SPERRY VELMER TEROK, M.Th., DKK VS KERAPATAN GEREJA BAPTIS INDONESIA (KGBI)., Turut Termohon : DIREKTUR JENDERAL BIMBINGAN MASYARAKAT KRISTEN KEMENTERIAN AGAMA RI;;

navigasi elektronika kapal yang memenuhi persyaratan; Bahwa berawal ketika saksi Beby Prasetyo Wibowo dan saksi Vrede Firdaus(Kadivsenbah dan Kadevsin KRI Sembilang850) yang sedang melaksanakanpatroli dengan KRI Sembilang850 melaksanakan operasi di daerahPerairan Sungai Pakning Kabupaten Bengkalis atau pada posisi 0121'861U10210' 759 T, kemudian Sekitar pukul 17.10 WIB pengawas melihatadanya sebuah kontak kapal yang mencurigakan lalu dengan menggunakanteropong kapal dan di pastikan dengan Radar Sperry

komunikasi radiodan kelengkapannya yang memenuhi persyaratan; Bahwa berawal ketika saksi Beby Prasetyo Wibowo dan saksi Vrede Firdaus(Kadivsenbah dan Kadevsin KRI Sembilang850) yang sedang melaksanakanpatroli dengan KRI Sembilang850 melaksanakan operasi di daerahPerairan Sungai Pakning Kabupaten Bengkalis atau pada posisi 0121'861U10210' 759 T, kemudian Sekitar pukul 17.10 WIB pengawas melihatadanya sebuah kontak kapal yang mencurigakan lalu dengan menggunakanteropong kapal dan di pastikan dengan Radar Sperry

Bahwa saksi adalah anggota TNI AL selaku Kadivsenbah KRI Sembilang850, bertugas mengatur dan merencanakan operasional KRI baik selamakapal berlayar maupun saat sandar;Bahwa pada hari Senin tanggal 11 Pebruari 2019, sekira pukul 17.00Wib. saat KRI Sembilang850 melaksanakan operasi di daerahPerairan Sungai Pakning kabupaten Bengkalis atau pada posisi0121'861 U10210 759 T, pengawas melihat adanya sebuah kontakkapal yang mencurigakan lalu dengan menggunakan teropong kapaldan di pastikan dengan Radar Sperry

oleleh TNI AL yang menggunakan KRI Sembilang850;Bahwa benar pada hari Senin tanggal 11 Pebruari 2019, saksi BebyPrasetyo Wibowo dan saksi Vrede Firdaus ikut melaksanakan patroli danoperasi pada KRI Sembilang850 dan sekira pukul 17.00 Wib. saat KRISembilang850 melaksanakan operasi di daerah Perairan SungaiPakning kabupaten Bengkalis atau pada posisi 0121'861 U10210759 T dan pengawas melihat adanya sebuah kontak kapal yangmencurigakan lalu dengan menggunakan teropong kapal dan di pastikandengan Radar Sperry

Baru , bertolak dari Pelabuhan Sungai Pakning tujuanPerairan Selat Lelang dengan muatan mesin kompresor ke KapalLadinda kemudian berlayar kembali dari Perairan Selat Lelang menujuke Pelabuhan Sungai Pakning, dan sekira pukul 17.00 Wib. saat KRISembilang850 melaksanakan operasi di daerah Perairan SungaiPakning kabupaten Bengkalis atau pada posisi 0121'861 U10210'759 T dan pengawas melihat adanya sebuah kontak kapal yangmencurigakan lalu dengan menggunakan teropong kapal dan dipastikan dengan Radar Sperry

atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Nunukandengan sengaja diwilayahpengelolaan perikanan Republik Indonesia melakukan usahaperikanan dibidang penangkapan, pembudidayaan, pengangkutan,pengolahan dan pemasaran ikan, yang tidak memiliki SIUPsebagaimana dimaksud dalam pasal 26 ayat (1), yang dilakukanterdakwa dengan caracara sebagai berikut:Berawal ketika KRI Sultan Hasanuddin 366 sedang berlayar diperairan karang unarang, dari radar navigasi Sperry

