1. Mengabulkan Permohonan Pemohon untuk seluruhnya;
2. Menetapkan bahwa SENO WARDOYO (almarhum) yang telah meninggal dunia dirumah di Jalan Pajajaran, RT.019 RW.006 Kelurahan Winongo, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun karena sakit pada tanggal 04 September 2020 dan dimakamkan di Pemakaman Umum Jengglong, Kelurahan Winongo sebagaimana diterangkan dalam Surat Keterangan No. 472.12/245/401.302.5/2024, tertanggal 27 Mei 2024 yang dikeluarkan oleh

Kantor Kelurahan Winongo, Kecamatan.

Madiun, Lurah Winongo: AGUS PRAYITNA, S.Sos., NIP. 197507051996022001, hingga saat ini belum memiliki Akta Kematian;

RW.006 Kelurahan Winongo, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun karena sakit pada tanggal 04 September 2020 dan dimakamkan di Pemakaman Umum Jengglong, Kelurahan Winongo sebagaimana diterangkan dalam Surat Keterangan No. 472.12/245/401.302.5/2024 tertanggal 27 Mei 2024 yang dikeluarkan oleh Kantor Kelurahan.

Winongo, Kecamatan.

Tremes, Kec.Sidoharjo, Kab.Wonogiri;Bahwa kedua tugu tersebut secara umum adalah milik organisasi PSHWinongo dan secara khusus untuk tugu yang di lingkungan terminalSidoharjo adalah milik PSH Winongo ranting Sidoharjo sedang Tugu yangberada di Dusun Sudimoro adalah milik PSH Winongo Sub RayonSudimoro;Bahwa saksi mengetahui yang melakukan pengerusakan tugu milik PSHWinongo adalah massa dari PSH Teratai berdasarkan pakaian yang digunakanmassa tersebut yaitu pakaian sakral (Seragam) PSH Teratai berwarna

Saksi Tri Marjoko Bin Satino (di bawah sumpah), yang pada pokoknyamenerangkan sebagai berikutBahwa saksi mengerti dihadirkan sebagai saksi sehubungan denganpengrusakan dua buah tugu simbol Perguruan Setia Hati (PSH) Winongo di diKecamatan Sidoharjo Wonogiri;Bahwa saksi adalah Ketua PSH Winongo Sub Rayon Sudimoro;Bahwa kejadian pengerusakan tersebut terjadi pada hari Rabu tanggal 8 Mei2019 sekitar pukul 23.15 Wib, di dua lokasi yaitu di Lingk Gempol Rt.02/02,Ds/Kel.

Kayuloko, KecamatanSidoharjo, Kabupaten Wonogiri dan di Dusun Sudimoro Rt.01/07,Desa/Kel.Tremes, Kec.Sidoharjo, Kab.Wonogiri, telah terjadi pengerusakan 2(dua) tugu milik PSH Winongo; Bahwa pengerusakan tersebut dilakukan oleh massa dari PSH Teratai, termasukTerdakwa; Bahwa awalnya Terdakwa mendapat info Group Soreng Ngadirojo bahwasedulur Jatiroto, dikeroyok oleh PSH Winongo oleh sebab itu ada komandodari Sdr.Wardi alias Wardek untuk balas dendam pada PSH Winongo; Bahwa Terdakwa lalu pergi ke Sidoharjo

Kayuloko, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiridan di Dusun Sudimoro Rt.01/07, Desa/Kel.Tremes, Kec.Sidoharjo, Kab.Wonogiri,telah terjadi pengerusakan 2 (dua) tugu milik PSH Winongo yang dilakukan dilakukanoleh massa dari PSH Teratai, termasuk Terdakwa;Menimbang, bahwa awalnya Terdakwa mendapat info Group SorengNgadirojo bahwa sedulur Jatiroto, dikeroyok oleh PSH Winongo oleh sebab itu adakomando dari Sdr.Wardi alias Wardek untuk balas dendam pada PSH Winongo;Bahwa selanjutnya Terdakwa pergi ke

bersama massa PSHTeratai lainnya mengakibatkan tugu milik PSH Winongo menjadi rusak danmenimbulkan kerugian bagi warga dan anggota PSH Winongo;Menimbang, bahwa dengan demikian Terdakwa telah melakukan kekerasanterhadap tugu Lambang Perguruan Pencak silat PSH Winongo yang dengansengaja mengakibatkan tugu menjadi rusak dan roboh, sehingga dengan demikianunsur ini telah terpenuhi;Menimbang, bahwa karena semua unsur dalam Pasal 170 ayat (2) ke1KUHP telah terpenuhi, maka Terdakwa haruslah dinyatakan

Sesampainya di terminal Sidoharjo, terdakwasudah mendapati Tugu Perguruan Setia Hati Winongo (PSHW) sudah rusakdan roboh. Kemudian terdakwa bersamasama dengan M.

Hati Winongo (PSHW) ;Bahwa Anak adalah salah satu anggota dari Perguruan Setia HatiTeratal (PSHT);Bahwa pada jam 20.30 anak NOBEL ISNAN RAISAL BIN ARISANTOSO berboncengan dengan M.

Sesampainya di terminal Sidoharjo, terdakwa sudahmendapati Tugu Perguruan Setia Hati Winongo (PSHW) sudah rusakdan roboh;Bahwa kemudian terdakwa bersamasama dengan M.

Winongo(PSHW) sampai roboh.

