Ditemukan 27450 data
66 — 22
PANGGABEANkemudian menyerahkan bungkusan tisu. kepada saksi MARISIPANGGABEAN lalu berkata bang ini sepuluh kemudian saksi MARISIPANGGABEAN menjawab kok enggak sesuai pesanan, tadi aku pesan35 dan terdakwa menjawab aku gak tau bang lalu terdakwa menguhungiDEDI ISKANDAR SIREGAR dan berkata bang kata bapak itu kok cumasepuluh, dia kan pesan 35 lalu saksi MARIS!
mau diajak kekamar, namun DEDI ISKANDAR (DPO) tidakmenjawab dan langsung masuk kekamarnya dan beberapa menitkemudian saksi melihat terdakwa naik ke lantai 2 dan setelah turun,terdakwa menjumpai team saksi kemudian menyerahkan bungkusantissue kepada team saksi dan berkata ini bang sepuluh, kemudian teamsaksi menjawab kok gak sesuai pesanan, tadi aku pesan 35 danterdakwa menjawab aku gak tau bang, lalu terdakwa menghubungi DEDIISKNADAR (DPO) dan berkata bang kata bapak itu kok sepuluh, dia kanpesan
mau diajak kekamar, namun DEDI ISKANDAR (DPO) tidakmenjawab dan langsung masuk kekamarnya dan beberapa menitkemudian saksi melihat terdakwa naik ke lantai 2 dan setelah turun,terdakwa menjumpai team saksi kemudian menyerahkan bungkusantissue kepada team saksi dan berkata ini bang sepuluh, Kemudian teamsaksi menjawab kok gak sesuai pesanan, tadi aku pesan 35 danterdakwa menjawab aku gak tau bang, lalu terdakwa menghubungi DEDISKNADAR (DPO) dan berkata bang kata bapak itu kok sepuluh, dia kanpesan
Bilang aja masihsepuluh dan terdakwa menjawab iya bang, dan setelah menerimabungkusan tisu tersebut terdakwa langsung menyerahkannya kepada lakilakiHalaman 9 dari 15 Putusan Nomor.411/Pid.Sus/2015/PN.Mdnyang tidak terdakwa kenal tersebut dan mengatakan bang ini sepeluh, dandijawab lakilaki tersebut kok gak sesuai pesanan, tadi aku pesan 35 danterdakwa jawab aku gak tau bang kemudian terdakjwa menghubungi DEDIISKANDAR dan berkata bang, kata Bapak itu kok Cuma sepuluh, dia kanpesan 35, lalu DEDI SKANDAR
mau diajak kekamar, namun DEDI ISKANDAR (DPO) tidakmenjawab dan langsung masuk kekamarnya dan beberapa menitkemudian saksi melihat terdakwa naik ke lantai 2 dan setelah turun,terdakwa menjumpai team saksi kemudian menyerahkan bungkusantissue kepada team saksi dan berkata ini bang sepuluh, Kemudian teamsaksi menjawab kok gak sesuai pesanan, tadi aku pesan 35 danterdakwa menjawab aku gak tau bang, lalu terdakwa menghubungi DEDIISKNADAR (DPO) dan berkata bang kata bapak itu kok sepuluh, dia kanpesan
38 — 21
Cendrawasih II Blok E No. 8Polonia Medan dibantu oleh sepupu Saksi Surya Ningsih yaitu Saksi Yasika OliviaSitorus dan Saksi Manisa Jafar Sitorus kemudian Terdakwa sekira pukul 17.00Wib pulang kerja langsung duduk bersandar di ruang TV lalu memanggil SaksiSurya Ningsih dan bertanya Dik sini sebentar mas mau ngomong selamaorangtua mas meninggal adik kok tidak ada perhatian sedikit samakeluarga nanya kabar adikadikpun gak di sana orang itupunmengontrak kok gak pernah nyindirnyindir keluarga dan Saksi
di belakang melihat ayam,Saksi Surya Ningsih pulang dan berkata Mas kenapa cemberut saja danTerdakwa menjawab Gak apaapa capek lagi turun piket dijawab SaksiSurya Ningsih Ya sudah adik gak usah ngomong, kemudian Saksi SuryaNingsih berkata lagiKenapa, karena aku ke tempat mamak aku, mas jadicemberut ini lalu Saksi Surya Ningsih mengungkitungkit masalah SaksiSurya Ningsih merawat orangtua Terdakwa yang pernah tinggal bersamaTerdakwa dan Saksi Surya Ningsih berkata Ingatlah waktu orangtua kausakit,
Bahwa sekira pukul 12.30 Wib saat Terdakwa dibelakang melihat ayam,Saksi Surya Ningsih pulang dan berkata "Mas kenapa cemberut saja" danTerdakwa menjawab "Gak papa capek lagi turun piket" dijawab Saksi SuryaNingsih "Ya sudah adik gak usah ngomong" kemudian Saksi Surya Ningsihberkata lagi "Kenapa, karena aku ketempat mamak aku, mas jadicemberut ini" lalu Saksi Surya Ningsih mengungkitungkit masalah Saksi SuryaNingsih merawat orangtua Terdakwa yang pernah tinggal bersama Terdakwadan Saksi Surya Ningsih
Cendrawasih IIBlok E No. 8 Polonia Medan dibantu oleh sepupu Saksi Surya Ningsih yaitu SaksiYasika Olivia Sitorus dan Saksi Manisa Jafar Sitorus kemudian Terdakwa sekirapukul 17.00 Wib pulang kerja langsung duduk bersandar di ruang TV lalumemanggil Saksi Surya Ningsih dan bertanya Dik sini sebentar mas maungomong selama orangtua mas meninggal adik kok tidak ada perhatiansedikit sama keluarga nanya kabar adikadikpun gak di sana orangitupun mengontrak kok gak pernah nyindirnyindir keluarga dan SaksiSurya
Bahwa benar sekira pukul 12.30 Wib saat Terdakwa di belakang melihatayam, Saksi Surya Ningsih pulang dan berkata Mas kenapa cemberut sajadan Terdakwa menjawab Gak apaapa capek lagi turun piket dijawabSaksi Surya Ningsih Ya sudah adik gak usah ngomong, kemudian SaksiSurya Ningsih berkata lagiKenapa, karena aku ke tempat mamak aku,mas jadi cemberut ini lalu Saksi Surya Ningsih mengungkitungkit masalahSaksi Surya Ningsih merawat orangtua Terdakwa yang pernah tinggal bersamaTerdakwa dan Saksi Surya Ningsih
47 — 30
aku juga lagi gak ada kerjaan, nanti aku kesana. DikatakanOleh Iwan kesini dekat aja, di jalan Merpati didepan rumah ada tempat duduk Putusan Pengadilan Tinggi Medan Nomor: 713/PID.Sus/2015/PT. Mdn Halaman 2 dari 13 halamanduduk, pas kau lewat nanti nampak aku disini.
