Wollong, dengan mahar berupa uang Rp. 50.000, dan yangmenjadi wali adalah Ayah Kandung Pemohon II yang bernama La1Saleng dan disaksikan oleh dua orang saksi masingmasingbernama Nennung dan La Kaseng.Bahwa sebelum menikah Pemohon berstatus perjaka danPemohon Il berstatus perawan, dan tidak sesusuan yang dapatmenghalangi perkawinan.Bahwa pernikahan Pemohon dengan Pemohon II telah memenuhisyarat dan rukun perkawinan, Ssesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku.Bahwa antara Pemohon dengan

Wollong dengan wali nikahadalah ayah kandung Pemohon II yang bernama La Saleng.Bahwa yang menjadi saksi nikah saat itu adalah Alimuddin danLa Kaseng dengan mahar uang sejumlah Rp 50.000,00 (limapuluh ribu rupiah).Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak memiliki halanganuntuk menikah karena Pemohon dan Pemohon Il masihberstatus perjaka dan perawan serta tidak ada hubungansedarah dan tidak pernah sesusuan.Bahwa tidak ada orang lain yang pernah mengajukan keberatanatas pernikahan Pemohon dan Pemohon IISaksi

Wollong dengan wali nikahadalah ayah kandung Pemohon II yang bernama La Saleng.Bahwa yang menjadi saksi nikah saat itu adalah Alimuddin dansaksi sendiri dengan mahar uang sejumlah Rp 50.000,00 (limapuluh ribu rupiah).Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak memiliki halanganuntuk menikah karena Pemohon dan Pemohon Il masihberstatus perjaka dan perawan serta tidak ada hubungansedarah dan tidak pernah sesusuan.e Bahwa tidak ada orang lain yang pernah mengajukan keberatanatas pernikahan Pemohon dan Pemohon

Wollong dengan wali nikah adalahayah kandung Pemohon II yang bernama La Saleng, disaksikan olehdua orang saksi masingmasing bernama Alimuddin dan Kaseng dandengan mahar uang sejumlah Rp 50.000,00 (lima puluh ribu rupiah).Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalildalilpermohonannya, Pemohon dan Pemohon II telah mengajukan duaorang Saksi.Menimbang, bahwa keterangan dua orang saksi disampaikansecara terpisah dan pengetahuan mereka bersumber dari fakta empirisyang mereka saksikan sendiri, oleh karenanya

Wollong. Bahwa Pemohon I memberikan mahar kepada Pemohon II berupauang sejumlah Rp 50.000,00 (lima puluh ribu rupiah). Bahwa perkawinan Pemohon dan Pemohon II disaksikan olehAlimuddin dan Kaseng.

Abdul Rahim Wollong dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Bahwa Saksi dihadirkan dalam persidangan ini sehubungan dengan adanyaperistiwa pemukulan yang dilakukan oleh Terdakwa terhadap isteri Saksiyaitu Saksi Hj. Saleha binti Mangenre;Bahwa peristiwa tersebut terjadi pada akhir September 2020 sekitar Pukul13.00 WITA di Penginapan Amelia Bottoe, Kelurahan Tanete, KecamatanTanete Rilau, Kabupaten Barru;Bahwa sebelum kejadian, Saksi Hj.

Abdul Rahim Wollong dan bertanya mengenai perempuantersebut dan dijawab oleh Saksi Kadir Arman bin H. Abdul Rahim Wollongbahwa tidak ada perempuan di penginapan, kemudian Terdakwa menunggudi parkiran penginapan, kemudian Saksi Hj.

Abdul Rahim Wollong menjawab tidak tahu dengan nadasuara tinggi dan Ikhwan Setiawan memukul Terdakwa dari belakangkemudian Saksi Kadir Arman bin H. Abdul Rahim Wollong memeluk daribelakang;Bahwa kemudian Terdakwa emosi sambil berkata, kalau dia lakilaki, suruhkesini, kemudian Saksi Kadir Arman bin H. Abdul Rahim Wollong berkata,tidak, nak. Kamu pulang saja, kemudian Saksi Kadir Arman bin H.