Kalimantan Timur yang termasuk dalam wilayah perairan RepublikIndonesia atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Nunukanmemiliki dan/ataumengoperasikan kapal penangkap ikan berbendera asing melakukanpenangkapan ikan di ZEEI yang tidak memiliki SIPI sebagaimanadimaksud dalam pasal 27 ayat (2), yang dilakukan terdakwa denganearacara sebagai berikut:Berawal ketika KRI Sultan Hasanuddin 366 sedang berlayar diperairan karang unarang, dari radar navigasi Sperry

dilakukanterdakwa dengan cara antara lain kejadiannya sebagai berikut : w Berawal pada hari Sabtu tanggal 19 Mei 2012 sekira jam 12.00 Wita terdakwaLATJAMANI Bin TUMANI yang ditemani Saudara TUMANI Bin NULHDJI berangkat dariSampurnaMalaysia menuju Pancang Merah untuk mencari ikan dengan menggunakanpancing, kemudian pada hari Minggu tanggal 20 Mei 2012 sekira jam 16.05 terdakwaberada pada ZEEI (Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia) pada 04 06 16 U 118 12 50 Tyang dipantau oleh KRI AHP355 dengan menggunakan Radar Sperry

terdakwa dengan cara antara lain kejadiannya sebagai berikut : w Berawal pada hari Sabtu tanggal 19 Mei 2012 sekira jam 12.00 Wita terdakwaLATJAMANI Bin TUMANI yang ditemani Saudara TUMANI Bin NULHDJI berangkat dariSampurnaMalaysia menuju Pancang Merah untuk mencari ikan dengan menggunakanpancing, kemudian pada hari Minggu tanggal 20 Mei 2012 sekira jam 16.05 terdakwaberada pada ZEEI (Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia) pada 04 06 16 U 118 12 50 Tyang dipantau oleh KRI AHP355 dengan menggunakan Radar Sperry

Radar dengan menggunakan Radar Sperry Marine menggunakanteropong type Bushell hingga jarak 2 NM Baringan 045 Halu 000 cepat 5 knotdan diketahui perahu tersebut adalah perahu PNM tanpa nama Malaysia II berada di perairan Karang Unarang ;= Bahwa kemudian pada jarak 1000 yards KRI AHP355 memerintahkan PerahuNelayar Malaysia Il tersebut mendekat dan merapat ke KRI AHP355,selanjutnya Kri AHP355 mengirimkan Tim Pemeriksa ke Perahu NelayanMalaysia Il tersebut dan setelah diperiksa terdapat 2 (Dua) orang

Radar dengan menggunakan Radar Sperry Marine menggunakanteropong type Bushell hingga jarak 2 NM Baringan 045 Halu 000 cepat 5 knotdan diketahui perahu tersebut adalah perahu PNM tanpa nama Malaysia II berada di perairan Karang Unarang ;Bahwa kemudian pada jarak 1000 yards KRI AHP355 memerintahkan PerahuNelayar Malaysia Il tersebut mendekat dan merapat ke KRI AHP355,selanjutnya Kri AHP355 mengirimkan Tim Pemeriksa ke Perahu NelayanMalaysia Il tersebut dan setelah diperiksa terdapat 2 (Dua) orang yangberwarga

terbuktitelah mengoperasikan kapal penangkap ikan berbendara asing yaitu berbendara Malaysia;n Menimbang, bahwa benar setelah Saksi Slamet Nurdiharto dan Saksi AgusDaryono (Keduanya Perwira Jaga Siang Hari yang saat itu sedang bertugas di KRI ABDULHALIM PERDANA KUSUMA335) melihat perahu yang dinahkodai terdakwa sedangmenangkap ikan dengan menggunakan alat pancing kail pada Minggu Tanggal 20 Mei2012 sekitar pukul 16.05 Wita, kemudian Bintara Radar memplot posisi perahu terdakwadengan menggunakan Radar Sperry

Indonesia atautidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Nunukan, dengan sengaja di wilayah pengelolaanperikanan Republik Indonesia melakukan usaha perikanan di bidangpenangkapan, pembudidayaan, pengangkutan, pengolahan dan pemasaranikan yang tidak memiliki SIUP sebagaimana dimaksud dalam Pasal 26 ayat(1), yang dilakukan dengan caracara sebagai berikut: Berawal ketika KRI Sultan Hasanuddin366 sedang berlayar di PerairanKarang Unarang, dan radar navigasi Sperry

