1. Menyatakan Termohon yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan, tidak hadir;
2. Mengabulkan permohonan Pemohon dengan verstek;
3. Memberi izin kepada Pemohon (Sinabar Bin Buwang) untuk menjatuhkan talak satu raj'i terhadap Termohon (Sandiya Binti Sutomo) dihadapan sidang Pengadilan Agama Sumenep;
4. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp. 391000,- ( tiga ratus sembilan puluh satu ribu rupiah);

Pemohon:
Sinabar Bin Buwang
Termohon:
Sandiya Binti Sutomo

PUTUSANNomor 340/Pdt.G/2018/PA.SmpaeDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Sumenep yang memeriksa dan mengadili perkarapada tingkat pertama dalam sidang majelis telah menjatuhkan putusan perkaracerai talak antara :Sinabar Bin Buwang, Umur 53 tahun, agama Islam, pekerjaan Petani,pendidikan terakhir Belum Sekolah, tempat kediaman diDusun Panggung RT.001 RW.003, Desa Karanganyar,Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, sebagaiPemohon;melawanSandiya Binti Sutomo, Umur 45 tahun

Memberi izin kepada Pemohon (Sinabar Bin Buwang) untukmenjatuhkan talak satu raj'i terhadap Termohon (Sandiya Binti Sutomo) didepan sidang Pengadilan Agama Sumenep;3.

Memberi izin kepada Pemohon (Sinabar Bin Buwang) untukmenjatuhkan talak satu raj'i terhadap Termohon (Sandiya Binti Sutomo)dihadapan sidang Pengadilan Agama Sumenep;4.

Bahwa di Kampung Wailapia hanya ada 1 tempat pengolahanbatu sinabar yaitu milik Terdakwa dan Sdr. Haju Sudin, namunpendirian tempat usaha pengolahan batu sinabar tersebut belummempunyai ijin penambangan.11.

Amir danketiga orang teman Saksi lainnya sedang melakukan penambanganbatu sinabar di Desa Hulung tibatiba datang Terdakwa bersamaSaksi4 (Sdr. La Maisi Sunaidi) untuk membeli batu sinabar, kemudianTerdakwa membeli batu sinabar sebanyak 400 kg (empat ratuskilogram) seharga Rp. 50.000.000, (lima puluh juta rupiah.113.

La MaisiSunaidi) pergi ke Dusun Hulung (tempat penambangan Batu Sinabar)untuk membeli Batu Sinabar dari para penambang batu. Setelah tibadi tujuan mencari penjual batu sinabar dan baru mendapatkan padatanggal 23 dan 24 April 2017.5.

La MaisiSunaidi) pergi ke Dusun Hulung (tempat penambangan Batu Sinabar)untuk membeli Batu Sinabar dari para penambang batu. Setelah tibadi tujuan mencari penjual batu sinabar dan baru mendapatkan padatanggal 23 dan 24 April 2017.6.

Huamual Kab SBB kemudian mereka mengumpulkannyadi Dusun Katapang tepatnya di rumah milik saudara RISANLAKURANGA Alias ICAN kemudian saudara ICAN berangkat ke Ambon,Bahwa cara mereka membawa Bahan Tambang / Batu Sinabar dariDusun Katapang tersebut ke Ambon yakni saudara ICAN yang saat ituberada di Ambon menghubungi sdr.LA ODE IMIN melalui Teleponkemudian ia menyuruh sdr.LA ODE IMIN dan saudara AKBARmembawa Bahan Tambang / Batu Sinabar ke Ambon, selanjutnya SdrLA ODE IMIN dan saudara AKBAR Bahan Tambang

/ Batu Sinabartersebut dari Dusun Katapang menuju ke ambon dengan tujuan untukmereka bawa ke Surabaya, di mana Bahan Tambang / Batu Sinabar dimaksud mereka bawa dengan cara mereka memasukannya ke dalambeberapa karung beras kemudian karung beras berisikan BahanTambang / Batu Sinabar tersebut mereka masukan ke dalam 4 (empat)bua tas koper merek Polo, 2 (dua) bua tas rangsel warna hitam dan 2(dua) bua tas leptop warna hitam, selanjutnya barangbarang di maksudmembawanya dari Dusun Katapangdengan menggunakan

Sus/2018/PN Amb+K% Bahwa pada awalnya saksi disuruh mengangkat tas yang berikisaktambang jenis sinabar, dan semua saksi tidak mengetahui sama sekalibahwa isinya adalah bahan tambang Sinabar, dan kemudian saksimemikulnya dan membawanya keaatas kapal Dobonsolo, dan kemudiansetelah ditahan oleh Pihak Kepolisian saksi akhirnya mengetahui bahwabarang yang saksi angkat adalah barang tambang jenis Sinabar; Bahwa saksi mengangkat barang tersebut bersama dengan teman saksiyang bernama Idris Latupno; Bahwa

IDRIS LATUPNO Alias IDRIS : di bawah sumpah di depan persidanganpada pokoknya menerangkan sebagai berikut :~ Bahwa kejadian perkara ini pada hari Minggu tanggal 1 Oktober 2017pukul 04.00 Wit di atas Kapal Dobonsolo yang lagi memuat barang diPelabuhan Yos Sudarso; Bahwa pada awalnya saksi disuruh mengangkat tas yang berikisaktambang jenis sinabar, dan semua saksi tidak mengetahui sama sekalibahwa isinya adalah bahan tambang Sinabar, dan kemudian saksimemikuinya dan membawanya keaatas kapal Dobonsolo