Afrijal (berkas diajukan terpisah) menimbulkan kerugian terhadapPerguruan Setia Hati Winongo (PSHW) dan mengakibatkan kekacauanserta menimbulkan keresahan di masyarakat sekitar Kecamatan SidoharjoKabupaten Wonogiri;Menimbang, bahwa atas kejadian tersebut PSH Winongo menderitakerugian sekitar Rp. 12.000.000, (dua belas juta rupiah);Menimbang, bahwa dengan demikian Anak telah melakukankekerasan terhadap Tugu Lambang PSH Winongo yang mengakibatkankerugian sekitar Rp. 12.000.000, (dua belas juta rupiah

Setelan sampai di terminal Sidoharjo Kabupaten Wonogini,terdakwa bersamasama dengan Gesit dan Nobel (berkas diajukan terpisah) telahmendapati Tugu Perguruan Setia Hati Winongo (PSHW) telah ambruk.

Kemudianterdakwa bersamasama dengan Gesit dan Nobel (berkas diajukan terpisah)menuju ke Dusun Sudimoro RT.02 RW.07 Desa Tremes Kecamatan SidoharjoKabupaten Wonogiri dan mendapati Tugu Perguruan Setia Hati Winongo(PSHW), setelah itu terdakwa merusak Tugu Perguruan Setia Hati Winongo(PSHW) dengan menggunakan alat berupa sebuah besi berbentuk L denganpanjang kirakira 30 cm dan terdakwa juga mendorong Tugu Perguruan Setia HatiWinongo (PSHW) sampai roboh.

bahwa massa PSHT akan dating; Bahwa saksi melihat massa PSHT yang berjumlah lebih dari100 orang datang dari arah Barat ; Bahwa kemudian saksi melihat Tugu Perguruan Silat SetiaHati Winongo (PSHW) yang di Dusun Sudimoro RT.02 RW.07 DesaTremes Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Wonogiri dihancurkandengan menggunakan batu dan dirobohkan; Bahwa Tugu Perguruan Silat Setia Hati Winongo (PSHW) diDusun Sudimoro RT.02 RW.07 Desa Tremes Kecamatan SidoharjoKabupaten Wonogiri tersebut dibangun dengan iuran dari

Setelah sampai di terminal Sidoharjo Kabupaten Wonogiri,terdakwa bersamasama dengan Gesit dan Nobel (berkas diajukan terpisah)telah mendapati Tugu Perguruan Setia Hati Winongo (PSHW) telah ambruk.Kemudian terdakwa bersamasama dengan Gesit dan Nobel (berkasdiajukan terpisah) menuju ke Dusun Sudimoro RT.02 RW.07 Desa TremesKecamatan Sidoharjo Kabupaten Wonogiri dan mendapati Tugu PerguruanSetia Hati Winongo (PSHW), setelah itu terdakwa merusak Tugu PerguruanSetia Hati Winongo (PSHW) dengan menggunakan

alat berupa sebuah besiberbentuk L dengan panjang kirakira 30 cm dan terdakwa juga mendorongTugu Perguruan Setia Hati Winongo (PSHW) sampai roboh.

Winongo Kec.

Wirabumi No. 47, Winongo, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun adalah keliru/salah, danTergugat dan Il menolak, karena Tergugat Il berdasarkan KartuTanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK), beralamat/bertempattinggal di JI. Wira Raja No. 77, Kelurahan Winongo, KecamatanManguharjo, Kota Madiun. Disamping itu Tergugat II (Ny.

PAIMOEN/PAIMUN) yanghaknya tercantum dalam letter C No: 1146/Desa Winongo yang dimilikiSUMIRAH sejak tanggal 13 April 1952, asalnya pemberian dariMARTOKUSUMO Als. PAIMUN (Suami SUMIRAH) yang mempunyaiLetter C No: 324/Desa Winongo, yang asalnya beli dari letter C No:541 atas nama: SOSROKUSUMO, tertanggal 14 September 1950.Dan diatas tanah obyek sengketa ada Bangunan Rumah yangdidirikan sejak Th. 1951 oleh B.

Winongo, Kec. Manguharjo, Kota Madiun, yang asalnyaMARTOKOESOEMO Als. PAIMOEN, beli dari SOSROKUSUMO pemilik Letter C No. 541/Winongo, pada tanggal 14September 1950, luas: + 310 m?;10.Bahwa, kemudian tanah di Jalan Wirobumi No. 47 Rt. 002RW 00111oleh MARTOKOESOEMO Als. PAIMOEN/PAIMUN, diberikan/diserahkan kepada isteri keduanya bernama B. SOEMIRAHMARTOKOESOEMO, pada tanggal 13 April 1952 dan tercatat/tercantum dalam Letter C Nomor 1146/Winongo, luas: + 310 m?, atasnama: B.

Bahwatanah yang tercantum dalam Letter Nomor 1146/Winongo, atasnama SOEMIRAH MARTOKOESOEMO, luas: + 310 m2, (dimiliki sejak13 April 1952) terletak di Jalan Wirabumi Nomor 47 Kel. Winongo, Kec.Manguharjo, Kota Madiun, dengan batasbatasnya, sebagai berikut: Sebelah Utara : Jalan Wirabumi; Sebelah Selatan : Gang kecil; Sebelah Timur : tanah milik SOEPARMI; Sebelah Barat :tanah milik Alm.

dengan temannya ;e Bahwa yang menjadi obyek perusakan adalah tugu lambang PSH Winongo Tunas Mudayang terletak di Jl.