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 ayat(2)penangkapan ikan;, yang dilakukan dengan caracara sebagai berikut:Berawal ketika KRI Sultan Hasanuddin366 sedang berlayar di PerairanKarang Unarang, dan radar navigasi Sperry Marine di peroleh kontakyang kemudian di dekati dan diidentifikasi ada kapal sedang melakukanBahwa, selanjutnya dilakukan pengejaran dan pemeriksaan terhadapkapal tersebut di posisi titik koordinat 04082TU11807'42 T yangmerupakan Zona Ekonomi Ekslusif Indonesia (ZEEI) dan daripemeriksaan

yang dengan sengaja di wilayah pengelolaanperikanan Republik Indonesia melakukan usaha perikanan di bidang penangkapan,pembudidayaan, pengangkutan, pengolahan dan pemasaran ikan, yaitu tidak memilikiSIUP sebagaimana dimaksud pasal 26 ayat (1), perbuatan itu terdakwa lakukan dengancara sebagai berikut:Bermula KRI Teluk Banten sedang melaksanakan Patroli keamanan laut diSamudera Pasifik kemudian pada posisi koordinat 00 16 30 U 132 28 30 T diWilayah Perairan ZEEI Samudera Pasifik, Radar Navigasi Sperry

masih termasuk dalam Daerah HukumPengadilan Negeri Sorong, Setiap orang yang memiliki dan/atau mengoperasikan kapalpenangkap ikan berbendera asing melakukan penangkapan ikan di ZEEI, yang tidakmemiliki SIPI sebagaimana dimaksud pasal 27 ayat (2), perbuatan itu terdakwa lakukandengan cara sebagai berikut:e Bermula KRI Teluk Banten sedang melaksanakan Patroli keamanan laut diSamudera Pasifik kemudian pada posisi koordinat 00 16 30 U 132 2830 T diWilayah Perairan ZEEI samudera Pasifik, Radar Navigasi Sperry

Sperry Velmer Terok, M.th

1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap ke persidangan, tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek;
3. Menjatuhkan talak satu ba'in sughra Tergugat (Sperry bin Rusdi Wongkar) kepada Penggugat (Devi Baharani binti Bachtiar);
4. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara yang hingga kini sejumlah Rp.510.000,00 (lima ratus sepuluh ribu rupiah);

kapal KIA PKFB GT 63,77 menurunkanpukat/jaring trawl untuk menangkap ikan kembali di WPPRI (ZEEIndonesia) kemudian pada hari Minggu tanggal 03 Februari 2019 kapalKRI Lemadang632 berdasarkan Surat Tugas Telegram No. 424/ARMA1/2019 tanggal 1 Februari 2019 melakukan Patroli Rutin di WilayahPengelolaan Perikanan Republik Indonesia (ZEE Indonesia) SelatMalaka pada posisi posisi 04 14 35 U 099 17 55 T dengan halu323 dan cepat 14,7 knots mendeteksi kapal penangkap ikan KIA PKFB1593 dengan radar navigasi Sperry

jaring trawl untuk menangkap ikankembali di WPPRI (ZEE Indonesia) klemudian pada hari Minggu tanggal03 Februari 2019 kapal KRI Lemadang632 berdasarkan Surat TugasTelegram No. 424/ARMA 1/2019 tanggal 1 Februari 2019 melakukan Putusan No.03/Pid.Sus.Prk/2019/PN.Mdn Hal6Patroli Rutin di Wilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia(ZEE Indonesia) Selat Malaka pada posisi posisi 04 1435 U 09917 +55 T dengan halu 323 dan cepat 14,7 knots mendeteksi kapalpenangkap ikan KIA PKFB1593 dengan radar navigasi Sperry

/jaring trawl untuk menangkap ikan kembali di WPPRI (ZEEIndonesia) klemudian pada hari Minggu tanggal 03 Februari 2019 kapalKRI Lemadang632 berdasarkan Surat Tugas Telegram No. 424/ARMA1/2019 tanggal 1 Februari 2019 melakukan Patroli Rutin di WilayahPengelolaan Perikanan Republik Indonesia (ZEE Indonesia) SelatMalaka pada posisi 04 14 35 U 099 17 55 T dengan halu 323 dan Putusan No.03/Pid.Sus.Prk/2019/PN.Mdn Hal9cepat 14,7 knots mendeteksi kapal penangkap ikan KIA PKFB 1593dengan radar navigasi Sperry

Bahwa benar pada saat KRI Lemadang632 berlayar di perairan selatMalaka pada posisi 04 14 35 U 099 17 55 T dengan halu 323 dancepat 14,7 knots mendeteksi kontak kapal penangkap ikan dengan radarnavigasi Sperry Marine yang diawaki oleh juru radar. Bahwa benar dari hasil plotting oleh Juru Plotter pukul 17.30 Wib padaposisi 04 18 11 U 099 19 35 T diketahui bahwa kapal penangkapikan tersebut berada pada baringan 327 jarak 3,8 NM dan cepat 10knots.

