Ditemukan 848502 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 21-10-2019 — Putus : 05-11-2019 — Upload : 05-11-2019
Putusan PA ANDOOLO Nomor 0286/Pdt.G/2019/PA.Adl
Tanggal 5 Nopember 2019 — Penggugat melawan Tergugat
169
  • bahwa berdasarkan fakta tersebut di atas, halmana Pemohondan Termohon telah berpisah tempat tinggal sejak tahun 2014 sampai sekarangdan tidak pernah kembali rukun lagi; maka kondisi rumah tangga Pemohon danTermohon tersebut dapat disimpulkan bahwa rumah tangga Pemohon danTermohon benarbenar telah goyah dan rapuh;Menimbang, bahwa dengan melihat kehidupan rumah tangga Pemohondan Termohon dapat dikatakan bahwa sendisendi rumah tangga sudah tidakdapat menopang lagi, karena seyogianya dalam rumah tangga rasa
    percayaHIm 10 dari 15 halaman putusan Nomor 0286/Pdt.G/2019/PA Adlmempercayai, rasa sayangmenyayangi, rasa cintamencintai, rasa kasihmengasihi, adalah merupakan pondasi dasar dalam membangun rumah tangga,sedangkan hal tersebut di atas sudah tidak tergambar lagi dalam rumah tanggaPemohon dan Termohon; dalam mengarungi biduk rumah tangga Termohon telahpergi meninggalkan Pemohon, sudah 5 (lima) tahun lamanya, selama berpisahtempat tinggal Pemohon masih sering datang berkunjung ke rumah orang tuaTermohon
    Dengan kondisi demikian maka tujuanperkawinan sebagaimana yang diamanatkan dalam QS ArRum ayat 21, yaituadanya ketentraman dan rasa kasih sayang antara Pemohon dan Termohon,tidak tercapai lagi dalam rumah tangga Pemohon dan Termohon;Menimbang, bahwa kondisi tersebut telah sejalan dengan maksudyurisprudensi Nomor : 379 K/ AG/1995 tanggal 26 Maret 1997, yang intinyamenyatakan Suami isteri yang tidak berdiam serumah lagi dan tidak adaharapan untuk dapat hidup rukun kembali, maka rumah tangga tersebut
    Menimbang, bahwa perceraian adalah perbuatan yang dibolehkan namundibenci oleh Allah SWT, namun mempertahankan rumah tangga yang telah pecah(broken marriage), tidak ada rasa saling menyayangi, mengasihi dan mencintaiantara keduanya, akan berakibat fatal dan akan semakin menggiring Pemohondan Termohon ke dalam jurang ketersiksaan sehingga bahayanya akan lebihbanyak daripada manfaatnya, oleh karenanya perceraian adalah jalan terbaikyang harus ditempuh oleh Pemohon;Menimbang, bahwa tujuan perkawinan
Register : 16-01-2019 — Putus : 18-04-2019 — Upload : 18-04-2019
Putusan PA Prabumulih Nomor 30/Pdt.G/2019/PA.Pbm
Tanggal 18 April 2019 — Penggugat melawan Tergugat
188
  • No. 30/Pdt.G/2019/PA.Pbm.2.Tergugat tidak didasari rasa cinta, pernikahan terjadi karenaPenggugat dipaksa oleh orang tua Penggugat;bahwa antara Penggugat dan Tergugat sekarang sudah berpisahtempat tinggal selama lebih kurang 3 bulan dan sudah tidak salingpedulikan lagi antara Penggugat dan Tergugat;bahwa pihak keluarga sudah berusaha untuk merukunkanPenggugat dan Tergugat dengan memberikan nasihat kepadaPenggugat, namun tidak berhasil;Saksi 2, umur 26 tahun, agama Islam, pendidikan Sarjana ekonomi
    tinggal di rumahorang tua Penggugat di Prabumulih sampai berpisah;bahwa selama membina rumah tangga antara Penggugat danTergugat belum dikaruniai anak;bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat awalnya rukun,namun sejak akhir tahun 2018 keadaan rumah tangga Penggugatdan Tergugat sudah tidak rukun karena ada perselisihan danpertengkaran yang terus menerus hingga sekarang;bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran antara Penggugatdan Tergugat disebabkan pernikahan Penggugat dan Tergugattidak didasari rasa
    cinta dan dipaksa oleh orang tua Penggugat dan saksi 2Penggugat menyatakan hal yang sama dengan saksi bahwa antaraPenggugat dan Tergugat juga ada berselisih dan bertengkar denganpenyebab yang sama seperti disampaikan oleh saksi 1 yaitu pernikahanPenggugat dan Tergugat tidak didasari rasa cinta dan dipaksa oleh orangtua Penggugat dan bahkan apabila Penggugat dan Tergugat jadi berceraiPenggugat akan diusir oleh orang tua Penggugat, selanjutnya kedua saksitersebut mengetahui sendiri dari melihat, mendengar
    Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran tersebut karenaPenggugat tidak mencintai Tergugat dan pernikahan Penggugatkarena keterpaksaan menuruti kenhendak orang tua Penggugat dantidak didasari rasa cinta;" Bahwa akibat dari perselisihan dan pertengkaran tersebut antaraPenggugat dan Tergugat sudah berpisah tempat tinggal selama lebihkurang 3 bulan lamanya dan sudah tidak ada komunikasi lagi dansudah tidak saling mempedulikan; Bahwa Penggugat dan Tergugat sudah diberi nasihat agar rukunkembali,
    selama lebih kurang 3 bulan sampaisekarang dan terbukti bahwa kedua belah pihak tidak ada komunikasi lagi, halini tidaklah wajar dilakukan oleh suami istri apabila pernikahan mereka tetaprukun, di samping itu selama dalam berpisahan hubungan lahir bathin antarasuami istri sudah tidak terjalin lagi dalam arti yang sebenarnya, meskipun telahdiupayakan perdamaian akan tetapi tidak berhasil, berarti telah menujukkanbahwa antara suami istri tersebut sudah tidak saling percaya lagi dan telahhilanglah rasa
Register : 23-02-2021 — Putus : 30-03-2021 — Upload : 11-05-2021
Putusan PN LARANTUKA Nomor 19/Pid.B/2021/PN Lrt
Tanggal 30 Maret 2021 — Penuntut Umum:
DENI MUSTHOFA HELMI, S.H.,M.H
Terdakwa:
AGUSTINUS KUNA KELEN alias TINUS
6118
  • Soesilo dalambukunya yang berjudul Kitab UndangUndang Hukum Pidana (KUHP) SertaHalaman 8 dari 13 Putusan Nomor 19/Pid.B/2021/PN LitKomentarKomentarnya Lengkap Pasal Demi Pasal, yang memberikan pengertiantentang penganiayaan adalah sengaja menyebabkan perasaan tidak enak(penderitaan), rasa sakit, atau luka yang penjelasannya sebagai berikut: Perasaan tidak enak yaitu mendorong orang terjun ke kali sehinggabasah, menyuruh orang berdiri di terik matahari, dan sebagainya; Rasa sakit yaitu menyubit, mendupak
    dansebagainya; Luka yaitu keluarnya darah dari bagian tubuh yang diakibatkan daritindakan mengiris, memotong, menusuk atau benturan keras dengan bendatumpul; Merusak kesehatan misalnya orang sedang tidur, dan berkeringat, dibukajendela kamarnya, sehingga orang itu masuk angin;Menimbang, bahwa berdasarkan pengertian tersebut, maka Majelis Hakimmemaknai istilah penganiayaan sebagai suatu perbuatan yang menyebabkan rasasakit secara fisik pada korban baik yang menimbulkan luka ataupun tidak,sedangkan rasa
    sakit itu tidak diinginkan oleh korban;Menimbang, unsur penganiayaan dalam Pasal 351 Kitab UndangUndangPidana memiliki sifat kesengajaan yang melekat pada diri pelaku untuk melakukanperbuatannya yang menyebabkan rasa sakit atau luka pada korban;Menimbang, bahwa kesengajaan dapat diartikan sebagai bentuk sikapbatin yang menghendaki dan mengetahui.