Gak enak perasaanku dikatakan kembaliOleh Wan itu shabu, uda gak usah banyak tanya, nanti ada orang yang ambil dankarena merasa takut ancaman dari Wan Terdakwa tetap menunggu. Sekitar pukul19.00 wibTerdakwa didatangi oleh beberapa orang yang berpakaian preman saksiYudi Atmaja dan saksi Hendri Chaniago (petugas Polisi) menanyakan keberadanlwan dengan mengatakan ada si lwan,mana dia?, lalu.
aku juga lagi gak ada kerjaan, nanti aku kesana. DikatakanOleh Iwan kesini dekat aja, di jalan Merpati didepan rumah ada tempat dudukduduk, pas kau lewat nanti nampak aku disini. Sekitar pukul 17.15 wib Terdakwasampai di Jalan Merpati ketempat yang dimaksud oleh lwan (tidak tertangkap/DPO).Sesampainya disana Terdakwa ditawari oleh lwan makanan ringan dan minumankaleng, lalu Terdakwa dan Wan mengobrol sambil makan dan minum.
Gak enak perasaanku dikatakan kembaliOleh Wan itu shabu, uda gak usah banyak tanya, nanti ada orang yang ambil dankarena merasa takut ancaman dari Wan Terdakwa tetap menunggu. Sekitar pukul19.00 wibTerdakwa didatangi oleh beberapa orang yang berpakaian preman saksiYudi Atmaja dan saksi Hendri Chaniago (petugas Polisi) menanyakan keberadanlwan dengan mengatakan ada si lwan,mana dia?
Gak enak perasaanku dikatakan kembalioleh Wan itu shabu, uda gak usah banyak tanya, nanti ada orang yang ambil dankarena merasa takut ancaman dari Wan Terdakwa tetap menunggu. Sekitar pukul19.00 wibTerdakwa didatangi oleh beberapa orang yang berpakaian preman saksiYudi Atmaja dan saksi Hendri Chaniago (petugas Polisi) menanyakan keberadanlwan dengan mengatakan ada si lwan,mana dia?, lalu.
GERRY ANDERSON GULTOM SH MH
Terdakwa:
DWI YUANITA SARI
26 — 3
Naibaho,dan terdakwa mengatakan bahwa orang dalam/ panitia sudah tertangkap karenamasalah pekerjaan ini lalu terdakwa mengatakan bahwa Honornya sudah gak adalagi tapi nanti kalau sudah keluar kawanku nanti biar diusahakan pegawainya lalukorban Gato Sihombing bertanya kalau istriku bisa bu jawab bisa, tapi kalauPNS nya Rp.70.000.000, korban Gato Sihombing jawab gak ada uang saya bu,kalau gak saya minta balekkan uang saya aja bu lalu terdakwa bertanya adaberapa uangmu korban Gato Sihombing jawab saya
Naibaho, dan Terdakwa mengatakanbahwa orang dalam/ panitia sudah tertangkap karena masalah pekerjaan ini laluTerdakwa mengatakan bahwa Honornya sudah gak ada lagi tapi nanti kalausudah keluar kawanku nanti biar diusahakan pegawainya lalu korban GatoSihombing bertanya Kalau istriku bisa bu jawab bisa, tapi kalau PNS nyaRp70.000.000,00 (tujuh puluh juta rupiah) korban Gato Sihombing jawab Gakada uang saya bu, kalau gak saya minta balekkan uang saya aja bu laluTerdakwa bertanya Ada berapa uangmu korban
Gato Sihombing jawab Sayahanya ada uang Rp6.000.000,00 (enam juta rupiah) tapi kalau sudah lulus sayatambah lagi uangnya jawab Terdakwa Ok gak apaapa;Bahwa selanjutnya tanggal 16 Juli 2019 korban Gato Sihombing mengirimkanuang sebesar Rp6.000.000 (enam juta rupiah) kepada Terdakwa melalui nomorrekening atas nama Pril Handana (Suami Terdakwa;Bahwa kemudian tanggal 9 Agustus 2019 Terdakwa kembali menghubung!
