekat denganlokasi tugu dimaksud sambil berbincangbincang

  Putusan Nomor 85/Pid.B/2021/PN Njksepeda motor menuju tugu PSHT di Dusun Betek, Desa Sumberwindu,Kecamatan Berbek, Kabupaten Nganjuk untuk memastikan kebenaraninformasi dari Facebook dimaksud, lalu sekira pukul 10.30 Wib, terdakwabersama temantemannya sampai di lokasi tugu Persaudaraan Setia HatiTerate (PSHT) itu dan di lokasi tersebut sudah berkumpul orangorang yangtidak terdakwa kenal yang tergabung dalam komunitas PSHT, berikutnyaterdakwa bersama teman terdakwa ngopi di sebuah warung yang dekat

  tugu PSHT di Dusun Betek, Desa Sumberwindu, Kecamatan Berbek,Kabupaten Nganjuk untuk memastikan kebenaran informasi dari Facebookdimaksud, lalu sekira pukul 11.45 Wib, saat terdakwa bersama temantemannya akan sampai di lokasi tugu Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT),di lokasi tersebut sudah berkumpul orangorang yang tidak terdakwa kenalyang tergabung dalam komunitas PSHT, dan beberapa orang melakukanpengrusakan terhadap sepeda motor Honda CBR warna Orange milik saksikorban BAYU NURKOLIK hingga

• Adapun di tempat itu juga telah berkumpul puluhan orang lainnya dimanaterdapat BOWO als.O'on (dalam pencarian petugas Kepolisian) selakupemimpin rombongan yang sebagian menggunakan atribut PersaudaraanSetia Hati Terate (PSHT) padahal organisasi PSHT sendiri telah melarangwarganya untuk menggunakan atribut, lambang maupun logo di luartempat yang telah ditentukan dalam hal ini di lokasi pengesahan wargabaru dan sebagian lagi memakai penutup muka (cadar).

  PSHT dalam bentuk tertulis dengan nomorsurat : 33.A/SP/PSHT.024/X/2013 yakni dilarang mengadakan kegiatan di luartempat yang telah ditentukan baik berupa kegiatan seperti arakarakan yang dapatmengganggu ketertiban umum/ masyarakat.Bahwa benar dalam instruksi juga telah disebutkan larangan menggunakan atribut,lambing, logo dan bendera PSHT selain untuk kegiatan sacral seperti menghadirikondangan maupun konvoi.Bahwa benar pihak internal PSHT sendiri telah melakukan pengamanan internal baikdi secretariat

  Bahwa benar sesampainya di pertigaan Sobontoro, Saksi bertemu dengan banyakwarga PSHT berkumpul yang menggunakan atribut PSHT dan celana komprang hitamkhas PSHT. Bahwa benar Saksi dan Hendri ikut bergabung berkonvoi menuju ke secretariat PSHTdi Jalan Kolonel Sugiono kota Bojonegoro dan mencari musuh apabila ada orang yangmenantang atau melihat dengan sinis kea rah rombongan. Bahwa benar Saksi dan Hendri mengikuti rombongan tersebut karena tidak tahu jalanke Bojonegoro.

  Bahwa benar pada saat itu sudah banyak warga PSHT berkumpulyang menggunakan atribut PSHT dan celana komprang hitam khas PSHT.Bahwa benar kemudian Bowo mengajak Terdakwa Kismawan dan Saksi untuk ikutbergabung berkonvoi menuju ke secretariat PSHT di Jalan Kolonel Sugiono kotaBojonegoro dan mencari musuh apabila ada orang yang menantang atau melihatdengan sinis kea rah rombongan.20Bahwa benar pada saat itu anggota rombongan konvoi sebanyak 40 orang dimanaSaksi yang mengemudikan motor sedangkan Kismawan

  Bahwa benar sesampainya di pertigaan Sobontoro SaksiZ5bertemu dengan banyak warga PSHT berkumpul yang menggunakan atribut PSHTdan celana komprang hitam khas PSHT.

• Hal tersebut diawali dengan adanyapencabutan bendera milik warga setempat yang dipasang di jalan yangdilakukan oleh 1 (satu) orang anggota Persatuan Setia Hati Terate (PSHT)wilayah Situbondo yang kemudian ditegur oleh warga setempat tetapibeberapa anggota Persatuan Setia Hati Terate (PSHT) tidak terimasehingga terjadi bentrokan antara Persatuan Setia Hati Terate (PSHT)dengan warga setempat.

  Hal tersebut diawali dengan adanyapencabutan bendera milik warga setempat yang dipasang di jalan yangdilakukan oleh 1 (Satu) orang anggota Persatuan Setia Hati Terate (PSHT)wilayah Situbondo yang kemudian ditegur oleh warga setempat tetapibeberapa anggota Persatuan Setia Hati Terate (PSHT) tidak terimasehingga terjadi bentrokan antara Persatuan Setia Hati Terate (PSHT)dengan warga setempat.* Bahwa selanjutnya pada sore hari sampai dengan malam hari beberapaanggota Persatuan Setia Hati Terate (PSHT

  usahasaksi Siasia karena Ssuasana ramai dan massa PSHT tidak ada yangberanjak pergi.