    daripadaHalaman 9 dari 13 Putusan Nomor 19/Pid.B/2021/PN Litakibat yang dituju, namun pelaku tetap melakukan perbuatannya denganmenyadari resiko adanya akibat lain yang mungkin akan terjadi;Menimbang, bahwa tindak pidana penganiayaan yang diatur dalam Pasal351 Kitab UndangUndang Hukum Pidana merupakan delik materil, yang artinyatindak pidana penganiayaan baru dapat dianggap telah selesai dilakukan olehpelakunya jika akibat yang tidak dikehendaki oleh undangundang itu benarbenartelah terjadi yaitu berupa rasa
    sakit atau luka yang dirasakan oleh orang lain;Menimbang, bahwa untuk membuktikan unsur ini maka setidaknya harusdibuktikan perbuatan Terdakwa telah selesai dilaksanakan dan memiliki akibatyang dilarang oleh undangundang yaitu rasa sakit secara fisik, baik berupa luka,lebam, dan lain sebagainya yang tidak dikehendaki oleh korban;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkapdipersidangan yaitu pada hari Jumat tanggal 01 Januari 2021 sekitar pukul 17.30WITA Terdakwa berhenti dan parkir di
Register : 18-02-2015 — Putus : 05-05-2015 — Upload : 04-06-2015
Putusan PN KETAPANG Nomor 78_Pid_B_2015_PN-Ktp_Hukum_05052015_Penganiayaan
Tanggal 5 Mei 2015 — MOHWANDI ALIAS WANDI BIN ABDUL SYUKUR MD
668
  • Ketapang tersebut, tibatibadatang terdakwa dan hendak bersalaman dengansaksi akan tetapi terdakwa langsung memukul saksi;e Bahwa pada saat itu terdakwa memukul saksi danmengenai bagian pelipis mata sebelah kiri saksisehingga pelipis mata saksi menjadi luka danmengeluarkan darah;e Bahwa terdakwa melakukan pemukulan terhadapdirinya dengan menggunakan tangan kananterdakwa;e Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut Saksimengalami rasa sakit pada bagian pelipis matanyasebelah kiri;Menimbang, bahwa terhadap
    memukul saksiOKTOVIANUS BAOK Anak LakiLaki Dari LAASARBAOK,dan mengenai bagian pelipis mata sebelahkiri saksi OKTOVIANUS BAOK Anak LakiLaki DariLAASAR BAOK sehingga pelipis mata saksiHal 9P UTUSAN Nomor 78/Pid.B/2015/PN KtpOKTOVIANUS BAOK Anak LakiLaki Dari LAASARBAOK menjadi luka dan mengeluarkan darah;e Bahwa terdakwa melakukan pemukulan terhadapsaksi OKTOVIANUS BAOK Anak LakiLaki DariLAASAR BAOK dengan menggunakan tangankanan terdakwa;e Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut Saksimengalami rasa
    sakit pada bagian pelipis matanyasebelah kiri;e Bahwa pemukulan tersebut berakhir ketika dileraioleh saksi SOPIAN Als PIAN Bin AHMAD SUANDIselaku security;e Bahwa setelah dilerai selanjutnya terdakwalangsung pulang;e Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut SaksiOKTOVIANUS BAOK Anak LakiLaki Dari LAASARBAOK mengalami rasa sakit pada bagian pelipismatanya sebelah kiri berdasarkan Visum EtRepertum Nomor: 445/0125/TU terhadap SaksiOKTOVIANUS BAOK Anak LakiLaki Dari LAASARBAOK yang diperiksa dan ditanda
    RI. yang disebut denganPenganiayaan adalah sengaja yang menyebabkan perasaan tidak enak(penderitaan) menyebabkan rasa sakit (Pijn) atau menyebabkan luka sehinggamenurut ketentuan pasal 351 ayat (1) KUHP yang dapat disamakan denganpenganiayaan atau sengaja merusak kesehatan orang lain;Menimbang, bahwa menyebabkan perasaan tidak enak misalnya dapatberupa tindakan mendorong terjun ke kali sehingga basah kuyub, menyiramorang yang berdiri berjamjam diterik matahari dan sebagainya sedangkanrasa sakit (
    Ketapang KalimantanBarat; Menimbang, bahwa akibat kejadian tersebut Saksi OKTOVIANUS BAOKAnak LakiLaki Dari LAASAR BAOK mengalami rasa sakit pada bagian pelipismatanya sebelah kiri berdasarkan Visum Et Repertum Nomor: 445/0125/TUterhadap Saksi OKTOVIANUS BAOK Anak LakiLaki Dari LAASAR BAOK yangdiperiksa dan ditanda tangani oleh dr.
Register : 14-06-2021 — Putus : 28-06-2021 — Upload : 29-06-2021
Putusan PA RAHA Nomor 297/Pdt.G/2021/PA.Rh
Tanggal 28 Juni 2021 — Penggugat melawan Tergugat
147
  • Bahwa keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat semulaberjalan rukun dan baik, tetapi sejak November Tahun 2011 antaraPenggugat dan Tergugat sering muncul perselisihan dan pertengkaran yangdisebabkan :a) Keinginan Penggugat untuk hidup mandiri tidak pernahdisahuti oleh Tergugat ;b) Tidak adanya rasa peduli Tergugat kepada Penggugat disaatPenggugat terbaring lemah karena mengalami keguguran;6.