AZIS (Disumpah) pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut :Bahwa pada saat memberikan keterangan dalam keadaan sehat, baikjasmani maupun rohani.Bahwa benar saksi tidak mengenal terdakwa sebelumnya.Bahwa benar pada saat KRI Lemadang632 berlayar di perairan selatMalaka pada posisi 04 14 35 U 099 17 55 T dengan halu 323 dancepat 14,7 knots mendeteksi kontak kapal penangkap ikan dengan radarnavigasi Sperry Marine yang diawaki oleh juru radar.Bahwa benar dari hasil plotting oleh juru plotter pukul 17.30

Sperry Velmer Terok, M.th
Terbanding/Pembanding/Tergugat : Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen Kementerian Agama RI
Terbanding/Penggugat : Dr. Joubert Warouw M. Div, M.Th

denganidentitas berbendera Malaysia yang di nahkodai oleh Terdakwa yaitu padahari Jumat, tanggal 13 November 2015, sekira pukul 06.15 WIB, di wilayahPerairan Laut Cina Selatan (ZEEl) pada posisi 04 28' 00" LU 105 22' 75"BT;Bahwa pemeriksaan dan penangkapan terhadap kapal JHF 8429 T denganidentitas berbendera Malaysia yang di nahkodai oleh Terdakwa tersebutberawal pada hari Jumat, tanggal 13 November 2015, pada saat saksi jagadini hari bersama dengan saksi Danang Sujatmiko ada melihat kontak padaradar Sperry

Marine dengan baringan 035 jarak 12 NM dengan kecepatan12 knot di perairan Laut Cina Selatan (ZEE)I);Bahwa setelah saksi bersama dengan saksi Danang Sujatmiko ada melihatkontak pada radar Sperry Marine tersebut kemudian saksi melaporkankepada Nahkoda KRI Silas Papare 386 yang kemudian Nahkodamemerintahkan kepada juru mudi KRI Silas Papare 386 bergerakmendekati kontak radar tersebut;Bahwa setelah KRI Silas Papare 386 mendekati kontak dengan jarak 3NM dan melihat kontak secara visual dengan menggunakan

Sihombing ada melihat kontakHalaman 8 dari 35 Putusan Nomor 1/Pid.SusPrk/2016/PN Ranpada radar Sperry Marine dengan baringan 035 jarak 12 NM dengankecepatan 12 knot di perairan Laut Cina Selatan (ZEE));Bahwa setelah saksi bersama dengan saksi Evander B.

Sihombing adamelihat kontak pada radar Sperry Marine tersebut kemudian saksimelaporkan kepada Nahkoda KRI Silas Papare 386 yang kemudianNahkoda memerintahkan kepada juru mudi KRI Silas Papare 386bergerak mendekati kontak radar tersebut;Bahwa setelah KRI Silas Papare 386 mendekati kontak dengan jarak 3NM dan melihat kontak secara visual dengan menggunakan teropong,terlihat kapal ikan berbendera malaysia yang sedang melakukan kegiatanpenarikan jaring di geladak kapal;Bahwa melihat adanya kegiatan penarikan

bahwa kapal penangkap ikan JHF 8429 T yangdinahkodai oleh Terdakwa tersebut berangkat dari pelabuhan Endau Malaysiapada tanggal 9 Nopember 2015, sekitar pukul 06.00 (waktu Malaysia) denganABK (anak buah kapal) yang total keseluruhannya berjumlah 22 (dua puluhdua) orang terdiri dari 12 (dua belas) orang warga negara Laos dan 10(sepuluh) orang warga negara Kamboja, dimana pada hari Jumat, tanggal 13November 2015, sekira pukul 06.15 WIB, pada posisi 04 24' 50 U 105 2050" T terlihat kontak pada radar Sperry

diperiksa dihadapan penyidik dalam keadaan sehat jasmanidan rohani ;e Benar, saksi bekerja sebagai TNI AL / Angota KRI Pati Unus384 ;e Benar, Tugas dan tanggungjawab saya sebagai Anggota Depeka KRI Pati Unus384 yaitu merawat dan mengoperasikan peralatan elektronikaserta mengikutiapa yang diperintahkan oleh Komandan KRI Pati Unus 384 ;e Benar, waktu dilakukan penangkapan terhadap KM.K.THOM COANG 1 Pada hariRabu tanggal 15 Mei tahun 2013 pada saat saksi jaga petang hari saksi melihatkontak pada radar Sperry