setelah perusakan mengalami pecahpecahdi bagian gambar dan tulisan di bagian bahwa dan tengah tugu tersebut ;e Bahwa terakhir kali saksi melihat tugu tersebut masih utuh pada hari Sabtu ;e Bahwa kedudukan saksi dalam organisasi PSH Winongo adalah sebagai kepalaperwakilan PSH Winongo Kecamatan Manguharjo ;e Bahwa saksi tahu tugu tersebut dibangun atas swadaya anggota PSH Winongo yangmenghabiskan dana sampai sekitar Rp.10 juta,, sehingga atas perusakan tersebut, saksi bersamadengan anggota PSH Winongo

lainnya merasa dirugikan tidak hanya moril maupun materiilkarena tugu PSH Winongo tersebut merupakan simbol persaudaraan PSH Winongo ;e Bahwa biaya perbaikan tugu PSH Winongo tersebut sebesar Rp.700.000, (tujuh ratusribu rupiah) ;e Bahwa sampai dengan perkara ini disidangkan terdakwa tidak pernah meminta maaf ataumemberi santunan kepada saksi atau anggota PSH Winongo lainnya ;e Rohmade Bahwa dalam perkara ini saksi mengetahui tentang adanya perusakan terhadap tugulambang PSH Winongo ;e Bahwa yang

melakukan perusakan tersebut adalah terdakwa dan temannya ;e Bahwa perusakan tersebut terjadi pada hari Senin, tanggal 11 Pebruari 2013, sekitar pukul16.00 WIB, di tempat lokasi tugu PSH Winongo tersebut di JI.

tersebut di atas makaHakim berpendapat terdakwa bersamasama dengan sdr Cipto telah melakukan kekerasanterhadap tugu lambang PSH Winongo yang terletak di JI.

Terima barang Inventaris komputer sekolah dasar Nomor : 425/245/401.101/2018 tanggal 18 Januari 2018;
b. Rumah gembok dalam keadaan rusak berikut gembok warna silver;
c. 1 (satu) set komputer terdiri dari:
- Layar monitor merek Samsung 19 inchi beserta adaptor;
- Mini PC kit merek Intel Nuc beserta adaptor;
- Keyboard merek Logitech;
- Mouse;
Dikembalikan kepada SDN 02 Winongo

SARMIDibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa pada hari Jumat tanggal 13 April 2018 sekitar pukul 05.30 WIBSaksi diberitahu oleh penjaga SDN 2 Winongo yang bernama Pak Erdi melaluitelpon bahwa di SDN 2 Winongo, Kota Madiun terjadi pencurian.

ERDY YULIARTODibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa Saksi sebagai penjaga sekolah SDN Winongo 2 Kota Madiuntetapi Saksi tidak tinggal di sekolah tersebut.

Il.Halaman 11 dari 23 Putusan Nomor 115/Pid.B/2018/PN MadDicky Nur Andika Putra alias Kowor melompat pagar SDN 02 Winongo kemudianTerdakwa II. Dicky Nur Andika Putra alias Kowor mencungkil rumah gembok pinturuang komputer SDN 02 Winongo menggunakan linggis milik Terdakwa . RandyAgung Prayogo alias Pethet sehingga rumah gembok dalam keadaan rusak danpintu bisa terbuka. Setelah itu tanpa izin pihak pengelola SDN 02 Winongo,Terdakwa I. Randy Agung Prayogo alias Pethet dan Terdakwa II.

DickyNur Andika Putra alias Kowor melompat pagar SDN 02 Winongo kemudian Terdakwall. Dicky Nur Andika Putra alias Kowor mencungkil rumah gembok pintu ruangkomputer SDN 02 Winongo menggunakan linggis milik Terdakwa . Randy AgungPrayogo alias Pethet sehingga rumah gembok dalam keadaan rusak dan pintu bisaterbuka. Setelah itu tanpa izin pihak pengelola SDN 02 Winongo, Terdakwa . RandyAgung Prayogo alias Pethet dan Terdakwa Il.

Dicky Nur Andika Putra alias Kowor melompatpagar SDN 02 Winongo kemudian Terdakwa II. Dicky Nur Andika Putra alias Kowormencungkil rumah gembok pintu ruang komputer SDN 02 Winongo menggunakanlinggis milik Terdakwa . Randy Agung Prayogo alias Pethet sehingga rumah gembokdalam keadaan rusak dan pintu bisa terbuka lalu Terdakwa I. Randy Agung Prayogoalias Pethet dan Terdakwa Il.

PENETAPANNomor 3/Pdt.P/2017/PN MadDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Negeri Madiun yang memeriksa dan memutus perkara perdatapada tingkat pertama telah menjatuhkan penetapan sebagai berikut dalam perkarapermohonan yang diajukan oleh :TRI BUDIYONO, umur 43 tahun, Tempat lahir Sleman, tanggal 5 Mei 1973,Agama siIslam, Pekerjaan Tentara Nasional Indonesia (TNI),Tempat tinggal Perum Bumi Winongo Indah Blok D Nomor 23 Rt.029, Rw. 010, Kelurahan Winongo, Kecamatan Manguharjo, KotaMadiun

Farah Jauhari ( perempuan ) lahir di Magetan pada tgl 27 Juni 2004 ( umur12 th )Bahwa saat ini istri pemohon telah meninggal dunia karena sakit pada tgl 6september 2012 sebagai bukti surat kKematian nomor 472.12 / 36 / 403.408.1 /2012 tgl 17 September 2012.Bahwa selama perkawinan kami selain mempunyai 2 ( dua ) orang anak jugamempunyai sebidang tanah dan bangunan yang merupakan harta bersama (gono gini ) yang terletak di perum Bumi Winongo Indah Blok D no 23 RT. 029RW. 010 Kel. Winongo, Kec.

