Ditemukan 105931 data
15 — 9
penjara kehidupan yang tidak jelas batas akhirnya,tiada bertambahnya hari selain bertambahnya kehancuran hati dan pahitnyapenderitaan, dan kondisi kehidupan yang demikian bisa menimbulkan mudharatlahir dan batin; Halaman 13 dari 16 halaman, Putusan Nomor 285/Pdt.G/2018/PA Msb.Menimbang bahwa menutup pintu yang menyebabkan kesengsaraandan penderitaan, merupakan = alternatif pemecahan masalah gunamenghilangkan kemafsadatan;Menimbang bahwa tujuan inti hukum Islam dapat dirumuskan dengankalimat WlacJ ule
ule pric xwlacll 1,2 (mencapai maslahat dan menolakmafsadat) mengandung pengertian tujuan disyariatkannya hukum termasuk didalamnya hukum perkawinan, adalah untuk kemaslahatan dalam arti untukkebaikan, keselamatan dan kebahagiaan manusia baik di dunia maupun diakhirat;Menimbang, bahwa oleh karena itu dalam rangka mewujudkan tujuantersebut, karena mudharat yang ditanggung lebih besar daripada maslahatyang diperoleh, maka memutuskan ikatan perkawinan akan diperoleh maslahatbagi kedua belah pihak daripada
20 — 6
ule ule rao awlaoll s, >Artinya: Menolak kemafsadatan lebih didahulukan daripada menarikkemaslahatan.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdi atas, Hakim berpendapat telan cukup alasan untuk mengabulkanpermohonan para Pemohon, maka permohonan para Pemohon patutdikabulkan dengan memberi dispensasi kawin kepada anak para Pemohonbernama Warni binti Usman, umur 15 tahun tahun, untuk menikah dengan lelakibernama Ahmad Tuami bin Aco, umur 24 tahun tahun;Menimbang, bahwa oleh karena
14 — 2
ule ule prio awlasll sy.Artinya: Menolak kemudharatan lebih utama dari pada mengharap kemaslahatan;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 84 UndangUndang Nomor 7 Tahun1989 sebagaimana telah diubah dengan Undangundang Nomor 3 Tahun 2006 danPerubahan Kedua dengan UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, Jo Pasal 35 PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975, Panitera Pengadilan atau pejabat yang ditunjukberkewajiban selambatlambatnya 30 (tiga puluh) hari mengirimkan satu helai salinanputusan yang telah berkekuatan
Mutmainnah binti Jumain
Tergugat:
M. Rusdi bin Abd. Azis Dg. Taba
9 — 4
:last ule GLE p r80 xwlaodl 5) >Artinya: Menolak kemafsadatan lebih didahulukan daripada menarikkemaslahatan.Menimbang, bahwa berdasarkan kesimpulan Penggugat di depanpersidangan, yakni Penggugat berketetapan hati ingin bercerai denganTergugat dan Penggugat dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, makadalam hal ini majelis hakim perlu mempertimbangkan pendapat pakar hukumIslam sebagaimana yang termuat dalam kitab A/ Iqna Juz Il halaman 133sebagai berikut :dalle nolal ale gle kro arg Jl at, pro ri!
ule Glo p r80 xwlaodl 5) >Artinya:Menolak kemafsadatan lebih didahulukan daripada menarikkemaslahatan.Menimbang, bahwa berdasarkan kesimpulan Penggugat di depanpersidangan, yakni Penggugat berketetapan hati ingin bercerai denganTergugat dan Penggugat dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, makadalam hal ini majelis hakim perlu mempertimbangkan pendapat pakar hukumIslam sebagaimana yang termuat dalam kitab A/ Iqna Juz Il halaman 133sebagai berikut :aall, nolal ale gl korg arg Jl at, prs ri!