Saksi sewaktu diperiksa dihadapan penyidik dalam keadaan sehat jasmanidan rohani ;e Benar, saksi bekerja sebagai TNI AL / Angota KRI Pati Unus384 ;e Benar, Tugas dan tanggungjawab saksi sebagai Anggota Dep ops KRI Pati Unus384 yaitu ploting peta dan track gerak kapal serta mengikuti apa yangdiperintahkan oleh Komandan KRI Pati Unus 384 ;e Benar, waktu dilakukan penangkapan terhadap KM.K.THOM COANG 1 Pada hariRabu tanggal 15 Mei tahun 2013 pada saat jaga petang hari saksi melihat kontakpada radar Sperry

THOM COANG 16 Pada hari Rabu tanggal 15Mei tahun 2013 pada saat saksi jaga petang hari saksi melihat kontak pada radar Sperry Marinebaringan 184 jarak 4 Nm dari posisi KRI Pati Unus 384 yaitu 0615 13U097 4428T kemudiansaksi laporkan kepada Perwira Jaga. Setelah itu atas perintah Komandan KRI PTS384 melaksanakanPeran pemeriksaan dan penggeledahan ;e Benar, setelah dilakukan periksaan, terdakwa selaku naknodai KM.

THOM COANG 16 Pada hari Rabu tanggal 15Mei tahun 2013 pada saat jaga petang hari saksi melihat kontak pada radar Sperry Marine baringan184 jarak 4 Nm dari posisi KRI Pati Unus 384 yaitu 061513U097 4428T kemudian di laporkankepada Perwira Jaga, Setelah itu atas perintah Komandan KRI Pati Unus 384 melaksanakan Peranpemeriksaan dan penggeledahan ;Benar, setelah dilakukan periksaan, terdakwa selaku naknodai KM.

manadilakukan terdakwa dengan cara antara lain kejadiannya sebagai berikut : Berawal pada hari Sabtu tanggal 19 Mei 2012 sekira jam 12.00 Wita terdakwaLATJAMANI Bin TUMANI yang ditemani Saudara TUMANI Bin NULHDJIberangkat dari SampurnaMalaysia menuju Pancang Merah untuk mencari ikandengan menggunakan pancing, kKemudian pada hari Minggu tanggal 20 Mei2012 sekira jam 16.05 terdakwa berada pada ZEEI (Zona Ekonomi EksklusifIndonesia) pada 04 06"U 12 T yang dipantau oleh KRI AHP355 denganmenggunakan Radar Sperry

Selanjutnya pada hari senin tanggal 02 Mei 2016 sekira pulul 09.00wib bertempat diperairan langsa selat malaka pada posisi 0436 47 U/ 098 06 31 T,saat KRI Pati Unus384 melihat adanya sebuah kapal penangkap ikan dengan jarak + 4,4Nm (Nautical Mile) dengan menggunakan teropong dan radar Sperry marine.

Bahwa setelah Tergugat mendapatkan surat peringatan kedua tertanggal 18Juni 2010 tersebut diatas, Tergugat tidak menunjukkan perbaikan agar lebihmentaati tata tertib kerja yang berlaku di Perusahaan tetapi sebelum jangka waktusurat peringatan kedua berakhir, Tergugat kembali lagi melakukan pelanggaranyakni pada tanggal 30 Juni 2010, Penggugat memerintahkan Tergugat untukmenghadiri pertemuan dengan atasan (sperry Duri) namun Tergugat tidak datangmenghadiri pertemuan tersebut tanpa alasan yang jelas

Bahwa perbuatan Tergugat yang tidak melaksanakan perintah Penggugatuntuk menghadiri pertemuan atasan (Sperry Duri) tersebut diatas jelas merupakanpelanggaran terhadap ketentuan Pasal 48 butir 9 Perjanjian Kerja Bersama periode2008 2010 berikut perpanjangannya yaitu Menolak atau tidak melaksanakanperintahperintah yang layak dari atasan/Pimpinan Perusahaan yang sah menurutketentuan yang berlaku, oleh karenanya atas perbuatan Tergugat tersebut,Penggugat kembali mengeluarkan surat peringatan ketiga Ref