, dan kemudian saksi memeriksa Tasyang dibawa terdakwa dan benar isinya adalah Batu Sinabar, dankemudian saksi menanyakan apakah ada Sinabar lainnya dan dijawabterdakwa ada yakni yang ada dalam koper tersebut, dan kemudiandibawa ke Kantor Polisi dan dilakukan penyitaan 4 koper berisi Sinabar,2 tas ransel, dan 2 tas laptop yang berisikan batu sinabar;Atas keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkannya;Saksi4 LA ODE IMIN alias IMIN, dibawah sumapah menerangkan sebagaiberikut: Bahwa saksi pemah diperiksa

tersebut dekat perempatan jalan samping SMPSanawiah kebon cengkeh desa batu merah kota Ambon ternyata telahmenunggu Terdakwa dan beberapa orang buruh yang kemudiandilakukan menaikkan batu sinabar tersebut kedalam truck ;Bahwa setelah bahan tambang berupa batu sinabar yang berjumlah 79( tujuh Sembilan ) karung tersebut telah terangkut dalam truck, kKemudianterdakwa mengatakan agar Saksi ARDIN TAUFIK UNGA membawaangkutan batu sinabar tersebut ke Parkiran pangkalan truck depanpelabuhan Yos Sudarso

Bahwa tidak lama menunggu untuk bongkar muat, pada pukul 05.30 Wittibahlah aparat keamanan dan koramil datang dan mengamankan truckdan angkutan batu sinabar. Bahwa bahan tambang berupa batu sinabar berjumlah 79 (tujuh puluhSembilan) adalah milik Saudara Exsan. Bahwa bahan tambang batu sinabar terdakwa ambil dari desa Iha. Bahwa terdakwa yang membeli dan mengumpulkan bahan tambangberupa batu sinabar.

Bahwa setalah bahan tambang berupa baru sinabar terkumpu terdakwamenunggu kabar dari saudara Exsan untuk memuat bahan tambangberupa batu sinabar dari Desa Ilha Kabupaten seram Bagian Barat keAmbon. Bahwa saat itu saudara Exsan mengarahkan terdakwa untuk membawabahan tambang berupa batu sinabar menuju kecamatan salahutu. Bahwa speedboat tiba jam 2 malam dan ada mobil yang sudah siapuntuk membawa bahan tambang barupa batu sinabar ke kebun cengkehkota Ambon.

Bahwa terdakwa dijanjikan akan diberi uang Rp.1.000.000, untuk jumlah1 ton bahan tambang jenis batu sinabar.

menunggu kabar dari saudara Exsan untuk memuat bahantambang berupa batu sinabar dari Desa Iha Kabupaten seram Bagian Barat keAmbon.

Saksi USUP SUPANDI alias USUP bin UDIN .Bahwa saksi pernah diperiksa dihadapan penyidik kepolisian danketerangan yang diberikan sudah benar ;Bahwa saksi bekerja ditempat pengolahan batu sinabar milikTerdakwa YOGA FITRIANA ;Bahwa bertugas membakar batu sinabar menjadi menajdi cairanmercuryBahwa proses pengolahannya adalah batu sinabar yang sudahberbentuk pasir atau butiran butiran kemudian dimasukan kedalamtabung pembakaran dan dicampur dengan bahanbahan lainnyakemudian tabung di tutup lalu) dipanaskan

Saksi DEDI bin JAYADI .Bahwa saksi pernah diperiksa dihadapan penyidik kepolisian danketerangan yang diberikan sudah benar ;Bahwa saksi bekerja ditempat pengolahan batu sinabar milikTerdakwa YOGA FITRIANA ;Halaman 14 dari 42 Putusan Pidana No. 304/Pid.B/LH/2019/PN CbdBahwa bertugas membakar batu sinabar menjadi menjadi cairanmerkuri ;Bahwa proses pengolahannya adalah batu sinabar yang sudahberbentuk pasir atau butiran butiran kemudian dimasukan kedalamtabung pembakaran dan dicampur dengan bahanbahan

Chander tidak pernahdijual kepada orang lain ;Bahwa dari 1 kilogram batu sinabar dapat menghasilkan sekitar600gram mercury atau dapat menghasilakan 60% mercury darisetiap batu sinabar yang diproses ;Bahwa Terdakwa tidak memiliki jin untuk melakukan kegiatanpengolahan batu sinabar tersebut menjadi merkuri ;Terdakwa DADAN RAHMAT :Bahwa Terdakwa pernah di periksa di hadapan penyidik kepolisiandan keterangan yang di berikan dihadapan penyidik tersebut benar ;Bahwa batu sinabar dipesan oleh Terdakwa YOGA

KAISUPY yang mengurus semuapemesanan bahan baku batu sinabar sampai dengan pengiriman keSukabumi, dan saksi menerima batu sinabar tersebut di sukabumi ;Bahwa Terdakwa Yoga Fitriana bertugas memesan batu sinabar danmenjual cairan mercury yang dihasilkan sedang Terdakwa DADANbertugas menjalankan produksi pengolahan batu sinabar menjadicairan merkuri ;Bahwa 1 Kilogram batu sinabar dihaluskan kemudian dimasukankedalam tabung pembakaran dicampur dengan bubuk besi sebanyak7 ons, kapur 3 ons lalu dibakar

KAISUPY yang mengurus semuapemesanan bahan baku batu sinabar sampai dengan pengiriman keSukabumi, dan saksi menerima batu sinabar tersebut di sukabumi ;Bahwa Terdakwa YOGA FITRIANA bertugas memesan batu sinabardan menjual cairan mercury yang dihasilkan sedang TerdakwaDADAN bertugas menjalankan produksi pengolanhan batu sinabarmenjadi cairan merkuri ;Bahwa dalam melakukan pengolahan batu sinabar tersebut ParaTerdakwa memiliki karyawan yaitu saksi USUP SUPENDI dan saksiDEDI bin JAYADI ;Bahwa pemilik

MIN bersama saudara RISANLAKURANGA Alias ICAN dan saudara AKBAR memperoleh atau mendapatkanBahan Tambang / Batu Sinabar tersebut dari Dusun Katapang Desa Loki Kab.Seram Bagian Barat (SBB) dengan cara mereka bertiga membelinya dari parapenambang yang ada di Desa Ilha Dan Luhu Kab.