9 — 6
ule ule phic awlisd! Lo(Terhadap sesuatu hal yang padanya ada mudarat dan manfaat, maka)lebih utama (lebih bijak) jika sesuatu hal itu ditinggalkan saja denganpertimbangan untuk menghindari kemudaratan daripada mengambilnyadengan dasar pertimbangan untuk memperoleh manfaat.
10 — 7
ule ule p rio awlaodil>Artinya : Menghindari yang merusak lebih didahulukan daripada mengambilyang baik;Menimbang, bahwa Rasullulah SAW, sangat menganjurkan kepadaummatnya untuk hidup rukun dan harmonis dalam sebuah rumah tangga, akan Putusan No. 317/G/2015/PA.Lwk. Hal. 10 dari 14hal.tetapi jika ada halhal tertentu. diluar kemampuan suami isteri, yangmengakibatkan Pemohon dan Termohon tidak harmonis maka Rasullulah SAW,memberikan tawaran dalam hadisNya yang berbunyi :Gb! Ul ais Jed! jas!
16 — 6
No. 0444 /Pdt.P/2016/PA.Sel.Hukum Islam, dan dengan memperhatikan doktrin hukum Islam sebagaimanadisebutkan dalam Kitab Tuhfah :133 dan I'anatutthalibin IV :2543S al pol ule celSu sac rJl 699...
No. 0444 /Pdt.P/2016/PA.Sel.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana teruraidiatas dikorelasikan dengan Pasal 7 Ayat (2) dan Ayat (3) huruf (e) KompilasiHukum Islam, dan dengan memperhatikan doktrin hukum Islam sebagaimanadisebutkan dalam Kitab Tuhfah :133 dan I'anatutthalibin IV :2543S3 al pol ule clSu soc rJl 699...
9 — 4
ule ule p rio aw Lao! LoArtinya : Menolak kesusahan (madharat) itu harusdidahulukan (diutamakan) daripada mengambil kemaslahatan;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu memperhatikan Firman Allahdalam kitab suci Alquran sebagai berikut :1. Surat AlBagqarah ayat 227 yang berbunyi :pals grow all ols Med I Iyojc uy IoArtinya : Dan apabila mereka berkehendak akanmenjatuhkan talak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahuli;2.
12 — 8
Putusan No. 175/Pdt.G/2012/PA.Sim.kondisi rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak mungkindipertahankan lagi, oleh sebab itu ketentuan Pasal 22 PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 telah terpenuhi;Menimbang, bahwa Majelis Hakim sependapat dengan pandanganahli hukum yang tercantum dalam Kitab Ghayatul Marom dan mengambilalih menjadi pendapatnya sendiri, yang berbunyi:aall wolall ale gles bog) ule arg Jl acy pre ail ilyArtinya: Di saat isteri telah memuncak kebenciannya kepadasuami, maka Hakim (
ule yo wel swale y>Artinya : Menolak kemudaratan lebih utama daripada mengambil mantaat,Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangantersebut di atas, Majelis Hakim menilai bahwa gugatan Penggugat telahsesuai dengan ketentuan Pasal 19 huruf f Peraturan Pemerintah Tahun1975 jo.
11 — 4
ule ule p rio awlaolll>Artinya : Menghindari yang merusak lebih didahulukan daripada mengambilyang baik;Menimbang, bahwa Rasullulah SAW., sangat menganjurkan kepadaummatnya untuk hidup rukun dan harmonis dalam sebuah rumah tangga, akantetapi jika ada halhal tertentu. diluar kemampuan suami isteri, yangmengakibatkan Penggugat dan Tergugat tidak harmonis maka Rasullulah SAW.,memberikan tawaran dalam hadisNya yang berbunyi :Gb Ul aie Jol jas!