Bahwa tidak benar dalil PENGGUGAT dalam Posita Gugatan pada halaman 3butir 15 dan butir 16, yang pada intinya terkait Surat Peringatan Ketiga, Tergugat kembali lagi melakukan pelanggaran yakni pada tanggal 30 Juni 2010,Penggugat memerintahkan Tergugat untuk menghadiri pertemuan dengan atasan(sperry Duri) namun Tergugat tidak datang menghadiri pertemuan tersebut tanpaalasan yang jelas.Agar diketahui oleh Majelis Hakim Yang Mulia, bahwa sebelum tanggal 30 Juni 2010TERGUGAT telah menghadiri banyak pertemuan

Bahwa pada tanggal 30 Juni 2010 TERGUGAT REKONVENSI memerintahkanPENGGUGAT REKONVENSI untuk menghadiri pertemuan dengan Departemen/PSL(Sperry Duri), dan atas perintah ini PENGGUGAT REKONVENSI bukannya menolakmengikuti pertemuan melainkan memohon agar pertemuan lisan diganti dengankomunikasi secara tertulis yaitu dimaksudkan agar tersimpan bukti secara adilmengingat TERGUGAT REKONVENSI tidak memberikan rekaman atas pertemuansebelumnya.Akan tetapi TERGUGAT REKONVENSI tidak memberikan jawaban iya atau

Sperry V. Terok, M.Th
4.Drs. Jopy Hendrik Venty Adam
5.Pdt.Joubert Sumanti., M.Div
6.Direktur Jenderal Bimas Kristen Republik Indonesia
7.Joanes Tommy Lusut, S.H/Notaris

Sperry v. Terok, M.Th
4.Pdt. Joubert Sumanti, M.Div
5.Drs. Jopy Hendrik Venty Adam
6.Kementerian Agama Republik Indonesia C.q Dirjen Bimbingan Masyarakat Kristen Republik Indonesia
7.Jannes Donald Vicky Roring, S.H., M.Kn

Memberikan Surat Peringatan Ketiga.Bahwa pada tanggal 30 Juni 2010, belum sampai 6 (enam) bulan, PENGGUGAT/TERGUGAT REKONVENSI kembali melakukan pelanggaran, yaitu ketikaPENGGUGAT/ TERGUGAT REKONVENSI bertugas di Kantor Balaraja Duri,Riau, PENGGUGAT/ TERGUGAT REKONVENSI diminta secara resmi untukhadir pada pertemuan dengan atasan (Sperry Duri), namun PENGGUGAT/TERGUGAT REKONVENSI tidak hadir tanpa alasan yang jelas;Hal ini merupakan bentuk pelanggaran terhadap Pasal 48 butir 9 PKB (vide BuktiT4),

Hal ini merupakan bentukpelanggaran terhadap PKB Pasal 48 butir 10 PKB, dan TERMOHONKASASI diberikan Surat Peringatan Kedua (vide Bukti T.K/ P.R15, T.K/P.R16 jo. keterangan saksi T.K/ P.R2);Pada tanggal 30 Juni 2010, TERMOHON KASASI kembali melakukanpelanggaran terhadap PKB, yaitu ketika TERMOHON KASASIT bertugas diKantor Balaraja Duri, Riau, TERMOHON KASASI diminta secara resmiuntuk hadir pada pertemuan dengan atasan (Sperry Duri), namunTERMOHON KASASI tidak hadir tanpa alasan yang jelas.

BV 0411 TS;Bahwa, saksi tidak kenal dan tidak ada hubungan family maupunhubungan kerja dengan tersangka TRAN NHO nakhoda kapal KM.BV 0411 TS;Bahwa, saksi adalah Prajurit TNI Angkatan Laut yang bertugas diKRI Pati Unus 384, sebagai Asisten Kepala Divisi Navigasi danKomunikasi;Bahwa, pada hari Jumat tanggal 21 Maret 2014 sekitar jam 07.50WIB pada posisi 06 24 52 LU 107 52 16BT pada halu040, jaga radar melihat adanya kontak dengan radar sperry marinepada baringan 025 pada jarak + 4,36 Nm.

BV 0411 TS;Bahwa, saksi tidak kenal dan tidak ada hubungan family maupunhubungan kerja dengan tersangka TRAN NHO nakhoda kapal KM.BV 0411 TS;Bahwa, saksi adalah Prajurit TNI Angkatan Laut yang bertugas diKRI Pati Unus 384, sebagai Anggota Divisi Persenjataan Bahari;Bahwa, pada hari Jumat tanggal 21 Maret 2014 sekitar jam 07.50WIB pada posisi 06 24 52 LU 107 52 16BT pada halu040, jaga radar melihat adanya kontak dengan radar sperry marinepada baringan 025 pada jarak + 4,36 Nm.