Naibaho, dan Terdakwamengatakan bahwa orang dalam/ panitia sudah tertangkap karena masalahpekerjaan ini lalu Terdakwa mengatakan bahwa Honornya sudah gak ada lagi tapinanti kalau sudah keluar kawanku nanti biar diusahakan pegawainya lalu korbanGato Sihombing bertanya Kalau istriku bisa bu jawab bisa, tapi kalau PNS nyaRp70.000.000,00 (tujuh puluh juta rupiah) korban Gato Sihombing jawab Gak adauang saya bu, kalau gak saya minta balekkan uang saya aja bu lalu Terdakwabertanya Ada berapa uangmu korban
8 — 4
Stb.semula lalu hanya berkelang beberapa jam istri Saya marah marah saya danmengeluarkan kata kata gak wajar menurut saya kalau dianggap sayasuaminya.Keesokan harinya saya pergi takziah kebahorok Bersama dengan saudarasaudara saya dan itu semua Suadara gak semuanya ikut ada dirumahnya danbersebarangan dengan rumah saya yang saat ini saya tinggal lalu saudarasaya yang tinggal dirumahnya pergi kerumah saya mencari anak saya kecil lutfiNamanya dan bertanya kepada istri saya dan dilihatnya istri sedang
beliau selalu menuntun setiap bulannya jadi betulsaya seperti budak dimatanya kerja kerja kerja.Dalam perjalanan hidup saya yang pahit saya rasakan tetap saya simpan cukupSaya aja yang tahu dan orang lain gak pernah saya beri tahu walaupun samasaudara biarlah bagi saya ini pelajaran bagi perjalanan hidup saya dan bulanNovember 2014 saya dapat panggilan untuk mengikuti tes cons dan harus ujianitupun dalam benak hati saya gak ada tanggapan serius untuk ujian ini karenasaya berpikir untuk apa Semuanya
Saya mengangkuinya.Dan saudara2 beliau bertanya kepada istri saya bahwa saya minta maaf samabeliau namun jawabannya sungguh gak disangka dan saudara2 beliau heranapa jawaban istri saya kalau maaf saya maafin tapi kalau saya kembalihidup rumah tangga sama dia maksudnya saya gak bisa sakit hati sayakatanya.itulah jawaban beliau dan saudara2 beliau terdiam dengan pendirianbeliau.semenjak itulah kehidupan rumah tangga saya makin renggang jauh lihat orangtetangga berkumpul memang padahal hakikatnya kami
berpisah gakselayaknya rumah tangga orang2 tegur sapa gak pernah saya lakukan karenasaya udah dianggap musuh dimata istri saya.Saya pun gak pernah ikut campur urusan istri Saya dan beliau pun gak pernahikut Campur uruSan saya udah hambar bagi saya semuanya dan pernah jugateman saya berbicara dengan saya bahwa teman saya pernah melihat istrisaya berfoto berdua dengan seorang laki2 difecabook dan satu sukudengan istri saya yg bermarga ginting disekitaran tahun 2016 untukmenghilangkan jejak gak lama
menanggung istri saya gak peduli dantuntunannya hanya cerai itu aja.Halaman 11 dari 31 halaman Putusan XXX/Padt.G/2018/PA.
80 — 38
Kawin, saksi korban menjawab Aku Gak Mau, GakBerani, Aku Lagi M, sambil menciumi bibir Anak Tanya lagi Mau Gak KamuKawin sampai diulang beberapa kali dan saksi korban tetap tidak mau danakhirnya Anak mengatakan Kalau Tidak Mau Kawin Kamu Tak Tinggal,Him. 4 dari 25, Putusan No: 11/Pid.SusAnak/2017/PN.Wng.karena takut ancaman Anak tersebut saksi korban mau diajak bersetubuhdengan Anak, kemudian Anak memasukan alat kelaminnya ke dalam vaginasaksi koroban sampai klimaks dan mengeluarkan sperma di atas
Saksi sudah ngantuk kemudian tiduran,Anak di sebelah Saksi ikut tiduran sambil memeluk, menciumi pipi, bibirdan payudara serta merabaraba;Bahwa kemudian Anak berkata mau gak kawin dan Saksi jawab aku gakmau, gak berani, aku lagi M sampai berulang kali kemudian Anak bilangKALAU GAK MAU KAWIN KAMU TAK TINGGAL;Bahwa kemudian pakaian Saksi dilepas oleh Anak, Anak berada di atasmenindin Saksi, kemudian alat kelaminnya dimasukkan dalam vaginaSaksi dan digerakkan maju mundur hingga mengeluarkan sperma di
namun MELISSA hanya diam saja, kemudian Anak cium lagidi bibir dan pipi, Kemudian Anak bilang lagi "Kamu Mau Apa Gak IniSaya Ngomong Yang Terakhir Mau Apa Gak kemudian menjawabGak karena posisi kami tiduran kemudian Anak mau bangun namunoleh MELISSA di tarik suruh tidur lagi, kemudian Anak bertanya lagisama "Kamu Mau Apa Gak kemudian MELISSA bilang "Mau;Him. 15 dari 25, Putusan No: 11/Pid.
SusAnak/2017/PN.Wng.Bahwa sesampainya di Hotel, Anak memesan kamar kepada petugas Hotel,setelah membayar kamar Hotel sebesar Rp 75.000 (tujuh puluh lima riburupiah) kemudian petugas hotel menunjukkan kamar dan menyerahkankunci kamar kepada Anak;Bahwa di dalam kamar hotel tersebut Anak melakukan persetubuhandengan Saksi Melissa sebanyak 2 (dua) kali;Bahwa Anak mengajak saksi Melissa untuk bersetuobuh dengan berkata:mau gak kawin dan Saksi jawab aku gak mau, gak berani, aku lagi Msampai berulang kali
kawin dan Saksi jawab aku gak mau,gak berani, aku lagi M sampai berulang kali kemudian Anak bilang KALAU GAKMAU KAWIN KAMU TAK TINGGAL, lalu Saksi Melisa mau diajak Anak untukbersetubuh;Menimbang, bahwa definisi dari ancaman kekerasan diantaranyaadalah perbuatan atau perkataan terhadap seseorang yang berakibat timbulnyaHim. 20 dari 25, Putusan No: 11/Pid.
Terbanding/Terdakwa : SATRI HERAWATI NAPITUPULU
305 — 290
Jd napa km blg km dah sklh menyedihkan sekira pukul 08.46 WIBTerdakwa kembali menulis tulisan di kolom komentar postingan foto Saksi Korbantersebut dengan katakata Q tdk mengerti dgn keluarga bsr klen hanya harta ygpenting kk dah menyerahkan smua yg ada, tp apa kenzu gak sklh boy jg g sklhtgkt mkn mash d rmh napitupulu tlg ya d kilas balik brti harta cuma yg prlumaluuuu sedikit mulut cuma bsr buat pesta meriah gak malu sampai gadaikanswah g jd msih buat km tgkt ongkos plg bpk tua yefta aja harus
Malu sedikitberbohong bopkmu aja g dtanya km skih atau tdk napa km bhong km aja nompangd rmh org jd pembantu krn km gak d pelihara bokmu biar boumu tau bokmu cumasbk ma istri brunya gq sedih teryanta bakat pembohong turun dr bokmu km tdkmengerti smua harta dah d kasih mamamu sama bpkmu tp apa km big ma tantekm tanya bpk ,pak gmn sklh q? Bokmu jawb tunggu dulu.km sampai kon qtunggu?