Winongo, Kec. Manguharjo, Kota Madiunmenjadi atas nama Naura Salma Malika dan Farah Jauhari.Bahwa saat ini pemohon sudah menikah lagi dengan seorang perempuanbernama Sri Supadmi dan belum dikaruniai anak lagi.Bahwa pemohon berkeinginan akan balik nama sertifikat hak milik atas Tanahdan Bangunan yang terletak di Perum Bumi Winongo Indah Blok D no. 23 Rt.029 RW. 010 Kel. Winongo, Kec. Manguharjo, Kota Madiun.

Dari atas namapemegang Hak Yuni hermani kepada / menjadi atas nama 2 ( dua ) anak yaituNaura Salma Malika dan Farah Jauhari ;Bahwa oleh karena pemohon berdomosili hukum di Perum Bumi Winongo IndaBlok D no. 23 Rt. 029 RW. 010 Kel. Winongo, Kec. Manguharjo, Kota MadiunMaka sudah tepat dan menurut ketentuan dimaksud oleh undang undang,kalau permohonan ini di ajukan melalui yang Yth.

Menetapkan Memberi izin kepada pemohon untuk mewakili anak ke 2 (dua)Pemohon yang bernama FARAH JAUHARI yang masih dibawah umuruntuk mewakili kepentingannya guna balik nama sebidang Tanah danBangunan yang terletak di Perum Bumi Winongo Indah Blok D no 23 RT.029 RW. 010 Kel. Winongo, Kec. Manguharjo, Kota Madiun seluas 85 m2 (delapan puluh lima meter persegi ) dari atas nama pemegang hak YuniHermani menjadi atas nama Naura Salma dan Farah Jauhari ;.3.

Wonogiri, (lingkungan terminalSidoharjo);Bahwa yang menjadi korban dalam dugaan tindak pidana barang siapayang dimuka umum bersamasama melakukan kekerasan terhadap orangatau barang tersebut adalah Organisasi Persaudaraan Setia HatiWinongo ( PSHW / SH Winongo )Bahwa perusakan bangunan Tugu yang menjadi Simbol dari OrganisasiPersaudaraan Setia Hati Winongo ( PSHW / SH Winongo ) tersebutdilakukan oleh banyak orang secara bersama sama, termasuk saksisendiri juga ikut melakukan perusakan yaitu 1 ( satu

) buah Tugu Simboldari Organisasi Persaudaraan Setia Hati Winongo ( PSHW / SH Winongoyang berada di Ling Gempol Rt 02/Rw 02, Kel Kayuloko, Kec.

dengan cara memukulTugu simbol Setia hati Winongo di lingkungan Gempol Rt. 02/ Rw 02 Kel.Kayuloko Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Wonogiri berkali kali denganmenggunakan batu dan menggunakan potongan kayu juga ada yangbersama sama mendorong tugu tersebut hingga tugu menjadi roboh danpecah.Bahwa pada saat terdakwa dan saksi THOLE WANTORO Bin WANTOmelakukan perusakan terhadap Tugu Winongo di Lingkungan GempolRt. 02/ Rw 02 Kel.

dengan cara memukulTugu simbol Setia hati Winongo di lingkungan Gempol Rt. 02/ Rw 02 Kel.Kayuloko Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Wonogiri berkali kali denganmenggunakan batu dan menggunakan potongan kayu juga ada yangbersama sama mendorong tugu tersebut hingga tugu menjadi roboh danpecah.Bahwa benar pada saat terdakwa dan saksi THOLE WANTORO BinWANTO melakukan perusakan terhadap Tugu Winongo di LingkunganGempol Rt. 02/ Rw 02 Kel.

dengan cara memukul Tugu simbol Setia hati Winongo dilingkungan Gempol Rt. 02/ Rw 02 Kel.

TUKIRAN (diajukan kepersidangan dalam berkas perkara tersendiri ) dan beberapa warga perguruanpencak silat SH Winongo mengetahui bahwa ada gapuro/Baliho milik perguruanSH Winongo dilempar / dirusak oleh seseorang yang menurut informasi yangmelakukan adalah anggota Perguruan Ikatan Kera Sakti (IKS) , selanjutnyaterdakwa MARIYUN bersama 1. SUTRISNO, 2. STYONO, 3.AGUNG WIBOWO,dan 4. ASAD ALIF Als.

TUKIRAN binKARTODIKROMO, pada hari Sabtu tanggal 08 Pebruari 2014 sekitar pukul20.30 Wib, bertempat di Balai Desa Tapelan, Kecamatan Balerejo,Kabupaten Madiun, telah melakukan pemukulan terhadap orang ;10Bahwa awalnya Terdakwa MARIYUN Bin SETU (Alm) bersama beberapawarga perguruan pencak silat SH Winongo mengetahui bahwa ada tugumilik perguruan SH Winongo' dilempar oleh Saksi HERI CAHYONOanggota Perguruan Ikatan Kera Sakti (IKS);Bahwa selanjutnya terdakwa MARIYUN' bersama rekanrekannya danbeberapa

warga perguruan SH Winongo mendatangi anggota perguruanIkatan Kera Sakti (IKS) yang sedang berlatin di Balai Desa Tapelan,Selanjutnya pada saat di dalam balai desa terjadi cekcok mulut antaraanggota perguruan SH Winongo dengan anggota perguruan Ikatan KeraSakti (IKS) ;Bahwa kemudian Terdakwa memukul saksi koroban SUDIONO sebanyak 3(tiga) kali dengan menggunakan tangan mengepal yang mengenai kepaladan mata, saksi SUTRISNO bin PARTODARMO menendang dada saksikorban SUDIONO sebanyak 1 (satu) kali, lalu