    danUndangUndang Nomor 50 Tahun 2009;Menimbang, bahwa oleh karena Tergugat tidak pernah hadir dipersidangan meskipun telah dipanggil secara resmi dan patut dan tidak ternyatatidak hadirnya tersebut disebabkan oleh suatu halangan yang sah, makaTergugat harus dinyatakan tidak hadir, dan perkara ini dilanjutkan tanpa hadirnyaTergugat;Menimbang, bahwa alasan pokok Penggugat mengajukan gugatan ceraiadalah bahwa keinginan Penggugat untuk hidup mandiri tidak pernah disahutioleh Tergugat dan tidak adanya rasa
    tidak rukun dan harmonisnya lagi rumah tangga antaraPenggugat dan Tergugat, Perselisihan dan pertengkaran secara terus menerusmembuat Penggugat merasa tidak sanggup lagi mempertahankan kehidupanrumah tangganya dengan Tergugat;Menimbang, bahwa Penggugat dan Tergugat telah berpisah tempattinggal dan hingga putusan ini dibacakan pisah tempat tinggal tersebut sudahberlangsung selama lebih kurang 2 tahun lamanya serta selama perpisahantersebut mereka tidak pernah lagi ada komunikasi, tidak ada lagi rasa
    Namun upaya tersebut tidak berhasil, begitu pula upayamediasi juga tidak dapat dilaksanakan karena ketidakhadiran Tergugat;Menimbang, bahwa antara Penggugat dan Tergugat sudah tidakmempunyail rasa cinta, hormat, dan setia, dimana rasa cinta, hormatmenghormati dan setia serta memberi bantuan lahir batin antara satu denganyang lain adalah merupakan sendi dasar dan menjadi kewajiban suami isteridalam hidup berumah tangga (vide : Pasal 33 UndangUndang Nomor 1 Tahun1974 jo.
    tujuan pernikahan untukmembentuk rumah tangga yang bahagia dan kekal sesuai Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 dan pasal 3 Kompilasi Hukum Islam yang sejiwadengan firman Allah SWT dalam alQuran Surah arRum ayat 21:Lg IgiSuaid Lely jl pSuuail yo pS Ble ol all yosUs Sai, eg H) GLY 5 99 Ul dar49 6290 pSin MarqArtinya: Dan di antara tandatanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakanuntukmu isteriisteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung danmerasa tenteram kepadanya, dan dijadikanNya di antaramu rasa
Putus : 05-08-2015 — Upload : 07-10-2015
Putusan PN DONGGALA Nomor 88/Pid.B/2015/PN.Dgl
Tanggal 5 Agustus 2015 — Terdakwa Sofyan Saputro Alias Pian Vs JPU
6625
  • Arsan Laraupe selaku pejabat KUA KecamatanBalaesang;Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut, korban Nurfatmamengalami rasa sakit atau luka, sebagaimana diterangkan dalam SuratVisum Et Repertum Nomor : 400/1788/III/Ver/2015 yang dibuat danditandatangani pada tanggal 18 Maret 2015 oleh dr.
    Kemudiankorban Nurfatma kabur lewat pintu dapur;Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut, korban Nurfatmamengalami rasa sakit atau luka, sebagaimana diterangkan dalam SuratVisum Et Repertum Nomor : 400/1788/III/Ver/2015 yang dibuat danditandatangani pada tanggal 18 Maret 2015 oleh dr.
    Melakukan Kekerasan Fisik;Menimbang, bahwa terhadap unsur melakukan kekerasan fisik iniadalah merujuk pada perbuatan dari pelaku;Menimbang, bahwa dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, BalaiPustaka, kata melakukan diartikan sebagai mengerjakan, mengadakan suatuperbuatan atau tindakan;Menimbang, bahwa yang dimaksudkan dengan kekerasan fisikmenurut Pasal 6 UndangUndang No. 23 tahun 2004 adalah perbuatan yangmengakibatkan rasa sakit, jatuh sakit atau luka berat;Menimbang, bahwa terdakwa mencekik leher
    untuk melihat hubungan antara perbuatan yang terjadi dengan akibatyang ditimbulkan sehingga dalam rumusan ini yang menjadi syarat mutlakdalam delik ini adalah akibat;Menimbang, bahwa berkaitan dengan unsur tersebut, berdasarkanketerangan saksisaksi dan keterangan terdakwa sendiri dipersidangandidapati fakta bahwa korban menderita 2 (dua) luka gores pada lehersebelah kiri saat digerakkan, tidak disertai bengkak, tidak ada kesulitanmenelan dan berbicara;Menimbang, bahwa meskipun korban menderita rasa
Register : 11-02-2016 — Putus : 14-03-2016 — Upload : 21-11-2016
Putusan PA TULUNGAGUNG Nomor 447/Pdt.G/2016/PA.TA
Tanggal 14 Maret 2016 — Penggugat Tergugat
60
  • Penggugat dengan Tergugatbertempat tinggal di rumah orang tua Penggugatselama 1 bulan, kKemudianTergugat pergi ke Brunei untuk bekerja dan pulang ke rumah Januari 2016;Halaman 17 dari 16 Putusan Nomor 0447/Pat.G/2016/PA.TA10.Bahwa selama pernikahan tersebut Penggugat dan Tergugat belum pernahberhubungan suami isteri (qgabla dukhul);Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak pernah berjalanharmonis, karena pernikahan Penggugat dengan Tergugat dijidohkan olehorang tuanya dan Penggugat tidak memiliki rasa
    pamanTergugat dan saksi tahu Penggugat dan Tergugatadalah suami isteri sah yang menikah tahun 2014;Bahwa saksi tahu setelah pernikahan tersebut, Penggugat denganTergugat bertempat tinggal di rumah orang tua Penggugat;Bahwa saksi tahu selama pernikahan tersebut Penggugat danTergugat belum pernah berhubungan suami isteri;Bahwa saksi tahu rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidakpernah berjalan harmonis, karena pernikahan Penggugat denganTergugat dijidohkan oleh orang tuanya dan Penggugat tidakmemiliki rasa
    adalah suamiisterisah yang menikah tahun 2014;Bahwa saksi tahu setelah pernikahan tersebut, Penggugat denganTergugat bertempat tinggal di rumah orang tua Penggugat;Bahwa saksi tahu selama pernikahan tersebut Penggugat danTergugatbelum pernah berhubungan suami isteri;Halaman 4 dari 16 Putusan Nomor 0447/Pat.G/2016/PA.TA Bahwa saksi tahu rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidakpernah berjalan harmonis, karena pernikahan Penggugat denganTergugat dijidohkan oleh orang tuanya dan Penggugat tidakmemiliki rasa
    aed Oyapabila (Termohon) berhalangan hadir karena bersembunyi atauenggan, maka Hakim boleh mendengar gugatan dan memeriksa buktibukti, serta memutus gugatan tersebut;Menimbang, bahwa yang menjadi dalil Penggugat mengajukan gugatancerai adalahrumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak pernah berjalanharmonis, karena pernikahan Penggugat dengan Tergugat dijidohkan olehorang tuanya dan Penggugat tidak memiliki rasa kasih sayang (cinta) terhadapTergugat, yang mengakibatkan tidak bisa menjalankan kewajiban
    karena ituketerangan dua orang saksi tersebut memenuhi Pasal 171 dan Pasal 172 HIR;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.1 dan P. 2, Saksi 1 dan Saksi 2terbukti fakta hukum sebagai berikut: Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri sah yang menikahpada Mei 2014 dan belum pernah berhubungan suami isteri (qabla dukhul); Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak pernah berjalanharmonis, karena pernikahan Penggugat dengan Tergugat dijidohkan olehorang tuanya dan Penggugat tidak memiliki rasa
Register : 15-06-2020 — Putus : 25-06-2020 — Upload : 27-07-2020
Putusan PN MALILI Nomor 53/Pid.B/2020/PN Mll
Tanggal 25 Juni 2020 — Penuntut Umum:
ANDI IRMA PURNAMA SARI, SH
Terdakwa:
GALANG MAHESA SARIRA bin RUSLAN
6725
  • Unsur melakukan penganiayaanMenimbang bahwa yang dimaksud dengan penganiayaan atauHalaman 7 dari 12 Putusan Nomor 53/Pid.B/2020/PN MIlmelakukan penganiayaan tidak dijelaskan secara letterlijk oleh undangundang.Dalam buku karangan R.Soesilo, berjudul Kitab Undangundang Hukum Pidana(KUHP) serta Komentarkomentarnya Lengkap Pasal Demi Pasal, mengutipyurisprudensi, maka yang dimaksud dengan Penganiayaan adalah dengansengaja menyebabkan perasaan tidak enak (penderitaan), rasa sakit (pijn) atauluka;Menimbang
    (Hooge Raad), penganiayaan adalah :Setiap perbuatan yang dilakukan dengan sengaja untuk menimbulkan rasa sakitatau luka kepada orang lain, dan sematamata menjadi tujuan dari orang itu danperbuatan tadi tidak boleh merupakan suatu alat untuk mencapai suatu tujuanyang diperkenankan;Menimbang, bahwa agar terdakwa dapat dipidana karena melakukanpenganiayaan, maka perbuatan terdakwa harus terbukti memenuhi kualifikasisengaja menyebabkan perasaan tidak enak (penderitaan), rasa sakit (pijn) atauluka tersebut
    Dengandemikian, Majelis Hakim meyakini bahwa tindakan Terdakwa tersebut dilakukansecara sengaja dan meimbulkan rasa sakit atau tidak enak atau luka pada SaksiKorban sehingga unsur melakukan penganiayaan telah terpenuhi;Ad.3 unsur "mereka yang melakukan,menyuruh melakukan, dan yang turutserta melakukan tindak pidana ituMenimbang, bahwa unsur Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP yaitu "merekayang melakukan,menyuruh melakukan, dan yang turut serta melakukantindak pidana itu;Menimbang, bahwa unsurunsur sebagaimana
    Oleh karena itu lamanya penjatuhan pidana kepada Terdakwayang akan ditentukan di dalam amar putusan ini, menurut Majelis Hakimcukuplah adil dan patut serta sesuai pula dengan rasa keadilan dalammasyarakat;Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa berada dalam tahanan danberdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (4) Kitab UndangUndang Hukum AcaraPidana (KUHAP), maka lamanya pidana tersebut dikurangi selurunnya denganmasa Terdakwa berada dalam tahanan;Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa ditahan dan penahananterhadap
    Terdakwa dilandasi alasan yang cukup, maka perlu ditetapkan agarTerdakwa tetap berada dalam tahanan;Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa,maka perlu dipertimbangkan terlebin dahulu keadaan yang memberatkan danyang meringankan Terdakwa;Keadaan yang memberatkan: Perbuatan Terdakwa mengakibatkan rasa sakit dan luka pada oranglain; Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat;Keadaan yang meringankan: Terdakwa masih muda dan ingin melanjutkan pendidikan di sekolahpelayaran; Terdakwa
Register : 02-02-2016 — Putus : 01-03-2016 — Upload : 07-06-2016
Putusan PN BANGKINANG Nomor 56/Pid.B/2016/PN Bkn
Tanggal 1 Maret 2016 — DARWIS Als DARWIS PONTONG Bin MUHAMMAD RASID
5912
  • Bahwa akibat dari perbuatan Terdakwa, mengakibatkan saksi NURYAKIN Als AKINBin JAMIAN mengalami rasa sakit pada daun telnga sebelah kanan, sesuai denganVisum Et Repertum No. 205/RSMRRM/VISIUM/IX/2015 Tanggal 25 September2015, yang dibuat dan ditandatangani atas kekuatan sumpah jabatan oleh dr. ALFINAKUMALA SARI, selaku Dokter pemeriksa pada Rumah Sakit Mesra JL Pasir RrtihNo.3A8.
    Danterdakwa dan akibat dari peristiwa tersebut kamipun batal kerumah Kadus II yangbernama MARJANIS;Bahwa benar akibat penganiayaan tersebut korban mengalami kesakitan pada bagiantelnga sebelah kanan dan selain itu telinga kanan korban memerah dan memar;Bahwa benar rasa sakit dan luka yang korban alami tersebut memang menjadipenghalang bagi saksi korban dalam melakukan aktifitas atau pekerjaan seharihari,saksi melihat korban tidak bisa makan dikarenakan sakit pada bagian leher sebelahkanannya;Bahwa
    Melakukan penganiayaan;Menimbang, bahwa KUHP tidak ada memberikan defenisi dari Penganiayaan.Berdasarkan yurisprudensi, yang dimaksud dengan Penganiayaan (mishandeling) adalahdengan sengaja merusak kesehatan orang lain, dengan tujuan menyebabkan perasaan tidakenak (penderitaan), rasa sakit (pijn), atau luka. Pemenuhan dari tujuan yang dimaksud diatas bersifat alternatif.
    Jadi, dengan timbulnya salah satu akibat, yakni berupa perasaantidak enak (penderitaan) saja, rasa sakit (pijn) saja, atau luka saja, maka unsurPenganiayaan (mishandeling) tersebut telah terbukti;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi, keterangan Terdakwadihubungkan dengan hasil Visum et Repertum dipersidangan terungkap bahwa hari Kamistanggal 24 September 2015 sekira jam 20.30 Wib di Simpang 4 Pasar Buluh Nipis DesaBuluh Nipis Kec. Siak Hulu Kab.
Register : 14-02-2012 — Putus : 03-05-2012 — Upload : 22-10-2013
Putusan PN SAMARINDA Nomor 114/Pid.Sus/2012/PN.Smda
Tanggal 3 Mei 2012 — Ronald Panjaitan Anak Dari Heber Panjaitan
10019
  • Abul Hasan No,53 Samarinda, adalah :e Adanya rasa camas yang menyelimuti suasana hati ibu Rumseh karena adanyaancaman dari bapak Ronald. Ibu Rumseh menjadi takut bertemu dengansuaminya dan takut anaknya akan diambil oleh ayahnya.
    Abul Hasan No.53 Samarinda, adalah :e Adanya rasa cemas yang menyelimuti suasana hati ibu Rumseh karena adanyaancaman dari bapak Ronald. Ibu Rumseh menjadi takut bertemu dengansuaminya dan takut anaknya alum diambil oleh ayahnya.
    untuk berkonsultasi;Bahwa menurut Ibu Rumseh dia berada dalam ancaman suaminya sehingga iadatang ke PSKW dengan tujuan minta perlindungan ;Bahwa saat itu kondisi Ibu Rumseh dalam keadaan cemas dan saat itu IbuRumseh tinggal ditempat kerabatnya ;Bahwa benar berdasarkan wawancara yang dilakukan saksi korban mengakudatang ke PSKW sendiri dan tujuannya ke PSKW untuk meminta perlindungan.Bahwa benar metode yang dilakukan pada saat itu adalah wawancara, melakukanpendekatan persuasive;Bahwa Rumseh ada rasa
    e Bahwa benar pada malam itu saksi korban tidak boleh tidur dikarnar.e Bahwa benar terdakwa merasa bersalah.e Bahwa benar terdakwa menyesali perbuatannya.Menimbang , bahwa dipersidangan diajukan Hasil Pemeriksaan PsikologiNo.558/PRI/VII/2011 tanggal 23 Juli 2011 yang dibuat dan ditandatangani oleh DraInneke Molek Indrati,Psikolog dari Layanan Psikologi PERMATA Samarinda yangmenerangkan bahwa pada tanggal 22 Juli 2011 Rumseh Susylawati telah berkonsultasidan diperoleh dampak yang tibul :e Adanya rasa
    Teori absolut berpendapat untuk mencapai rasa kepuasanyang akan memulihkan rasa ketenteraman dan ketertiban dalam masyarakat makahukuman seberatberatnya menjadi pilihan sebab pidana dijatuhkan sematamata karenaseseorang telah melakukan suatu kejahatan atau tindak pidana maka pidana merupakanakibat mutlak yang harus ada sebagai pembalasan. Jadi pidana sematamata adalahuntuk memuaskan tuntutan keadilan bukan merupakan suatu tujuan yang mencerminkankeadilan.