Huamual Kab SBB kemudianmereka mengumpulkannya di Dusun Katapang tepatnya di rumah milik saudaraRISAN LAKURANGA Alias ICAN kemudian saudara ICAN berangkat keAmbon, Cara mereka membawa Bahan Tambang / Batu Sinabar dari DusunKatapang tersebut ke Ambon yakni saudara ICAN yang saat itu berada di Ambonmenghubungi terdakwa melalui Telepon kemudian saudara ICAN menyuruhterdakwa dan saudara AKBAR membawa Bahan Tambang / Batu Sinabar keAmbon, selanjutnya terdakwa dan saudara AKBAR Bahan Tambang / BatuSinabar

TUALEPE Alias BAPA ALI: di bawah sumpah di depan persidanganpada pokoknya menerangkan sebagai berikut : Bahwa kejadian perkara ini pada hari Minggu tanggal 1 Oktober 2017pukul 04.00 Wit di atas Kapal Dobonsolo yang lagi memuat barang diPelabuhan Yos Sudarso;~ Bahwa pada awalnya saksi disuruh mengangkat tas yang berikisaktambang jenis sinabar, dan semua saksi tidak mengetahui sama sekalibahwa isinya adalah bahan tambang Sinabar, dan kemudian saksimemikulnya dan membawanya keaatas kapal Dobonsolo,

IDRIS LATUPNO Alias IDRIS : di bawah sumpah di depan persidanganpada pokoknya menerangkan sebagai berikut : Bahwa kejadian perkara ini pada hari Minggu tanggal 1 Oktober 2017pukul 04.00 Wit di atas Kapal Dobonsolo yang lagi memuat barang diPelabuhan Yos Sudarso; Bahwa pada awainya saksi disuruh mengangkat tas yang berikisaktambang jenis sinabar, dan semua saksi tidak mengetahui sama sekalibahwa isinya adalah bahan tambang Sinabar, dan kemudian saksimemikuinya dan membawanya keaatas kapal Dobonsolo

, dan kemudian saksi memeriksa Tasyang dibawa terdakwa dan benar isinya adalah Batu Sinabar, dankemudian saksi menanyakan apakah ada Sinabar lainnya dan dijawabterdakwa ada yakni yang ada dalam koper tersebut, dan kemudiandibawa ke Kantor Polisi dan dilakukan penyitaan 4 koper berisi Sinabar,2 tas ransel, dan 2 tas laptop yang berisikan batu sinabar;Atas keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkannya;Saksi4 YACOB LOUHENA Alias PANDEM, dibawah sumapah menerangkansebagai berikut : Bahwa kejadian

Dengan demikian dalamhal terdapat hasil produksi tambang komoditas batuan sinabar (air raksa)maka hal tersebut berasal dari penambangan tanpa izin (illegal mining)termasuk hasil pengolahan sinabar menjadi merkuri.Bahwa batu sinabar adalah termasuk dalam golongan komoditastambang mineral logam atau dengan nama air raksa, di atur Peraturanpelaksanaan UndangUndang Nomor 4 Tahun 2009 TentangPertambangan Minerba yaitu dalam Pasal 2 ayat (2) huruf b PeraturanPemerintah No. 23 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan

Batu Sinabar merupakan bahan baku pembuatan air raksa.Akan tetapi sampai dengan saat ini tidak pernah diterbitkan IUPkomoditas tambang mineral logam sinabar (air raksa) di seluruhIndonesia.12. Bahwa berkaitan dengan dalil Pemohon berkaitan dengan harus adanya ujilaboratorium yang berkaitan dengan keberadaan batu sinabar tersebut,Termohon telah meminta kepada Pusat Penelitiandan PengembanganHal. 32 dari 67 hal.

Putusan No.112/Pid.Prap/2017/PN.Jkt.Sel13.14.Teknologi Minyak dan Gas Bumi untuk melakukan uji laboratorium terkaitsampel batu sinabar yang diperoleh dari Pemohon, dan berdasarkan hasil ujilaboratorium Nomor : 1386/PK/7.2/IX/2017 tanggal 27 September 2017,menyatakan sampel adalah batu Sinabar.

Putusan No.112/Pid.Prap/2017/PN.Jkt.SelBahwa saksi mengatakan pada tahun 2014 dihubungi oleh temannyadan memberikan informasi bila batu yang ditemukan oleh saksi padatahun 2013 dapat diperjual belikan.Bahwa saksi mengatakan batu sinabar hanya terdapat pada desadi lha.Bahwa saksi mengatakan sepengetahuan saksi batu sinabar yangsejak dulu sudah terdapat pada desa lha tidak memberikan dampaknegative.Bahwa saksi mengatakan pertambangan batu sinabar tidakmembawakan dampak negatif, hal ini terbukti sejak

memberikan kontribusi sebesar Rp.5000, bagi kas desa bagipenjualan batu sinabar per kilonya.Bahwa saksi mengatakan pada tanggal 06 September 2014 pernah adayang mencoba mengurus IUP untuk pertambangan namun sampai saatini tidak dikeluarkan.Bahwa saksi mengatakan pertambangan batu sinabar yang dilakukanpada daerah setempat tidak pernah ada polisi setempat yangmelakukan upaya untuk menghentikan pertambangan tersebut.Bahwa saksi mengatakan pertambangan batu sinabar yang dilakukanpada daerah setempat

Selain pekerjaan tersebut, terdakwa juga mempunyaipekerjaan Jainnyayakni jual beli material batu sinabar, yang manaterdakwa peroleh beberapa kali dari saksi HALIP SALEH ELY (hasilpembelian dari para penambang yang berada di Desa Iha Luhu Kec.Huamual Kab. Seram Bagian Barat) dan di jualo kepada sdr. UJANG BADRU (agen) yang berada di daerah SukabumiProvinsi Jawa barat.o Dikarenakan keuntungan penjualan yang menggiurkan, terdakwakemudian datang ko Kota Ambon bersama sama dengan Sdr.