TUKIRAN binKARTODIKROMO, pada hari Sabtu tanggal 08 Pebruari 2014 sekitar pukul20.30 Wib, bertempat di Balai Desa Tapelan, Kecamatan Balerejo,Kabupaten Madiun, telah melakukan pemukulan terhadap orang ;Bahwa awalnya Terdakwa MARIYUN Bin SETU (Alm) bersama beberapawarga perguruan pencak silat SH Winongo mengetahui bahwa ada tugumilik perguruan SH Winongo' dilempar oleh Saksi HERI CAHYONOanggota Perguruan Ikatan Kera Sakti (IKS);Bahwa selanjutnya terdakwa MARIYUN' bersama rekanrekannya danbeberapa

Diponegoro ke arahbarat ; Bahwa tibatiba ada salah satu rombongan PSH Winongo yang ada dibarisan depan menghentikan sepeda motornya tepat di sampingkanan (sebelah selatan) korban YONATHAN FAJAR MAHANTOROdengan jarak kurang lebih 1 (satu) meter, tibatiba salahseorangrombongan PSH Winongo turun dari motor langsungmemukul korban YONATHAN FAJAR MAHANTORO mengenai pipikanannya, selanjutnya korban YONATHAN FAJAR MAHANTOROmeninggalkan sepeda motornya dan masuk ke dalam Toko RentalVCD/DVD Star Movie untuk

menyelamatkan diri, namunsesampainya didalam toko korban YONATHAN FAJAR MAHANTOROmasih dikejar oleh beberapa orang dari rombongan PSH Winongodan mereka memukulinya didalam toko termasuk salah satu darirombongan PSH Winongo adalah terdakwa RAYNANDO FENDY FAUZIEyang ikut menendang korban dengan menggunakan kaki kanannya ;Bahwa selain mengeroyok korban YONATHAN FAJAR MAHANTORO,ada juga anggota PSH Winongo yang merusak sepeda motor milikkorban YONATHAN FAJAR MAHANTORO yaitu Honda Vario Technowarna putih

Diponegoro No.16 Kota Madiun.Bahwa yang menjadi korban adalah Seorang lakilaki yangmengendarai sepeda motor dengan membonceng seorangperempuan yang sedang berhenti di lampu merah.Bahwa kejadianya Pada hari Minggu tanggal 17 Nopember 2013ada kegiatan Suran Agung oleh PSH Winongo, pada saat sayaberada di depan Pos Lantas simpang lima kemudian melakukanpengaturan arus lalu lintas dan pengamanan peserta bersamaanggota yang diploting di Pos Simpang Lima kemudian pesertaSuran Agung dari PSH Winongo yang

Diponegoro No.16 Kota Madiun.e Bahwa awal kejadianya terdakwa dengan mengendarai sepedamotor bersama rombongan PSH Winongo yang lain bermaksudmau pulang selesai kegiatan melewati Jl.

Png.Berawal dari ketika saksi korban, saksi korban SITl MUSA AROH bintiMISPAN dan saksi koroan EDO TRI NUGROHO bin SENIN KUSTRIANTO pulangdari menghadiri acara kerohanian Winongo, di Ds. Sekaran, Kec. Siman, Kab.Ponorogo. Selesai acara tersebut, saksi koroban ANDIK ROMDHONI denganmembonceng saksi korban SIT MUSAAROH binti MISPAN mengantar saksi korbanEDO TRI NUGROHO bin SENIN KUSTRIANTO pulang ke Pulung, namun di tengahperalanan, tepatnya di selatan traffic light perempatan Siman, Ds/Kec.

Png.saksi koroan ANDIK ROMDHONI, sehingga kemudian saksi korban ANDIKROMDHONI dan beberapa temannya mengejar dan menangkap orang itu yangdiantaranya berciri pendek gendut, lalu membawanya ke Polsek Siman, sekaligusmelaporkan kejadian tersebut ;Saksi koroan ANDIK ROMDHONI tidak tahu penyebab penganiayaantersebut, namun menurutnya karena saat itu, saksi korban ANDIK ROMDHONIsedang memakai atribut perguruan silat PSH Winongo, sedangkan para pelakutersebut berasal dari perguruan silat PSH Teratai.

Png.menderita luka, sesuai VER darn Rumah = Sakit Umum Aisyiyah,No.229/lL6.AU/H/V/2015, tanggal 5 Mei 2015, atas nama ANDIK, dengan hasilpemeriksaan bengkak di dahi sebelah kin diameter 2 cm dan luka lecet di pipi kiriakibat sentuhan dengan benda tumpul ;Bahwa berawal dari ketika saksi korban, saksi koroban SIT MUSA AROH bintiMISPAN dan saksi korban EDO TRI NUGROHO bin SENIN KUSTRIANTOpulang dari menghadiri acara kerohanian Winongo, di Ds. Sekaran, Kec. Siman,Kab. Ponorogo.