  Bahwa pemukulan terjadi akibat adanya pencabutan benderamilik warga setempat yang dipasang di jalan yang dilakukan oleh 1(satu) orang anggota Persatuan Setia Hati Terate (PSHT) wilayahSitubondo yang kemudian ditegur oleh warga setempat tetapi beberapaanggota Persatuan Setia Hati Terate (PSHT) tidak terima sehinggaterjadi bentrokan antara Persatuan Setia Hati Terate (PSHT) denganwarga setempat.a Bahwa selanjutnya anggota Persatuan Setia Hati Terate (PSHT)menyusun rencana balasan terhadap warga di

  Kab. situbondo;Menimbang, bahwa perusakan tersebut diawali adanya konvoi darianggota PSHT Situbondo, lalu terjadfi pemukulan, dan anggota PSHT lalumelakukan pembalasan, denganb mengajak anggota PSHT dari Jember,Banyuwangi dan Probolinggo, massa tersebut bergerak ke arah pertigaan jalantembus dekat gedung eks markas TNI 514 Situbondo sekitar pukul 02.00 wib,rombongan beberapa anggota PSHT Situbondo sudah menunggu.

• informasi jikatelah terjadi pengrusakan yang dilakukan oleh anggota PSHT di wilayahDesa Trebungan.

  Sedangkan anggota PSHT yang lain,melempari batu dan memukul bagian kaca depan rumah milik Saksi KorbanUMAR FERDIYANSYAH.

  Sit.warga PSHT lainya dan kemudian ikut rombongan menuju jembatanCappore.

  Sit.warga, bersama dengan anggota PSHT lain yang berasal dari wilayahSitubondo, dan luar wilayah situbondo.

  oleh Saksi AHMAD WAHDI danmemperoleh 2 (dua) buah batu bata dari anggota PSHT yang lain.

• di lokasipengesahan yakni jalan Kolonel Sugiono untuk ranting Baureno, Kepohbaru,Kanor;Bahwa Saksi dulu pernah ikut perguruan silat PSHT dimana Saksi kut rantingSugihwaras sedangkan Terdakwa ranting Baureno;Bahwa selama ini pihak PSHT telah memberikan instruksi berupa datang ketempat pengesahan warga baru harus dengan mengendarai mobil tertutup dantidak diperkenankan menggunakan sepeda motor;Bahwa setahu Saksi bahwa pihak PSHT sendiri juga telah melakukanpengamanan pada sejumlah titik tertentu sebelum

  Kolonel Sugiono sajadan tidak dilakukan di tempat lain;Bahwa sebelum pelaksanaan kegiatan, masing masing ranting telahmendapatkan instruksi dari pengurus PSHT dalam bentuk tertulis dengan nomorsurat : 33.A/SP/PSHT.024/X/2013 yakni dilarang mengadakan kegiatan di luartempat yang telah ditentukan baik berupa kegiatan seperti arakarakan yang dapatmengganggu ketertiban umum/ masyarakat;Bahwa dalam instruksi juga telah disebutkan larangan menggunakan atribut,lambing, logo dan bendera PSHT selain untuk

  dari ranting Kanor;Bahwa pada saat itu sudah banyak warga PSHT berkumpul yang menggunakanatribut PSHT dan celana komprang hitam khas PSHT;Bahwa kemudian Bowo mengajak Saksi dan Terdakwa 2 Afif untuk ikutbergabung berkonvoi menuju ke secretariat PSHT di Jalan Kolonel Sugiono kotaBojonegoro dan mencari musuh apabila ada orang yang menantang atau melihatdengan sinis kea rah rombongan;Bahwa pada saat itu anggota rombongan konvoi sebanyak 40 orang dimanaTerdakwa 2 Afif yang mengemudikan motor sedangkan

  IMAM WAKHID Bin PURWANTO: 26Bahwa pada hari Senin tanggal 11 November 2013 sekitar pukul 20.30 WIBTerdakwa berboncengan dengan Hendri mengendarai sepeda motor SuzukiSmash warna hitam stripping Nopol.S4386JW milik Terdakwa hendak datangke acara pengesahan warga baru;Bahwa sesampainya di pertigaan Sobontoro Terdakwa bertemu dengan banyakwarga PSHT berkumpul yang menggunakan atribut PSHT dan celana kompranghitam khas PSHT;Bahwa Terdakwa Imam dan Hendri ikut bergabung berkonvoi menuju kesecretariat PSHT

  berkumpul yang menggunakan atribut PSHT dan celana kompranghitam khas PSHT;Bahwa Terdakwa Imam dan Hendri ikut bergabung berkonvoi menuju kesecretariat PSHT di Jalan Kolonel Sugiono kota Bojonegoro dan mencari musuhapabila ada orang yang menantang atau melihat dengan sinis kea rah rombongan;Bahwa Terdakwa Imam dan Hendri mengikuti rombongan tersebut karena tidaktahu jalan ke Bojonegoro;Bahwa pada saat itu anggota rombongan konvoi sebanyak 50 orang dimanaTerdakwa yang mengemudikan motor sedangkan

• Situbondo;

• Sebuah baju lengan panjang warna hitam di sebelah kiri ada logo PSHT;
• Sebuah celana panjang warna hitam.