Jd napa km blg km dah sklh menyedihkan sekira pukul 08.46 WIBTerdakwa kembali menulis tulisan di kolom komentar postingan foto Saksi Korbantersebut dengan katakata Q tdk mengerti dgn keluarga bsr klen hanya harta ygpenting kk dah menyerahkan smua yg ada, tp apa kenzu gak sklh boy jg g sklhtgkt mkn mash d rmh napitupulu tlg ya d kilas balik brti harta cuma yg prlumaluuuu sedikit mulut cuma bsr buat pesta meriah gak malu sampal gadaikanswah g jd msih buat km tgkt ongkos plg bpk tua yefta aja harus
Bahwa terhadap Postingan foto Saksi IDA ROSIDAH tersebut Terdakwa kemballimengomentarinya dengan menuliskan heloo dasar manusia tidak berotak gak taumalu keluargamu dimna sekarang ERWIN masa yang ga punya hak tinggal dirumah mama YEPTA, ga punya duit ya minta sama saya biar dikasih, malu dongnompang di rumah orang, ohh saya lupa kamu nanti gak punya hotel gratis yanikmatilah harta kakakku, katanya orang medan ingat lho jangan bilang hartakakak ku jadi harta dari bapakmu kalau memang kamu punya warisan
35 — 5
Lambang Tanah Miring Kotabumi saksi korbandiberhentikan oleh terdakwa ROHMAN bin AMRIN (Alm) dan berkata MinjemDulu Motor Kamu lalu saksi korban menjawab Masak Gak Sepandangan Lagikemudian terdakwa marah dan mengancam saksi korban sambil memegang sesuatu yangdiduga senjata tajam yang berada di pinggang kanannya sambil berkata kepada kepadasaksi korban Kamu gak Usah Banyak Omong, Nanti Saya Tabok kemudian terdakwalangsung menggeledah kantong celana saksi korban dan mengambil dompet saksikorban yang
berisi uang sebesar Rp. 2.000.000 (dua juta rupiah) kemudian setelahmengambil dompet saksi korban terdakwa langsung pergi meninggalkan saksi korban;Bahwa terdakwa Rohman Bin Amrin (Alm) telah melakukan pencurian denganancaman kekerasan kepada saksi korban RISCY INANSA Bin SYAHROMIN denganmengancam saksi korban sambil memegang sesuatu yang diduga senjata tajam yangberada di pinggang kanannya sambil berkata kepada saksi korban Kamu Gak UsahBanyak Omong Nanti Kamu Saya Tabok Perbuatan terdakwa melanggar
Lampung Utara;Bahwa, saat itu saksi pergi sendirian mengendarai sepeda motor dariDesa Bindu akan pergi ke Kotabumi dengan tujuan untuk membayar sisauang pembayaran pembelian sepeda motor orang tua saksi, sebelumsampai dipasar pagi tepatnya di Gang Lambang Tanah Miring Kotabumi,sepeda motor saksi dihentikan terdakwa dan berkata Minjem DuluMotor Kamu, lalu saksi menjawab Masak Gak Sepandangan Lagi,lalu terdakwa marah sambil mengancam saksi dan memegang sesuatuyang ada di pinggang kanan terdakwa sambil
(duajuta rupiah) untuk diberikan kepada pemilik seped motor yang saksi bell;Bahwa, pada Hari Jumat, tanggal 17 Mei 2013, saat itu saksi Riscy Inansapergi sendirian mengendarai sepeda motor dari Desa Bindu akan pergi keKotabumi dengan tujuan untuk membayar sisa uang pembayaran pembeliansepeda motor milik saksi, sebelum sampai dipasar pagi tepatnya di GangLambang Tanah Miring Kotabumi, sepeda motor saksi Riscy Inansadihentikan terdakwa dan berkata Minjem Dulu Motor Kamu, lalu saksimenjawab Masak Gak
63 — 9
Tebuk, terdakwa sempat bertanyakepada saksi Abdul Rahim dengan mengatakan, lengkap gak laptopnya,charger sama kotaknya?, dan dijawab oleh saksi Abdul Rahim, tidaklengkap laptopnya, sehingga terdakwa kembali bertanya, laptop panasya? dan dijawab oleh saksi Abdul Rahim, iya, terdakwa lalu kembalibertanya kepada saksi Abdul Rahim, aman gak laptop ini?, dan dijawaboleh saksi Abdul Rahim dengan mengatakan, aman;Bahwa sesampainya di Kp.
Tebuk, Terdakwa sempat bertanyakepada Saksi Abdul Rahim dengan mengatakan, lengkap gak laptopnya,charger sama kotaknya?, dan dijawab oleh Saksi Abdul Rahim, tidaklengkap laptopnya, sehingga Terdakwa kembali bertanya, laptop panasya? dan dijawab oleh saksi Abdul Rahim, iya, Terdakwa lalu kembalibertanya kepada Saksi Abdul Rahim, aman gak laptop ini?, dan dijawaboleh Saksi Abdul Rahim dengan mengatakan, aman;Bahwa sesampainya di Kp.
dan dijawab oleh Saksi Abdul Rahim, iya, Terdakwa lalukembali bertanya kepada Saksi Abdul Rahim, aman gak laptop ini?, dandijawab oleh Saksi Abdul Rahim dengan mengatakan, aman;Bahwa benar sesampainya di Kp.
Tebuk, Terdakwa sempat bertanya kepada Saksi Abdul Rahim denganmengatakan, lengkap gak laptopnya, charger sama kotaknya?, dan dijawab oleh SaksiAbdul Rahim, tidak lengkap laptopnya, sehingga Terdakwa kembali bertanya, laptoppanas ya? dan dijawab oleh Saksi Abdul Rahim, iya, Terdakwa lalu kembalibertanya kepada Saksi Abdul Rahim, aman gak laptop ini?, dan dijawab oleh SaksiAbdul Rahim dengan mengatakan, aman, sesampainya di Kp.