SURYOdengan tujuan untuk melakukan pembelian material batu sinabar dariHalaman 3 dari 27 Putusan Nomor 406/Pid.Sus/201 marta ur saksi HALIP SALEH ELY maupun dari penambang atau penjual lainnya,serta digunakan untuk biaya transportasi dan akomodasi. Selain ituterdakwa juga meminta agar Sdr. LUKMAN TOYIB untuk mengamankanuang tersebut serta membantu Sdr. SURYO dalam hal pembelianmaterial batu sinabar hingga proses pengiriman.Berbekal uang yang telah diberikan oleh terdakwa tersebut, Sdr.

SURYO untuk membelimaterial batu sinabar guna memenuhi kuota pembelian material batusinabar. Dengan kesepakatan bahwa saksi HALIP SALEH ELY akanmendapatkan upah dari terdakwa untuk setiap pembelian batusinabartersebut.Selain itu, bahwa sesuai petunujuk terdakwa agar seluruh hasilpembelian material batu sinabaryang telah dibeli tersebut untukdikumpulkan/disatukandi kediaman saksi JUFRI ANG yang terletak diNegeri Asilulu Kec. Leihitu Kab.

SURYO kemudian melaporkan kepadaterdakwa bahwa jumlah material batu sinabar telah mencukupi dansiapuntuk diangkut.Bahwa setelah mendapatkan persetujuan terdakwa, Sdr. LUKMANTOYIB menghubungi saksi LUSIANA WANMA dengan tujuan agarmembantunya mencarikan 3 (tiga) buah dump truk yang dapat digunakanuntuk mengangkut material batu sinabar tersebut ke pelabuhan YosSudarso.

Tanto Intim Line cabang Ambon) dengantujuan agar ia dapat menyiapkan kontainer yang akan digunakan untukmenyimpan material b atu sinabar serta mengirimkannya ke Jakarta.Untuk itu,terdakwa kemudian meminta Sdr.

Perbuatan tersebut dilakukan oleh Para Terdakwa dengan carasebagai berikut: Bahwa awalnya sekitar bulan Mei 2019, Terdakwa datang ke rumahTerdakwa Il untuk menjalin hubungan bisnis terkait dengan rencanaTerdakwa untuk melakukan pengolahan batu sinabar, lalu Terdakwa Ilmenyepakatinya dan Terdakwa Il mencarikan lokasi pengolahan danpemurnian serta menyiapkan peralatanperalatan yang dibutuhkan dalampengolahan batu sinabar seperti tabung suling, tungku serta bahan bakubatu sinabar, batu gamping, serbuk

Saksi HERU SURYANTO dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut:Bahwa saksi kenal dengan Terdakwa II Achmad Hidayat alias Agungkarena awalnya saksi ditawari untuk bekerja membajkar batu di Sidoarjo;Bahwa saksi akhirnya bekerja dengan Terdakwa Il selama 2 (dua)minggu yaitu memproduksi mercuri dengan bahan dasar batu sinabaryang dibakar;Bahwa cara kerja nya yaitu batu sinabar dimasukkan dalam tabung besiyang ditambah kapur dan besi, kemudian dibakar dengan kayu bakar,sampai menjadi timah

putin (mercuri) yang bentuknya seperti cairan,selanjutnya disetorkan kepada Terdakwa Ali Bandi;Bahwa saksi diberitahu oleh Terdakwa Il katanya batu sinabar tersebutasalnya dikirim Terdakwa Ali Bandi dari Ambon;Bahwa saksi mendapatkan upah sebesar Rp. 2.000.000,00 (dua jutarupiah) selama 2 (dua) minggu bekerja;Bahwa setahu saksi batu sinabar yang dibawa Terdakwa dandiserahkan kepada Terdakwa untuk diproduksi sebanyak 60 (enampuluh) karung;Halaman 6 dari 22 Putusan Nomor 839/Pid.B/LH/2019/PN SdaBahwa

Saksi RISAN LAKURANGA dibacakan pada pokoknya menerangkansebagai berikut:Bahwa saksi kenal dengan Terdakwa Il Agung karena saksi diajakbekerja untuk membakar batu sinabar dengan upah Rp. 4.000,00 (empatribu rupiah) per kg;Bahwa yang bekerja membakar batu sinabar sampai menjadi metrcuri(timah putih) yaitu Terdakwa Il Agung, saksi Heru Suryanto, Budiono dansaksi;Bahwa proses pembakaran batu sinabar tersebut adalah perintah dariTerdakwa Ali Bandi dan yang menyediakan batu sinabarnya jugaTerdakwa Ali

Bandi;Bahwa tempat yang digunakan untuk memproduksi mercuri adalah bekaskandang bebek yang dikontrak Terdakwa II Agung;Bahwa bahanbahan yang dipakai untuk memproduksi mercuri yaitu batugamping, serbuk besi dan batu sinabar yang dibakar sampailmenghasilkan mercuri dalam bentuk cairan;Bahwa saksi tidak mengetahui dari mana Terdakwa Ali Bandimendapatkan batu sinabar tersebut;Terhadap keterangan saksi Para Terdakwa tidak keberatan;4.

Bahwa ketika saksi menuju kebun cengkeh bahan tambang mineral jenisbatu sinabar sudah berada di depan jalan berupa karungkarung dan saatitu terdakwa juga ada. Bahwa saat itu ada 3 orang berdiri bersamasama dengan terdakwa. Bahwa kemudian karungkarung berisi sinabar diangkut kedalam mobiltruck saksi. Bahwa jumlah bahan mineral jenis batu sinabar yang saksi muatsebanyak 153 karung.

termasuk juga dalam mineral logam dan merupakanbahan utama dalam pembuatan merkuri.Bahwa sinabar diperoleh dengan cara menggali, karena sinabarterbentuk dari batuan vulkanik.Bahwa sinabar diperoleh dengan cara menggali, karena sinabarterbentuk dari batuan vulkanik.Bahwa benar saksi pertegas kembali bahwa setiap orang yangmelakukan kegiatan pengangkutan dan penjualan barang materialtambang mineral logam jenis sinabar tanpa disertai atau memiliki IUP,IPR atau IUPK adalah merupakan kegiatan usaha pertambangan

Bahwa batu sinabar tersebut bukan milik Terdakwa. Bahwa batu sinabar tersebut milik almarnuma Bambang Limba. Bahwa perbuatan terdakwa dalam melakukan usaha penambangan tersebuttidak memiliki ijin IUP, IUPR, atau IUPK dari pejabat yang berwewenang.