Dikembalikan kepada terdakwa.

6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000,- (lima ribu rupiah)

Sedangkan sekitar 140warga PSHT yang berdiri disekitar ZAINAL ABIDIN maupun ABDUR MARIK ,sekitar 120 warga PSHT lainnya berada diatas sepeda motor dengan posisiberada di timur saksi, dan 20 warga PSHT lainnya duduk diatas sepedamotornya yang posisinya berada disebelah utara saksi.

Bahwa saksi bersama rekan saksi ALIF FATHOR RAHMAN mengimbaukepada massa PSHT untuk membubarkan diri dan saat itu Kami berjalanmenuju ke arah selatan untuk menenangkan massa PSHT yang berlarian kesana kemari dan saat yang Kami ucapkan kepada massa PSHT yang berusiamuda muda yaitu salah satunya adalah AYO, BUBAR BUBAR JANGANMENGGANGGU JALAN UMUM, AYO, BUBAR BUBAR JANGANBERKERUMUN , dan AYO, BUBAR BUBAR JANGAN BERBUAT ANARKIS Bahwa Maksud dan tujuan saksi yaitu Supaya massa dari perguruansilat PSHT

Situbondo dengan anggota PSHT.

dilakukan anggota PSHT terhadap warga Ds.

konvoi PSHT keliling Kota Situbondo denganmengendarai sepeda motor, dan sesampainya di Desa Trebungan terjadikeributan dengan warga, karena anggotsa PSHT mencabut bendera warga, dansalah satu anggota PSHT bernama Arif melakukan pemukulan terhadap saksiZainal Abidin, dan juga dilakukan perusakan terhadap rumah warga olehanggota PSHT.Menimbang, bahwa dengan memperhatikan fakta hukum di atas, makatindakan Terdakwa sebagai anggota PSHT, berkonvoi, selanjutnya ada yangmencabut bendera warga, dan ada

• INONG berboncengan tiga menuju Padepokan PSHT namunsebelum sampai Padepokan tersebut Terdakwa melihat lampu sepeda motoryang cukup banyak kurang lebih 100 (seratus) orang bergerak menujujembatan Cappore untuk menjemput rombongan PSHT dari luar kota, lalusetelah sampai di jembatan Cappore Terdakwa melihat warga PSHT dari luarkota sudah berkumpul dan kemudian melanjutkan perjalanan menuju tempatkejadian perkara (TKP)."

  Saksisedang berada di padepokan PSHT di Dam Sumberkolak Kecamatan PanarukanKabupaten Situbondo untuk tes warga PSHT. Waktu itu Saksi bersama Lutfi jugawarga PSHT Cab. Situbondo, lalu sekira jam 14.00 wib Saksi bersama wargaPSHT lainnya berumlah kurang lebih 100 orang melaksanakan konvoimenggunakan sepeda motor pulang bareng sambil ngantar siswa menujupelabuhan kalout Kecamatan Mangaran Kabupaten Situbondo.

  Sit.Bahwa pada Waktu malam hari Saksi di WA oleh Dayat anggota PSHTberkumpul di rumahnya Dayat ada 5 orang, sekitar pukul 21.00 wib Saksi ditelponWA oleh Pak Siswanto penanggung jawab PSHT ranting Panji untuk melakukanpenyekatan warga PSHT yang datang dari Jember.

  bernama Ade di Bentongan Situbondo.Setelah itu sekira pukul 12.00 wib Terdakwa ke padepokan PSHT istirahat untukmakan, setelah test warga PSHT di padepokan sekira pukul 13.15 wib Terdakwaikut konvoi PSHT bersama Farid, Aufa, Rido dan kurang lebin 70 warga PSHTlainnya, salah satu yang didepan adalah Priyo dan konvoi PSHT dari padepokan kearah jalan Merak, jalan Wijaya Kusuma dan menuju ke Trebungan ke arahpelabuhan Kalbut.

  Gito untukmenjemput warga PSHT yang datang dari Banyuwangi di jembatan Capore.

• kurungan selama 1 (satu) bulan;

• Menetapkan masa penangkapan dan panahanan yang telah dijalani oleh para terdakwa dikurangkan sepenuhnya dari pidana yang dijatuhkan;
• Menetapkan agar para terdakwa tetap berada dalam tahanan;
• Memerintahkan barang bukti berupa :
• 1 (satu) buah flashdisk merk Toshiba warna putih dengan kapasitas 4 gb;
• 2 (dua) lembar screenshot (tangkapan layar) video yang di laman https://youtu.be/fZN5pqO4Us dengan judul Cewek PSHT

  Ayu Restiani Binti Sukimunyang tergabung dalam anggota perguruan silat Persaudaraan Setia Hati Terate(PSHT) bersama dengan anggota PSHT yang lain ketika dalam perjalananbertemu dengan rombongan anggota perguruan silat Pagar Nusa kemudianrombongan PSHT dan rombongan Pagar Nusa samasama berhenti selanjutnyaantara anggota PSHT dan anggota Pagar Nusa terjadi saling bersitegang; Bahwa ketika dalam suasana saling bersitegang antara rombongan PSHT danrombongan Pagar Nusa kemudian terdakwa II.