37 — 11
berkata kepada saksi ANTON WUAYA kamu sanggup gak ambilmotor itu saksi ANTON WUAYA berkata gak ah (sambil bercanda) dan saksi AHMADSEPTIAWAN berkata setelah ngambil motor kami tunggu dikuburan alu saksi ANTONlangsung menuju kearah sepeda motor yang dimaksud, semetara saksi AHMADSEPTIAWAN dan Anak DHANI GISESA mengawasi keadaan sekitar pada saat saksiANTON WUAYA mengambil sepeda motor, setelah saksi ANTON WIUAYA berhasilmengambil sepeda motor langsung pergi, sedangkan saksi AHMAD SETIAWAN danAnak
siapa yang punya kunci motor ini saksi jawab tidaktahu lalu saksi dan Anak Dhani Gisesa kembali ke taman santap (TS) setelah tiba ditaman santap, saksi dan Anak Dhani Gisesa bertemu dengan saksi Anton Wijaya,setelah berkumpul saksi Anton Wijaya berkata ada lokak gak dan Anak DhaniGisesa menjawab nih ada kunci motor lalu kunci motor tersebut diberikan kepadasaksi Anton Wijaya, kemudian Anak Dhani Gisesa berkata kepada saksi AntonWijaya kamu sanggup gak ambil motor itu saksi Anton Wijaya berkata gak
dan Anak Dhani Gisesa menjawab nihada kunci motor lalu kunci motor tersebut diberikan kepada saksi, kemudian AnakDhani Gisesa berkata kepada saksi kamu sanggup gak ambil motor itu saksiberkata gak ah (sambil bercanda) dan saksi Ahmad Septiawan Bin Panani (Alm)berkata setelah ngambil motor kami tunggu dikuburan lalu saksi langsung menujukearah sepeda motor yang dimaksud, sementara saksi Ahmad Septiawan Bin Panani(Alm) dan Anak Dhani Gisesa mengawasi keadaan sekitar pada saat saksimengambil sepeda
dan Anak Dhani Gisesa menjawab nih ada kuncimotor lalu kunci motor tersebut diberikan kepada saksi Anton Wijaya Alias AkimBin Imron, kemudian Anak Dhani Gisesa berkata kepada saksi Anton Wijaya AliasAkim Bin Imron kamu sanggup gak ambil motor itu saksi Anton Wijaya Alias AkimBin Imron berkata gak ah (sambil bercanda) dan saksi Ahmad Septiawan BinPanani (Alm) berkata setelah ngambil motor kami tunggu dikuburan lalu saksiHalaman 9 dari 23 halamanPutusan Pidana Nomor:2/Pid.SusAnak/2016/PN.Kbu10Anton
Anton Wijaya Alias Akim Bin Imron, kemudian Anak Dhani Gisesa berkatakepada saksi Anton Wijaya Alias Akim Bin Imron kamu sanggup gak ambil motor ituHalaman 14 dari 23 halamanPutusan Pidana Nomor:2/Pid.SusAnak/2016/PN.Kbu15saksi Anton Wijaya Alias Akim Bin Imron berkata gak ah (sambil bercanda) dan saksiAhmad Septiawan Bin Panani (Alm) berkata setelah ngambil motor kami tunggudikuburan lalu saksi Anton Wijaya Alias Akim Bin Imron langsung menuju kearahsepeda motor yang dimaksud, sementara saksi Ahmad
Terbanding/Terdakwa : RISKI SAPUTRA als SUNGKAI bin BASIR
88 — 26
PACIK: begini ki, kalau jadi besok malam barang (ganja) sampai dilampung, kirakira bisa gak pakcik minta tolong siapkan tempat buatnyimpen barang (ganja) itu?
SAPUTRA Alias SUNGKAI: bisa minta tolong gak? mintatolong beliin parlet dan anterin shabu ke orang yang udah pesen sama gw, lutaro aja deket indomaret hajimena yaa, nanti ada yang ambil itu barang; AHMAD RISKI PRATAMA: beli dimana partel nya saya gak tau?Klw nganter mah gampang; RISKI SAPUTRA Alias SUNGKAI: coba kamu caricari, kamutanya dimana gtu nyari partelnya?
PACIK : begini ki, kalau jadi besok malam barang (ganja)sampai di lampung, kirakira bisa gak pakcik minta tolong siapkantempat buat nyimpen barang (ganja) itu?
RISK SAPUTRA Alias SUNGKAI: Bisa minta, Tolong cari tempatgak buat nyimpen ganja gak ? ARI WANTO: nanti kamu hubungi langsung si Darwin; RISKI SAPUTRA Alias SUNGKAI: yaudah kirimi nomornya; ARI WANTO: ya nanti saya kirim;Kemudian sekira pukul 21.20 Wib terdakwa RISKI SAPUTRA AliasSUNGKAI Bin BASIR menghubungi DARWIN (DPO) dengan percakapan; RISK SAPUTRA Alias SUNGKAI: Win rumah sepi gak? Saya maunitip barang nih; DARWIN: barang apa nih?
RISKI SAPUTRA Alias SUNGKAI: bisa minta tolong gak? mintatolong beliin parlet dan anterin shabu ke orang yang udah pesensama gw, lu taro aja deket indomaret hajimena yaa, nanti adayang ambil itu barang; AHMAD RISKI PRATAMA: beli dimana partel nya saya gak tau?Klw nganter mah gampang; RISKI SAPUTRA Alias SUNGKAI: coba kamu caricari, kamutanya dimana gtu nyari partelnya?
DWI YULISTIA SH
Terdakwa:
HERIYANTO bin ISHAK EFFENDI
36 — 18
mau yang, akubelum siap punya anak, aku gak sanggup gendong anak bang, apalagingajari dio baco, soalnyo aku gak biso baco bang, mendengar haltersebut terdakwa masih membujuk anak korban untuk mau melakukanHalaman 3 dari 23 Putusan Nomor 802/Pid.Sus/2020/PN Jmbpersetubuhan dengan mengatakan aku nikahin kau yang, aku yangtanggung jawab biayai tanggung jawab anak nanti, biar abang yangbiayai anak untuk lesnya, karena percaya dengan perkataan terdakwatersebut kemudian anak korban membiarkan terdakwa
Kemudian saat Terdakwa bangun langsungmenghampiri, memeluk dan menuntun Anak korban berbaring disebelahnyadan Terdakwa mengatakan Main yuk yang dan Anak korban menjawab gakngerti bang lalu Terdakwa mengatakan main bokep yang dan Anak korbanmenjawab aku gak mau yang, aku belum siap punya anak dan TerdakwaHalaman 6 dari 23 Putusan Nomor 802/Pid.Sus/2020/PN Jmbmengatakan aku nikahin kau yang, aku yang tanggung jawab biayaitanggung jawab anak nanti dan Anak korban menjawab aku gak sanggupgendong anak
nanti dan saya menjawab aku gak sanggup gendong anak bang,apalagi ngajari dia baco, soalnya aku gak biso baco bang dan Terdakwamengatakan biar abang yang membiayai anak untuk les nya, dan saat itusaksi Rahel percaya dengan perkataan Terdakwa.