Register : 01-11-2016 — Putus : 10-01-2017 — Upload : 02-03-2017
Putusan PN SUKABUMI Nomor 297/Pid.Sus/2016/PN SKB
Tanggal 10 Januari 2017 — FEBRIAN AKBAR Als. DOYOK Bin (Alm) UJANG HENDRIK
897
  • diilakukan pemeriksaan secara Laboratoris Kriminalistikdisimpulkan bahwa : Barang bukti dengan nomor : 2508/2016/OF,berupa tablet warna putih seperti tersebut diatas adalah benar,mengandung bahan aktif TramadolBahwa obat Tramadol termasuk kategori obat keras yangpemberiannya harus berdasarkan resep dokter, sehingga secara aturanobat tersebut hanya boleh dijual oleh Apotek dengan menggunakanresep dokter, dimana TRAMADOL adalah salah satu jenis obat peredasakit yang kuat yang digunakan untuk menangani rasa
    Cigunung kemudian terdakwa memberikan 1 (satu) toples obatobatan jenis TRAMADOL yang berisi 1000 (seribu) butir kepadaterdakwa FEBRIAN AKBAR.Bahwa benar, obat Tramadol, termasuk kategori obat keras yangpemberiannya harus berdasarkan resep dokter, sehingga secara aturanobat tersebut hanya boleh dijual oleh Apotek dengan menggunakanresep dokter, dimana TRAMADOL adalah salah satu jenis obat peredasakit yang kuat yang digunakan untuk menangani rasa sakit tingkatsedang hingga berat ;Bahwa benar, terdakwa
    Bahwa benar, obat TRAMADOL adalah salah satu jenis obat peredasakit yang kuat yang digunakan untuk menangani rasa sakit tingkatsedang hingga berat ; Bahwa benar, dalam penyalahgunaan dosis pemakaian jenisTRAMADOL yang jauh lebih tinggi dapat merusak organ ginjal dansyaraf yang pemberiannya harus berdasarkan resep dokter, sedangkan Bahwa benar, obat Tramadol termasuk kategori obat keras yangpemberiannya harus dengan resep dokter sehingga secara aturan obattersbeut hanya boleh dijual oleh Apotek dengan
    toples kosong warnaputin sisa penjualan obatobatan TRAMADOL serta uang Rp. 100.000,(seratus ribu rupiah) hasil penjualan obatobatan jenis TRAMADOLBahwa benar, obat Tramadol, termasuk kategori obat keras yangpemberiannya harus berdasarkan resep dokter, sehingga secara aturanHalaman 16 dari 29 Putusan Nomor 297/Pid.B/2016/PN SKBobat tersebut hanya boleh dijual oleh Apotek dengan menggunakanresep dokter, dimana TRAMADOL adalah salah satu jenis obat peredasakit yang kuat yang digunakan untuk menangani rasa
    SKBratus enam puluh dua) butir serta 1 (Satu) buah toples kosong warnaputin sisa penjualan obatobatan TRAMADOL serta uang Rp. 100.000,(seratus ribu rupiah) hasil penjualan obatobatan jenis TRAMADOLBahwa benar, obat Tramadol, termasuk kategori obat keras yangpemberiannya harus berdasarkan resep dokter, sehingga secara aturanobat tersebut hanya boleh dijual oleh Apotek dengan menggunakanresep dokter, dimana TRAMADOL adalah salah satu jenis obat peredasakit yang kuat yang digunakan untuk menangani rasa
Putus : 28-10-2010 — Upload : 21-09-2011
Putusan DILMIL I 02 MEDAN Nomor PUT/126-K/PM I-02/AD/X/2010
Tanggal 28 Oktober 2010 — SAMSUDIN SINURAT, Kopka NRP 518873
5428
  • Bahwa benar perbuatan Terdakwaadalah dilakukan dengansengaja dan atas kemauanTerdakwa sendiri hal inikarena terdorong rasa =marahdan emosi Terdakwa yang telahmendapati Saksi (Sdr. JayadiPurba) kedapatan sedang beradadalam satu kamar denganperempuan yang bukan istrinyayaitu) Sdri. Nurtri Br Sinurat(Saksi II) yang masih adahubungan dengan Terdakwadimana Sdri.
    SM Raja depan kampus USI KotaPematangsiantar adalah dilakukan dengan sengajadan atas kemauan Terdakwa sendiri hal inikarena terdorong rasa marah dan emosi Terdakwakarena telah mendapati Saksi (korban) beradadalam satu) kamar dengan perempuan yang bukanistrinya (Saksi Il) sehingga Terdakwa tidakdapat lagi mengendalikan emosinya lalumelakukan kekerasan dengan cara menendangpunggung Saksi sebanyak 2 (dua) kali.3. Bahwa benar walaupun Terdakwa telah memergokiSaksi (koroban) dan Saksi I! (Sdri.