  Ayu Restiani Binti Sukimunyang tergabung dalam anggota perguruan silat Persaudaraan Setia Hati Terate(PSHT) bersama dengan anggota PSHT yang lain ketika dalam perjalananbertemu dengan rombongan anggota perguruan silat Pagar Nusa kemudianrombongan PSHT dan rombongan Pagar Nusa samasama berhenti selanjutnyaantara anggota PSHT dan anggota Pagar Nusa terjadi saling bersitegang;Bahwa ketika dalam suasana saling bersitegang antara rombongan PSHT danrombongan Pagar Nusa kemudian terdakwa Il.

  PN.trk Halaman 8 dari 25 Halaman Bahwa setahu saksi jumlah rombongan anggota persaudaran setia hati terate /PSHT sekitar 60 orang dengan mengendarai sepeda motor, terdiri dari lakilakidan 1 orang perempuan; Bahwa saksi melihat seorang perempuan tersebut (terdakwa Il) sedangmerekam memakai handphone sewaktu rombongan anggota pencak silatnahdatul ulama pagar nusa / PSNU PN dihadang oleh rombongan orang darianggota persaudaran setia hati terate / PSHT; Bahwa setahu saksi sambil merekam terdakwa II juga

  Bakat bin Tugar Wibisono; Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik Kepolisian Resort trenggalekdalam keadaan sadar dan tanpa tekanan, dan semua keterangan skasi yangtermuat lengkap dalam Berita Acara Pemeriksaan Penyidik adalah benar; Bahwa setahu saksi sekira bulan Juli tahun 2018 sekira puku 15.00 WIBsedang ada kegiatan acara halal bihalal pencak silat Pagar nusa di desaGamping suruh; Bahwa saksi yang tergabung dalam perkumpulan Tampak sirih (PSHT Pule)yang mana dalam grup whatsapp PSHT membahas

  Bakat berhasil menghimbauwarga PSHT dan Pagar Nusa sehingga tidak terjadi perkelahian hingga kamipulang kerumah masingmasing; Bahwa setahusaksi besoknya pada tanggal 12 Juli 2018 saksi mendengarinformasi bahwa dalam pertemuan pada tanggal 11 Juli 2018 antararombongan PSHT dan Pagar Nusa di jalan masuk Ds. Karangturi Ds.

• Hal tersebutdiawali dengan adanya pencabutan bendera yang terpasang di jalan milikwarga yang dilakukan oleh 1 (Satu) orang anggota Persatuan Setia HatiTerate (PSHT) wilayah Situbondo yang kemudian ditegur oleh wargasetempat;* Bahwa selanjutnya pada sore hari sampai malam hari disusun rencanabalasan oleh beberapa orang anggota Persatuan Setia Hati Terate(PSHT) wilayah Situbondo kepada warga setempat diantara DesaKayuputin Kecamatan Panji Kabupaten Situbondo dan Desa TrebunganKecamatan Mangaran Kabupaten

  Situbondo, pada saat itu jugadirencanakan kedatangan anggota Persatuan Setia Hati Terate (PSHT)Halaman 3 dari 29 Putusan Nomor 142/Pid.B/2020/PN Sitdari wilayah luar Situbondo diantaranya dari Bondowoso, Jember,Probolinggo, dan Banyuwangi.

  *Bahwa selanjutnya pada hari Senin tanggal 10 Agustus 2020 sekirapukul 02.00 WIB rombongan anggota Persatuan Setia Hati Terate(PSHT) dari wilayah luar Situbondo tiba di Situbondo dan berkumpul dipertigaan Jalan Tembus dekat gedung eks markas TNI 514 Situbondo.Setelah itu gabungan anggota Persatuan Setia Hati Terate (PSHT) dariwilayah Situbondo dan dari luar wilayah Situbondo yang berjumlah lebihdari 200 (dua ratus) orang tersebut menuju ke tempat kejadian disekitar jalan raya diantara Desa Kayuputih

  Situbondo;Bahwa saat itu juga direncanakan kedatangan anggotaPersatuan Setia Hati Terate (PSHT) dari wilayah luar Situbondodiantaranya dari Bondowoso, Jember, Probolinggo, dan Banyuwangi;Bahwalalu pada hari Senin tanggal 10 Agustus 2020 sekirapukul 02.00 WIB rombongan anggota Persatuan Setia Hati Terate(PSHT) dari wilayah luar Situbondo tiba di Situbondo, lalu gabungananggota Persatuan Setia Hati Terate (PSHT) dari wilayah Situbondo dandari luar wilayah Situbondo yang berjumlah lebih dari 200 (dua

  Kecamatan MangaranKabupaten Situbondo; Bahwa pada saat itu juga direncanakan kedatangan anggotaPersatuan Setia Hati Terate (PSHT) dari wilayah luar Situbondodiantaranya dari Bondowoso, Jember, Probolinggo, dan Banyuwangi; Bahwa selanjutnya pada hari Senin tanggal 10 Agustus 2020sekira pukul 02.00 WIB rombongan anggota Persatuan Setia Hati Terate(PSHT) dari wilayah luar Situbondo tiba di Situbondo; Bahwa setelah itu gabungan anggota Persatuan Setia HatiTerate (PSHT) dari wilayah Situbondo dan dari

• Raya Kertomenanggal yang terjadi pada hariSabtu tanggal 21 Maret 2020 sekitar pukul 00.30 Wib yang manapelakunya diduga dari persilatan PSHT yang salah satunya pelakubernama MOCH. HAIDAR yang tinggal di JI. Kendung Gg 10 No. 2Kec.