penganiayaanatau kekerasan, sehingga menyebabkan saksi koroan ANDIK ROMDHONImenderita luka, sesuai VER darn Rumah = Sakit Umum Aisyiyah,No.229/IL6.AU/H/V/2015, tanggal 5 Mei 2015, atas nama ANDIK, dengan hasilpemeriksaan bengkak di dahi sebelah kiri diameter 2 cm dan luka lecet di pipi kiriakibat sentuhan dengan benda tumpul ;Bahwa berawal dan ketika saksi korban, saksi koroban SIT MUSA AROH bintiMISPAN dan saksi korban EDO TRI NUGROHO bin SENIN KUSTRIANTOpulang dari menghadiri acara kerohanian Winongo

penganiayaanatau kekerasan, sehingga menyebabkan saksi koroan ANDIK ROMDHONImenderita luka, sesuai VER darn Rumah = Sakit Umum Aisyiyah,No.229/lL6.AU/H/V/2015, tanggal 5 Mei 2015, atas nama ANDIK, dengan hasilpemeriksaan bengkak di dahi sebelah kin diameter 2 cm dan luka lecet di pipi kiriakibat sentuhan dengan benda tumpul ;Bahwa berawal dari ketika saksi korban, saksi koroban SIT MUSA AROH bintiMISPAN dan saksi korban EDO TRI NUGROHO bin SENIN KUSTRIANTOpulang dari menghadiri acara kerohanian Winongo

Sampainya jam 15.00WIB berhenti tidak lama kemudian rombongan dari SH Winongo lewat jalan tersebutyang jumlahnya 20 ( dua puluh ).

Kemudian terdakwa melemparirombongan SH Winongo dengan menggunakan batu bata dan batu kali danmengenai rombongan SH Winongo salah satunya saksi Muhammad Fahad AhsanBin Arif Jemari, kemudian terdakwa lari.Bahwa batu bata merah dan batu kali diperoleh terdakwa di pinggir jalan.Bahwa rombongan SH Winongo tidak membalas.Hal.9 dari 14 Putusan No.53/Pid.Sus/2014/PN.Kb.MnBahwa terdakwa dan SH Winongo tidak mempunyai masalah.Menimbang bahwa di persidangan telah dihadirkan barang bukti berupa :1 (satu ) buah

Kemudian terdakwa melemparirombongan SH Winongo dengan menggunakan batu bata dan batu kali danmengenai rombongan SH Winongo yaitu saksi lis Setiawan dan saksiMuhammad Fahad Ahsan Bin Arif Jemari, kemudian terdakwa lari.Bahwa batu bata merah dan batu kali diperoleh terdakwa di pinggir jalan.e Bahwa akibat pelemparan yang dilakukan terdakwa saksi lis Setiawanmengalami luka babras di pundak kanan dan siku tangan sebelah kiri dan saksiMohammad Faahad Ahsan Bin Arif Jemari mengalami luka memar pada pantatkiri

Kemudian terdakwa melemparirombongan SH Winongo dengan menggunakan batu bata dan batu kali dan mengenairombongan SH Winongo salah satunya saksi Muhammad Fahad Ahsan Bin Arif Jemari,kemudian terdakwa lari.Menimbang bahwa akibat pelemparan yang dilakukan terdakwa saksi MohammadFaahad Ahsan Bin Arif Jemari mengalami luka memar pada pantat kiri diameter satusentimeter sebagaaimana visum et repertum No. 353/1058/402.21/2013 yang dibuat danditandatangani oleh dr Indah Purnamawati, sehingga perbuatan terdakwa

Kayuloko Kecamatan SidoharjoKabupaten Wonogiri dengan cara memukul dan melempari berkalikalitugu Setia Hati Winongo dengan menggunakan batu danmenggunakan potongan kayu juga ada yang bersama sama mendorongtugu Setia Hati Winongo tersebut hingga tugu menjadi roboh dan pecah.Bahwa pada saat terdakwa dansaksi ROSYID MUJI PRATAMA BinMUJIHANTO (dilakukan penuntutan terpisah)bersama anggota PSHTmelakukan pengrusakan terhadap tugu Setia Hati Winongo di LingkunganGempol Rt. 02/ Rw 02 Kel.

KayulokoKecamatan Sidoharjo Kabupaten Wonogiri dengan cara memukul danmelempari berkali kalitugu Setia Hati Winongo dengan menggunakanbatu dan menggunakan potongan kayu juga ada yang bersama samamendorong tugu Setia Hati Winongo tersebut hingga tugu menjadiroboh dan pecah.Bahwa pada saat terdakwa dansaksi ROSYID MUJI PRATAMA BinMUJIHANTO (dilakukan penuntutan terpisah)bersama anggota PSHTmelakukan pengrusakan terhadap tugu Setia Hati Winongo diLingkungan Gempol Rt. 02/ Rw O02 Kel.

Kayuloko Kecamatan SidoharjoKabupaten Wonogiri dengan cara memukul dan melempari berkalikalitugu Setia Hati Winongo dengan menggunakan batu = danmenggunakan potongan kayu juga ada yang bersama sama mendorongtugu Setia Hati Winongo tersebut hingga tugu menjadi roboh dan pecah.Bahwa pada saat terdakwa dan saksi ROSYID MUJI PRATAMA BinMUJIHANTO (dilakukan penuntutan terpisah)bersama anggota PSHTmelakukan pengrusakan terhadap tugu Setia Hati Winongo di LingkunganGempol Rt. 02/ Rw 02 Kel.