30 — 3
ule ule prio awlasdl soHlm 16 dari 20 hlm Putusan No. 356/Pdt.G/2020/PA.MpwArtinya: Menolak kesusahan (madiarat) itu). harus didahulukan(diutamakan) daripada mengambil kemaslahatan;Menimbang, bahwa untuk kemaslahatan Penggugat dan Tergugatmaka jalan perceraian merupakan pilihan yang terbaik bagi Penggugat danTergugat serta dengan faktafakta yang telah dipertimbangkan tersebut di atas,Majelis Hakim menilai bahwa unsurunsur untuk dikabulkanya sebuahperceraian berdasarkan Pasal 19 huruf (f) Peraturan
15 — 3
ule ule prio wwlaoll LoArtinya: Menolak kesusahan (madiarat) itu harus didahulukan (diutamakan)daripada mengambil kemaslahatan;Menimbang, bahwa Majelis perlu mengetegahkan dalil/nujah syar'iyyah dariKitab Ghayatul Maram hal. 162 yang selanjutnya diambil alih sebagai pendapatMajelis sebagai berikut:auli(aall qolall ale gl lero i) arg ill acy pre ruil SleJelLollArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak
7 — 7
ule ule prio swlaodl 1Halaman 17 dari 19 Halaman, Penetapan Nomor 169/Pdt.P/2021/PA.StbMenimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdi atas, maka Hakim menilai permohonan Pemohon dan Pemohon II padapetitum angka 1 (dua) dan 2 (dua) telah cukup beralasan dan mempunyaialasan hukum, oleh karenanya patut untuk dikabulkan dengan memberidispensasi kepada anak Pemohon dan Pemohon Il bernama Xxxx untukmenikah dengan calon suaminya yang bernama Xxxx;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan
13 — 6
ule ule prio swlaodl 1Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdi atas, maka Hakim menilai permohonan Pemohon dan Pemohon II padapetitum angka 1 (dua) dan 2 (dua) telah cukup beralasan dan mempunyaialasan hukum, oleh karenanya patut untuk dikabulkan dengan memberidispensasi kepada anak Pemohon dan Pemohon II bernama XXX Binti XXXuntuk menikah dengan calon suaminya yang bernama XXX Bin XXX;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 3 Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975 yaitu setiap
11 — 14
ule ule p rio awlasdil>Artinya : Menghindari yang merusak lebih didahulukan daripada mengambilyang baik;Menimbang, bahwa Rasullulah SAW., sangat menganjurkan kepadaummatnya untuk hidup rukun dan harmonis dalam sebuah rumah tangga, akantetapi jika ada halhal tertentu. diluar kemampuan suami isteri, yangmengakibatkan Penggugat dan Tergugat tidak harmonis maka Rasullulah SAW.,memberikan tawaran dalam hadisNya yang berbunyi :@MbII Ul ais JNJ!
12 — 0
dharury,yakni dengan hamilnya calon isteri keponakan Pemohon, maka MajelisHakim berpendapat menunda pernikahan dari keponakan Pemohonhalaman 17 dari 20 halaman, Penetapan Nomor 0455/Padt.P/2019/PA.Lmjdengan calon isterinya, praktis akan mengakibatkan anak yang dikandungcalon isteri keponakan Pemohon akan lahir tanpa memiliki perwaliandengan ayah kandungnya;Menimbang bahwa pertimbangan tersebut sesuai dengan maksuddari qaidah fikih yang diambil alin sebagai pendapat Majelis Hakim yangberbuyi :Wloodl ule
ule prio awlaslls ysArtinya : Menolak mafsadah harus didahulukan daripada menarikmanfaat;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut,permohonan Pemohon sebagaimana petitum nomor 1 dan 2. dinilaimempunyai alasan hukum, oleh karenanya patut untuk dikabulkan, denganmenetapkan memberikan dispensasi kepada keponakan Pemohon untukmenikah dengan calon isterinya tersebut;Menimbang bahwa tentang petitum permohonan Pemohon nomor 3,majelis hakim berpendapat bahwa berdasarkan Pasal 89 Ayat (1) Undangundang