  , kemudian saksi ditarikoleh saudarasaudara PSHT lainnya yang tidak saksi ketahuinamanya bersama Sdr.

  HAIDAR memukul wajah korban sedangkan terdakwa RICKIOKTAVIO menendang kaki korban;Bahwa maksud dan tujuan saksi melakukan pengeroyokan karenaemosi melihat korban warga PSHT dan ternyata diselidiki korbanbukan warga PSHT;Bahwa saksi membenarkan semua BAP yang dibuat dihadapanpenyidik;Bahwa saksi membenarkan semua barang bukti yang diperlihatkandipersidangan;Menimbang, bahwa Para Terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut:1.

  diselidiki ternyata korban perempuan yang tidak terdakwakenal bukan warga PSHT;2.

  FAUJI memukulmuka korban sebanyak 2 kali mengenai pipi sebelah kanankemudian terdakwa ditarik oleh saudarasaudara PSHT lainnyayang tidak terdakwa ketahui namanya bersama Sdr HAIDARmemukul muka muka korban sebanyak 1 kali dan dari belakangterdakwa RICKI OKTAVIO menendang dengan menggunakan kakisebanyak 1 kali;Bahwa posisi terdakwa saat itu ada dikerumunan temantemanwarga PSHT dan terdakwa menedang dari arah belakang;Bahwa tugas terdakwa RIZKY ZULKY ANAM mengumpulkananakanak yang bernama mas ANDI,

• Terdakwa tersebut bergabunglah massa PSHT dari berbagai daerahsehingga jumlahnya sekitar 200 orang sambil mereka berkonvoi memenuhi jalanraya dengan mengendarai sepeda motor;Bahwa ketika waktu masuk Sabtu dini hari tanggal 15 September 2018sekitar jam 2.00 wib. massa PSHT sampai di jalan raya di Desa Kaliwungu,Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung pada saat itulah saksi JhoniJohanes dengan mengendarai truknya melintas dari timur ke barat dengantujuan Jakarta mendahului atau menyalip Terdakwa bersama

  ) ada ijinnya, tapi untuk acara konvoi tidak ada ijinnya, pada waktu ituada pengamanan juga dari Perguruan Silat Setia Hati Terate (PSHT).

  ) ada ijinnya, tapi untuk acara konvoi tidak ada jjinnya, pada waktu ituada pengamanan juga dari Perguruan Silat Setia Hati Terate (PSHT).

  setelah itu Saksi pulang ke rumah; Bahwa Saksi mengikuti kegiatan pengesahan Perguruan Silat Setia HatiTerate (PSHT) dan konvoi tersebut atas keinginan sendiri; Bahwa Saksi dan Terdakwa bersamasama mengikuti Perguruan Silat SetiaHati Terate (PSHT) sudah 2 (dua) tahun; Bahwa selain memukul Jhoni Johanes, massa Perguruan Silat Setia HatiTerate (PSHT) juga merusak kaca spion mobil hingga patah; Bahwa selain mengikuti pengeroyokan terhadap Jhoni Johanes, Saksi jugaterlibat dalam aksi perusakan rumahrumah

  ) karena diajak oleh Saksi Aris;Halaman 12 dari 20 Putusan Nomor 385/Pid.B/2018/PN Tig Bahwa Terdakwa dan Saksi Aris bersamasama mengikuti Perguruan SilatSetia Hati Terate (PSHT) sudah 2 (dua) tahun; Bahwa selain memukul Jhoni Johanes, massa Perguruan Silat Setia HatiTerate (PSHT) juga merusak kaca spion mobil hingga patah; Bahwa Terdakwa mengaku telah berkeluarga dan mempunyai 2 (dua) oranganak; Bahwa Terdakwa menyesal serta berjanji tidak mengulangi lagi perbuatantersebut; Bahwa keluarga Terdakwa

• SDHNGUMPUL DI JEKLOT PATRANG JEMBER lalu terdakwa dengan mengendaraisepeda motor Honda Supra X warna hitam Nopol P2509LK berangkat bersamadengan sesama Anggota PSHT menuju ke JekLot, sesampainya di Jeklot jembersekitar pukul 23. 30 Wib disana sudah ada berkumpul anggota PSHT jember danmenunggu kedatangan anggota PSHT dari Banyuwangi.Bahwa sekitar pukul 00.30 wib seluruh Rombongan Anggota PSHT Jember danBanyuwangi kurang lebih sekitar 200 Orang berangkat dari Jeklot menujuKabupaten Situbondo , Sesampainya