    Nurtri BrSinurat) sudah kedapatan berada dalam satukamar sehingga perbuatan Saksi (korban)dinilai tidak pantas dan patut berbuat hal itu,namun Terdakwa tidak berhak melakukan perbuatanmenendang Saksi I, karena perbuatan itumelanggar hak Subyektif orang lain, dan akanmembuat sakit atau luka atas diri orang lain.Dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwaunsur kedua Dengan sengaja dan tanpa hak telahterpenuhi.MenimbangMenimbangMenimbang30Unsur ketiga : Menimbulkan rasa sakit atauluka pada tubuh
    orang lain Bahwa menimbulkan rasa sakit atau luka padaorang lain itu) merupakan tujuan untuk kehendak darisi pelaku (Terdakwa) kehendak atau tujuan ini harusdi simpulkan dari sifat perbuatannya yaitu~ yangdapat menimbulkan rasa sakit atau perbuatan tidakenak kepada orang lain.Pengertian membuat rasa sakit atau /uka adalahsegala perbuatan yang dapat menimbulkan rasa sakitseperti memukul, menendang, melempar, mencekik dansebagainya dilakukan kepada orang lain berarti yangmenderita sakit atau luka
    Bahwa benar rasa sakit dan lukaluka yangdialami oleh Saksi adalah akibat langsungdari perbuatan Terdakwa.Dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwaunsur ketiga Menimbulkan rasa sakit pada tubuhOrang lain telah terpenuhi.Bahwa dengan telah terpenuhinya seluruhunsur unsur tindak pidana diatas Majelis Hakimberpendapat bahwa dakwaan Oditur Militer telahterobukti secara sah dan meyakinkan.Berdasarkan hal hal yang diuraikan di atasmerupakan fakta yang diperoleh dalam persidanganMajelis Hakim berpendapat
Register : 12-04-2018 — Putus : 30-05-2018 — Upload : 20-09-2018
Putusan PN SEMARANG Nomor 211/Pid.B/2018/PN Smg
Tanggal 30 Mei 2018 — Penuntut Umum:
AULIA HAFIDZ,SH,MH
Terdakwa:
EDY WIDARMONO Bin HARYANTO
566
  • Semarang Utara KotaSemarang atau setidaktidaknya pada suatu tempat tertentu yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kota Semarang yangberwenang memeriksa dan mengadili perkara ini,telah melakukanpenganiayaan atau sengaja menimbulkan rasa sakit terhadap saksi WardoyoBin Parto Sentono hingga mengakibatkan luka berat, perbuatan tersebutdilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa pada hari dan tempat tersebut di atas, terdakwa Catur Prawotoals Koto Bin Radi yang tidak terima
    Melakukan penganiayaan atau menimbulkan rasa sakit ;3. Mengakibatkan luka berat ;Ad. 1.
    235/Pid.B/2018/PN SmgAd. 2.Ad. 3.Menimbang, bahwa unsure barang Siapa ini menunjukkan kepadaSiapa orangnya yang harus bertanggung jawab atas perbuatan/kejadianyang didakwakan itu atau setidaktidaknya mengenai siapa orangnyayang harus dijadikan terdakwa dalam perkara ini.Bahwa oleh karena terdakwa adalah benar subjek hukum yangdimaksud dalam surat dakwaan dan terdakwa memiliki kemampuanbertanggung jawab.Dengan demikian unsur barang siapa telah terpenuhi ;Melakukan penganiayaan atau mengakibatkan rasa
    sakit;Menimbang, bahwa pengertian penganiayaan tidak dijumpaidalam Kitab Undangundang Hukum Pidana maupun dalam peraturanhukum lainnya, namun pengertian Penganiayaan dapat dijumpai dalampraktik Hukum seperti tampak dalam arrest Hoge Raad (HR) tanggal 2561894 yang menyatakan bahwa penganiayaan adalah dengan sengajamenimbulkan rasa sakit atau luka terhadap seseorang (vide KUHP danKUHAP Soenarto Soerodibroto).Menimbang, bahwa unsure dengan kesengajaan dalam hal ini initidak diuraikan secara tertulis
    sakitterhadap saksi korban Wardoyo Bin Parto Sentono dengan caraterdakwa telah membacok saksi Wardoyo Bin Parto Sentono sebanyak 1(satu) kali ke bagian tubuh punggung kanan saksi Wardoyo Bin PartoSentono dengan senjata tajam jenis celurit.Menimbang, bahwa unsure melakukan penganiayaan ataumengakibatkan rasa sakit ini dapat dibuktikan berdasarkan faktafaktahokum yang terungkap dipersidangan yaitu dari keterangan saksisaksi,keterangan terdakwa, petunjuk ;Dengan demikian unsur Melakukan penganiayaan
Register : 22-10-2020 — Putus : 10-11-2020 — Upload : 10-11-2020
Putusan PA KOLAKA Nomor 526/Pdt.G/2020/PA.Klk
Tanggal 10 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
3912
  • Sehinggadengan demikian Majelis hakim menilai perselisihan antara Penggugat danTergugat terjadi secara terus menerus dan hingga saat ini belum menemukansolusi, dan dipersidangan Penggugat menampakkan rasa keengganannya untukmempertahankan rumah tangganya dengan Tergugat bahkan rasa keengganantersebut semakin besar, sehingga bukan solusi yang ada namun semakinmenambah lebar konflik antara keduanya.
    Pasal 3Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1990 tentang Kompilasi Hukum Islam; yaituadanya ketentraman dan rasa kasih sayang antara Penggugat dan Tergugat sertauntuk membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa, tidak tercapai lagi dalam rumah tangga Penggugatdan Tergugat;Menimbang, bahwa apabila perkawinan antara Penggugat dan Tergugattetap dipertahankan, sementara Penggugat dan Tergugat telah berpisah tempattinggal sudah 2 (dua) tahun lamanya, Majelis
    berupaya menasihatiagar Penggugat kembali rukun dengan Tergugat, akan tetapi Penggugat tidakridha lagi melanjutkan rumahtangganya bersama Tergugat, maka antaraPenggugat dan Tergugat telah sulit untuk merasakan keharmonisan dalammembina rumah tangga;Halaman 11 dari 14 halaman Putusan Nomor 526/Pdt.G/2020/PA.KlkMenimbang, bahwa perceraian adalah perbuatan yang dibolehkan namundibenci oleh Allah SWT, dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak adalagi hak dan kewajiban antara keduanya, tidak ada rasa
    saling menyayangl,mengasihi, rasa saling cinta mencintai dan rasa saling hormat menghormati antarakeduanya sebagaimana yang diamanatkan Pasal 33 UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan, sehingga jika mempertahankan rumah tanggayang telah pecah (broken marriage), halmana hakikat dari rumah tangga itusendiri telan hilang, maka akan berakibat fatal dan akan semakin menggiringPenggugat dan Tergugat ke dalam jurang ketersiksaan sehingga bahayanya akanlebih banyak daripada manfaatnya, oleh karenanya
Register : 16-03-2021 — Putus : 06-04-2021 — Upload : 06-04-2021
Putusan PA KOLAKA Nomor 143/Pdt.G/2021/PA.Klk
Tanggal 6 April 2021 — Penggugat melawan Tergugat
159
  • Bahwa pihak keluarga telah berupaya untuk merukunkan Pemohondan Termohon, namun tidak berhasil;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta tersebut di atas, halmana Pemohondan Termohon telah berpisah tempat tinggal sejak 2 (dua) tahun yang lalu sampaisekarang dan tidak pernah kembali rukun lagi; dengan melihat kehidupan rumahtangga Pemohon dan Termohon dapat dikatakan bahwa sendisendi rumahtangga sudah tidak dapat menopang lagi, karena seyogianya dalam rumahtangga rasa percayamempercayai, rasa sSayangmenyayangi