Kayuloko Kecamatan SidoharjoKabupaten Wonogiri dengan cara memukul dan melempari berkalikalitugu Setia Hati Winongo dengan menggunakan batu danmenggunakan potongan kayu juga ada yang bersama sama mendorongtugu Setia Hati Winongo tersebut hingga tugu menjadi roboh dan pecah.Bahwa pada saat terdakwa dan saksi ROSYID MUJI PRATAMA BinMUJIHANTO (dilakukan penuntutan terpisah)bersama anggota PSHTmelakukan pengrusakan terhadap tugu Setia Hati Winongo di LingkunganGempol Rt. 02/ Rw 02 Kel.

Kayuloko Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Wonogiri dengancara memukul dan melempari berkali kalitugu Setia Hati Winongo denganmenggunakan batu dan menggunakan potongan kayu juga ada yangbersama sama mendorong tugu Setia Hati Winongo tersebut hingga tugumenjadi roboh dan pecah,pada saat terdakwa dansaksi ROSYID MU4JIPRATAMA Bin MUJIHANTO (dilakukan penuntutan terpisah)bersamaanggota PSHT melakukan pengrusakan terhadap tugu Setia Hati Winongodi Lingkungan Gempol Rt. 02/ Rw 02 Kel.

Wiraraja 3A RT.003, RW.001, Kelurahan Winongo, Kecamatan Manguharjo Kota Madiun. pada tanggal 05 Desember 1979 dan di makamkan di Makam Winongo Kelurahan Winongo sebagaimana diterangkan dalam Surat Keterangan Kematian Nomor : 472.12/255/401.302.5/2024 tanggal 29 Mei 2024 yang dikeluarkan oleh Kantor Kelurahan Winongo, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, hingga saat ini belum memiliki Akta Kematian;

Sesampainya di terminalSidoharjo para terdakwa melakukan pengrusakan terhadap Tugu Perguruan SetiaHati Winongo (PSHW) dengan cara :1. Anak dengan menggunakan kedua tangannya mendorong Tugu tersebutsampai roboh dan hancur2. Anak Il dengan menggunakan batu dan kedua tangannya mendorong Tugutersebut sebanyak 2 kali Sampai roboh dan hancur3.

Setia Hati Winongo (PSHW)dengan cara:1.

Saksi TEDDY SADRACH (di bawah sumpah), yang pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut :Bahwa Saksi tidak mengenal Para anak;Bahwa saksi mengerti dihadirkan sebagai saksi sehubungan denganpengrusakan tugu simbol Perguruan Setia Hati Winongo (PSHW) ;Bahwa kejadian tersebut terjadi pada hari Rabu tanggal 8 Mei 2019 sekitarpukul 23.15 Wib, di di Dsn. Sudimoro Rt.02/07, Ds/Kel. Tremes, Kec.Sidoharjo, kab.

Afrijal menuju ke Terminal Krisaldan disitu saksi mengetahui maksud tujuan kumpul malam tersebut adalahuntuk membalas dendam kepada warga SH Winongo karena menyakitiSaudara seperguruan SH Terate di Kec. Tirtomoyo; Bahwa di terminal Krisak, saksi bergabung dengan rekan saksi berjumlahsekitar 20 (dua puluh) orang dipimpin Sdr.

Sidoharjo);;Bahwa di Tugu SH Winongo yang berada di Lingk.

Memerintahkan Barang Bukti : - 1 (satu) buah kaos warna hitam yang ada tulisannya PERSAUDARAAN SETIA HATI TUNAS MUDA WINONGO PUSAT MADIUN dikembalikan kepada saksi Murdianto;6. Membebankan Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000,- (Lima Ribu Rupiah) ;

Kemudian terdakwa melihat saksi MURDIANTOsedang memakai kaos organisasi PSH Winongo lalu terdakwamenyuruh saksi MEGO SASMITO AJI untuk memanggil saksiMURDIANTO.

Selanjutnya terdakwa dan saksi MURDIANTObertemu, lalu terdakwa meminta secara paksa kaos organisasiPSH Winongo yang dikenakan oleh saksi MURDIANTO, dengancara terdakwa memegang kerah baju saksi .MURDIANTOdengan menggunakan tangan kiri sambil terdakwa berkataMBOK COPOT PO RA KAOSMU, ORA MBOK COPOT TAK JOTOSIENGKO yang artinya "KAMU LEPAS TIDAK KAOSMU, KALAUTIDAK KAMU LEPAS TAK PUKUL NANTI.Selanjutnya saksi MURDIANTO yang merasa ketakutanmelepas kaos bergambar organisasi PSH Winongo yang dipakailalu

ketakutanmelepas kaos bergambar organisasi PSH Winongo yang dipakailalu dipegang dan disembunyikan dibalik / belakang badan ,lalu terdakwa merebut kaos tersebut kemudian dibawa pulangoleh terdakwa .Bahwa maksud terdakwa menyuruh saksi MURDIANTOuntuk melepas kaos yang sedang dikenakan adalah untukkenang kenangan kalau terdakwa pernah merampas kaosOrganisasi PSH Winongo karena terdakwa anggota organesasiPSH Terate ( organisasi yang berbeda ) .Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancampidana

Segulung, kec.Dagangan Kabupaten Madiun;Bahwa terdakwa pada hari itu bermaksud menghadiri acaraperpisahan di SMPN 2 Dagangan, dan terdakwa melihat ada anaksekolah yang memakai baju kaos PSH Winongo, kemudianterdakwa menyuruh salah satu murid yang berada di sekolahtersebut untuk memanggil anak yang memakai baju kaos tersebutuntuk meenemui terdakwa di halaman agak keatas di depan kelasdan Lab.