  Situbondo(dekat kios bensin) karena Salah satu rombongan konvoi Anggota PSHT( mengambil bendera milik warga yang dipasang dipinggir jalan, karenamasyarakat tidak terima sehingga bendera di kembalikan oleh salah 1 (Satu)orang anggota Persatuan Setia Hati Terate (PSHT) dan terjadi bentrokan antaraKonvoi PSHT dengan warga masyarakat sehingga dari pihak warga masyarakatada yang lukaluka.Bahwa pada hari Senin tanggal 10 Agustus 2020 saksi AGUS WIDIYONO, saksiHARIYANTO dan saksi SUSIS anggota Polsek Mangaran

  Bahwa saksi adalah anggota PSHT sejak tahun 2009. Bahwa saksi tidak ikut dalam penyerangan maupunPengrusakan Rumah warga yang beralamat Dsn Kp.

  Kab. situbondo;Menimbang, bahwa perusakan tersebut diawali adanya konvoi darianggota PSHT Situbondo, lalu terjadfi pemukulan, dan anggota PSHT lalumelakukan pembalasan, dengan mengajak anggota PSHT dari Jember,Banyuwangi dan Probolinggo, dan Terdakwa selaku anggota PSHT telah ikutmelakukan pengrusakan dengan cara Terdakwa terlebin dahulu Terdakwamencari batu , kemudian Terdakwa ambil dan langsung terdakwa lemparkankearah atap rumah saksi ABDUS SUKUR sehingga mengakibatkan atap rumahsaksi ABDUS SUKUR

  Jember dan RIFKYSumberwaru Jember, dan Terdakwa datang ke Situbondo sehubungan adanya3 pesan suara di group TERJAL NUSANTARA yang sekarang di ganti denganPUNKSHTER JAWA TIMUR yang mana isi pesan suara di grub berbunyimeminta bantuan Anggota PSHT yang berada diluar Kabupaten Situbondountuk membantu anggota PSHT Situbondo, Karena sebelumnya pada hariMinggu Tanggal 09 Agustus 2020 Sekira pukul 15.00 Wib, telah terjadi bentrokantara Anggota PSHT dengan warga Desa Trebungan Kecamatan MangaranKabupaten

• Fotokopi Berita Acara Serah Terima Uang Bantuan Korban Pengrusakandan Penyerangan Oknum PSHT di Desa Kayuputih Kecamatan Panji;3.

  MIFTA dan Lk.PRIYO (Tersangka dalam berkas perkara lain) dan anggota PSHT lainnyadengan warga Desa Trebungan karena ada salah satu warga PSHT mengambilTiang Bambu yang Ada Bendera Merah Putih milik saksi ZAINAL ABIDIN aliasSEI, Saksi ZAINAL ABIDIN alias SEI yang keberatan kemudian meminta agartiang bambu yang ada bendera merah putihnya tersebut dikembalikan,kemudian salah satu anggota PSHT yang dikenali oleh saksi ZAINAL ABIDINalias SEI yakni Lk.

  antara massa konvoi PSHT antara lain saksiZEINAL ARIFIN alias ARI alias BOY bin ASNADI, bersama Lk.

  Selanjutnya saya melihat Abdur Marikdikroyok PSHTdan saya berusaha untuk melerai, tidak lama kemudiandatang warga dari utaraynamun warga yang berusaha menolong tersebutjuga dikroyok oleh PSHT, saya dilempar batu bata dan mengenai matasaya dan setelah itu PSHT melarikan diri;;Bahwa kejadiannya tanggal, 9 Agustus 2020 jam 13.30 WIB;Bahwa anggota PSHT yang turun kejalan kira kira 100an (Seratusan)orang;Bahwa yang dilakukan anggota PSHT saat itu melemparlempar batu kerumah Misrawi;Bahwa Abdur Marik dipukul

  ;Bahwa yang dilakukan anggota PSHT melemparlempar rumah warga;Bahwa Saat itu Saya bawa Hp;Bahwa yang dilakukan anggota PSHT terhadap saya, hp saya dirampasanggota PSHT;Bahwa hp saya belum dikembalikan;Bahwa saya dipukuli oleh anggota PSHT kena bagian hidung denganpunggung;Bahwa saya dikroyok oleh kirakira oleh lebih 5 (lima) orang;Bahwa keberadaan terdakwa Isfan saat itu tidak begitu jelas daribanyaknya;Bahwa akibat dari pukulan tersebut saya luka memar dikepala dengan dipunggung;Bahwa saya dirawat

• lainnyamelakukan pelemparan ke rumah rumah.Bahwa setelah kurang lebih 30 menit anggota PSHT melakukan pembakarandan pengerusakan kemudian berhenti lalu terdakwa dan saksi Firman sertaanggota PSHT lainnya pulang melewati jalan Desa Sekarputih dan terakhirdi SMP 1 Panji lalu terdakwa dan saksi Firman pulang kerumahnya.Bahwa akibat perbuatan terdakwa dan anggota PSHT lainnya rumah saksikorban Didik Riyanto mengalami kerusakan pecah pada kaca depantoko/counter, kaca estalase dan barang dagangan berserakan

  Bahwa selanjutnya saksi menuju di Jembatan Bantongan/Caporemenunggu temanteman dari PSHT luar kota yaitu Jember, Bondowosodan BanyuwangI.