Kemudian saat Terdakwa bangunlangsung menghampiri, memeluk dan menuntun saksi DD berbaringdisebelahnya dan Terdakwa mengatakan Main yuk yang dan Anak korban DDmenjawab gak ngerti bang lalu Terdakwa mengatakan main bokep yang danAnak korban DD menjawab aku gak mau yang, aku belum siap punya anak danTerdakwa mengatakan aku nikahin kau yang, aku yang tanggung jawab biayaltanggung jawab anak nanti dan Anak korban menjawab aku gak sanggupgendong anak bang, apalagi ngajari dia baco, soalnya aku gak biso
Kemudian saatTerdakwa bangun langsung menghampiri, memeluk dan menuntun DD berbaringdisebelahnya dan Terdakwa mengatakan Main yuk yang dan Anak korban DDmenjawab gak ngerti bang lalu Terdakwa mengatakan main bokep yang dan Anakkorban DD menjawab aku gak mau yang, aku belum siap punya anak danTerdakwa mengatakan aku nikahin kau yang, aku yang tanggung jawab biayaitanggung jawab anak nanti dan Anak korban menjawab aku gak sanggup gendonganak bang, apalagi ngajari dia baco, soalnya aku gak biso baco
70 — 12
, dan terdakwa ADI GUNAWAN LIMBONGmembalas, aku lagi di rumah, ah gak mau aku, dan saksi menjawab,kenapa?
, danterdakwa menjawab, kau bilang kau masih perawan, tapi kok gakberdarah, dan saksi menjawab, gak tau lah, kan gak semuaperawan itu berdarah, dan terdakwa menjawab, ah gak mungkin, yaudah lah kau pulang sendiri ajalah kalau kek gitu nya suruh kawanmu menjemput kau, dan saksi hanya terdiam dan tidak menjawabperkataan dari terdakwa ADI GUNAWAN LIMBONG kemudian sekirapukul 21.30 Wib terdakwa ADI GUNAWAN LIMBONG mengajak saksipulang, ya udah ayoklah pulang, sambil saksi dengan terdakwa ADIGUNAWAN LIMBONG
mau aku sama kau, danterdakwa ADI GUNAWAN LIMBONG menjawab, kenapa kau gak mau?
apaapa nyaitu, dan saksi menjawab, ah gak mau aku, dan saksi GORDON EDICANDRA BUTARBUTAR berkata, kenapa kau gak mau ?
, dan terdakwamenjawab, kau bilang kau masih perawan, tapi kok gak berdarah, dankorban menjawab, gak tau lah, kan gak semua perawan itu berdarah,dan terdakwa menjawab, ah gak mungkin, ya udah lah kau pulangsendiri ajalah kalau kek gitu nya, suruh kawan mu menjemput, dankorban berkata, iya memang dulu ada bapakbapak, dan setelahterdakwa mendengar perkataan korban demikian terdakwa tidak adaberkata apaapa lagi sambil terdakwa terdiam dan kemudian sekira pukul21.30 Wib terdakwa mengajak korban DANIAR
52 — 15
membeliberas milik saksi Kamsidi Bin Amad Jasman sebanyak 10.200 Kg kemudian saksimemberitahu terdakwa bahwa beras tersebut terletak di pabrik dsn Donoharjo dansetelah terdakwa mengambil beras tersebut ditempat dimaksud, terdakwamenghubungi saksi dengan cara menelepon mengatakan bahwa beras miliksaksi tersebut sudah diambil dipabrik dan saat ini sudah dipindahkan di rumah danwaktu itu saksi menjawab kenapa kog kamu bawa pulang, kan bisa kamu bawalangsung dengan mbil truck dan terdakwa menjawab gak
apaapa pakde,, sayabawa pulang kemudian pada hari senin tanggal 25 mei 2015 terdakwa menelponsaksi dan mengatakan berasnya kurang bagus, mau ditempo bisa gak kemudiansaksi menjawab positif gak, kalau uangnya gak positif bawa pulang sajakemudian dijawab lagi positif tapi di tempo setengah bulan kurang lebih sampaitanggal 10 juni 2015 lalu saksi menjawab ya udah yang penting uang sisapembelian beras sebesar Rp. 29.000.000, tolong kamu bayar dulu hari selasabesok lalu dijawab terdakwa ya, pak saya
benar ke HP istri saya Kemudian saksi menjawab sayagak pernah SMS yang kayak gitu kemudian suami terdakwa pulang untukmenjemput terdakwa dirumahnya selanjutnya tidak berapa lama kemudianterdakwa dan suaminya datang kerumah saksi dan saat itu terdakwa mengatakansudah membayar uang sebesar Rp. 92.000.000, pada hari selasa tanggal 26 mei2015 dirumah saksi lalu saksi menjawab mana buktinya saya gak merasamenerima uang sebanyak itu kalau kamu bayar kenapa pak wandi yang datangkerumah saksi hari kamis
67 — 37
Malinau dan pada saat itu ada marga Hutabaratyang merupakan bapak mertua adik perempuan terdakwa dan bapakterdakwa yaitu saksi Parsaulian Simanjuntak Anak Dari Aris Tarkus,kemudian SAKSI berkata kepada bapak mertua adik prempuanterdakwa bapak tau gak anak bapak pernah mau memukul sayadidalam rumah ini dan dijawab oh saya gak tau masalah itu, setelah itusaksi Parsaulian Simanjuntak langsung berdiri dan berkata keluar kamudari rumah ini jangan kembali lagi dan SAKSI berkata anda tidakmalukah mengatakan
Malinau dan saat itu ada marga HUTABARAT yangmerupakan bapak mertua dari adik terdakwa, dan saksi berkatakepada bapak mertua adik terdakwa bapak tau gak anak bapakpernah mau memukul saya di dalam rumah in dan dijawab ohsaya gak tau masalah itu, setelah itu bapak terdakwa yaitu saksiPARSAULIAN SIMANJUNTAK langsung berdiri dan berkatakeluar kamu dari rumah ini jangan kembali lagi dan saksi berkataanda tidak malukah mengatakan itu, selanjutnya saksi pulang kerumah orang tua yang beralamat di Desa Kuala
Malinau dan saat itu ada margaHUTABARAT yang merupakan bapak mertua dari adikterdakwa, dan saksi berkata kepada bapak mertua adikterdakwa bapak tau gak anak bapak pernah mau memukulsaya di dalam rumah ini dan dijawab oh saya gak taumasalah itu, setelah itu) bapak terdakwa yaitu saksiPARSAULIAN SIMANJUNTAK langsung berdiri dan berkataHalaman 11 dari 18 Putusan Nomor : 111 / Pid.Sus/2016/PN MIn (KDRT)12keluar kamu dari rumah ini jangan kembali lagi dan saksiberkata anda tidak malukah mengatakan itu
Malinau dan saat ituada marga Hutabarat yang merupakan bapak mertua dari adik terdakwa, dansaksi berkata kepada bapak mertua adik terdakwa bapak tau gak anak bapakpernah mau memukul saya di dalam rumah in?