    , rasacintamencintal, rasa kasihmengasihi, adalan merupakan pondasi dasar dalammembangun rumah tangga, sedangkan hal tersebut di atas sudah tidaktergambar lagi dalam rumah tangga Pemohon dan Termohon, halmana Termohonsering menuduh Pemohon berselingkuh dengan perempuan lain sehingga rumahtangga keduanya menjadi goyah, selain itu dalam mengarungi biduk rumahtangganya baik Pemohon maupun Termohon masingmasing tidak lagimenjalankan kewajibannya sebagai suami istri, sehingga rasa sayangmenyayangi tidak
    Dengan kondisidemikian maka tujuan perkawinan sebagaimana yang diamanatkan dalam QS ArRum ayat 21, yaitu adanya ketentraman dan rasa kasih sayang antara Pemohondan Termohon, tidak tercapai lagi dalam rumah tangga Pemohon dan Termohon;Menimbang, bahwa kondisi tersebut telah sejalan dengan maksudyurisprudensi Nomor : 379 K/ AG/1995 tanggal 26 Maret 1997, yang intinyamenyatakan Suami isteri yang tidak berdiam serumah lagi dan tidak adaharapan untuk dapat hidup rukun kembali, maka rumah tangga tersebut
    dalam alQur'an Surah AIlBaqarah ayat 231 sebagai berikut:Sanz =J.. w 3 < o FyLg rinad jl jo (pdbgSsuss V5Artinya:" ...Dan janganlah kamu sekalian (para Suami) mempertahankan isteriisteri(kalian) sebagai kemudharatan, karena dengan demikian (berarti) kamumenganiaya mereka...HIlm 11 dari 14 halaman putusan Nomor 143/Pdt.G/2021/PA.KIkMenimbang, bahwa perceraian adalah perbuatan yang dibolehkan namundibenci oleh Allah SWT, namun mempertahankan rumah tangga yang telah pecah(broken marriage), tidak ada rasa
Register : 02-07-2014 — Putus : 28-10-2014 — Upload : 06-11-2014
Putusan PN SIMALUNGUN Nomor 413/Pid.B/2014/PN.Sim
Tanggal 28 Oktober 2014 — RENA BR.SIAGIAN
323
  • :Bahwa ia terdakwa RENA BR SIAGIAN, Pada hari Sabtu tanggal 01 Juni2013 sekira pukul 18.00 Wib atau setidaktidaknya pada suatu waktu laindalam bulan Juni tahun 2013 atau setidaktidaknya pada suatu waktu laindalam tahun 2013, bertempat di depan rumah BUKIT MANIK di Huta IllLosung Pining Nagori Bosar Galugur Kecamatan Tanah Jawa KabupatenSimalungun atau setidaktidaknya yang masih berada di dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Simalungun, telah melakukan penganiayaan yaitudengan sengaja menyebabkan rasa
    Lalu saksi korban membalas perbuatanterdakwa dengan menjambak rambut terdakwa menggunakan keduatangannya dan juga meninju pelipis kiri terdakwa sebanyak 2 (dua) kali.Selanjutnya saksi MANALSAL SILALAHI dan BR SITUMEANG (selaku istridari saksi Bukit Manik) datang melerai dengan cara MANALSAL SILALAHImenarik saksi korban sedangkan BR SITUMEANG menarik terdakwa.Akibat perobuatan terdakwa tersebut, saksi korban mengalami rasa sakit dikepala dan bengkak pada jempol tangan kanan sehingga saksi korbanmenjadi
    kali dan yang kedua kalinya saksi tangkis dan parangtersebut saksi tangkap dan saksi buangkan ke samping rumah BukitManik, setelah itu Terdakwa menjambak rambut saksi denganmengunakan kedua tangannya, selanjutnya meninju pelipis kiri saksisebanyak 2 kali, kemudian datang suami saksi Manalsal Silalahi dan BrSitumeang alias Oppung Rian melerai saksi dengan Terdakwa dimanasuami saksi menarik saksi dan br Situmeang menarik Terdakwa,kemudian kami pulang kerumah masingmasing ;e Bahwa saksi mengalami rasa
    di halaman depan rumahmilik Bukit Manik di Huta Ill Losung Pining , Nagori Bosar Galugur,Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun ;Bahwa Terdakwa melakukan penganiayaan dengan cara terdakwamemukulkan satu bilah parang yang memakai sarung terbuat dari kayukebagian kening saksi sebanyak 2 kali dan menampar pipi kiri saksisebanyak 1 kali, selanjutnya menjambak rambut saksi denganmenggunakan kedua tangannya ;Putusan Nomor: 413/Pid.B/2014/PN.Sim halaman 11 dari 14 halaman.12e Bahwa saksi mengalami rasa
    oleh karena Terdakwa mampu bertanggungjawab, maka harus dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana;Menimbang, bahwa dalam perkara ini terhadap Terdakwa telahdikenakan penangkapan dan penahanan yang sah, maka masa penahanantersebut harus dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap T erdakwa,maka perlu dipertimbangkan terlebin dahulu kKeadaan yang memberatkandan yang meringankan Terdakwa ;Keadaan yang memberatkan:e Terdakwa telah menyebabkan rasa
Register : 29-10-2018 — Putus : 20-03-2019 — Upload : 02-04-2019
Putusan PA KARANGANYAR Nomor 1472/Pdt.G/2018/PA.Kra
Tanggal 20 Maret 2019 — Penggugat melawan Tergugat
171
  • Ar Rum : 21 yang artinya : Dandiantara tandatanda (kebesaranNya) ialah Dia menciptakan pasanganpasanganuntukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteramkepadanya, dan dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh padayang demikian itu benarbenar terdapat tandatanda (kebesaran Allah) bagi kaumyang berfikir;Menimbang, bahwa Salah satu dari tujuan pernikahan atau perkawinan adalahuntuk memperoleh keluarga yang sakinah.
    Tujuan pernikahan Mawadah yaitu untukmemiliki keluarga yang di dalamnya terdapat rasa cinta, berkaitan dengan halhalyang bersifat jasmaniah. Cinta adalah hal utama yang harus ada padanya.
    DanKetika hubungan sudah berjlan dan mendapatkan rasa nyaman, maka cinta yangsudah ada akan tumbuh menjadi cinta yang semakin besar dan kuat yang akhirnyamemberikan kemanfaatan pada pasangan;Menimbang, bahwa Tujuan pernikahan Rahmah yaitu untuk memperolehkeluarga yang di dalamnya terdapat rasa kasih sayang, yakni yang berkaitan denganhalhal yang bersifat kerohanian.
    Dan menjalin hubungan keluarga rasa kasihsayang merupakan inti dari banyak factor yang harus ada, dengan adanya rasa kasihsayang keluarga tersebut bisa menjadi lebin harmonis dan memperoleh sebuahkebahagiaan yang mana kebahagiaan itu akan menjadi benteng yang dapatmemperkuat hubungan agr ketika setiap kali ada rintangan atau hambatanmenerjang, akan mudah terselesaikan tanpa menimbulkan perselisihan danpertengkara dan berakibat fatal;Menimbang, bahwa implementasi dari tujuan pernikahan mawaddah warahmah
Register : 07-03-2016 — Putus : 30-05-2016 — Upload : 07-10-2016
Putusan PN GUNUNG SITOLI Nomor 40/Pid.B/2016/PN Gst
Tanggal 30 Mei 2016 — Atofona Laia Alis Anton Als Ato
6616
  • Dalam halini, pengertian dengan sengaja dan tanpa hak adalah bahwa Terdakwa telahmelakukan perbuatannya sengan kesadaran penuh akan apa yang hendakdilakukannya dan Terdakwa mengetahui akibat dari perobuatannya tersebut sertaTerdakwa mengetahui bahwa perbuatan tersebut tidak dibenarkan oleh undangundang untuk dilakukannya;Menimbang, bahwa perbuatan yang dilarang oleh Pasal 351 KUHPidanaadalah suatu perbuatan yang dengan sengaja dan tanpa hak melakukan suatuperbuatan yang dapat menyebabkan rasa sakit
    Secara yuridis, terminologi penganiayaansebagaimana diatur dalam Pasal 351 KUHPidana adalah suatu perbuatan yangbertujuan untuk menimbulkan rasa sakit pada orang lain secara tanpa hak.Perbuatan tersebut dapat dilakukan dengan berbagai cara yang tidak sah sepertimemukul, mencubit, menikam, menusuk, mengiris, memotong dan lainsebagainya.