  Bahwa, sebelum melakukan penyerangan dan pengrusakan saksibersama beberapa teman dari PSHT berkumpul di gudang Batako, dandi Batako saksi juga melihat terdakwa; Bahwa selanjutnya saksi menuju di Jembatan Bantongan/Caporemenunggu temanteman dari PSHT luar kota yaitu Jember, Bondowosodan BanyuwangI.

  PSHT disuruh kumpul di Batako Kp.Dam Bantongan, sebelum ke Batako, Terdakwa dan Teguh diajakkerumah Rofi dan disana sudah ada 5 (lima) orang warga PSHT barumenuju Batako;Y Bahwa saat di Batako sudah banyak warga PSHT yang berkumpul; Bahwa pada pukul 01.30 Wib terdakwa berangkat bersamabersamasama dengan anggota PSHT Situbondo menuju JembatanBantongan/Campore untuk menunggu anggota PSHT dari luar kotaSitubondo yitu Bondowoso Jember dan Banyuwangi dan rombonganmenuju kelokasi Desa Trebungan bersamasama

  maudibunuh membahas masalah penjemputan dan berangkat bersama samadengan anggota PSHT dari luar daerah menuju ke lokasi; Bahwa terdakwa berangkat bersamasama dengan anggota PSHT Situbondomenuju Jembatan Bantogan/Campore untuk menjemput anggota PSHT dariluar kota Situbodo yaitu Bondowoso, Jember dan Banyuwangi bersamasama menuju lokasi penyerangan; Bahwa akibat perbuatan anggota PSHT Situbondo dan anggota PSHT dariluar kota Situbodo yaitu Bondowoso, Jember dan Banyuwangi banyak terjadikerusakan yaitu

• Sefi L Arisanto, termasuk kepada terdakwa danSaksi Rohmad Romadhoni sebagai anggota PSHT, lalu Saksi Ahmadinsegera menyuruh Saksi Ismail dan temantemannya untuk melanjutkanperjalanan, tibatiba Saksi Rohmad Romadhoni als Doni berteriak dengannada keras sehingga Saksi Hadiyono dan Saksi Dian Kusuma Admaja alsLotung berhenti, kKemudian Saksi Dian Kusuma Admaja turun dari sepedamotor, menghampiri kelompok anggota PSHT, lalu Saksi Ismail juga ikutturun dari sepeda motor, mengajak Saksi Dian Kusuma Admaja

  Bojonegoroterdakwa telah memukul Saksi Ismail; Bahwa Saksi Ahmadin dan Saksi Asrul Fachrudin sedang melakukanpatroli kemudian melihat anggota PSHT yang sedang latihan, kemudianSaksi Ahmadin dan Saksi Asrul Fachrudin berhenti dan memberikanhimbauan terkait kegiatan latinan belum mendapat izin selama masapandemi Covid; Bahwa awalnya ketika Saksi Ahmadin bersama Saksi Asrul berbincangbincang dengan anggota PSHT waktu tersebut, rombongan Saksi Ismailmelewati mobil patroli yang terparkir, Kemudian Saksi

  Dian Kusuma Admaja alsLotung berhenti, kemudian Saksi Dian Kusuma Admaja turun dari sepedamotor, menghampiri kelompok anggota PSHT kemudian beberapaanggota PSHT terpancing emosi dan terjadi kerumunan dan keributan;Bahwa Saksi Asrul mendengar keributan tersebut lalu menghampiriSaksi Ismail ketika berhadapan dengan Saksi Ismail tibatiba dari arahbelakang Saksi Asrul datang Terdakwa Hari Saputro, melintasi darisebelah kanan lalu melakukan pemukulan terhadap Ismail tepat di depanSaksi Asrul;Bahwa terdakwa

  masa pandemi Covid, karena belum ada izin untuk latihan; Bahwa ketika Saksi Ahmadin bersama Saksi Asrul berbincangbincangdengan Saksi Reni dan juga Ketua PSHT Sdr.

  rombongan Saksi Ismail dan temantemannya melewati mobil patroli yang terparkir, Kemudian Saksi Ahmadinsegera menyuruh rombongan untuk melewati mobil patroli untukmelanjutkan perjalanan namun rombongan Saksi Ismail berhenti; Bahwa benar beberapa anggota rombongan Ismail menghampirikelompok anggota PSHT kemudian beberapa anggota PSHT terpancinglalu terjadi kKerumunan dan keributan; Bahwa benar anggota Bhabinkamtiomas mendengar keributan tersebutlalu menghampiri Saksi Ismail ketika berhadapan dengan

• Bahwa saat sampai dilokasi kejadian suasana sudah ramai dengananggota PSHT yang melakukan pengrusakan, dan saksi berpencardengan Terdakwa saat dilokasi; Terhadap keterangan saksi, Terdakwa menyatakan benar;.