Terbanding/Penuntut Umum : M. HERIANSYAH, SH
56 — 25
, terdakwa balas Kasihlah dekberarti adik gak sayang sama abang, saksi Misna Bahul Jannah jawab terus apahubungannya, terdakwa balas ya udah kalau gak mau kasih aku mau isap ganjalagi, dan oleh saksi Misna Bahul Jannah tidak membalas lagi sms terdakwa, danpada saat itu saksi Misna Bahul Jannah ketakutan kalau terdakwa mengisap ganjalagi dan saksi takut terdakwa marah, kemudian terdakwa kirim sms lagi kalau adikkasih, abang mau ngaji lagi seperti dulu lagi, saksi Misna Bahul Jannah jawabyang betul
,saksi menjawab entah gak tau kalau gak siang sore kemudian terdakwa langsungmendekati saksi Misna Bahul Jannah dengan menggeser badannya, sehingga saksiMisna Bahul Jannah dan terdakwa duduk berdekatan berdampingan, kemudiansaksi Misna Bahul Jannah bertanya kepada terdakwa kenapa, terdakwamenjawab dingin, karena terdakwa bilang dingin kemudian saksi Misna BahulJannah keluar dari dalam kamar adik saksi untuk mengambil selimut dari dalamkamar saksi, dan setelah mengambil selimut saksi Misna Bahul Jannah
30 — 8
perobuatan cabul, yang mana perbuatan tersebutdilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagaimana berikut :Bermula pada hari selasa tanggal 25 Agustus 2015, saksi Zailani Sitorusmeminta kepada terdakwa untuk mengantarkan anak korban Mayang SariSitorus yang masih berusia 16 Tahun ke sekolah, namun di perjalananterdakwa tidak membawa anak korban menuju sekolah sehingga anak korbanbertanya kepada terdakwa mau kemana ini, dan terdakwa menjawab bentarmau mengobati ayah saya kemudian anak korban mengatakan gak
sambil menangis pamit kepada Yusni HasibuanAlias lbu lyus dan langsung keluar rumah, lalu pada saat anak korban sedangberjalan bertemu dengan Sakban Sitorus Dan Sakban Sitorus bertanya kepadaanak korban mengapa kamu menangis dan anak korban menjawab akuditinggalkan dan anak korban meminta kepada Sakban Sitorus untukdiantarkan pulang ke rumahnya, di perjalanan terdakwa mengikuti kendaraanSakban Sitorus sambil berbicara kepada anak korban ayoklah pulang, bapakkau udah nelpon dan anak korban menjawab gak
mauaku, aku mau ke sekolah Terdakwa menjawab sebentar ya, laluTerdakwa memarkirkan sepeda motornya di depan rumah yang tidaksaksi kenal dan berkata kesini dan saksi mengatakan gak mau,lalu Terdakwa menarik tangan saksi ke belakang rumah, danlangsung menidurkan saksi di pohon sawit yang beralaskan karpetdan Terdakwa ikut terbaring dan langsung memeluk tubuh saksi, danlangsung mencium bibir saksi dan saksipun menolaknya dan ketikaTerdakwa hendak mengangkat rok sekolah saksi, saksi kembalimenolaknya
dan saksi langsung berdiri dan pergi berlari sambilmenangis;Bahwa dijalan saksi melihat seorang lakilaki yang tidak saksi kenalnaik sepeda motor, dan saksi meminta tolong untuk mengantarkansaksi pulang, dan saat saksi naik sepeda motor tersebut Terdakwamendatangi saksi dan mengatakan ayoklah pulang bapak kau sudahmenelepon saksi mengatakan gak mau aku pulang sama kau, akupulang sama bapak ini aja dan kemudian saksi pulang ke rumah danmemberitahukan perbuatan terdakwa kepada orang tua saksi;Bahwa
saksi korbanmenjawab aku tadi ditariktariknya;e Bahwa saksi korban meminta saksi untuk mengantarkannya pulangkerumahnya;e Bahwa ketika korban dibonceng, lalu Terdakwa dengan sepedamotornya menyusul dari belakang sambil mengatakan ayok ke keretaku,biar kuantarkan dan saksi koroban menjawab gak mau aku, gak mauaku, dan saksi korban mengatakan kepada saksi ayoklah wak tolongantarkan saya;Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat tidakkeberatan dan membenarkannya;Menimbang, bahwa Terdakwa
AGUSTIN DWI RIA MAHARDIKA, S.H.