Bahwa batu sinabar tersebut bukan milik Terdakwa. Bahwa batu sinabar tersebut milik almarhuma Bambang Limba. Bahwa perbuatan terdakwa dalam melakukan usaha penambangantersebut tidak memiliki ijin IUP, IUPR, atau IUPK dari pejabat yangberwewenang.

Bahwa sinabar termasukjuga dalam mineral logam dan merupakan bahan utama dalam pembuatanmerkuri, dimana sinabar diperoleh dengan cara menggali, karena sinabarterbentuk dari batuan vulkanik.Menimbang, bahwa menurut pendapat ahli pertegas kembali bahwasetiap orang yang melakukan kegiatan pengangkutan dan penjualan barangmaterial tambang mineral logam jenis sinabar tanpa disertai atau memiliki IUP,IPR, atau IUPK adalah merupakan kegiatan usaha pertambangan tanpa izinsebagaimana dimaksud dengan pasal

AMIN terdapat material batu sinabar yang ditampungoleh terdakwa. Berdasarkan informasi tersebut, saksi HELMI SAHUPALA bersamasamadengan saksi ADOLOF RUMTUTULY, SH serta beberapa anggotakepolisian lainnya langsung menuju gudang UD.AMIN.

Bahwa ketika diinterogasi pada saat itu Terdakwa mengakui jika + 207karung serta + 14 karton yang berisikan material batu sinabar adalahbenar milik Terdakwa dan rencananya akan dilakukan pengolahan hinggamenghasilkan cairan mercury. selain itu, Terdakwa juga mengakui jikakepemilikan material batu sinabar tersebut tanpa dilengkapi dengan suratijin yang sah.

penjualan mineral dan batu bara yang bukan daripemegang lIzin Usaha Pertambangan (IUP), Izin Usaha PertambanganKhusus (IUPK) atau izin sebagaimana dimaksud dalam sebagaimanadimaksud dalam Undang Undang Pertambangan Mineral dan Batubara.Adapun perbuatan Terdakwa tersebut dilakukan dengan caracara yang padapokoknya sebagai berikut : Awalnya saksi HELMI SAHUPALA (anggota kepolisian) mendapatkaninformasi dari masyarakat yang pada pokoknya menyampaikan bahwa didalam gudang UD.AMIN terdapat material batu sinabar

Bahwa ketika diinterogasi pada saat itu Terdakwa mengakui jika + 207karung serta + 14 karton yang berisikan material batu sinabar adalahbenar milik Terdakwa yang diperoleh dari masyarakat yang menjualkepada Terdakwa, serta rencananya akan dilakukan pengolahan hinggamenghasilkan cairan mercury. selain itu, Terdakwa juga mengakui jikaHalaman 4 dari 9 halaman Putusan Nomor 57/PDT.SUS/2018/PT AMBkepemilikan material batu sinabar tersebut tanpa dilengkapi dengan suratijin yang sah.Bahwa berdasarkan Berita

NASUTION, SE telahmenyepakati biaya pengiriman untuk 1 (satu) unit Kontainer dari pelabuhanAmbon ke Jakarta seharga Rp. 12.000.000, (dua belas juta rupiah), setelahitu saksi pada hari Rabu Tanggal 9 November 2016, menyuruh saksi FredyLuther alias Edy, saksi ROMANUS MATURAN dan saksi YOHANESMATURAN ketiga sopir mobil truk dum yang sudah disewanya masing ~masing kendaraan sebesar Rp. 1.500.000, (satu juta lima ratus ribu rupiah)untuk mengangkut hasil tambang batu sinabar dari Desa Asilulu Kec.

Tanto IntimLine untuk segera menyiapkan konteiner yang berukuran 20 feet untukpengisian bahan campuran hasil tambang berupa batu sinabar kemudiandatang Saudara SURYO dari pihak saksi KHAIRUL EFFENDINASUTION,SE untuk mengecek kesiapan kontainer dan menemui saksiAmarbasyarahil alias Amar langsuung menunjukan 1 (satu) unit kontainerkosong kepada Saudara SURYO dan saat itu saksi Amarbasyarahil aliasAmar sempat menanyakan mobil yang muat barang kapan datang, danbarang apa yang di bawah lalu Saudara SURYO

TANTO INTIM LINE Ambon dan terdakwamenjual segel kepada Saudara SURYO dengan harga Rp. 50.000, (limspuluh ribu rupiah);Bahwa terdakwa melakukan pemuatan 324 (tiga ratus dua puluh empat)karung barang hasil tambang batu sinabar/material mineral milik KhairulEffendi Nasution, SE tanpa melalui SOP dan mekanisme/SOPpengangkutan bongkar muat barang pada pelabuhan Yos Sudarso Ambonantara lain :a.

danatau setiap orang yang tidak memiliki IUP, IPR atau AUPK produksi selamakegiatan menggunakan jasa pengangkutan dari DINAS Pertambanganmineral Propinsi Maluku atau Pejabat yang berwenang.Bahwa terdakwa sudah 2 (dua) kali melakukan pengangkutan materialmineral sinabar tanpa ijin milik saksi Khairul Effendy Nasution, SE;Bahwa berdasarkan keterangan AHLI ESTR!I YUNANI, menyangkutpemeriksaan Laboratorium PT.