  Bahwa saksi berangkat bersamasama dengan anggota PSHTSitubondo dan anggota PSHT dari luar kota dipertigaan jalan tembusDesa Kotakan Kecamatan Situbondo Kabupaten Situbondo; Bahwa Terdakwa yang mengawal rombongan warga PSHT karena saksimelihat saat itu Terdakwa berada didepan rombongan menuju kelokasi; Bahwa anggota PSHT yang melakukan pengrusakan berjumlah sekitar300 orang.

  ke gudang Batako dan Terdakwaberboncengan dengan Firman menuju Batako dan disana sudah adaanggota PSHT yang tidak terdakwa kenal.

  Pasal tersebut berbunyi orang yangdengan sengaja memberi kesempatan, ikhtiar atau keterangan untukmelakukan kejahatan itu ;Menimbang, bahwa di persidangan diperoleh fakta bahwa Terdakwatelah memberikan kesempatan kepada warga PSHT baik dari PSHT Situbondomaupun warga PSHT diluar Situbondo untuk melakukan pengrusakan terhadaprumahrumah, toko, warung, mobil milik warga setempat dengan cara TerdakwaHalaman 25 dari 30 Putusan Nomor 178/Pid.B/2020/PN Sitberdiri ditepi jalan sambil menghidupkan lampu senter

  HP yang Terdakwapegang dan melambaikan handphone kepada rombongan PSHT dari luar kotaSitubondo, setelah romobongan berangkat menuju lokasi barulah Terdakwadibonceng Husni menuju lokasi kejadian;Menimbang, bahwa seharunya Terdakwa membantu mencegah agarwarga PSHT yang dari luar Situbondo untuk tidak bergerak menuju lokasi,namun Terdakwa justru memberikan kode dan menggiring warga PSHT dariluar Situbondo menuju lokasi, dengan demikian unsur memberi kesempatan,ikhtiar atau keterangan untuk melakukan

• Madiun;

Dirampas untuk dimusnahkan;

1. 1 (satu) buah helm merk honda warna hitam bertulis scoopy;
2. 1 (satu) buah jaket jeans warna biru;
3. 1 (satu) buah celana jeans warna biru;
4. 1 (satu) buah HP merk Realme warna biru;

Dikembalikan kepada terdakwa AKBAR FAJAR ROMADHON BIN ROHMIN;

1. 1 (satu) buah helm merk INK warna hitam yang terdapat banyak tempelan stiker;
2. 1 (satu) buah baju sakral warna hitam PSHT;

   berjalan ke arah barat (arah tugu Persaudaraan Setia Hati Winongo(PSHW) Ledokan) dan terjadi pelemparan batu antara warga sekitar denganmassa Persaudaraan Setia Hari Teratai (PSHT) rombongan depan, serta saksisudah berupaya dengan menghalangi rombongan depan agar tidak menujukearah barat.

   ,Halaman 11 dari 41 Putusan Nomor 120/Pid.B/2020/PN.Mijy.sehingga banyak warga PSHT dari luar kota yang datang ke madiun untukmenyaksikan sidang tersebut, selanjutnya sekira pukul 12.30 Wib sidanggugatan perdata tersebut telan selesai sehingga warga PSHT dari luar wilayahmadiun tersebut pulang kearah timur dengan melewati jalan raya madiunSurabaya, selanjutnya sesampainya di Ds.

   ,sehingga banyak warga PSHT dari luar kota yang datang ke madiun untukmenyaksikan sidang tersebut, selanjutnya sekira pukul 12.30 Wib sidanggugatan perdata tersebut telah selesai sehingga warga PSHT dari luar wilayahmadiun tersebut pulang kearah timur dengan melewati jalan raya madiunSurabaya, selanjutnya sesampainya di Ds.

   Madiun saksi melihat rombongan PSHT tersebutsudah melempari beberapa rumah warga, Tugu PSHW dan saksi juga terkenalemparan batu, pukulan dari rombongan PSHT selanjutnya saksi pergi kepolsek terdekat saradan kemudian saksi diantar ke puskesmas terdekat; Bahwa saksi dibawa ke puskesmas Saradan dan dilakukan pemeriksaandengan hasil sebagaimana tertuang dalam Visum Et Repertum Nomor :094/234/402.102.10/2020 tanggal 18 Juni 2020 yang ditanda tangani oleh dr.HERI SETYANA dengan hasil pemeriksaan luka babras

   pada dahi kiri + 1 cmbabras pelipis kiri pada bagian kepala dan lupa kebiruan pada tulang keringkaki kanan; Bahwa sepengetahuan saksi rombongan PSHT tersebut berasal dari beberapadaerah luar madiun ingin melihat/mengikuti sidang putusan gugatan perdata diPengadilan Negeri Kota Madiun; Bahwa pada hari rabu tanggal 17 Juni 2020 sewaktu saksi berada di warungkopi depan SMKN 1 Mejayan saksi melihat rombongan PSHT di warung kopitersebut sempat bertanya kepada saksi dimana Ds.