12 — 8
ule ule pric wladdls 5Artinya : Menolak kesusahan (madlarat) itu harus didahulukan (diutamakan)daripada mengambil kemaslahatan;Menimbang, bahwa disamping itu berdasarkan dalildalil permohonanPemohon yang dikuatkan oleh keterangan dua orang saksi, telah ternyatapermohonan pengesahan nikah yang diajukan oleh Pemohon tersebutHal 1 dari 18 hal putusan nomor 234/Pat.G/2019/PA.AGMtelah mempunyai alasan dan kepentingan yang jelas serta kongkrit dantidak melawan hukum, yang dalam hal ini adalah dalam rangkapeneyelesaian
12 — 4
telahdiperintahkan dan telah dipanggil secara resmi dan patut;Menimbang, bahwa terhadap pertimbangan tersebut, maka akansangat mendatangkan mudharat yang besar bagi Penggugat danTergugat jika tetap mempertahankan keadaan rumah tangga yangdemikian, sebab tidak akan pernah mendatangkan ketentraman sertakebahagiaan bagi kedua belah pihak, sehingga Majelis Hakimberkesimpulan perceraian merupakan jalan terbaik, karena menolakmafsadat lebih baik dari pada mengambil mashlahatnya, sebagaimanabunyi kaidah figih:Wlac) ule
ule pdic awlasli, Menghindari beberapa mafsadat (kerusakan) lebih diutamakan dari padamengambil beberapa maslahat (kebaikan);Hal. 17 dari 20 hal.
15 — 11
Kitab Ghoyatul Marom halaman 162 yang berbuny/i:Aah 92 i ule gb ya 5 Ae gh Ae a ne aI hsArtinya: Diwaktu istri sudah sangat tidak senang pada suaminya, makaMajelis Hakim diperkenankan menjatuhkan talak si suami;Menimbang, bahwa keadaan tersebut mengindikasikan rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah pecah (broken marriage), dan hal ini telahmenyimpang dari tujuan perkawinan itu sendiri, sehingga dapat menjadialasan untuk dikabulkannya gugatan cerai tersebut, Sesuai denganYurisprudensi Mahkamah Agung
terjadiperselisinan dan pertengkaran akan sulit untuk mewujudkan rumah tanggabahagia yang penuh rahmah dan kasih sayang seperti yang diharapkansetiap pasangan suami istri, justru Sebaliknya mempertahankan perkawinanseperti itu (rumah tangga yang sudah pecah/retak) bisa menimbulkan danmengakibatkan akibat negatif bagi semua pihak dan kesemuanya itu bisamendatangkan mudarat, oleh karena itu harus dicari kemaslahatannya (yangterbaik), hal ini sesuai pula dengan kaidah fikih yang berbunyi sebagaiberikut:Whacd ule
15 — 7
perkawinannya yang sudah terbina selama kurang lebih 5 tahunbersama Tergugat, bila perkawinan seperti ini dipaksakan untuk rukun dalam sebuahrumah tangga maka tidak ada manfaatnya, justru akan menimbulkan kesengsaraanlahir dan batin yang berkepanjangan bagi Penggugat dan Tergugat, maka MajelisHakim menilai perkawinan Penggugat dan Tergugat segera diputuskan, hal manaselaras dengan qaidah fighiyah yang selanjutnya diambil alin sebagai pendapatMajelis Hakim sendiri, berbunyi sebagai berikut :Laoll ule
:53 Schall gs ol S pile 5587 l sist yulSall ye sh abdlye le ule tlaalls .Artinya : Hakim boleh memutus perkara atas orang yang tidak berada di tempatatau dari majelis hakim, baik ketidakhadirannya itu tersembunyi atauenggan, apabila Penggugat ada bukti yang kuat;Menimbang, bahwa perkara ini termasuk dalam bidang perkawinan maka,semua biaya perkara yang dipergunakan untuk pengadministrasian dan pemanggilanPenggugat dan Tergugat dalam perkara ini, harus dibebankan kepada Penggugatyang jumlahnya akan