    Dalam hal ini, perbuatan yang menimbulkan rasa sakit barulahdisebut sebagai penganiayaan manakala perbuatan tersebut dengan sengaja dantanopa hak bertujuan untuk menimbulkan rasa sakit pada orang lain.
    DenganHalaman 9 dari 16 Putusan No. 40/Pid.B/2016/PN Gstdemikian, tujuan dari perouatan merupakan unsur yang paling penting agar suatuperbuatan yang menimbulkan rasa sakit tersebut dapat dikatagorikan sebagaipenganiayaan;Menimbang, bahwa dalam perkara ini berdasarkan bukti surat Visum EtRepertum Nomor : 183.04/07/Med tanggal 27 Desember 2015 yang dibuat danditandatangani oleh dr. S.
    Faktafakta dan kondisikondisi tersebut, menurutMajelis Hakim telah mendorong Terdakwa untuk melakukan perbuatannyasehingga tujuan Terdakwa memukul kearah bagian wajah korban yangmengakibatkan luka lecet dipipi kiri ukuran 2x0,5 cm dan 3x0,1 cm, bengkak pipikanan ukuran 3x2 cm disertai memar 1x0,2 cm, memar dibawah mata kanan2x0,2 cm, luka lecet dibibir bawah bagian dalam ukuran 0,5x0,5 cm sebagaimanatersebut diatas tentunya merupakan tujuan yang disadari oleh Terdakwa yaitumenimbulkan rasa sakit
Register : 14-05-2013 — Putus : 12-06-2013 — Upload : 24-06-2013
Putusan PN KOTABARU Nomor 166 / Pid. B / 2013 / PN. Ktb
Tanggal 12 Juni 2013 — MASRUDIN Als ACO Bin H.SUKU
354
  • terdakwa hanya diam saja dengan posisi jaritangan ke pinggang belakang dan sesaat setelah itu terdakwa langsung menganiayasaksi korban dengan cara menyabetkan pisau carter sepanjang 10 cm kearah jaritelunjuk, tengah, manis dan kelingking luar bagian depan tangan sebelah kiri saksikorban sebanyak (satu) kali ;e Bahwa setelah melakukan Penganiayaan tersebut terdakwa langsung kabur melarikandiri ;e Bahwa setelah berhasil melakukan penganiayaan terhadap saksi Iriyadi, terdakwamerasa puas dan tidak ada rasa
    URFA;e Bahwa benar setelah terdakwa berhasil menganiaya saksi korban, terdakwa merasapuas dan tidak ada rasa penyesalan serta terdakwa tidak bersedia meminta maafterhadap saksi korban;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum tersebut Majelis Hakim akanmempertimbangkan dakwaan Jaksa Penuntut Umum sebagai berikut dibawah ini;Menimbang, bahwa untuk menyatakan apakah terdakwa telah bersalah melakukantindak pidana sebagaimana didakwakan kepadanya, maka seluruh unsurunsur dari pasalpasalyang didakwakan
    Unsur Melakukan Penganiayaan Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan penganiayaan menurut doktrin hukumadalah suatu perbuatan yang mengakibatkan perasaan tidak enak (penderitaan), rasa sakit(pijn), atau luka;Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif, sehingga cukup bilamana salah satualternatif dari perbuatan materiil dalam unsur tersebut telah terbukti, maka unsur tersebut telahterpenuhi;Menimbang, bahwa dari faktafakta yang terungkap dipersidangan baik itu dariketerangan saksi, keterangan terdakwa
    yang berkepanjangan terhadapkorban dan keluarganya dan disamping itu terdakwa dipersidangan menyatakan setelahberhasil melakukan penganiayaan terhadap saksi korban Iriyadi, terdakwa merasa puas dantidak ada perasaan menyesal serta terdakwa tidak bersedia untuk meminta maaf kepada saksikorban Iriyadi sehingga kemudian Majelis Hakim akan menjatuhkan pidana penjara yanglamanya sebagaimana disebutkan dalam amar putusan ini, yang menurut hemat Majelis Hakimsudah sesuai dengan kesalahan terdakwa serta rasa
    keadilan yang tumbuh dan berkembang ditengah masyarakat ;15Menimbang, bahwa berdasarkan halhal tersebut diatas maka menurut hemat MajelisHakim hukuman sebagaimana yang akan disebutkan pada amar putusan ini sudahlahmemenuhi rasa keadilan;Mengingat Pasal 351 ayat (1) KUHP dan Pasal 197 ayat (1) KUHAP serta peraturanperundangundangan lain yang bersangkutan;MENGADILI 1.
Register : 23-07-2019 — Putus : 02-09-2019 — Upload : 02-09-2019
Putusan PA MAGETAN Nomor 0817/Pdt.G/2019/PA.Mgt
Tanggal 2 September 2019 — Penggugat melawan Tergugat
181
  • Ditambah lagi, faktor sudahberkurangnya rasa kepercayaan diantara keduanya, kedua pihak jugasaling cemburu dan mencurigai satu sama lain, sehingga menyebabkankedua pihak saling cekcok dan berselisin terus menerus yang tidak jelasujung pangkalnya;Disamping masalah diatas, perselisihan dan pertengkaran disebabkanadanya perbedaan pola fikir, Termohon sebagai seorang istri sudah tidakmempunyai rasa taat dan menghormati Pemohon sebagai suami, bahkanTermohon sering mengatur dan berani menentang Pemohon
    Ditambah lagi, faktor sudahberkurangnya rasa kepercayaan diantara keduanya, kedua pihak jugasaling cemburu dan mencurigai satu sama lain, sehingga menyebabkankedua pihak saling cekcok dan berselisin terus menerus yang tidak jelasujung pangkalnya ;b. adanya perbedaan pola fikir, Termohon sebagai seorang istri sudah tidakmempunyai rasa taat dan menghormati Pemohon sebagai suami, bahkanTermohon sering mengatur dan berani menentang Pemohon, yang padaakhirnya antara kedua belah mengalami cekcok dan berselisin
    Ditambah lagi, faktor sudah berkurangnya rasa kepercayaandiantara keduanya, kedua pihak juga saling cemburu dan mencurigai satusama lain, sehingga menyebabkan kedua pihak saling cekcok dan berselisihteruS menerus yang tidak jelas ujung pangkalnya dan adanya perbedaan polafikir, Termohon sebagai seorang istri sudah tidak mempunyai rasa taat danmenghormati Pemohon sebagai suami, bahkan Termohon sering mengaturdan berani menentang Pemohon, yang pada akhirnya antara kedua belahmengalami cekcok dan berselisih