Terdakwa:
MARBAS HETRON SIMANUNGKALIT Anak dari MARIHAT SIMANUNGKALIT
29 — 20
Kutai Barat Terdakwa datang dan langsungHalaman 6 dari 26 halaman, Putusan Nomor 92/Pid.B/2018/PN Sdwmasuk kedalam ruangan Saksi Korban setelah itu Terdakwa marah marah sambil berkata KENAPA KAMU PULANG KE MEDAN GAKASIH TAU SAYA lalu Saksi Korban menjawab ITU HAK SAYAAPA URUSAN KAMU lalu Terdakwa berkata SAYA GAK SUKALIAT KAMU DISINI, KAMU GAUSAH KERJA DISINI, LAGI SAYASTRES LIAT KAMU, MENDING KAMU PULANG AJA KE MEDAN kemudian Saksi Korban menjawab SAYA MASIH MAU KERJADISIN KENAPA KAMU SURUH SAYA
Kruing yang beralamat di Kampung BesiqKecamatan Damai Kabupaten Kutai Barat datang terdakwa keruangan saksi sambil marahmarah dan berkata kurang ajarHalaman 9 dari 26 halaman, Putusan Nomor 92/Pid.B/2018/PN Sdwkamu, gak tahu diri kamu gak tahu diuntung kamu bisa kerja trusbisa beli apaapa, kKenapa kamu pulang ke medan gak kasihtahu saya lalu saksi menjawab itu hak saya apa urusan kamulalu terdakwa kembali berkata saya gak suka lihat kamu disini,kamu gak usah kerja disini lagi saya stres linat kamu
Kruing yangberalamat di Kampung Besiq Kecamatan Damai KabupatenKutai Barat terdakwa datang sambil marahmarah dan berkatakepada saksi Hotma Sarmauli Samosir dengan mengatakankurang ajar kamu, gak tahu diri Kamu gak tahu diuntung kamubisa kerja trus bisa beli apaapa, Kenapa kamu pulang ke medangak kasih tahu saya lalu saksi Hotma Sarmauli Samosirmenjawab itu hak saya apa urusan kamu lalu terdakwa kembaliberkata saya gak suka lihat kamu disini, kamu gak usah kerjadisini lagi saya stres lihat kamu mending
Kruing yang beralamatdi Kampung Besiq Kecamatan Damai Kabupaten Kutai Barattibatiba datang terdakwa ke ruangan saksi Hotma SarmauliSamosir sambil marahmarah dan berkata kurang ajar kamu,gak tahu diri kamu gak tahu diuntung kamu bisa kerja trus bisabeli apaapa, kenapa kamu pulang ke medan gak kasih tahusaya lalu saksi Hotma Sarmauli Samosir menjawab itu haksaya apa urusan kamu lalu terdakwa kembali berkata saya gaksuka lihat kamu disini, Kamu gak usah kerja disini lagi saya streslihat kamu mending
tahu diri kamu gak tahu diuntung kamu bisa kerja trusbisa beli apaapa, kKenapa kamu pulang ke medan gak kasih tahusaya lalu saksi Hotma Sarmauli Samosir menjawab itu hak saya apaurusan kamu lalu terdakwa kembali berkata saya gak suka lihatkamu disini, kamu gak usah kerja disini lagi saya stres lihat kamumending kamu pulang saja ke medan kemudian saksi HotmaSarmauli Samosir menjawab saya masih mau kerja disini kenapakamu suruh saya pulang kKemudian terdakwa menjawab kalau kamuselama 3 (tiga) hari
127 — 28
dijawab ia anak GAK LAH TAKUT KENAMARAH DENGAN ORANG TUA, Ia anak mengatakan YA SUDAH IKUT SAYALAGI SAJA KE TANJUNG BINTANG?
dijawab ia anak GAK LAH TAKUT KENAMARAH DENGAN ORANG TUA, Ja anak mengatakan YA SUDAH IKUT SAYALAGI SAJA KE TANJUNG BINTANG?
Ia anak mengatakan padasaksi PUTRI KAMU SAYANG GAK DENGAN ABANG?
Ia anakmengatakan pada saksi PUTRI KAMU SAYANG GAK DENGAN ABANGlau saksi PUTRI menjawab YA SAYANG?
Ia anakPutusan perkara pidana Nomor: 34/Pid.S us.Anak/2016/PN.Kla halaman 11 dari 18 halaman.mengatakan pada saksi PUTRI KAMU SAYANG GAK DENGAN ABANG?
23 — 13 — Berkekuatan Hukum Tetap
Indra (DPO) bertanya kepada saksi Marsel dan saksi Triodan dijawab, Kami gak punya uang, kemudian Sdr. Indra (DPO) bertanyakepada korban Yeftau, Ada uang ndak untuk beli arak, lalu dijawab olehkorban, Kami gak ada uang kami anak sekolah, memangnya dari mana kamimendapatkan uang lagian kami gak suka minumminum, lalu mereka marahlalu Sdr.
Indra memukul korban kena muka sebelah kiri dan disusul oleh Sadr.Edi dengan cara menendang lalu korban mengatakan, Boy gak usah gitulahapa salah kami, kami gak ada menentang kalian, akan tetapi mereka tidakpeduli lalu mereka terus memukul korban kemudian Sdr. Edi mengambilSkyboad dan memukulkannya ke arah korban hingga mengenai pinggangsebelah kiri korban dan Sdr.
Indra (DPO) bertanya kepada saksi Marsel dan saksi Triodan dijawab, Kami gak punya uang, kemudian Sdr. Indra (DPO) bertanyakepada korban Yeftau, Ada uang ndak untuk beli arak, lalu dijawab olehHal. 3 dari 9 hal. Put. No. 1471 K/Pid.Sus/2011korban, Kami gak ada uang kami anak sekolah, memangnya dari mana kamimendapatkan uang lagian kami gak suka minumminum, lalu mereka marahlalu Sdr.
Indra memukul korban kena muka sebelah kiri dan disusul oleh Sadr.Edi dengan cara menendang lalu korban mengatakan, Boy gak usah gitulahapa salah kami, kami gak ada menentang kalian, akan tetapi mereka tidakpeduli lalu mereka terus memukul korban kemudian Sdr. Edi mengambilSkyboad dan memukulkannya ke arah korban hingga mengenai pinggangsebelah kiri koroban dan Sdr.