Unsur dengan maksud menguntungkan diri sendiri atau orang lain dengan melawan hak;14Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatifsehingga apabila salah satu unsur terpenuhi maka unsur inidinyatakan terbukti;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukumdipersidangan terungkap bahwa tujuan terdakwa memiliki kaostersebut sebagai kenangkenangan karena pernah merampas kaos berlenganpendek, warna hitam dan bertuliskan Persaudaraan Setia HatiTunas Muda Winongo Pusat Madiun dari organisasi PSH Winongo;Menimbang

Slogohimountuk melakukan Konvoi PSHT dan Perusakan Tugu PSH Winongo;Halaman 21 dari 60 Putusan Nomor 108/Pid.B/2019/PN WngBahwa Terdakwa mengajak dan mempersiapkan Alat untuk GEGERANdengan Massa PSH Winongo;Bahwa keterangan yang di dapat dari para Saksisaksi yang dimaksudGEGERANadalah melakukan Perang atau perkelahian atau kekerasandengan anggota PSH Winongo dan bahkan ada Saksisaksi yang mendengarJika Ukuran dari GEGERAN menurut arahan Terdakwa adalah Sampai Mati (Meninggal);Bahwa dari pengarahan

/berkelahi) dengan SH Winongo),iki ngko mangkate nunggu komando soko etan, mangkate engko ngetutkeaku (ini berangkatnya menunggu komando dari timur, berangkatnya nanti ikutaku);.Bahwa saat itu Terdakwa juga mengatakan, engko lek ketemu cah stktakerane mati (nanti jika ketemu dengan perguruan SH Winongo ukurannyamati) dan iki engko kie tujuane ngembrukne tugu ndarjo karo gegeran (ininanti tujuannya merobohkan tugu PSH Winongo sama perang);Bahwa yang dimaksud tugu adalah tugu perguruan SH Winongo yang

(ribut/berkelahi) dengan SH Winongo),iki ngko mangkate nunggu komando soko etan, mangkate engko ngetutkeaku (ini berangkatnya menunggu komando dari timur, berangkatnya nanti ikutaku);.Bahwa saat itu Terdakwa juga mengatakan, engko lek ketemu cah stktakerane mati (nanti jika ketemu dengan perguruan SH Winongo ukurannyamati) dan iki engko kie tujuane ngembrukne tugu ndarjo karo gegeran (ininanti tujuannya merobohkan tugu PSH Winongo sama perang);Bahwa yang dimaksud tugu adalah tugu perguruan SH Winongo

, engko lek ketemu cah stktakerane mati (nanti jika ketemu dengan perguruan SH Winongo ukurannyaHalaman 41 dari 60 Putusan Nomor 108/Pid.B/2019/PN Wngmati) dan iki engko kie tujuane ngembrukne tugu ndarjo karo gegeran (ininanti tujuannya merobohkan tugu PSH Winongo sama perang);Bahwa yang dimaksud tugu adalah tugu perguruan SH Winongo yang ada diterminal Sidoharjo dan maksud dari gegeran adalah perkelahian antarakelompok perguruan PSHT dengan kelompok PSH Winongo;Bahwa setelah mendengar katakata

membimbing Anak tersebut selama menjalani pidana pengawasan;

perjalanan saat di desa Wayut ada orang yang ikutmembonceng bersama saksi dan saksi tidak kenal, selanjutnya saksibersama rombongan PSH Winongo Tunas Muda tersebut denganmelewati Desa Bedoho Kec .

Bedoho, lalu tidak lama kemudian adarombonganwarga PSH Winongo Tunas Muda dengan menaiki sepedamotor yang berjumlah sekira 50 (lima puluh) orang dari acara SuranAgung dan melintas dipertigaan tersebut menuju ke Barat atau menujuke Dsn. Gunting Ds. Bedoho Kec. Jiwan Kab. Madiun ;Bahwa selanjutnya rombongan saksi dan temanteman mengikutirombongan PSH Winongo Tunas Muda tersebut menuju ke Dsn.Gunting Ds. Bedoho dan pada saat rombongan PSH Winongo TunasMuda tersebut berhenti dipinggir jalan Dsn.

Madiun,saksi dan termanteman saksi mendatanginya dankemudian rombongan PSH Winongo Tunas Muda tersebut ketakutanmelarikan diri kKea rah Utara dan ada rekanrekan saksi yangmelakukan pengejaran ;Bahwa pada saat rombongan PSH Winongo Tunas Muda tersebutmelarikan diri ada salah seorang yang tertinggal karena sepedaHalaman6dari25 Putusan Nomor 101/Pid.B/2014/PN.

Jiwandan berkumpul dilokasi tersebut ;Bahwa sekira pukul 14.00 Wib ada sekitar 50 (lima puluh) orangwarga PSH Tunas Muda Winongo dengan mengendarai sepeda motorsetelah selesai acara Suran Agung di Padepokan Winongo melintasdipertigaan jalan Desa Bedoho Kec. Jiwan ke arah Barat menuju Dsn.Gunting Ds. Bedoho Kec.

rombongan PSH Winongo, setelah itu terdakwaberusaha melerai dengan mengacungkan sabit agar semua baik PSHWinongo maupun PSH Terate kembali dan tidak ada perkelahian ;Bahwa setelah itu rombongan dari PSH Winongo mau kembali namuntertinggal satu orang dan kemudian terdakwa pukul dan saya tendangkarena tidak mau kembali dan selanjutnya terjadi penganiayaantersebut ;Bahwa yang melakukan penganiayaan terhadap korban Kirakirasebanyak 10 (sepuluh) ;Bahwa terdakwa tidak ikut melakukan pengrusakan terhadap