Barang bukti: 8 (delapan) karung yang berisikan batu sinabar dengan beratkeseluruhan 141,9 Kg (Seratus empat puluh satu koma satu kilogram)dan telah disisinkan sebanyak 2 Kg (dua kilogram) sehingga sisa 139,9Kg (seratus tiga puluh sembilan koma sembilan kilogram). 1 (satu) unit mobil pick up berwarna putin merk Suzuki dengan nomorpolisi DE 8329 D; 1 (Satu) buah mesin blower berwarna hijau; 1 (Satu) buah timbangan 60 Kg (enam puluh kilogram) berwarna putihHalaman 2 dari 29 Putusan Nomor 10/Pid.B/LH

mengamankan barang barangtersebut, setelan ditanyakan kepada terdakwa selaku pemilik rumahtersebut, terdakwa mengatakan dan mengakui bahwa batu cinabar yangberada di rumahnya tersebut diakui adalah miliknya yang diperoleh dengancara membeli dari penambang liar yang berada di area Gunung BatuTembaga dengan harga Rp. 85.000, (delapan puluh lima ribu rupiah) s/dRp. 90.000, (Sembilan puluh ribu rupiah) per kilogramnya dan ada jugasebagian yang diperoleh dari penukaran bahanbahan sembako denganbatu sinabar

PATTIASINA dibawah janji pada pokoknya menerangkansebagai berikut:Bahwa saksi kenal dengan Terdakwa pada saat penangkapan, tidak adahubungan keluarga meupun pekerjaan;Bahwa peristiwa penampungan dan pengangkutan batu sinabar padahari Jumat tanggal 26 oktober 2018 pada pukul 20.30 wit dan cinabarterebut di temukan pada rumah saudari JENA RUMLES di Dusun JakartaBaru, Desa Luhu Kec Huamual Kab Seram Bagian Barat.Bahwa saksi mengetahui hal tersebut dari saksi E.

ANINJOLA dibawah janji pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut:Bahwa saksi kenal dengan Terdakwa pada saat penangkapan, tidak adahubungan keluarga meupun pekerjaan;Bahwa saksi menemukan peristiwa penampungan dan pengangkutanbatu sinabar pada hari Jumat tanggal 26 oktober 2018 pada pukul 20.30wit dan cinabar terebut di temukan pada rumah saudari JENA RUMLESdi Dusun Jakarta Baru, Desa Luhu Kec Huamual Kab Seram BagianBarat.Bahwa saksi tidak tahu kapan dan dimana saudari JENA RUMLES dansaudara HAMJAH

Saksi VIKTOR WEMAY Alias VIKI dibawah janji pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Bahwa saksi kenal dengan Terdakwa pada saat penangkapan, tidak adahubungan keluarga meupun pekerjaan;Bahwa saksi menemukan adanya penampungan batu sinabar pada hariJumat tanggal 26 oktober 2018 pada pukul 20.30 wit dan cinabar terebutdi temukan pada rumah saudari JENA RUMLES Als MAMA JENA diDusun Jakarta Baru, Desa Lokki Kec Huamual Kab Seram Bagian BaratBahwa saksi mengetahui hal tersebut dari saudara E.

justru sangat bermanfaat bagimasyarakat dalam hal: memberikan pendapatan buat masyarakatyang kurang mampu, menciptakan lapangan pekerjaan danmembantu pemerintah dalam mengurangi tingkat pengangguran dankemiskinan di Provinsi Maluku;Bahwa batu sinabar tidak ada atau tidak ditemukan sama sekali (disebutkan ) di dalam daftar jenis batuan tentang mineral dan batubara yang diatur secara tertulis, jelas, tegas dan ketat di dalamundangundang tentang mineral dan batu bara a quo, selain itu didalam ketentuan

oleh pihak kepolisian Polsek Sirimau, KotaAmbon, Maluku) yang melakukan penggerebekan pada saat itu,tanpa sehelai surat apapun yang diberikan oleh pihak kepolisiankepada Pemohon terkait penggerebekan dimaksud;Bahwa penggerebekan dilakukan karena diduga Pemohonmelakukan usahan PENAMBANGAN batu sinabar di gudang milikdari Pemohon tersebut, padahal Pemohon tersebut dengan dasariktikad baik telah mengurus beberapa izin dan ada sebagian besarizin yang telah terbit seperti : Surat Izin Usaha Perdagangan

tersebut;Bahwa sampai dengan dilakukan penggerebekan pada saat itu, tidakada niat jahat (mensrea) sama sekali dari Pemohon untukmemproduksi batu sinabar YANG KATANYA batu sinabar tersebutdilarang oleh undangundang pertambangan mineral dan batu bara,karena mesin produksi yang disiapkan untuk itupun belum jugalengkap peralatannya dan sambil menunggu juga proses izinizinnyaHalaman 9 dari 23 Putusan Praperadilan Nomor I/Pid.Pra/2018/PN.Amb15.16.17.18.19.20.keluar terlebin dahulu secara lengkap baru

lah BARANGKALI diujicoba alat tersebut untuk berproduksi;Bahwa barang bukti yang diduga batu sinabar yang digerebektersebut, ditemukan BUKAN ditempat penambangan atau di dalamproses pengangkutan ataupun usaha tambang lainnya yangtermasuk di dalam lingkup definsi PENAMBANGAN, melainkanbarang bukti yang di duga batu sinabar ditemukan dalam bentukdan/atau keadaan batuan, bukan dalam bentuk hasil produksi,misalnya : air raksa atau bahan berbahaya lainnya di tempatusaha/gudang milik Pemohon tersebut;Bahwa

rangkain peristiwa ini, senyatanya memberi petunjuk bahwaPemohon kami TIDAK MELAKUKAN USAHA PENAMBANGANapapun, apalagi memproduksi batu sinabar, ikut serta danmembantu usaha PENAMBANGAN, tetapi klien kami CUMA HANYAPEMBELI yang berniat baik yang harus dilindungi oleh hukum;Bahwa menurut yurisprudensi Mahkamah Agung, PEMBELI yangtelah bertindak dengan ITIKAD BAIK harus dilindungi oleh hukumdan jual beli yang bersangkutan haruslah dianggap sah; Lihat dan Baca; PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NO.251K/Sip/1958