Abdul Rahim Wollong dan Saksi Hj. Salehabinti Mangenre berada di tempat tersebut dan Saksi Hj. SalehabintiMangenre berkata kepada Saksi Kadir Arman bin H. Abdul Rahim Wollong,biar mi dia menunggu di situ sampai malam. Tidak usah diladeni karenasaya sudah kasih tahu;Bahwa kemudian Terdakwa pergi ke lobby penginapan dan meneleponperempuan yang dibookingnya dan Saksi Kadir Arman bin H.

Abdul RahimWollong berpurapura mengangkat telepon dan mengubah suara menjadisuara perempuan, kemudian Terdakwa mendatangi Saksi Kadir Arman bin H.Abdul Rahim Wollong dan mengatakan ada suara perempuan kemudianSaksi Kadir Arman bin H. Abdul Rahim Wollong menjelaskan bahwa ituadalah suara Saksi Kadir Arman bin H. Abdul Rahim Wollong yang diubahdan kemudian Terdakwa marah;Bahwa saat Terdakwa marah, Saksi Kadir Arman bin H.

Wollong, dengan mahar berupauang sebesar Rp. 25.000, (dua puluh lima ribu rupiah) dan terjadi ijab dankabul.Bahwa perkawinan Pemohon I dengan Pemohon II tidak ada halangan karenamahram (nasab, semenda, sesusuan) dan halangan perkawinan lainnya untukterjadinya pernikahan menurut hukum Islam.Bahwa Pemohon I dengan Pemohon II sejak menikah tidak pernah berceraisampai sekarang, dan telah dikaruniai delapan orang anak yang bernama :e Muh.

Ware dan Wollong, serta mahar uang sebesar Rp.25.000, (dua puluh ribu rupiah).e Bahwa Pemohon I dengan Pemohon II tidak ada halanganperkawinan baik karena mahram (nasab, semenda,sesusuan) maupun halangan perkawinan lainnya menuruthukum Islam.e Bahwa Pemohon I dengan Pemohon II sejak menikah tidakpernah bercerai sampai sekarang, dan telah dikaruniaidelapan orang anak, masingmasing bernama : Muh.

Ware dan Wollong, serta mahar uang sebesar Rp.25.000, (dua puluh ribu rupiah).Bahwa Pemohon I dengan Pemohon II tidak ada halanganperkawinan baik karena mahram (nasab, semenda,sesusuan) maupun halangan perkawinan lainnya menuruthukum Islam.Bahwa Pemohon I dengan Pemohon II sejak menikah tidakpernah bercerai sampai sekarang, dan telah dikaruniaidelapan orang anak, masingmasing bernama : Muh.

Ware dan Wollong, dengan mahar uang sebesar Rp. 25.000,(dua puluh lima ribu rupiah), selanjutnya kedua saksi menerangkan bahwa Pemohon Idengan Pemohon II tidak ada halangan untuk menikah baik halangan karena mahram(nasab, semenda, sesusuan) maupun halangan perkawinan lainnya dan menyaksikanselama puluhan tahun para Pemohon hidup sebagai suami istri dan tidak pernahbercerai serta tidak ada pihak manapun yang menyatakan keberatan denganpernikahan para Pemohon.Menimbang, bahwa berdasarkan kesaksian

1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap ke persidangan tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat secara verstek;
3. Menjatuhkan talak satu bain shughra Tergugat (Alimuddin bin Wollong) terhadap Penggugat (Siti Aisyah binti Hasan);
4. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp420000,00 ( empat ratus dua puluh ribu rupiah);

1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap ke persidangan tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat secara verstek;
3. Menjatuhkan talak satu bain shughra Tergugat (Alimuddin bin Wollong) terhadap Penggugat (Halpiana binti Abdul Hapid);
4. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp490.000,00 ( empat ratus sembilan puluh ribu rupiah);

Wollong;Bahwa Pemohon telah menikah dengan pada tanggal 13 Maret 1990dan telah bercerai pada tanggal 10 April 2012 di Pengadilan AgamaSerui;Bahwa selama menikah, Pemohon dan telah dikaruniai 2 (dua) oranganak yang bernama lahir 16 Maret 1994 dan lahir 05 November2003;Bahwa setelah bercerai dengan , kedua anaknya dalam pengasuhanPemohon;Bahwa selama dalam pengasuhan Pemohon anak tersebut tetapterurus dengan baik;Bahwa selama dalam pengasuhan Pemohon, masih peduli terhadapkedua anaknya ;Bahwa Pemohon