Setelah dilakukan pengecekan, akhirnyaditemukan + 207 karung serta + 14 karton yang berisikan material batusinabar.Bahwa ketika diinterogasi pada saat itu terdakwa mengakui jika + 207karung serta + 14 karton yang berisikan material batu sinabar adalahbenar milik terdakwa dan rencananya akan dilakukan pengolahan hinggamenghasilkan cairan mercury. selain itu, terdakwa juga mengakui jikakepemilikan material batu sinabar tersebut tanpa dilengkapi dengan suratijin yang sah.Bahwa berdasarkan Berita Acara

Adapun perbuatanterdakwa tersebut dilakukan dengan caracara yang pada pokoknya sebagaiberikut : Awalnya saksi HELM SAHUPALA (anggota kepolisian) mendapatkaninformasi dari masyarakat yang pada pokoknya menyampaikan bahwadidalam gudang UD.AMIN terdapat material batu sinabar yangditampung oleh terdakwa. Berdasarkan informasi tersebut, saksi HELMI SAHUPALA bersamasama dengan saksi ADOLOF RUMTUTULY.,SH serta beberapa anggotakepolisian lainnya langsung menuju gudang UD.AMIN.

Bahwa ketika diinterogasi pada saat itu terdakwa mengakui jika + 207karung serta + 14 karton yang berisikan material batu sinabar adalahHalaman 5 dari 26 Putusan Nomor 57/Pid.Sus/2018/PN Ambbenar milik terdakwa yang diperoleh dari masyarakat yang menjualkepada terdakwa, serta rencananya akan dilakukan pengolahan hinggamenghasilkan cairan mercury. selain itu, terdakwa juga mengakui jikakepemilikan material batu sinabar tersebut tanpa dilengkapi dengansurat ijin yang sah.

adalah milik terdakwa yang diperoleh darimasyarakat yang menjual kepada terdakwa, serta rencananya akandilakukan pengolahan hingga menghasilkan cairan mercury. selain itu,terdakwa juga mengakui jika kepemilikan material batu sinabar tersebuttanpa dilengkapi dengan surat ijin yang sah.Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris KriminalistikBarang Bukti Metalurgi yang dibuat oleh Pusat Laboratorium ForensikPolri Cabang Makassar No.

MOHAMMAD JAMIL BUGIS untuk dapatmenghubungi terdakwa ;Menimbang, bahwa pada saat terdakwa datang kemudian gudangdibuka hingga akhirnya memungkinkan untuk masuk dan didalam gudangditemukan + 207 karung serta + 14 karton yang berisikan batu sinabar ;Bahwa terdakwa mengakui jika + 207 karung serta + 14 karton yangberisikan batu sinabar adalah milik terdakwa yang diperoleh darimasyarakat yang menjual kepada terdakwa ;Bahwa rencananya batu cinnabar tersebut akan diolah hinggamenghasilkan cairan mercury

di Desa Ilha selama2 (dua) tahun namun setelah itu Terdakwa berhenti bekerja dan kembali pulangke jawa, pada tanggal 25 Juli 2020 Terdakwa kembali ke Ambon dengan tujuanuntuk mengolah batu sinabar untuk menjadi merkuri bersamasama dengan sdr.KASMAN (DPO), sebelum datang ke Ambon Terdakwa sudah terlebih dahuluberkomunikasi dengan sdr.

KASMAN bahwa batu sinabar sudah terkumpul dan akan dibawa ke DesaKalauli barulah Terdakwa membuat perlengkapan untuk mengolah batu sinabartersebut, setelan terdakwa mendengar kabar dari sdr. KASMAN bahwa batusinabar sudah dibawa ke desa Kalauli barulah terdakwa membawa peralatanuntuk mengolah batu sinabar tersebut dan terdakwa langsung tinggal bersamasdr.

KASMAN di desa Kaluli sampai batu sinabar selesai di olan menjadimerkuri, cara terdakwa mengolah batu sinabar menjadi merkuri yaitu dengancara batu sinabar dimasukan kedalam tabung pipa stenlis sebanyak 8 kgkemudian lubang pipa ditutup dengan daun dan dimasukan kedalam drumdengan posisi pipa berdiri sementara lubang pipa yang tertutup daunmenghadap ke bawah dan diletakan kelubang drum yang ukuran lubang samadengan besarnya pipa stenlis setelah itu tempat penampung hasil olahandiisikan air dan di

KASMAN bahwa batu sinabar sudah terkumpul dan akan dibawa ke DesaKalauli barulah Terdakwa membuat perlengkapan untuk mengolah batu sinabartersebut, setelan terdakwa mendengar kabar dari sdr. KASMAN bahwa batusinabar sudah dibawa ke desa Kalauli barulah terdakwa membawa peralatanHalaman 5 dari 25 Putusan Nomor 392/Pid.B/LH/2020/PN Ambuntuk mengolah batu sinabar tersebut dan terdakwa langsung tinggal bersamasdr.

/PN.Drhsembako pada Pemohon, sehingga para penambang tersebut menitipsementara beberapa karung kecil batu sinabar sebagai jaminan bahwaapabila sudah bisa membayar hutang sembako, baru di ambilkembalidan saat itu batu sinabar yang ada pada Pemohon, bukankarena Pemohon membelinya, sehingga apabila mengartikan pemohonsebagai penadah, Termohon harus mendefinisikan apa itu arti daripenadahan, dengan demikian Penangkapan yang dilakukan olehTermohon terhadap diri Pemohon tidak sesuai yang dimaksudkandalam

/PN.Drh8329 D yang sementara parkir di tepi jalan dekat area tambanggunung hatu tembaga, Desa Ilha, karena terlihat mencurigakan,selanjutnya didekati oleh salah satu anggota TERMOHON dan melihatada sekitar 3 (tiga) karung plastik berukuran lima puluh kilo gram yangdiduga berisi material sinabar. Bahwa selanjutnya dari hasil interogasiTERMOHON terhadap Sdr. HAMJA BESAN Als ANJAS, makadiperoleh petunjuk material sinabar masih banyak di rumah mertuaSdr.

/PN.Drhmobil pick up warna putin milik Saudara Hamja Besan tetapi kamimenduga itu bukan pasir melainkan material sinabar kemudian kamimenanyakan hal tersebut kepada saudara Hamja Besan dan yangbersangkutan menjawab itu bukan material Sinabar tetapi pasir kKemudiansaya meminta dan melihat HP saudara Hamja Besan dan saya melihatkotak masuk sms dengan kalimat Bos ini ada 3 (tiga) karung, kita mautransaksi kemudian saya menanyakan perihal barang tersebut dandijawab barang ada dirumah di Dusun Jakarta

yang saksi dan timtemukan dari rumah saudari Jena Rumles, tapi yang pasti lebih dari3 (tiga) karung;Bahwa pada saat perjalanan menuju Polres, saksi menanyakan perihalkepemilikan batu sinabar tesebut kepada Jena Rumles dan dijawab batusinabar itu adalah miliknya sendiri;Bahwa menurut saudari Jena Rumles, batu sinabar itu sebagai penggantiuang dimana ada orang yang mengutang sembako di kios jualanya (barterbarang);Halaman 45 dari 64 Putusan Nomor 1/Pid.Pra/2019.

HAMJA BESAN yang memandu dan menunjukan lokasikeberadaan dari batu sinabar yang berada di rumah Pemohon, yangkemudian diambil oleh petugas (V. F.

, dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan ;

Husein (alm) di Tuban Jawa Timur (Terpidanadalam berkas perkara terpisah) pada bulan Agustus 2017 seharga Rp420.000 /Kg atau sekitar Rp 378.000.000, (tiga ratus tujuh puluh delapanjuta rupiah) yang pembayarannya ditransfer setelah barang diterima ; Bahwa merkuri yarg dibeli terdakwa dari saksi SUDIN Bin H.Husein (alm) berasal dari pengolahan Batu Sinabar di Ambon Malukuyang dibeli saksi SUDIN Bin H.

Batu Sinabar yang dibeli kemudiandiolah dan ditampung saksi SUDIN Bin H. Husein (alm) dirumah Sadr Ali diJatirogo, Tuban JawaTimur dan hasil pengolahannya berupa merkuriyang dibeli terdakwa diangkut dengan menggunakan truk Box MitsubihsiNo Pol B9429 QG sewaan milik Jasa ekspedisi PT Pratama KebomasUtama yang dikemudikan saksi Andik Wijaya dan saksi Hendro NurRohman ke tempat terdakwa di JI. Kelimutu Il Perumahan Harapan JayaBekasi Barat.

Angke Kotamadya Jakarta Barat Provinsi DKIJakarta ; Bahwa Cinnabar merupakan senyawa merkuri dengan rumuskimia HgS (air raksa sulfide) yang berdasarkan Pasal 2 Peraturanpemerintah No.23 tahun 2010 tentang pelaksanaan Kegiatan UsahaPertambangan Mineral dan Batubara disebutkan Batu Sinabar/ Air Raksatermasuk dalam golonganlogam sehingga setiap orang/badan usaha yang melakukan kegiatanpertambangan dan penjualan atau tanda registrasi pengangkutan danpenjualan Minerba yang persyaratannya telah diatur

terdakwa di manado menggunakan Kapal Permatahijau yang dititip terdakwa kepada ABK Marten Reki Rumende denganmembayar uang Rp.50.000,Bahwa pada saat terdakwa ditangkap di temukan 1 (satu) Gen Merkury yangdisimpan terdakwa didalam tas;Bahwa terdakwa sudah 7 (tujuh) kali menjual dan mengirimkan Mercury;Bahwa terdakwa memperoleh Mercury tersebut dari Desa Hulung;Bahwa terdakwa menjual mercury/mengirimkan mercury untuk digunakanpengolahan emas;Bahwa sepengetahuan saksi mercury dibuat dari penyulingan batu sinabar

Admistrasi Dokumen, sayratlingkungan, syarat finansial, syarat teknis;Bahwa ijin pertambangan dikeluarkan oleh pemerintah Provinsi yakni Gubernurkalau Pemerintah Kota dan Kabupaten hanya mengeluarkan Rekomendasi keProvinsi;Bahwa Air Raksa mercury termasuk dalam tambang berbahaya danpengelolaanya haruS mempunyai jin dari instansi yang terkait yaitu dinaspertambangan;Bahwa ahli mengetahui mercury mineral yang berbahaya dengan melihat bentukwarna serta dari cairan tersebut;Bahwa mercury di olah dari Batu Sinabar

Bahwa Bahwa mercury di olah dari Batu Sinabar dengan cara di suling sehinggamenghasilkan mercury;10.Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik barangbukti Matalurgi dari Pusat Laboratorium Forensik Polri cabang Makassar denganNo.LAB:1404/BMF/1V/2018 tanggal 03 April 2018 yang ditandatangani olehKepala Laboratorium Forensik cabang Makssar Drs.

lainnya yangtermasuk dalam pasal 158 maupun pasal 161 UU No.4 tahun 2009 tentang Mineraldan Batu Bara diwilayah Luhu Seram Bagian Barat sehingga segala usahamenyangkut pertambangan mineral dan batu bara didaerah tersebut adalah illegal,bahwa menurut pendapat ahli air raksa/mercury termasuk bahan tambang yangberbahaya sehingga sampai dengan saat ini belum ada ijn yang dikeluarkan olehpemerintah provinsi karena harus melalui kajian yang mendalam dan teliti , bahwaair raksa /mercury berasal dari batu Sinabar